Draft Paparan Koordinator Jaringan
Draft Paparan Koordinator Jaringan
WILAYAH BLANKSPOT
INFRASTRUKTUR DAN LAYANAN
SELULER 4G DI INDONESIA
DIREKTORAT TELEKOMUNIKASI
5 PERCEPATAN TRANSFORMASI
LANGKAH DIGITAL
Sesuai Arahan Presiden pada 3 Agustus 2020
01 02 03 04 05
“Segera lakukan “Persiapkan
percepatan roadmap Siapkan
perluasan akses transformasi digital regulasi,
dan peningkatan di sektor-sektor “Percepat skema-skema “Siapkan
infrastruktur strategis. Baik di integrasi pendanaan kebutuhan
digital dan sektor Pusat Data dan SDM talenta
penyediaan pemerintahan, Nasional.” pembiayaan digital.”
layanan internet, layanan publik, transformasi
di 12.500 desa bantuan sosial, digital secepat-
atau kelurahan, pendidikan, cepatnya.
serta di titik-titik Kesehatan,
layanan publik. perdagangan,
industri, maupun
penyiaran.”
PENYELARASAN VISI MISI PRESIDEN, RPJMN DAN
RENSTRA
PETA JANGKAUAN I NTERNET 4G DI
INDONESIA
PETA JANGKAUAN INTERNET DENGAN
PENDEKATAN ADMINISTRATIF
(DESA/KELURAHAN)
4G
TOTAL DESA/KELURAHAN DI INDONESIA
83.218 DESA/KELURAHAN
3G
DESA/KELURAHAN BELUM TERJANGKAU 4G
12.548 DESA/KELURAHAN
2G
DESA/KELURAHAN 3T YANG
BELUM TERJANGKAU 4G
9.113 DESA/KELURAHAN
DESA/KELURAHAN NON-3T
YANG BELUM TERJANGKAU 4G
3.435 DESA/KELURAHAN
KONDISI INFRASTRUKTUR
EXISTING
BASE
NATIONAL FIBER OPTIC LAST-MILE
MIDDLE- TRANSCEIVE
BACKBONE R STATION
MILE
(BTS) 533.988
BTS di MOBILE
FIBER-LINK NETWORK BROADBAN
dengan jaringan full fiber- seluruh
342.239 optic wilayah D
Jaringan 2G, 3G,
KM 4G
Jaringan 5G
Inland
Terdiri
224.453 dari:Cable dalam
117.786 SKKL MICROWAVE LINK pengembangan
(Sistem Komunikasi Kabel Laut) dengan jaringan
dengan
*****
media gelombang
12.229 Palapa Ring elektromagnetik
FIXED
330.010 Operator Telekomunikasi
BROADBAN
SATELIT D
5 satelit
Fiber-to-
telekomunikasi
Keterangan: komersial nasional & STASIU the- home
1. Data panjang rute kabel serat optik operator: SKKL per Juni 2020, N Wi-Fi
Inland per Semester I 2019 4 satelit
2. Data panjang rute kabel serat optik non operator (Palapa Ring) telekomunikasi sewa SATELIT LAN
per asing
2019
3. Data panjang kabel operator berdasarkan panjang rute kabel
(spasial) yang dihitung dengan proyeksi sistem geografis
World Mercator dan bukan panjang kabel sesungguhnya
4. Data Palapa Ring BAKTI diukur berdasarkan data aktual kabel
yang
digelar (as laid) karena diperoleh dengan metode pengukuran
secara langsung di lapangan dengan alat ukur Optical Time
Domain Reflectometer (OTDR).
