Anda di halaman 1dari 8

Insertion Sort

Krisna Widatama, S.Kom., M.Kom., CEH., CHFI


Insertion Sort
Metode pengurutan dengan cara menyisipkan elemen
larik pada posisi yang tepat. Pencarian posisi yang tepat
dilakukan dengan pencarian beruntun. Selama pencarian
posisi yang tepat dilakukan pergeseran elemen larik.
Cara kerja Insertion Sort
Pengurutan dilakukan dengan cara membandingkan
data ke- i dengan data sebelumnya. Dimana i adalah
data kedua sampai dengan data terakhir.
Bila ditemukan data lebih kecil maka data disisipkan
di depan sesuai posisi seharusnya.
Proses Insertion Sort
i = 1 2 3 4 5
22 10 15 3 8

Temp cek hasil


i2=10 10 : 22 < geser

1 2 3 4 5
10 22 15 3 8
Proses Insertion Sort
i = 1 2 3 4 5
10 22 15 3 8

Temp cek hasil


i3=15 15 : 22 < geser
15 : 10 > tetap

1 2 3 4 5
10 15 22 3 8
Proses Insertion Sort
i = 1 2 3 4 5
10 15 22 3 8
Temp cek hasil
i4=3 3 : 22 < geser
3 : 15 < geser
3 : 10 <geser
1 2 3 4 5
10 15 3 22 8

1 2 3 4 5
10 3 15 22 8

1 2 3 4 5
3 10 15 22 8
Proses Insertion Sort
i = 1 2 3 4 5
3 10 15 22 8
Temp cek hasil
i5=8 8 : 22 < geser
8 : 15 < geser
8 : 10 < geser
8:3 > tetap
1 2 3 4 5
3 10 15 8 22
1 2 3 4 5
3 10 8 15 22
1 2 3 4 5
3 8 10 15 22
Kesimpulan
Kelemahan metode sisip terletak pada banyaknya
operasi yang diperlukan dalam mencari posisi yang
tepat untuk elemen larik. Untuk larik yang jumlahnya
besar ini tidak praktis.

Anda mungkin juga menyukai