Anda di halaman 1dari 3

LAPORAN KASUS No. Visum et Repertum 036/2013 Identitas korban : Nama (initial) : Sdr.

W Jenis Kelamin : Laki-laki Umur : 41 tahun Tanggal pemeriksaan : 14 April 2013 Jam pemeriksaan : 14.40-17.50 WIB Peristiwa : Kriminal

Informasi Kasus Hari Sabtu tanggal 13 April 2013 Sdr. W mengalami kejadian pemukulan yang diduga dilakukan oleh sekelompok pemuda karena Sdr. W diduga mengintip mahasiswi SPK yang sedang mandi. Setelah mengalami kejadian tersebut Sdr. W dibawa ke UGD RST kemudian diizinkan pulang. Sesampainya di rumah keadaan Sdr. W semakin memburuk dan tampak tidur mengorok. Kemudian oleh keluarganya Sdr. W dilarikan ke RST. Di RST keadaan semakin memburuk dan pada pukul 03.30 tanggal 14 April 2013 Sdr. W meninggal dunia. Atas permintaan penyidik Letda CPM YBS NRP: 2196019630275, tanggal 14 April 2013 Tim Kedokteran Forensik melakukan pemeriksaan luar dan dalam atas jenazah Sdr. W. Resume Hasil Pemeriksaan I. Pemeriksaan Luar Lebam Jenazah : Terdapat pada tengkuk, punggung atas, punggung samping kanan kiri, pinggang belakang, kedua belakang paha, warna keunguan, sebagian hilang, sebagian tidak hilang dengan penekanan. Kaku Jenazah : terdapat kaku pada rahang, seluruh jari tangan, kedua pergelangan tangan, kedua siku, kedua bahu, seluruh jari-jari kaki, kedua pergelangan kaki, kedua sendi lutut. Pembusukan Jenazah : Tidak terdapat pembusukan jenazah. Ukuran Jenazah : Panjang jenazah seratus enam puluh tiga koma tujuh sentimeter. Berat jenazah tujuh puluk satu kilogram. - Kepala yang tertutup rambut : terdapat memar berukuran delapan kali satu sentimeter berwarna kebiruan dibelakang telinga kanan. - Dahi : Terdapat memar tiga koma lima sentimeter dari sumbu tubuh ke kanan, satu sentimeter dari ats alis dengan diameter satu sentimeter warna biru kehitaman. - Hidung : Dari kedua lubang hidung keluar darah, pada pangkal hidung terdapat luka robek berbentuk garis, warna merah dengan dasar kulit kotor.

II.

Mulut : Terdapat memar pada bibir atas didalam mulut terdapat gumpalan darah berwarna hitam. - Leher : Terdapat memar pada seluruh lapang leher belakang berwarna merah keunguan. - Dada : Tampak memar pada dada kanan terdapat di tengah berwarna biru kehijauan ukuran tujuh koma lima kali dua sentimeter bentuk tidak beraturan - Anggota gerak : Pada lengan kanan atas terdapat bintik merah kehitaman. Pada lipat siku kanan terdapat bekas jarum berukuran nol koma lima sentimeter. Pemeriksaan Dalam - Setelah kulit dada dibuka tidak ditemukan memar atau retak tulang. Tinggi diafragma kanan pada setinggi ruang antar rusuk ketiga dandiafragma kiri setinggi ruang antar rusuk keempat. - Paru-paru kanan ada perlengketan dengan dinding bagian dalam dan sukar dilepaskan. Paru paru kanan terdiri dari tiga baga. Tiap baga tidak ada perlekatan. Warna merah kehitaman konsistensi kenyal, permukaaan licin ukuran duapuluh satu kali tujuh belas kali enam sentimeter. Berat limaratus gram. Pada pengirisan warna jaringan coklat kehitaman dan pada pemijatan keluar cairan berwarna merah kehitaman. - Paru- paru kiri : terdiri dari dua baga, tiap baga tidak terdapat perlengketan, warna merah kehitaman, konsistensi kenyal, permukaan licin, ukuran duapuluh tiga kali enam belas kali enam sentimeter, berat tigaratus limapuluh empat gram. Pada pengirisan warna jaringan coklat kehitaman. Pada pemijatan keluar cairan berbuih warna merah kecoklatan. - Hati : ukuran duapuluh kali dua puluh sembilan kali delapan sentimeter, berat seribu limaratus enambelas gram, warna merah kecoklatan, kenyal. Pada pengirisan warna jaringan merah kehitaman. Pada pemijatan keluar cairan berbuih warna merah. Saluran empedu diurut sampai deuodenum, deuodenum dibuka, tidak keluar cairan empedu. - Jantung : Kantong jantung dibuka, di dalam terdapat cairan warna kuning kemerahan sebanyak sembilan sentimeter kubik. Ukuran jantung duapuluh kali tiga belas kali enam sentimeter warna coklat konsistensi lunak. Klep jantung berwarna coklat kehitaman. Arteria koronaria dibuka dan tidak ada perlekatan. Laboratorium/ Penunjang : - Golongan Darah : O - Alkohol : negatif - Patologi anatomi kulit kepala : menunggu hasil - Patologi anatomi paru-paru kanan : menuggu hasil - Patologi anatomi batang otak : menunggu hasil Analisis Kasus : Perkiraan waktu kematian antara 6-12 jam, hal ini dapat dilihat dari lebam jenazah yang masih dapat hilang dengan pnekanan. Kaku jenazah yang masih terdapat hampir di semua sendi, serta belum terdapatnya pembusukan. Perkiraan sebab kematian diduga akibat trauma tumpul pada kepala. Adapun tanda trauma tumpul pada korban :

III.

IV.

Bagian luar : Memar pada dahi kanan, kelopak mata kanan dan kiri, memar pada leher belakang, lengan kanan atas dan dada. Bagian Dalam : Bintik perdarahan pada dasar tulang tengkorak. Memar pada jaringan di bawah limpa.

Trauma tumpul fraktur basis cranii perdarahan menekan pusat pernafasan asfiksia. Tanda Asfiksia : Terdapat busa halus merah kecoklatan dari mulut, pelebaran arteri mamariae, busa halus pada esofagus, darah berwarna merah kehitaman dan encer.

V.

Kesimpulan Jenazah laki-laki dengan panjang badan seratus enampuluh tiga koma tujuh sentimeter dan berat badan tujuhpuluh satu kilogram pada daerah bibir dan sekitarnya, kedua kelopak mata, kepala bagian atas dan belakang ditemukan memar. Pada dasar tulang tengkorak bagian kiri dan kanan terdapat patah pada bagian tengah akibat kekerasan benda tumpul yang mengakibatkan mekanisme kematian akibat mati lemas.

Anda mungkin juga menyukai