Anda di halaman 1dari 19

UJI KOMPETENSI

FR.IA.04. PENJELASAN SINGKAT PROYEK TERKAIT /


KEGIATAN TERSTRUKTUR LAINNYA
Skema Sertifikasi : Pelaksana Lapangan
Pekerjaan Pemasangan Jembatan
Rangka Baja Standar Madya
Kualifikasi / Jenjang : Teknisi/Analis Jenjang 5
Nama Asesi : KURNIAWAN
FOTO ASESI
NIK Asesi : 3174060408810001
Tgl. Asesmen : 12 Februari 2024
TUK : P3SM Bekasi
Nama Asesor : 1. Gali Pribadi, ST., MT
2. Mulyana, S.T.
PETUNJUK / INSTRUKSI
• Buatlah presentasi berdasarkan pengalaman anda dalam
melaksanakan pekerjaan di Proyek Konstruksi sebagai Pelaksana
Lapangan Pekerjaan Pemasangan Jembatan Rangka Baja Standar
Madya
• Materi yang disampaikan singkat dan padat
• Lampirkan foto/dokumen/gambar dalam slide presentasi ini sebagai
pendukung dalam presentasi anda
• Waktu untuk presentasi di hadapan Asesor ± 15 Menit
• Asesor akan menggali Kompetensi Asesi melalui pertanyaan untuk
Mendukung Tugas Praktik Demonstrasi
SUBSTANSI PRESENTASI
• Substansi yang harus disampaikan antara lain:
• Penerapan Peraturan Konstruksi, K3 dan Etika Profesi
• Melaksanakan kepemimpinan pekerjaan pemasangan jembangan rangka baja
standar
• Menyusun Rencana Kerja Pemasangan Jembatan Rangka Baja Standar
• Menyiapkan lokasi pelaksanaan pekerjaan dan mobilitasi
• Menerapkan metode kerja pemasangan jembatan rangka baja standar
* Melaksanakan SMK3-L dan Komunikasi di Tempat Kerja

Tujuan dan sasaran SMK3-L adalah menciptakan suatu


sistem keselamatan dan kesehatan kerja di tempat kerja
dengan melibatkan unsur manajemen, tenaga kerja,
kondisi dan lingkungan kerja yang terintegrasi dalam
rangka mencegah dan mengurangi kecelakaan dan
penyakit akibat kerja serta terciptanya tempat kerja yang
aman, nyaman, efisien dan produktif. Untuk itu pentingnya
Perusahaan dalam menjamin keselamatan pekerja melalui
program jaminan kesehatan seperti yang di canangkan
pemerintah terdaftar dalam BPJS KETENAGAKERJAAN dan
BPJS KESEHATAN.
PENERAPAN SMK3-L dan KOMUNIKASI DI TEMPAT KERJA
1. Menetapkan kebijakan K3
2. Perencanaan K3
3. Pelaksanaan rencana K3
4. Pemantauan dan evaluasi kinerja K3
5. Peninjauan dan peningkatan kinerja SMK3
Perusahaan juga wajib mengkomunikasikan
kepada pekerja untuk taat menggunakan
APD ( ALAT PELINDUNG DIRI) seperti HELM,
ROMPI, DAN SEPATU SAFETY, serta
Perusahaan juga menyiapkan alat-alat
penunjang keselamatan seperti RAMBU-
RAMBU KESELAMATAN.
Menyiapkan lokasi pelaksanaan pekerjaan dan mobilisasi

• Menyiapkan lokasi penempatan material rangka baja di daerah


tempat pekerjaan dan membuat rambu-rambu yang dimana rambu-
rambu untuk pengaturan lalu lintas di area pekerjaan.
Melaksanakan kepemimpinan pekerjaan pemasangan
jembantan rangka baja standar
• Melakukan manajemen Administrasi
Dalam menyelesaikan suatu proyek untuk mencapai tujuan dengan
efektif dan efisien, diperlukan sistem manajemen yang baik. Untuk
menerapkan sistem manajemen yang baik, diperlukan berbagai metode
sesuai jenis bangunan yang diselesaikan.
• Melakukan Pemeriksaan lapangan, tenaga kerja, peralatan kerja dan
material rangka baja
• Merencanakan manajemen resiko pekerjaan pemasangan jembatan
rangka baja standar
• Menerpakan prinsip kepemimpinan
Menyusun Rencana Kerja Pemasangan Jembatan Rangka Baja
Standar
• Menyiapkan pekerjaan pemasangan rangka baja
• Menyusun jadwal pelaksanaan pekerjaan
Menerapkan metode kerja pemasangan jembatan rangka baja
standar
• Mengawasi pelaksanaan pekerjaan pemasangan jembatan rangka baja standar
Dimana pengawasan yang dilakukan dari pengaturan lalu lintas, kebutuhan material, tenaga kerja
sampai pada teknis pekerjaan, serta, melakukan pemeriksaan pekerjaan
Melaksanakan pekerjaan lantai beton jembatan rangka baja
Pelaksanaan pengecoran harus mengikuti tahapan-tahapan yang ditetapkan dalam
Gambar, RKS dan Peraturan Beton Indonesia dan peraturan lain yang berhubungan dengan
pelaksanaan pekerjaan Beton dan Beton Bertulang. Bahan adukan beton yang digunakan
harus mendapat persetujuan dari Direksi/Pengawas Teknis.
Sebelum dilaksanakan pengecoran, harus dilakukan pengecekan ulang bahan yang
digunakan telah sesuai dengan ketentuan yang telah ditetapkan serta bidang yang akan
dicor telah benar-benar bersih dari bahan-bahan yang dapat mengurangi mutu beton dan
setiap tahapan pengecoran harus mendapat persetujuan dari Direksi/Pengawas Teknis.
Langkah-Langkah Perancangan Struktur Jembatan Rangka
Baja
• Penetapan data teknis jembatan
• Perancangan pelat lantai kendaraan jembatan, dilakukan denganmenggunakan metode M.
Pigeaud
• Perancangan trotoar dan kerb jembatan
• Perancangan gelagar memanjang
• Perancangan gelagar melintang
• Perancangan rangka utama :
1)Pembebanan rangka
2)nalisis struktur rangka
3)Perancangan dimensi batang penyusun struktur rangka
• Perancangan ikatan angina
• Perancangan peletakan
LAPORAN PELAKSANAAN PEKERJAAN

