Anda di halaman 1dari 17

Hukum Bisnis

12th Meet
Hak Atas Kekayaan
Intelektual (HAKI)
HAKI Pengertian

“Suatu perlindungan hukum yang diberikan oleh


Negara kepada seseorang dan atau sekelompok orang
ataupun badan yang ide dan gagasannya telah
dituangkan ke dalam bentuk suatu karya cipta baik
dalam bentuk berwujud dan tidak berwujud.”

2
HAKI Pengertian
• Karya cipta berwujud/tidak • Karya cipta berwujud/tidak • Suatu hak kekayaan yang berada
berwujud fisik merupakan berwujud fisik dalam cakupan dalam ruang lingkup kehidupan
kekayaan intelektual yang dapat teknologi, ilmu pengetahuan, maupun
suatu hak individu dan atau
didaftarkan untuk perlindungan seni dan sastra.
kelompok yang perlu hukum yaitu seperti: • Pemilikannya bukan terhadap
dilindungi secara hukum, • Karya kesusastraan, barangnya melainkan terhadap hasil
apabila suatu temuan • Artistik, kemampuan intelektual
(inovasi) tersebut didaftarkan • Ilmu pengetahuan manusianya dan berwujud fisik
sesuai dengan persyaratan (scientific), ataupun tidak.
yang ada. • Pertunjukan,
• Penyiaran audio visual, • Jadi HAKI melindungi pemakaian
• Beberapa contoh karya cipta • Penemuan ilmiah, ide, gagasan dan informasi yang
tidak berwujud; paten, • Desain industri, mempunyai nilai komersial atau
merek & hak cipta • Merek dagang, nilai ekonomi.
• Nama usaha, dll.

3
DASAR HUKUM
◉ UU Nomor 7/1994 tentang Pengesahan Agreement Establishing the World Trade
Organization (WTO)
◉ UU Nomor 10/1995 tentang Kepabeanan
◉ UU Nomor 12/1997 tentang Hak Cipta
◉ UU Nomor 14/1997 tentang Merek
◉ Keputusan Presiden RI No. 15/1997 tentang Pengesahan Paris Convention for the Protection
of Industrial Property dan Convention Establishing the World Intellectual Property
Organization
◉ Keputusan Presiden RI No. 17/1997 tentang Pengesahan Trademark Law Treaty
◉ Keputusan Presiden RI No. 18/1997 tentang Pengesahan Berne Convention for the
Protection of Literary and Artistic Works
◉ Keputusan Presiden RI No. 19/1997 tentang Pengesahan WIPO Copyrights Treaty
4
Jenis-Jenis HAKI

1. Hak Cipta; hak khusus bagi pencipta untuk mengumumkan atau memperbanyak
ciptaannya. Termasuk ciptaan yang dilindungi adalah ciptaan dalam bidang ilmu
pengetahuan, sastra dan seni.
2. Hak Kekayaan Industri, meliputi:

a. Paten: hak inventor atas hasil penemuannya di bidang teknologi. Inventor ini melaksanakan
sendiri penemuannya tersebut atau memberikan persetujuan kepada pihak lain untuk
melaksanakannya selama waktu tertentu.

b. Merek: Tanda yang dapat ditampilkan secara grafis berupa gambar, logo, nama, kata, huruf,
angka, susunan warna, dalam bentuk dua dimensi atau tiga dimensi, suara, hologram, atau kombinasi
dari dua unsur atau lebih, dimana unsur tersebut untuk membedakan barang dan atau jasa yang
diproduksi dalam kegiatan perdagangan/usaha/bisnis.

5
Jenis-Jenis HAKI

2. Hak Kekayaan Industri, meliputi:

c. Perlindungan varietas tanaman (PVT):


Sekelompok tanaman dari satu jenis atau spesies yang ditandai oleh bentuk tanaman,
pertumbuhan tanaman, daun, bunga, buah, biji dan ekspresi karakteristik, genotipe atau kombinasi
genotype yang dapat membedakan dari jenis atau spesies yang sama oleh sekurang-kurangnya satu
sifat yang menentukan dan apabila diperbanyak tidak mengalami perubahan.

d. Desain Industri:
Kreasi tentang bentuk, konfigurasi atau komposisi garis atau warna, atau garis dan warna ataupun
gabungan dari pada semuanya. Bentuknya tiga dimensi atau dua dimensi yang memberikan
kesan estetis serta dapat digunakan untuk menghasilkan suatu produk, barang, komoditas
industri, atau kerajinan tangan.

6
Jenis-Jenis HAKI

2. Hak Kekayaan Industri, meliputi:

e. Desain Tata Letak Sirkuit Terpadu (DTLST):


Kreasi berupa rancangan peletakan tiga dimensi dari berbagai elemen serta
sebagian atau semua interkoneksi dalam suatu Sirkuit Terpadu. Peletakan tiga
dimensi tersebut dimaksudkan untuk persiapan pembuatan Sirkuit Terpadu.

f. Rahasia Dagang:
Informasi yang tidak diketahui oleh umum di bidang teknologi dan/atau bisnis,
mempunyai nilai ekonomi karena berguna dalam kegiatan usaha, dan dijaga
kerahasiaannya oleh pemilik rahasia dagang.

7
8
Pendaftaran HAKI
Sumber Link: https://www.dgip.go.id/menu-utama/hak-cipta/syarat-prosedur

9
Mutasi/Pengalihan Paten
Sumber Link: https://www.dgip.go.id/faq/list-faq/paten/paten-mutasi

10
Penghapusan Paten
Sumber Link: https://www.dgip.go.id/faq/list-faq/paten/paten-penghapusan

11
Pelanggaran HAKI

Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2014 tentang Hak Cipta (UU HC).


• Hak cipta adalah hak eksklusif milik pencipta yang timbul secara otomatis setelah suatu
ciptaan tersebut telah diwujudkan (Pasal 1 angka 1 UU HC).
• Hak cipta melindungi ciptaan di bidang ilmu pengetahuan, seni, dan sastra (Pasal 1
angka 3 UU HC).
• Atas ciptaannya, pencipta memiliki 2 hak, yakni hak moral dan hak ekonomi (Pasal 4 UU
HC).
• Hak moral adalah hak yang melekat seumur hidup pencipta untuk mempertahankan integritas
dan/atau memberikan atribusi terhadap ciptaannya (Pasal 5 ayat (1) UU HC).
• Hak ekonomi adalah hak yang dimiliki pencipta selama 25, 50, atau 70 tahun (disesuaikan dengan
jenis ciptaan) untuk menikmati segala manfaat ekonomi yang dapat diperoleh atas ciptaan tersebut
(Pasal 8 dan 58 – 60 UU HC).

12
Pelanggaran HAKI

13
Pelanggaran HAKI

14
Pelanggaran HAKI (lanjutan)

15
Pelanggaran HAKI (lanjutan)

16
Thanks!
Pertanyaan?

17

Anda mungkin juga menyukai