Anda di halaman 1dari 19

ANGKUMAN MATERI CAHAYA SMP KELAS VII

Materi Esensial CAHAYA

1.

KARAKTERISTIK CAHAYA

- Cahaya merupakan gelombang transversal karena gelombangnya berupa bukit dan lembah (arah getarannya tegak lurus terhadap arah rambatan) - Gelombang merupakan gelombang elektromag-netik karena berupa gelombang medan listrik dan gelombang medan magnet. - Cahaya dapat merambat di ruang hampa. - Cepat rambat cahaya terbesar di ruang hampa yaitu 3.108 m/det, sedangkan di medium lebih kecil. - Yang membedakan cahaya satu dengan cahaya lain adalah frekuensi atau panjang gelombangnya, sedangkan kecepatannya sama untuk semua cahaya. c = .f |c = kecepatan cahaya

= 3.108 m/det

= panjang gelombang cahaya (m)

= frekuensi gelombang cahaya (Hz) Cahaya tampak (virtual light) adalah cahaya yang dapat dilihat mata. Frekuensinya antara 4.1014Hz - 7,5.1014Hz

Syarat melihat benda: ada cahaya tampak yang terpantul dari benda itu menuju ke

mata.

Berkas cahaya adalah sekumpulan sinar cahaya. Berkas cahaya ada 3 macam, yaitu paralel, konvergen, dan divergen.

Berkas cahaya paralel (sejajar)

Berkas cahaya konvergen (memusat)

Berkas cahaya divergen (menyebar)

1. 2. 3. 4. 5. 6. 7.

Sifat umum cahaya:


merambat lurus pemantulan (refleksi) pembiasan (refraksi) peruraian (dispersi) pelenturan (defraksi) perpaduan (interferensi) pengutupan (polarisasi)

1. CAHAYA MERAMBAT LURUS Pada gambar berikut lilin dapat diintip bila lilin dan kedua lobang satu garis lurus. Ini berarti cahaya merambat lurus.

Bayang-bayang terbentuk akibat cahaya merambat lurus dan terhalang oleh benda tidak tembus cahaya.

Ada dua macam bayang-bayang: 1. Bayang-bayang inti (umbra): yaitu daerah yang tidak mendapat cahaya sama sekali. 2. Bayang-bayang tambahan (penumbra): yaitu daerah yang masih mendapat sedikit cahaya karena sumber cahaya lebih besar dari bendanya.

penumbra

umbra

lampu TL benda layar

1. PEMANTULAN CAHAYA (REFLEKSI) Cahaya dipantulkan bila mengenai sebuah permukaan. Cermin adalah benda mengkilap yang memantulkan hampir seluruh cahaya yang datang padanya. Hukum pemantulan cahaya:

sinar datang normal sinar pantul

ir

i = sudut datang

r = sudut pantul

1. Sinar datang, sinar pantul, dan garis normal terletak pada satu bidang datar. 2. Sudut datang sama dengan sudut pantul. Pemantulan ada dua macam: Pemantulan teratur bila cahaya pantulnya dengan arah yang teratur. pantulannya tampak menyilaukan terjadi pada permukaan rata dan mengkilap (pada cermin misalnya).

Pemantulan baur (difus) bila cahaya pantulnya terhambur ke segala arah. pantulannya membuat terang ruang sekitar terjadi pada permukaan kasar (kertas misalnya).

Perpotongan sinar-sinar pantul asli membentuk bayangan nyata, dan perpotongan sinar-sinar pantul perpanjangan membentuk bayangan maya (semu). Untuk melukis pembentukan bayangan diperlukan minimal 2 (dua) sinar. PEMANTULAN PADA CERMIN DATAR:

Sifat bayangan pada cermin datar:


Maya Tegak Sama besar

Banyaknya bayangan dari benda yang berada di antara dua cermin datar:

Cermin-2

Cermin-1

n=

n = banyak bayangan = sudut kedua cermin

PEMANTULAN PADA CERMIN CEKUNG: Cermin cekung bersifat konvergen (memu-satkan sinar).

