KESEHATAN REPRODUKSI

REMAJA
SMP 4 Harapan - Sentani Timur, Kab. Jayapura
CIRI TAHAPAN MASA
REMAJAMasa Remaja Awal Masa Remaja Tengah
( 10 – 12 tahun ) (13 – 15 tahun) :
• Lebih dekat dengan Mencari identitas diri, • Pengungkapan
Timbulnya keinginan
teman sebaya, Ingin
untuk kencan, Mempunyai
bebas, Lebih banyak rasa cinta yang mendalam,
memperhatikan Mengembangkan
keadaan tubuhnya. kemampuan berpikir
abstrak, Berkhayal tentang
aktivitas seks.
Masa Remaja Akhir
(16 – 19 tahun)
kebebasan diri,
Lebih selektif dalam
mencari teman
sebaya, Mempunyai
citra jasmani dirinya,
Dapat mewujudkan
rasa cinta, Mampu
berpikir abstrak
 Apa yang berubah
pada remaja?
 Ditandai dengan Menstruasi, bearti
sistem reproduksi sudah aktif
(bukan SIAP)
 Perubahan fisik payudara mulai
berkembang, panggul mulai
membesar, timbul jerawat dan
tumbuh rambut pada daerah
kemaluan.
ALAT
REPRODUKSI WANITA
PERBEDAAN FISIK ANTARA REMAJA LAKI-
LAKI
DAN REMAJA PEREMPUAN
REMAJA LAKI-LAKI REMAJA PEREMPUAN
Suara Besar -
Pertumbuhan penis dan Pertumbuhan rahim dan
kantung zakar vagina
Ereksi dan ejakulasi Menstruasi pertama
Badan berotot Pinggul melebar

Tumbuh kumis, jakun Payudara/buah dada

membesar
Pola Pikir terbentuk
 Mulaibertanya-tanya
mengenai berbagai
fenomena yang terjadi di
lingkungan sekitarnya
sebagai dasar bagi
pembentukan nilai diri
mereka.
Jadi, MENGAPA
kita perlu tahu
tentang
reproduksi ???
Ada yang sudah pacaran?

Jadi, kita beresiko ?

 Akibat Hubungan Seksual Sebelum
Menikah
 Kehamilan adalah
proses yang terjadi
setelah pertemuan
antara sel telur
perempuan dengan
sperma laki-laki.
 Organ reproduksi siap
usia 20 – 35 tahun.
PROSES TERJADINYA
KEHAMILAN
 CIRI-CIRI KEHAMILAN
Haid berhenti
Rasa mual dan muntah
Payudara membesar
Rahim membesar sehingga
menimbulkan rasa sering ingin
BAK
Warna kulit sekitar putting susu
bertambah gelap
Muncul garis gelap dari arah pusar
ke kemaluan
Komplikasi Kehamilan Remaja
 Remaja putri yang berusia kurang dari 18 tahun
mempunyai 2 sampai 5 kali risiko KEMATIAN
akibat persalinan yang lama dan macet,
perdarahan, dan faktor lain.
 Banyak studi yang telah dilakukan juga
menunjukkan bahwa kematian dan kesakitan
sering terjadi akibat komplikasi aborsi yang tidak
aman.
 AKIBAT PENGGUGURAN
KANDUNGAN
• Perdarahan
• Luka pada leher rahim dan rahim
• Komplikasi saluran kencing dan ginjal
• Sebagian ari-ari dapat tertinggal di dalam rahim  infeksi
• Kemandulan yang diakibatkan karena infeksi
• Kematian si ibu
PERUNDANG-UNDANGAN
TENTANG LARANGAN ABORSI
 Pasal 346 KUHP :
Perempuan yang dengan
sengaja menyebabkan gugur
atau mati kandungannya
atau menyuruh orang lain
untuk itu, dihukum penjara
selama-lamanya 4 tahun
 Pasal 347 KUHP :
Barang siapa dengan sengaja
menyebabkan gugur atau
mati kandungannya seorang
perempuan tidak dengan
izin perempuan itu,
dihukum penjara selama-
lamanya 12 tahun
Penyalahgunaan NAPZA
 NAPZA adalah singkatan untuk Narkotika,
Alkohol, Psikotropika, dan Zat Adiktif lainnya.
 Penggunaan NAPZA 
ketergantungan/kecanduan, perilaku seks bebas
dan Pengguna NAPZA jarum suntik juga
meningkatkan risiko terjadinya HIV/AIDS.

