PERTEMUAN 1
Pemebahasan
Definisi Algoritma
flowchart
Konsep Dasar Pemrograman
Model Komputasi
Istilah algoritma berasal dari nama seorang
pengarang/matematikawan berkebangsaan Arab bernama
Abu Ja'far Muhammad ibn Musa al-Khowarizmi (tahun
790 – 840), yang sangat terkenal sebagai “Bapak Aljabar”
Sebagai contoh sederhana, Anda diminta untuk menghitung keliling persegi
panjang dengan menggunakan komputer.
Pada masalah ini Anda dapat menentukan keluaran/ouput berupa keliling dan
masukan/input berupa panjang dan lebar.
Setelah itu Anda harus menentukan bagaimana keliling persegi panjang
dihitung
berdasarkan data panjang dan lebar.
Dengan logika sederhana, Anda dapat menghitung keliling persegi panjang
seperti berikut:
ALGORITMA
ditulis dalam suatu bahasa
Contoh Bahasa Pemrograman :
yang disebut Bahasa BASIC
Pemrograman Pascal
C
C++
ALGORITMA Java
yang ditulis dalam suatu
Bahasa Pemrograman
disebut PROGRAM
Algoritma adalah sekumpulan instruksi, yang apabila dijalankan,
akan menyelesaikan suatu tugas tertentu. Sebagai tammbahan, setiap
algoritma harus memenuhi kriteria sebagai berikut
1). Tidak harus ada data masukan yang dimasukkan dari luar.
5). Setiap instruksi selain jelas juga harus dapat dilaksanakan, dan juga
efektif dalam arti harus menghasilkan sesuatu. Sebagai contoh A
= A + 0 atau A = A*1, adalah termasuk instruksi yang tidak efektif.
Model ini terdiri dari satu set nilai, fungsi, dan operasi
aplikasi fungsi dan komposisi fungsi. Fungsi ini dapat
mengambil fungsi lain sebagai argumentasi dan
mengembalikan fungsi tersebut sebagai hasil (higher-order
function).
Model ini terdiri dari satu set nilai, definisi hubungan, dan
kesimpulan logis. Program terdiri dari definisi hubungan dan
suatu komputasi adalah suatu bukti (suatu urutan kesimpulan).
Model ini terdiri dari satu set nilai yang mencakup suatu keadaan
dan operasi tugas untuk memodifikasi pernyataan. Pernyataan
adalah set pasangan nilai-nama dari konstanta dan variabel.
Program terdiri dari urutan tugas dan suatu komputasi terdiri dari
urutan pernyataan.
Analoginya sebagai berikut. Apabila kita memakai sintaks [subyek] + [kata kerja]
+ [kata benda], kita bisa menghasilkan kalimat-kalimat.
Apabila kita mengasilkan kalimat Saya makan nasi, maka kalimat ini memenuhi
aturan sintaks. Tapi, apabila saya membuat kalimat Saya makan batu, secara
sintaks kalimat ini sudah benar. Namun, secara semantik, kalimat ini tidak
mengandung makna yang berarti.
if(a=5) {
echo ‘Nilai a=5?;
}
if(a==5){
echo ‘Nilai a=5?;
}
Pengenalan IDE (Integrated Development
Environment) C++