Dalam pengendalian dan pengawasan pelaksanaan pekerjaan konstruksi,


seluruh aktifitas dilaporkan sesuai dengan kemajuan pekerjaan. Laporan
pelaksanaan berisi informasi kemajuan pekerjaan sebagaimana yang
ditetapkan di dalam rencana pelaksanaan pekerjaan beserta uraian kendala
dan masalah yang dihadapi Penyedia.

Laporan Pelaksanaan terdiri dari:


1. Laporan Harian
2. Laporan Mingguan
3. Laporan Bulanan.
1. Laporan Harian

Laporan harian disusun berdasarkan buku


harian yang berisi catatan mengenai
rencana dan realisasi pekerjaan harian.
Buku harian meliputi :
a. Kuantitas dan jenis bahan yang ada
di lapangan;
b. Tugas dan penempatan tenaga kerja;
c. Jumlah, jenis dan kondisi peralatan
yang tersedia;
d. Jenis dan uraian pekerjaan yang akan
dilaksanakan;
e. Kondisi cuaca
2. Laporan Mingguan

Laporan mingguan disusun dan disampaikan di


setiap minggu pada hari Senin di minggu berikutnya
kepada Unit kerja Pelaksana Kegiatan/ Penanggung
Jawab Kegiatan setelah mendapat verifikasi Direksi
Teknis/Konsultan Pengawas. Laporan Mingguan
meliputi :
a. Rangkuman capaian pekerjaan berupa hasil
pembandingan capaian pekerjaan setiap
minggu.
b. Hambatan dan kendala yang dihadapi pada
kurun waktu 1 (satu) minggu beserta tindakan
penanggulangan yang telah dilakukan dan
potensi kendala pada minggu berikutnya;
c. Ringkasan permohonan persetujuan atas usulan
dan dokumen yang diajukan beserta statusnya.
3. Laporan Bulanan

Laporan bulanan disusun dan disampaikan di setiap bulan, pada


tanggal 10 (sepuluh) bulan berikutnya kepada pimpinan Unit kerja
Pelaksana Kegiatan/Penanggung Jawab Kegiatan setelah mendapat
verifikasi Direksi Teknis/Konsultan Pengawas.
Laporan bulanan meliputi :
a. Capaian pekerjaan fisik, ringkasan status capaian pekerjaan
fisik dengan membandingkan capaian di bulan sebelumnya;
b. Foto dokumentasi;
c. Ringkasan status kondisi keuangan Penyedia Jasa Pekerjaan;
d. Perubahan kontrak dan perubahan pekerjaan;
e. Masalah dan kendala yang dihadapi, termasuk statusnya;
f. Hambatan dan kendala yang berpotensi terjadi di bulan
berikutnya, beserta rencana pencegahan atau
penanggulangan yang akan dilakukan;
g. Ringkasan aktivitas dan hasil pengendalian Keselamatan
Konstruksi, termasuk kejadian kecelakaan kerja, catatan
tentang kejadian nyaris terjadi kecelakaan kerja (nearmiss
record), dan lain-lain.
As-Build Drawing
As-Built Drawing atau gambar rekaman akhir adalah gambar yang dibuat sesuai kondisi yang terjadi di
lapangan, dan telah mengadopsi seluruh perubahan selama proses konstruksi berlangsung.
RAB
Pengertian Rencana Anggaran Biaya (RAB) Final Acount merupakan biaya yg dibutuhkan pekerjaan
pembangunan atau proyek konstruksi. Biaya total yang dibutuhkan sampai proyek tersebut selesai dapat
diperkirakan dari awal.
Untuk proses penagihan biasanya kontraktor menyiapkan beberapa kelengkapan administrasi sebagai berikut:
1. Laporan Pekerjaan (Harian, mingguan dan bulanan)
2. As-build drawing
3. RAB yang sudah Final
4. Foto Dokumentasi Pekerjaan
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai