Flow air Bak Sirkulasi: 400 m3/jam

PENGOTOR AIR BAK SIRKULASI

PASIR YANG MENGENDAP LUMPUR YANG TERKANDUNG

• Hydrocyclone DALAM AIR (KOLOID)
Kapasitas saat ini: 30 m3/jam
Motor pompa: 11 kW
• Flokulasi dan koagulasi (Clarifier)
Investasi kecil, membutuhkan area yang Kapasitas saat ini: 350 m3/hari
tidak luas, tetapi daya motor besar Untuk mencapai flow air bak sirkulasi, membutuhkan
clarifier 10x tambahan seperti existing.
• Sendimentasi
Membutuhkan area yang sangat luas,
• Make-up dan blowdown
membutuhkan sarana untuk Rata-rata per hari saat ini: 50 – 100 m3/hari
pengambilan pasir yang mengendap, Kendala:
tidak mengonsumsi listrik jumlah besar - Pembuangan air ke Sungai belum tersedia
- Pasir yang mengendap di dasar bak sirkulasi
• Pompa ponton
mengakibatkan volume bak mengecil, akibatnya sulitnya
Untuk mengambil pasir yang
mengontrol level bak. Terlalu tinggi, air luber ke Bak
sendimentasi
Sirkulasi. Terlalu rendah, air tekor
Motor pompa: 15 kW
Water Treatment pada AKW
 MG 8 – 14 + WM 1 – 4
EXISTING AKS
Loader masuk
untuk menyerok pasir
yang mengendap

PON PON
TON TON 10 M

MG 1 – 7
RUMAH POMPA STANDBY
Produksi 42 M

30 M

28 M
PEMASANGAN LAMELA TUBE CLARIFIER EXISTING
Target kapasitas dari 350 m3/hari  500 m3/hari

PENAMBAHAN CLARIFIER
Kapasitas: 350 m3/hari
- Pompa Diagphram + filter press: Rp 100 juta
- Pompa, piping, tangki pembuatan chemical: Rp 100 juta
- Pengadaan clarifier: Rp 700 juta
- Bak: Rp 50 juta
Estimasi: Rp 950 juta (Tahun 2019)