Anda di halaman 1dari 27

PERHITUNGAN BIAYA PADA

MSPMRS
Kelompok 1
Catarina Oni Purnamsari (2320273055)
Desri Nurfitriana (2320273056)
Dewi Anggraini Arum PD (2320273057)
Dini Okta Putri (2320273058)
Edriyani (2320273059)
Fevi Flora Lestari (2320273060)
Ilma Rizki Zulanda (2320273061)
Insani Aulia Kadri (2320273062)
Ira Vinta Agustina (2320273063)
 Biaya (cost) suatu pengorbanan sumber ekonomi di
ukur dalam satuan uang yang telah dan akan terjadi
untuk mendapatkan barang/jasa yang diharapakan
akan memberikan keuntungan/manfaat saat ini atau
masa yang akan datang (PGRS, 2013)
Pengertian  Biaya yang telah dan akan atau akan dikeluarkan dalam
Biaya rangka melaksanakan kegiatan pelayanan gizi di rumah
sakit.
 Biaya tersebut meliputi biaya untuk kegiatan asuhan
gizi, biaya untuk kegiatan penyelenggaraan makanan,
beberapa rumah sakit; biaya untuk penelitian dan
pengembangan gizi
 Pada dasarnya, prinsip perhitungan biaya
asuhan gizi maupun biaya makanan hampir
sama.
Konsep  Perhitungan total biaya terdiri dari 3 komponen
Perhitungan yaitu
Biaya 1. Biaya bahan baku atau bahan dasar,
2. Biaya tenaga kerja yang terlibat dalam proses
kegiatan
3. Biaya overhead
 adalah biaya yang telah dikeluarkan atau pasti akan
dikeluarkan secara langsung dan digunakan dalam
rangka menghasilkan suatu produk dan jasa
1. Biaya Bahan  Contoh komponen biaya bahan baku pada
Baku atau penyelenggaraan makanan adalah makanan
Biaya Dasar  Contoh komponen biaya bahan baku pada pelayanan
gizi rawat jalan dan rawat inap seperti; leaflet atau
brosur, formular-formular yang digunakan dalam
PAGT, hasil printout asupan zat gizi, dsb
 adalah biaya yang dikeluarkan untuk tenaga kerja yang
terlibat dalam proses kegiatan, baik tenaga kerja
langsung maupun tenaga kerja tidak langsung
2. Biaya  Unsur komponen biaya tenaga kerja terdiri dari; gaji,
Tenaga Kerja honor, lembur, insentif, dan sebagainya sesuai dengan
yang Terlibat ketetapan yang berlaku di institusi.
 Pada institusi penyelenggaraan makanan RS yang
dalam Proses mandiri/independent, menghitung biaya tenaga
Kegiatan mudah diidentifikasi, diinventarisasi dan dihitung
biayanya.
 Adalah biaya yang dikeluarkan untuk menunjang operasional
produk dan jasa yang dihasilkan.
 Biaya overhead meliputi;
 Biaya barang yaitu seluruh biaya barang yang telah dikeluarkan
untuk kegiatan asuhan gizi dan penyelnggraan makanan.
 Biaya pemeliharaan adalah meliputi biaya yang dikeluarkan untuk
3. Biaya pemeliharaan Gedung, peralatan, dan sebagainya
 Pada penyelenggaraan makanan, biaya overhead yang dimaksud
Overhead adalah; biaya bahan bakar, alat masak, alat makan, alat rumah
tangga, telepon, Listrik, biaya pemeliharaan dan lain-lain.
 Pada asuhan gizi; timbangan berat badan, pengukur tinggi badan,
alat-alat pengukur status gizi, biaya Food Model, Food Sampel,
ruang konseling dan sebagainya.
Lanjutan…
 Biaya pelayanan gizi rawat jalan dan rawat inap yang dihitung
adalah berupa biaya jasa untuk asuhan gizi termasuk biaya
konseling gizi. Biaya ini dapat diperhitungkan dari kelas
perawatan atau paket yang dibebankan untuk beberapa kali
pertemuan. Pada beberapa Rumah Sakit memiliki peraturan
daerah tentang tarif konseling gizi
a. Biaya bahan baku atau bahan dasar  yang digunakan pada
BIAYA asuhan gizi terstandart prosentasenya relatif lebih kecil
dibandingkan dengan biaya jasa untuk tenaga
ASUHAN GIZI b. Biaya yang digunakan dalam PAGT mempunyai prosentase
terbesar untuk tenaga TRD dan RD tarif yang ditetapkan untuk
kegiatan asuhan gizi harus mempertimbangkan kualifikasi dan
pengalaman kerja
c. Biaya Overhead  biaya yang digunakan untuk leflet/brosur
telepon, listrik dan komputerisasi
 Biaya makan yang dimaksud adalah biaya per orang per hari yang
dibutuhkan untuk penyelenggaraan makanan. Biaya ini diperoleh
berdasarkan total biaya yang dikeluarkan untuk penyelenggaraan
makanan dibagi dengan jumlah output.
 Data output yang dimaksud ialah porsi makan atau jumlah
BIAYA MAKAN konsumen yang dilayani yang tergantung pada jumlah konsumen
ditiap kelas rawatan.
 Unsur – unsur biaya dalam penyelenggaraan makanan ada 3
yaitu; perhitungan biaya bahan makanan, biaya tenaga kerja
langsung dan biaya overhead.
a. Perhitungan Biaya Bahan Makanan  biaya bahan makanan merupakan
unsur biaya bahan baku atau bahan dasar atau bahan langsung dalam
rangka memproduksi makanan. Perhitungan biaya bahan makan ini
hendaknya didasari dengan 3 pedoman, yaitu : pedoman menu, standar
resep, atau pemakaian bahan makanan

