Anda di halaman 1dari 10

SENI BUDAYA

Tari sekapur sirih


&
tari pagar pengantin
Anggota
• Lidia Meilinda
• Tia Afini
• Leli Aryani
• Mita Triningtias
• Ade Cristin
• Anisa Nur Fadila
Agenda Hari Ini
Yang akan di bahas pada seni Tari Sekapur Sirih
dan Tari Pagar Pengantin

Pengertian Tari Sekapur Sirih dan Perbedaan dari kedua tari tersebut
1 3
Tari Pagar Penganti

2 Makna pada Tari Sekapur Sirih dan Tari 4 Kesimpulan


Pagar Pengantin
Pengertian
Tari Sekapur
Sirih
Tari Sekapur Sirih merupakan tarian selamat datang pada tamu-
tamu besar di Provinsi Jambi sebagai tarian wajib dipertunjukan
pada saat datangnya tamu besar. Tarian yang diangkat dari gerakan
yang menggambarkan tentang kebiasaan-kebiasaan gadis-gadis
Jambi yang sedang berhias.
Makna Tari
Sekapur Sirih
Tari Sekapur Sirih adalah tari tradisional untuk
menyambut tamu yang memiliki makna mendalam
berkaitan dengan penghormatan seseorang pada orang
lain. Selain itu, tari Sekapur juga memiliki makna sebagai
ungkapan rasa syukur serta perasaan bahagia masyarakat
Jambi ketika kedatangan tamu.
Pengertian
Tari Pagar
Pengantin
Tari Pagar Pengantin adalah tari tradisonal yang berasal
dari Provinsi Sumatera Selatan. Tari Pagar Pengantin
biasanya ditampilkan pada acara resepsi pernikahan adat
Palembang dan Sumatera Selatan pada umumnya.
Makna Tari
Pagar
Pengantin
Tari Pagar Pengantin memiliki arti filosofis yang
bermakna perpisahan pengantin perempuan kepada
keluarganya yang lama dan memohon izin untuk
membentuk keluarga yang baru. Tari Pagar
Pengantin juga mempunyai fungsi sebagai tari
penyambutan kepada seluruh tamu undangan yang
hadir pada resepsi pernikahan tersebut.
Perbedaan antara
Tari Sekapur Sirih &
Tari Pagar Pengantin

• Tari Sekapur Sirih selain berfungsi untuk penyambutan tamu, tari ini juga
digunakan sebagai hiburan rakyat. Pada umumnya makna gerakan tari
sekapur sirih ini adalah ungkapan rasa putih masyarakat Paya Udang-
Tamiang dalam menyambut tamu.
• Tari Pagar Pengantin mempunyai fungsi sebagai tari penyambutan kepada
seluruh tamu undangan yang hadir pada resepsi pernikahan tersebut. Tarian
ini biasanya ditarikan oleh lima orang penari perempuan termasuk sang
pengantin.
Kesimpulan
Tari tradisional adalah tarian yang telah berkembang dari masa
ke masa yang telah melewati waktu yang cukup lama di suatu
daerah, adat, atau etnik tertentu sehingga memiliki nilai-nilai
estetika klasik yang dilestarikan dari generasi ke generasi.
Memiliki makna dan fungsinya masing-masing dari tiap daerah.
.
Thank you
atas perhatiannya
gaisss:)

Anda mungkin juga menyukai