A.

Pengertian Jangkar

Jangkar adalah salah satu peralatan labuh yang kompleks terdiri dari rantai, pipa rantai, bak penyimpan, dan wind lass yang berfungsi untuk membatasi gerak kapal pada waktu berlabuh di luar pelabuhan , agar kapal tetap pada kedudukannya, meskipun mendapat tekanan oleh arus laut, angin, gelombang, dan sebagainya.

Gambar Jangkar

B. Data Kapal

Data kapal yang digunakan adalah data kapal pada tugas Rencana garis (TR 1 ). Adapun data data tersebut adalah sebagai berikut:

Nama kapal Jenis kapal Loa Lwl Lpp B H T

= = = = = = = =

KM.BRONTOSE NO Tanker 95.85 92.32 90.07 17.5 8.4 7.4 m m m m m m

C. Perhitungan Jangkar

Setiap kapal memiliki ukuran jangkar yang berbeda- beda tergantung jenis kapalnya. Berdasarkan peraturan BKI, berat jangkar dapat ditentukan dari table 24, dengan menentukan angka penunjuk Z terlebih dahulu yang dibedakan menurut jenis kapalnya. Untuk Kapal barang, kapal penumpang, dan kapal keruk rumusnya adalah :

Z = 0,75 X Lpp X B X H + 0,5( volume ruang bangunan atas dan rumah rumah geladak)

Untuk itu maka harus dihitung terlebih dahulu volume ruang bangunan atas dan rumah geladak dari kapal yang akan dihitung berat jangkar dan dimensi dari jangkarnya.

POOP DECK

DECK HOUSE BOAT DECK BRIDGE DECK

FORCASTL E

C.I. Perhitungan volume bangunan atas 1. Poop deck Untuk menghitung volume poop deck digunakan metode simpson, yakni dengan membagi poop deck menjadi 3 bagian.

tinggi poop deck = Luas (X) Luas I Luas II Luas III 117.35 92.45 83.97

2.5 m F.S. (Y) 1 4 1 Product (XY) 117.35 369.8 83.97

(X Y) =

571.12

Maka, Volume poop decknya adalah: V poop deck = 2/3 X h X (XY)

= 2/3 X 1,25 X 571.12 = 475.93 m3 2. Forecastle deck Sama halnya dengan menghitung volume poop deck, untuk menghitung volume forecastle deck digunakan metode simpson yakni dengan membagi forecastle deck menjadi 3 bagian.

tinggi forecastle deck = Luas (X) F.S. (Y)

2.5 m Product (XY)

Luas I Luas II Luas III

23.51 22.46 17.33

1 4 1 (XY) =

23.51 89.84 17.33 130.68

Maka volume forecastle decknya adalah: V forecastle deck = 2/3 X h X (XY) = 2/3 X 1,25 X 130.68 = 108.9 m3

Maka volume bangunan atasnya adalah ; V bangunan atas = V poop deck + V forecastle deck = 475.93 + 108.9 m3 = 584.83 m3

C.II. Perhitungan volume rumah geladak Untuk menghitung volume rumah geladak, diasumsikan volume rumah geladak 3,5 kali volume bangunan atas. V rumah geladak = 3,5 X vol bangunan atas = 3,5 X 546,49 = 2046.92 m3

Jadi, volume totalnya adalah = Vol bangunan atas + Vol rumah geladak = 546,49 + 1912,71 = 2631.75 m3

C.III. Perhitungan nilai angka petunjuk (Z) Nilai Z dicari dengan menggunakan rumus : Z 0.75 x Lpp x B x H + 0.5 x Volume = total = 11246.1

C.IV. Perhitungan berat jangkar (Gd) Berat jangkar didapatkan dari tabel 24 pada buku BKI yakni dengan mengunakan angka petunjuk (Z), sehingga didapatkan nilai Gd adalah: Gd = 29914.9 kg

C.V. Perhitungan dimensi jangkar

= = = = = = = = = = = = = = =

22.6922 X (Gd)^(1/3) 704.4324 mm 11.34 x a 7988.264 mm 7.63 x a 5374.819 mm 2.75 x a 1937.189 mm 2.26 x a 1592.017 mm 2.14 x a 1507.485 mm 0.6 x a 422.6594 mm 1.7 x a

= i = = = = = = = =

1197.535 mm 0.33 x a 232.4627 mm 5.72 x a 4029.353 mm 0.52 x a 366.3049 mm 1.53 x a 1077.782 mm

C.VI. Perhitungan panjang dan diameter rantai jangkar Berdasarkan nilai Z akan didapatkan nilai panjang dan diameter rantai jangkar dari tabel 24. panjang rantai jangkar diameter rantai jangkar (d1) diameter rantai jangkar (d2) diameter rantai jangkar (d3) = = = = 742 132 117 102 m mm mm mm

Gambar jangkar yang telah dihitung dimensinya.

Tugas

Sistem Operasi Kelautan

Oman Ari Wisata 4308100062

JURUSAN TEKNIK KELAUTAN FAKULTAS TEKNOLOGI KELAUTAN INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOVEMBER SURABAYA

2012