Langkah-langkah perhitungan bahan makanan


a. Pengolompokan konsumen yang akan mendapat makan

Lanjutan… b.
c.
Menyusun harga makanan perorang perhari
Rekapitulasi macam dan jumlah bahan makanan yang akan digunakan
d. Mengalikan harga makanan per orang per hari
e. Menjumlahkan biaya bahan makanan selama satu bulan
f. Mengidentifikasi jumlah konsumen yang akan dilayani dalam satu bulan
g. Menghitung baiay rata-rata biaya bahan makanan dengan cara membagi total
baiaya pemakaianan selam satu bulan dengan jumlah konsumen yang dilayani
dalam satu bulan
b. Perhitungan Biaya Tenaga Kerja  merupakan biaya tetap
karena pada batas tertentu tidak dipengaruhi oleh jumlah
makanan yang dihasilkan.
c. Perhitungan Biaya Overhead  dikeluarkan jika proses
produksi (makanan) kecuali biaya bahan baku dan biaya tenaga
Lanjutan… kerja langsung. Biaya yang dimaksud ialah biaya barang dan
biaya pemeliharaan untuk operasional gizi seperti : alat makan,
alat rumah tangga dan ATK
Apabila rumah sakit memperhitungkan keuntungan, maka
prosentase bahan makanan diperkirakan maximal 40% dari harga
jual yang ditetapkan
 Ialah biaya yang dikeluarkan untuk menghasilkan suatu produk,dan
merupakan biaya rata – rata hasil perhitungan dari biaya total jumlah
produksi
 Ada 2 macam biaya satuan pada unit cost, yaitu :
a. Biaya Satuan Actual  menghitung biaya berdasarkan pengeluaran
nyata untuk menghasilkan produk
UNIT COST RUMUS : UC =
dimana : UC = Biaya Satuan
TC = Biaya Total pengeluaran nyata di unit produksi
Q = Jumlah Produk yang dihasilkan
Misal : biaya bahan makanan/porsi =
b. Biaya Satuan Normatif  menghitung prediksi seluruh biaya
yang melekat pada unit produksi meliputi biaya tetap (sdm) dan
biaya variabel (bahan dan overhead)
RUMUS : UCn = +
Dimana : UCn : Unit Cost Normatif
Lanjutan… FC : Biaya Tetap (Biaya Tenaga Kerja)
VC : Biaya Tidak Tetap (Biaya Bahan dan Biaya Variabel)
C : Kapasitas/ tahun
Q : Jumlah Produk
 Didalam perhitungan makan pasien di Rumah Sakit Biasa
dilakukan diakhir tahun dengan mempertimbangkan jumlah
pasien ditahun sebelumnya, harga bahan makanan ditahun
PERKEMBANGAN sebelumnya, perubahan siklus menu yang kemudian diajukan
DI LAPANGAN kepada pihak Rumah Sakit untuk di evaluasi.
RS BP BATAM  Setelah mendapat izin maka dilakukan perubahan menu dan
memesan bahan makanan sesuai siklus menu pada pihak ke 3
dengan koperasi RS sebagai koordinator atau penghubung antara
pihak gizi dan suplier
 Bahan makanan kemudian di pesan dan diserahkan koperasi,
koperasi memesan dan bahan makanan datang di hari berikutnya.
PERKEMBAN Untuk bahan makanan basah akan dipesan setiap hari, setiap
GAN DI bahan makanan datang akan dichek kembali oleh petugas gizi
sesuai dengan beratnya, kondisi bahan makanannya, kesesuaian
LAPANGAN pemesanan,dll.
 Sedangkan untuk bahan makanan kering akan dipesan setiap 2
RS BP BATAM minggu sekali dengan alur yang sama dengan koperasi dan datang
dihari berikutnya
 Untuk bahan kelontong (cto. Plasik wrap, sarung tangan) datang
setiap sebulan sekali
PERKEMBANGAN  Jika terdapat barang atau bahan yang tidak sesuai spesifikasi
maka barang akan dikembalikan dan akan diganti yang baru.
DI LAPANGAN  Untuk biaya SDM , operasional Gizi sudah masuk dalam anggaran
RS BP BATAM Rumah Sakit dan dibayarkan setiap bulannya.
 Untuk biaya asuhan gizi, pasien sudah mendapat satu paket
asuhan gizi jika pasien dirawat

