2. Abstrak.
Tipe Data Primitif
• Merupakan tipe data yang telah tersedia pada library/file header tertentu, misalnya : int,
char, string, dll.
• Pendeklarasian: <tipe_data> <nama_variabel>;
• Contoh : int nama;
Tipe Data Abstrak
• Merupakan tipe data yang langsung didefinisikan oleh pengguna.
• Menggunakan kata kunci typedef.
• Pendeklarasian : typedef <tipe_data> <nama_baru>;
• Contoh penggunaan : typedef int bilangan;
• Artinya: int telah kita ganti dengan nama bilangan.
Tipe data Numerik
• Merupakan tipe data yang digunakan untuk menyimpan bilangan bulat, mulai bilangan
positif, negatif atau keduanya.
• Contoh tipe data numerik: int, long.
• Dapat langsung diinialisasi.
• Pendeklarasian : <int> <nama_variabel>
• Contoh : int angka;
Tipe Data Karakter
• Merupakan tipe data yang digunakan untuk menyimpan karakter berupa kata(string),
karakter.
• Contoh tipe data karakter : string, char.
• Dapat langsung diinisialisasi.
• Pendeklarasian sama dengan tipe data numerik
Tipe Data Boolean
• Merupakan bentuk ekspresi dari perbandingan
• Tipe data boolean ditulis dengan bool
• Tipe data ini hanya bernilai True (1) atau False (0)
• Secara default bernilai 1
Tipe Data Modifier
• Merupakan tipe data yang dapat memanipulasi tipe data primitif dalam hal rentang dan
ukuran memori yang digunakan.
• Macam-macam tipe data modifier:
1. Assignment Operators
2. Arithmetic Operators
3. Compound Assignment
6. Logical Operators
Assignment Operators
• Berfungsi untuk memberikan nilai pada sebuah variabel.
• Disimbolkan dengan tanda =
• Contoh penggunaan string nama = “Krisna”;
Arithmetic Operators
• Digunakan untuk melakukan operasi aritmatika.
• Disimbolkan dengan * (kali), / (bagi), + (penjumlahan), - (pengurangan).
• Contoh penggunaan:
int hasil;
int angka_1 = 0;
int angka_2 = 3;
• Tabel CA
Increment atau Decrement
• Berfungsi untuk meningkatkan atau mengurangi nilai dalam variabel.
• Biasa digunakan dalam perulangan.
• Pendeklarasian :
Pre-increment akan menambahkan nilai 1 sebelum operasi lain dijalankan, maka Post-
increment akan menambahkan 1 nilai sesudah proses lain dijalankan.
• Contoh : angka++; artinya = angka + 1
Relational and Comparation Operators
• Digunakan untuk
membandingkan
kondisi nilai dari
variabel.
• Tabel
Logical Operators
• Operator yang digunakan
untuk membandingkan 2
nilai variabel atau lebih
Contoh penggunaan :
( (5 == 5) && (3 > 6) ) // Hasil = false, karena ( true && false )
( (5 == 5) || (3 > 6) ) // Hasil = true, karena ( true || false )