Pergaulan Bebas
= Narkoba + Alkohol +
Seks Bebas
= Ketergantungan zat +
HIV/AIDS + IMS
= Kematian fisik dan psikis
Sifat Pecandu NARKOBA

Cepat kehabisan Selalu pinjam Pelupa

uang uang
Pintar ngomong Mencuri Berbohong

Suka menjual Berlama-lama di Suka menyendiri

barang kamar mandi

Tidak pernah Tidak Tidak dapat

tepati janji menghargai mengontrol diri
orang lain
Pengguna Narkoba !!!
INFEKSI MENULAR
SEKSUAL
Penyakit menular seksual adalah penyakit yang
penularannya melalui hubungan seksual.
Perilaku seksual yang mempermudah penularan : Anal
seks, Berganti-ganti pasangan seks, seks diluar nikah
Akibat jangka panjang dari IMS :
Infeksi  Kemandulan, Hamil di luar kandungan,
Cacat janin, Kanker mulut rahim dan leher rahim,
Keguguran spontan, HIV / AIDS, dan Kematian!!!
 Kanker mulut rahim
Syphilis Akibat virus HPV

Keputihan
Infeksi
Berulang
Cacat
Reproduksi
Mandul

Condyloma Acuminata: akibat virus HPV

Sifilis

Sifilis kongenital
Kanker
Mulut Rahim/
Ca Cervix
APA SIH HIV/AIDS
ITU ???
HIV  Human Immunodeficiency Virus (HIV) yaitu
virus yang memperlemah kekebalan tubuh manusia
sehingga menjadi rentan terhadap infeksi/penyakit.
AIDS  Acquired Immunodeficiency Syndrome
Sekumpulan gejala yang timbul karena rusaknya
sistem kekebalan tubuh manusia akibat infeksi virus
HIV.
 Cara Penularan

darah Darah yang tercemar

Transfusi darah
Jarum suntik
Hubungan seks tidak aman
cairan sperma Heteroseksual
Homoseksual
Biseksual
cairan vagina Ibu hamil positif ke bayi nya
Didalam rahim
Saat melahirkan
air susu ibu Menyusui
PENCEGAHAN
 Abstinentia (tidak melakukan hubungan sex) diluar nikah
 Be faithful (setia pada pasangan)
 Condom dan Circumcision
 Don’t Inject ! Hindari penggunaan jarum suntik secara
bergantian & tidak steril
 Save Equipment, Hindari pemakaian segala alat / bahan tdk
steril
 Apakah hubungan sosial biasa dapat
menularkan HIV?
Tidak !
Karena hubungan sosial biasa tidak memungkinkan
terjadinya pertukaran cairan tubuh yang dapat
menularkan HIV.
Ingat, HIV tidak menular melalui:
GEJALA & Enlarged mastoid lymph

KELUHAN gland

 Stadium1 Enlarged
occipital
Asimtomatik: lymph Enlarged
gland submandibul
Tidak ada gejala!!! ar
lymph gland

Persistent
Generalized Enlarged
lymphadenopathy Enlarged anterior
deep cervical
posterior lymph
cervical glands
lymph
glands
 Stomatitis Aphtosa
Stadium II Sariawan
PPE
(Palpular
Pruritic
Eruption)

Dermatitis
Seboroik
Ketombe
Herpes
zoster
 Stadium III TBC Paru

Cheilitis
Angularis

Oral Hairy Leukoplakia

31

‘Kandidiasis Oral’
Stadium IV
PERKEMBANGAN DARI HIV MENJADI AIDS:
Tertular

Periode
Jendela HIV + AIDS

3 - 6 BULAN 5 - 10 TAHUN 1 - 2 TAHUN

 Kemungkinan tertular pada
usia 10 – 14 tahun
usia 15 – 39 tahun

KITA SEMUA BERESIKO TERKENA !!!

 Siapa yang Beresiko Tinggi
Tertular HIV/AIDS?
 Mereka yang melakukan hubungan seksual dengan
orang yang terkena HIV/AIDS tanpa menggunakan
kondom.
 Orang yang berhubungan seksual dengan berganti-
ganti pasangan yang berisiko seperti PSK dan
homoseksual.
 Orang yang mendapat transfusi darah yang tercemar
virus.
 Penggunaan alat suntik secara bergantian tanpa
melalui sterilisasi
 Anak yang lahir dari ibu yang mengidap virus HIV.
Jadi, apa selalu bisa kelihatan
yang sakit HIV ?

Jadi, KITA SEMUA BERESIKO !!!

Dimana bisa Tes HIV?
 RSUD Yowari (Klinik
Hanna)
Setiap pasien yang datang
berobat ke RS Yowari,
petugas kesehatan wajib
untuk menawarkan tes HIV
(Permenkes 21 thn 2013)
 Puskesmas
(Sentani, Harapan, Dosay,
Depapre, Nimbokrang,
Kemtuk, Kanda, Genyem,
Sawoy, Namblong, Lereh)
Apa Cita-Citamu? Ingin jadi
apa?
Terima Kasih Atas Perhatiannya..