VISI MISI
PROGRAM STUDI
D3 TEKNIK SIPIL
KURIKULUM PRODI D3
TEKNIK SIPIL
MISI
1. Melaksanakan pendidikan vokasi berbasis teknologi informasi yang
berorientasi aplikasi, untuk menghasilkan lulusan yang berdaya saing
tinggi.
2. Mendidik mahasiswa sebagai manusia yang mandiri, berpikir kritis,
profesional, memiliki jiwa kompetisi, dan memahami kompleksitas global
dan memiliki kepedulian terhadap lingkungan.
3. Melaksanakan penelitian yang bersifat terapan dan pelayanan sesuai
dengan kebutuhan industri dan masyarakat.
PROGRAM STUDI
JURUSAN TEKNIK SIPIL
20
7. Batas Maksimum Ketidakhadiran
a. Jika mahasiswa tidak hadir tanpa izin berturut-turut selama lebih
dari atau sama dengan 38 (tiga puluh delapan) jam atau identik
dengan 1 minggu perkuliahan, maka mahasiswa yang bersangkutan
diberhentikan (Drop Out) tanpa harus melalui peringatan tertulis.
b. Dan jika jumlah jam ketidakhadiran (alpa, izin dan sakit) melebihi
114 (seratus empat belas) jam dalam satu semester, maka
mahasiswa yang bersangkutan akan diberhentikan pada semester
tersebut melalui Surat Keputusan Direktur dan diberikan
kesempatan mengulang kembali pada semester yang sama pada
tahun akademik berikutnya.
8. Kompensasi dilaksanakan diakhir semester pada saat libur perkuliahan
dan bentuk pelasanaanya bekerja dibengkel, lab dan jurusan sesuai dg
jumlah kompensasi yg telah direkap oleh admin prodi dan diserahkan
dijurusan untuk ditindak
21
Larangan Bagi Mahasiswa
Dalam Lingkungan Kampus
Melakukan tindak pidana.
Mengorganisir atau melakukan kegiatan SARA di lingkungan
Politeknik
Makan, minum dan merokok di dalam
kelas/laboratorium/bengkel.
Membawa dan menggunakan obat-obatan terlarang dan minum-
minuman keras.
Menggunakan pakaian berupa kaos oblong, sandal atau sepatu
sandal selama perkuliahan dan pelayanan administrasi.
Berambut gondrong
22
FILE SEKJUR
Sanksi-Sanksi
23
Sistem penilaian yang dapat digunakan adalah Sistem Penilaian Acuan
Patokan (PAP). Konversi PAP ke nilai standar adalah seperti berikut:
Bobot Angka Nilai Bobot Keterangan
Mutu Nilai
80,51 - 100 A 4 Sangat Baik
65,51 - 80,50 B 3 Baik
50,51 - 65,50 C 2 Cukup
34,51 - 50,51 D 1 Kurang
0,00 - 34,50 E 0 Gagal
Bobot nilai setiap mata kuliah, diatur dengan ketentuan sebagai berikut:
Untuk mata kuliah teori:
Keaktifan = 10%
Tugas terstruktur = 20%
Ujian Tengah Semester (UTS) = 30%
Ujian Akhir Semester (UAS) = 40%
Untuk mata kuliah praktik (laboratorium dan bengkel):
Nilai rata-rata tugas (praktik) mempunyai bobot 70%. Komponen dan proporsi penilaian praktikum diatur pada program studi
masing-masing.
Ujian akhir semester mempunyai bobot 30%.
Jika ujian semester tidak ada maka nilai akhir mata kuliah praktik tersebut ditentukan oleh nilai rata-rata tugas (praktikum).
24
FILE SEKJUR
26
Dispensasi dan perbaikan nilai
Dispensasi karena Lulus Percobaan
Lulus percobaan pada semester terakhir program diploma diberi kesempatan
memperbaiki (remedial). Lulus percobaan tersebut baru satu kali terhadap
mahasiswa yang bersangkutan.
Setelah remedial ternyata masih berstatus lulus percobaan, maka yang
bersangkutan dapat:
a. Mengulang seluruh mata kuliah semester bersangkutan pada tahun berikutnya.
b. Jika masih berstatus lulus percobaan, maka yang bersangkutan dinyatakan putus
studi (Drop Out).
Perbaikan Nilai
1. Perbaikan nilai setiap mata kuliah pada semester bersangkutan yang memerlukan
biaya dibebankan kepada mahasiswa bersangkutan dan ditentukan oleh masing-
masing jurusan.
2. Waktu pelaksanaan perbaikan nilai disesuaikan dengan agenda kalender akademik.
27
Status mahasiswa (1)
Cuti akademik atau Stop Out.
1. Cuti akademik atau Stop Out adalah penundaan her registrasi administrasi
atau penundaan studi dalam jangka waktu tertentu karena alasan tertentu
dengan surat keputusan direktur.
2. Mahasiswa dapat mengajukan cuti akademik dengan akumulasi tidak boleh
melebihi masa studi.
3. Masa cuti akademik diperhitungkan sebagai masa studi.
4. Mahasiswa berhak mengajukan cuti akademik sesudah mengikuti
perkuliahan sekurang-kurangnya 2 (dua) semester.
5. Permohonan cuti akademik diajukan kepada Direktur dengan alasan-alasan
yang kuat dan diketahui oleh orang tua/wali mahasiswa.
6. Selama mahasiswa menjalani masa cuti akademik/stop out, segala kegiatan
akademik dan kemahasiswaan yang dilakukan diluar tanggungjawab
lembaga Politeknik Negeri Pontianak.
28
Status mahasiswa (2)
Putus Studi atau Drop Out.
Mahasiswa putus studi adalah mahasiswa yang diberhentikan
dari Politeknik dengan surat Keputusan Direktur karena tidak
memenuhi persyaratan akademis dan/atau melanggar
ketentuan yang diatur dalam Peraturan Akademik dan
Kemahasiswaan.
Berdasarkan bukti dan alasan yang ada, pengambilan keputusan
tentang status mahasiswa dilakukan oleh Direktur setelah
dibicarakan dengan jurusan yang bersangkutan.
TERIMA KASIH
Etty Rabihati
Etty.rabihati@gmail.com