Perhitungan anggaran untuk biaya pelayanan gizi masuk kedalam program kerja tahunan gizi
yang akan dibuat setiah akhir bulan desember diketahui oleh manager dan disetujui oleh
direktur, jadi anggaran akan dibuat sesuai dengan kegiatan yang telah terlaksana di tahun
sebelumnya, dan menambahkan dengan program baru di tahun selanjutnya

PEMBIAYAAN DI
RS AWAL BROSS
BATAM

Anggaran digunakan untuk kegiatan coaching dan bedah kasus, yang dilakukan di internal rumah sakit, dan pelatihan eksternal diluar rumah
sakit


Biaya yang diperlukan berupa snack dan minum untuk peserta coaching


Biaya untuk pemateri eksternal


Biaya untuk pelatihan eksternal

Biaya Peningkatan
mutu dan sumber
daya manusia

Anggaran digunakan untuk pembelian sarana prasarana terkait penyelenggaraan makanan
berupa :

Biaya Peralatan Masak

Biaya Peralatan Makan

Pengadaan Sarana dan 


Biaya Renovasi

Prasarana di RSAB 
Biaya Peralatan masing-masing ruangan :

Batam 1) Ruang AG klinik dan MSPM : komputer, Rak, Printer, Lemari dll
2) Ruang Gudang : freezer, chiller, Rak, Lemari
3) Ruang Dapur : Meja, Rak, dll
4) Ruang Peralatan : Dishwasher, Lemari penyimpanan alat
5) Ruang distribusi : troly pemanas
6) Ruang pencucian alat masak dan bahan makanan : zink

Anggaran digunakan untuk menunjang kegiatan pelayanan gizi
klinik
Pelayanan Asuhan 
Biaya Bahan Baku : Penerapan EMR 80% → papperless
Gizi Terintergasi di RS 
Biaya Tenaga : Biaya jasa konsultasi → tidak ada jasa konsultasi
AWAL BROSS oleh AG di RI dan RJ, pelayanan asuhan gizi wajib dilaksanakan
Batam pada semua pasien rawat inap, konsultasi pasein RJ oleh dr.
SpGk

Biaya Overhead : Biaya listrik, telephone, Wifi, Komputerisasi dll

Anggaran digunakan untuk pembelian bahan makanan basah dan kering yang akan digunakan dalam pelaksanaan penyelenggaraan
makanan.

Biaya Bahan Baku : Biaya bahan makanan : melakukan perhitungan biaya per porsi menu yang ada di siklus, lalu akan dikalikan
berapa kali keluar dalam tiap bulan, dan dikalikan rata-rata porsi pasien pada tahun sebelumnya

Pelayanan
Penyelenggaraan
Makanan di RSAB
Batam

Biaya Tenaga : Termasuk dalam upah bulanan
Pelayanan yang dibayarkan
Penyelenggaraan
Makanan di RSAB

Biaya Overhead : Biaya listrik, air telephone,
Batam Wifi, Komputerisasi dll
Pencatatatan dan Anggaran digunakan untuk pembelian
Pelaporan Asuhan Gizi peralatan tulis dan cetak formulir dll
dan Penyelenggaraan
Makanan di RSAB
Batam
Belum ada pasien rawat inap yang dilayani
sehingga biaya masih dalam betuk pengajuan :

Pengajuan Biaya peralatan pebgolahan
makanan
PEMBIAYAAN 
Peralatan penunjang dan distribusi
PELAYANAN GIZI DI 
Peralatan ruang konsultasi gizi
RSUD H BAKRI 
Kebutuhan lainnya

Kebutuhan tenaga

Kebutuhan bahan makanan : bahan makanan
kering, basah, penunjang
PEMBIAYAAN
PELAYANAN GIZI DI
RSUD H BAKRI
Biaya untuk memenuhi kebutuhan bahan
makanan

PEMBIAYAAN
PELAYANAN GIZI DI
RSCS BATAM

Anda mungkin juga menyukai