Bagian-bagian cermin cekung:

SU M R F f

= sumbu utama = pusat kelengkungan = jari-jari kelengkungan = titik fokus = jarak fokus

= f

= jari-jari kelengkungan (m)

= jarak fokus (m)

Sinar-sinar istimewa pada cermin cekung:

Lukisan pembentukan bayangan pada cermin cekung:

Sifat-sifat bayangan (image) yang terjadi:


Nyata Terbalik Diperkecil

Sifat-sifat bayangan pada cermin cekung tergantung letak benda (obyeknya)


Penggunaan cermin cekung: Cermin untuk memeriksa gigi Cermin penerangan pada mikroskop

PEMANTULAN PADA CERMIN CEMBUNG: Cermin cekung bersifat divergen (menyebarkan sinar).

Bagian-bagian cermin cekung:

SU M R F f

= sumbu utama = pusat kelengkungan = jari-jari kelengkungan = titik fokus = jarak fokus

= f

= jari-jari kelengkungan (m) = jarak fokus (m)

Sinar-sinar istimewa pada cermin cembung:

Lukisan pembentukan bayangan pada cermin cembung:

Sifat-sifat bayangan (image) yang terjadi pada cermin cembung selalu:


Maya Tegak Diperkecil Penggunaan cermin cembung: Cermin sepion sepeda motor dan mobil.

1. PEMBIASAN CAHAYA (REFRAKSI) Cahaya dibiaskan bila melintasi perbatasan antara dua medium yang berbeda kerapatan optiknya.
Bila cahaya menuju medium yang kerapatan optiknya lebih besar, makadibiaskan mendekati garis normal.

udara

kaca garis normal

Bila cahaya menuju medium yang kerapatan optiknya lebih kecil, makadibiaskan menjauhi garis normal.

kaca

udara garis normal

Hukum pembiasan cahaya:

garis normal sinar datang

sinar bias

1. sinar datang,sinar bias, dan garis normal terletak pada satu bidang datar; 2. perbandingan proyeksi sinar datang dan proyeksi sinar bias selalu tetap.

Indeks bias suatu medium adalah harga perbandingan cepat rambat cahaya di ruang hampa dengan di medium tersebut.

= indek bias medium c = cepat rambat cahaya di ruang hampa (3.108 m/det) v = cepat rambat cahaya di medium tersebut

Lensa adalah benda bening yang dibatasi oleh dua permukaan yang salah satu atau kedua-duanya lengkung. Lensa cembung semakin ke tengah semakin tebal. Lensa cekung semakin ke tengah semakin tipis.

lensa cembung

lensa cekung

PEMBIASAN PADA LENSA CEMBUNG: Lensa cembung bersifat konvergen (memusatkan sinar).

F f

= titik fokus NYATA = jarak fokus POSITIF

Lensa cembung disebut juga lensa positif.

Bagian-bagian lensa cembung:

SU M F

= sumbu utama = titik dua kali jarak fokus = titik fokus


Sinar-sinar istimewa pada lensa cembung:

Lukisan pembentukan bayangan pada lensa cembung:

Sifat-sifat bayangan (image) yang terjadi pada lensa cembung:


Nyata Terbalik Diperkecil

Sifat bayangan pada lensa cembung tergantung pada letak bendanya.


Penggunaan lensa cembung: Lensa pembesar (Lup) Lensa mikroskop Lensa teropong Lensa proyektor Lensa kaca mata rabun dekat

PEMBIASAN PADA LENSA CEKUNG: Lensa cekung bersifat divergen (menyebarkan sinar).

F f

= titik fokus MAYA = jarak fokus NEGATIF

Lensa cekung disebut juga lensa negatif.

