Definisi
Urtikaria (urticaria, wheal, hives, biduran, kaligata, liman) adalah reaksi pembuluh
darah di kulit akibat bermacam-macam sebab, biasanya ditandai dengan edema setempat yang cepat timbul dan menghilang perlahan-lahan, berwarna pucat dan kemerahan, meninggi di permukaan kulit, sekitarnya dapat dikelilingi halo. Keluhan subyektif biasanya gatal, rasa tersengat atau tertusuk. Berdasarkan waktunya, urtikaria dapat berlangsung akut (6 minggu), kronis (> 6
minggu) dan berulang (kambuhan).
Etiologi
Obat :Bermacam-macam obat dapat menimbulkan urtikaria, baik secara imunologik maupun non-imunologik. Obat sistemik (penisilin, sulfonamid,analgesik dan diuretik) menimbulkan urtikaria secara imunologik tipe I atau II. Sedangkan obat yang secara non-imunologik langsung merangsang sel mast untuk melepaskan histamin, misalnya kodein,opium dan zat
kontras.
Gambar diatas Urtikaria akibat Alergi Penisilin
Makanan:
Makanan yang sering menimbulkan urtikaria adalah telur, ikan,kacang, udang, coklat, tomat, arbei, keju, bawang, dan semangka. Terdapat dua macam zat makanan yang diketahui dapat menyebabkan ata umemprovokasi urtikaria yaitu Tartrazine, yang ditemukan dalam minuman dan permen berwarna kuning dan jingga, dan Natrium benzoat yang digunakan secara luas sebagai bahan pengawet. Gigitan serangga: Gigitan atau sengatan serangga dapat menimbulkan urtika setempat,hal ini lebih banyak diperantarai oleh IgE (tipe I) dan tipe seluler (tipe IV).
Inhalan: Inhalan berupa serbuk sari bunga, spora jamur, debu, bulu binatangdan aerosol, umumnya lebih mudah menimbulkan urtikaria alergik. Kontaktan: Lesi terbentuk hanya di daerah asal kontak, misalnya di daerah kontak dengan air liur anjing atau rambut, atau di bibir setelah mencerna makanan berprotein terutama pada pasien atopik. Trauma fisik: Trauma fisik dapat diakibatkan oleh faktor dingin, faktor panas, faktor tekanan, menyebabkan urtikaria fisik, baik secara imunologik maupun non imunologik.
Psikis : Tekanan jiwa dapat menyebabkan permeabilitas dan vasodilatasi kapiler. Hampir 11,5% penderita urtikaria menunjukan gangguan psikis. Infeksi: Bermacam-macam infeksi dapat menimbulkan urtikaria, misalnyainfeksi bakteri, virus, jamur, maupun infestasi parasit. Penyakit sistemik: Beberapa autoimun dan penyakit kolagen; misalnya retikulosis, karsinoma,dan dysproteinemia.
Pengobatan
Pengobatan pada urtikaria yang sangat bermanfaat adalah dengan menggunakan Antihistamin. Cara kerja antihistamin talah diketahui dengan jelas yaitu menghambat histamin pada reseptor-reseptornya. Antihistamin dibagi dua yaitu Antihistamin 1 dan Antihistamin 2
Nama Dagang
Benadryl Pyribenzamine Chlortrimethon Marezine Phenergan Atarax Periactin
Antihistamin 2
Cimetidine
Pencegahan :
Pencegahan yang paling ideal tentu saja menghindari dari penyebab yang dicurigai. Paling tidak mengurangi penyebab tersebut, sedikit-sedikitnya tidak menggunakan dan berkontak dengan penyebab.