5. Data BTS per Q1 2020
DUKUNGAN REGULASI DALAM PENETRASI LAYANAN
TELEKOMUNIKASI
UU CIPTA KERJA PP POSTELSIAR NO 46 TH
PASAL 71 2021
KEMENKOMINFO
DAN INFORMATIKA
1. Mempercepat penyelesaian penyediaan internet cepat 1. Menata alokasi frekuensi untuk memenuhi 1. Mengakselerasi kompetensi SDM talenta
dan berkualitas di daerah yang secara ekonomi kurang kebutuhan implementasi next broadband (5G) digital dan meningkatkan literasi digital
layak bagi operator, termasuk lokasi layanan publik 2. Mengembangkan dan mengimplementasikan masyarakat
2. Mempercepat digitalisasi penyiaran (analog switch off), teknologi 5G nasional 2. Mempercepat transformasi digital pada
untuk meraih digital dividen 3. Penyediaan teknologi pengendalian konten di sektor-sektor ekonomi dan bisnis
3. Farming dan refarming frekuensi untuk layanan internet internet untuk internet bersih dan aman
cepat dan berkualitas
1. Mempercepat pembangunan dan pemanfaatan Pusat 1. Mendorong penyelesaian kebijakan dan 1. Membangun pengelolaan komunikasi
Data Nasional menuju Satu Data Indonesia regulasi terkait TIK baik Undang-Undang, publik yang efektif dan terorganisir
2. Mendukung percepatan implementasi Sistem Perpres, ataupun Peraturan Menteri, 2. Membangun tim yang solid dan
Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) meningkatkan koordinasi dengan pemangku responsif dalam mengkonter hoaks
kepentingan terkait dan diseminasi kebijakan pemerintah
Pengelolaan Spektrum
Penyediaan Frekuensi, Standar Perangkat
infrastruktur Pemanfaatan Komunikasi Dukungan
dan Layanan Publik TIK Publik Manajemen
TIK
PROGRA 3
1 2 4 5
M 10
5
PROGRAM KEMENTERIAN KOMUNIKASI
DAN INFORMATIKA
KEMENTERIAN
KOMINFO2020—2024
• Persiapan Implementasi 5G Nasional • Monitoring Frekuensi Radio 34 • Riset dan Penelitian bidang TIK • Konter Narasi hoaks • Smart Services
• Infrastruktur TIK di IKN Provinsi • Opini WTP BPK
PRIORITAS
1
1
*indikasi kebutuhan anggaran berdasarkan exercise anggaran sesuai Surat Menkominfo S-482 tentang Usulan Kenaikan PNBP ke Kemenkeu dan usulan tambahan anggaran dari unit kerja
ROADMAP PROGRAM & KEGIATAN
PRIORITAS 2020-2024
20201) 2021 2022 2023 2024
Program Penyediaan infrastruktur TIK (1/3)
2020 2021 2022 2023 2024
BTS Baru: 4.200 Lokasi BTS Baru: 3.704 Lokasi BTS Baru: 0 BTS Baru: 0
Existing: 1.679 BTS Existing: 1.679 BTS Existing: 5.879 BTS Existing: 9.583 BTS Existing: 9.583 BTS
Existing: 11.835 Lokasi Akses Baru: 7.904 Lokasi Baru: 22.000 Lokasi Baru: 40.000 Lokasi Baru: 40.000 Lokasi
Internet, termasuk tambahan Lanjutan : 11.835 Lokasi Lanjutan : 19.739 Lokasi Lanjutan : 41.739 Lokasi Lanjutan : 81.739 Lokasi
2.941 fasyankes Total : 19.739 Lokasi Total : 41.739 lokasi Total : 81.739 Lokasi Total : 121.739 Lokasi
Penyediaan Kapasitas Satelit Penyediaan Kapasitas Satelit dengan Penyediaan Kapasitas Satelit Penyediaan Kapasitas Satelit Penyediaan Kapasitas Satelit
dari 21 Gbps Kapasitas 37 Gbps dengan Kapasitas 37 Gbps dengan Kapasitas 37 Gbps dengan Kapasitas 37 Gbps
Keterangan :
1) Data TA 2020 berdasarkan capaian per Desember 2020
2) Jumlah target desa non 3T dapat berubah menyesuaikan dengan perkembangan Keputusan Menteri tentang kewajiban
SATRIA 1:
SATRIA 1: - Operasional 150
- Operasional 150 Gbps -Gbps
Hub 140 Gbps
IKSS.04 Kapasitas penyediaan satelit multifungsi (SATRIA) (Gbps)* Konstruks Konstruks Konstruks - Hub 70 Gbps - IP internet 150
i i i - IP internet 75 Gbps Gbps
- Hot Backup 80 -Hot Backup 80 Gbps
Gbps SATRIA 2: Operasional
300 Gbps
Persentase (%) rasio harga layanan jaringan mobile
IKSS.05 broadband terhadap pendapatan per kapita (dilihat dari rata- 0,45% 0,4% 0,35% 0,3% 0,25%
rata kuota 1 GB)*
Persentase (%) rasio harga layanan fixed broadband terhadap
IKSS.06 11% 10% 9% 8% 7%
pendapatan per kapita (pada kecepatan up to 30 Mbps)*
*Masuk dalam RPJMN 2020—2024
**Dapat berubah menyesuaikan dengan perkembangan Keputusan Menteri tentang kewajiban pembangunan jaringan oleh operator telekomunikasi
TARGET DESA 3435 NON 3T DI WILAYAH KALIMANTAN TAHUN 2022
Ketersediaan Jaringan
oleh operator lain Banjir