Bagian-bagian lensa cekung:

SU M F

= sumbu utama = titik dua kali jarak fokus = titik fokus


Sinar-sinar istimewa pada lensa cekung:

Lukisan pembentukan bayangan pada lensa cekung:

Sifat-sifat bayangan (image) yang terjadi pada lensa cekung selalu:


Maya Tegak Diperkecil Penggunaan lensa cekung: Lensa kacamata rabun jauh Lensa pengitip obyek pada kamera

1. RUMUS BAYANGAN CERMIN & LENSA Rumus jarak bayangan:

atau

f Si

= jarak fokus (untuk cermin cembung dan lensa cekung bertandanegatif)

= jarak bayangan (image)

So

= jarak benda (obyek)

Rumus perbesaran bayangan:

M Si So

= perbesaran = jarak bayangan (image) = jarak benda (obyek)

Rumus ruang bayangan:

Robyek III II I IV

IV Rimage

I II III

Ri + Ro = V Ri = Rimage Ro= Robyek = ruang bayangan = ruang benda

1. PENGURAIAN CAHAYA (DISPERSI) Cahaya monokromatik adalah cahaya yang hanya terdiri dari satu macam warna saja.

Caha polikromatik adalah cahaya yang terdiri dari beberapa macam warna. Setiap warna cahaya memiliki indeks bias tersendiri, sehingga cahaya polikromatik dapat diuraikan menjadi warna-warna penyusunnya. Dispersi cahaya adalah peristiwa terurainya cahaya polikromatik menjadi warnawarna menyusunnya. Dispersi cahaya oleh prisma:

Sifat warna merah:


mengalami pembiasan paling kecil memiliki efek panas terbesar frekuensi terkecil panjang gelombang terbesar di bawah frekuensi warna merah ada INFRA MERAH

Sifat warna ungu:


mengalami pembiasan terbesar memiliki efek kimia terbesar frekuensi terbesar panjang gelombang rkecil di atas frekuensi warna ungu ada ULTRA UNGU Peristiwa dispersi di alam: 1. Pelangi: terjadi karena cahaya diuraikan oleh butir-butir air hujan. Posisi pelangi selalu di arah gerimis berada dan matahari menyinari dari arah belakang kita. 2. Halo (lingkaran mengelilingi bulan/ matahari): terjadi karena cahaya diurakan oleh kristal-kristal es di atmosfer. Bila kristal-kristal es berukuran kecil maka halo yang terjadi tidak berwarna, dan bila kristal-kristal es berukuran besar maka halo yang terjadi berwarna.

SOAL-SOAL LATIHAN CAHAYA

.01. Perhatikan hal-hal berikut! 1. Cahaya merambat lurus 2. Cahaya dipantulkan 3. Melewati benda tidak tembus cahaya 4. Mengenai perbukaan suatu benda

Syarat terbentuknya bayang-bayang adalah . 1. 2. 3. 4. 1 dan 2 3 dan 4 1 dan 3 2 dan 4

02. Sifat bayangan kita saat bercermin dengan cermin datar adalah . 1. 2. 3. 4. maya, tegak, sama besar nyata, tegak, diperkecil maya, terbailk, diperbesar nyata, terbalik, diperkecil

03. Pemantulan gelombang TV dari angkasa menuju LNB pada antena parabola terjadi secara . 1. 2. 3. 4. sejajar paralel konvergen divergen

04. Jalan sinar utama yang betul pada cermin cekung adalah . 1. 2. 3. 4.

05. Pembiasan terjadi bila cahaya . 1. 2. melewati celah sempit mengenai permukaan mengkilap

3. melewati bidang batas antara dua medium yang berbeda kerapatan optiknya 4. bertemu dengan cahaya lain pada tempat yang sama

06. Lukisan pembiasan cahaya dari udara ke kaca yang benar adalah . 1. 2. 3. 4.

07. Bentuk lensa berikut yang termasuk lensa cembung adalah .

1. 2. 3. 4.

08. Berikut adalah lukisan jalan sinar utama pada lensa cembung , kecuali .

09. Sebuah benda terletak 30cm di depan lensa cembung yang berjarak focus 20cm. Jarak bayangan yang terjadi adalah . 1. 2. 3. 4. 15cm 25cm 50cm 60cm

10. Warna yang mengalami pembiasan paling besar adalah warna . 1. 2. 3. 4. merah kuning hijau ungu

Diposkan oleh MEDIA DISKUSI SAINS di 18:52 Kirimkan Ini lewat EmailBlogThis!Berbagi ke TwitterBerbagi ke Facebook

0 komentar:

Anda mungkin juga menyukai