Anda di halaman 1dari 5

ILMU PENGETAHUAN ALAM BIOLOGI

CARA MENCANGKOK TUMBUHAN DIKOTIL

Kelas :

IX - G

Anggota :

1) Binar Nadya Karina 2) Juzma Ilmahur Mawaddah 3) Lestari Purnama Sari 4) Nilta Hilyati Ilma 5) Raysella Nadaa Sausan 6) Siti Endah Al Taufiq 7) Tefa Ayu Trisna Mawarni

( 09 ) ( 17 ) ( 21 ) ( 29 ) ( 32 ) ( 36 ) ( 37 )

SMP NEGERI 1 TULUNGAGUNG


Jl.Jendral Basuki Rahmad No.96 Tulungagung Kode Pos.66212 Telp.(0355)321806 Fax.(0355)333061 Email : smpn1@smpn1tulungagung.sch.id Web Site : www.smpn1tulungagung.sch.id

Hasil Pengamatan Pencangkokkan Tumbuhan Dikotil

1. Keterangan Pembuatan serta hasil cangkok :


Obyek cangkok : Pohon Mangga Tanggal Pembuatan Cangkok : a) Proses Penyayatan : Rabu,21 Desember 2011 b) Proses Pencangkokan : Jumat,30 Desember 2011 Tanggal Pengumpulan Hasil Cangkok : Jumat,16 Maret 2012 Bentuk akar : Serabut,mudah patah

Cara Mencangkok Tumbuhan Dikotil ( Pohon Mangga )

Alat dan Bahan :


1. Tumbuhan dikotil ( pohon mangga ) 2. Plastik atau serabut kelapa 3. Tanah ( yang subur ) 4. Pisau/Cutter 5. Tali Pengikat

Cara :
1. Pilih ranting pohon Mangga yang tidak terlalu tua ataupun muda dan berdiameter 2-3 cm

2. Sayatlah bagian ranting yang akan dicangkok tersebut sepanjang 810cm hingga bersih/hingga lendir ( kambium ) dari pohon tersebut hilang.Beri jarak sayatan cm antara pohon induk dengan daerah

3. Tunggu selama 1 minggu agar sayatan benar-benar bersih dan kering

4. Setelah 1 minggu,tutup dengan campuran tanah dan pupuk kandang kemudian tutup dengan serabut kelapa.Ikat kedua ujungnya agar tanah tidak keluar

5. Siram secara teratur,di pagi dan sore hari.Apabila pencangkokkan dilakukan pada musim penghujan,cangkokkan tidak harus disiram terlalu sering

6.

bulan kemudian,akar akan tumbuh.Jika akar cangkok telah cukup banyak,potong dari pohon induknya dan tanamlah di tempat yang anda inginkan.

Gambar Alat & Bahan Mencangkok Tumbuhan Dikotil

Kesimpulan
Kelemahan hasil cangkok :
Pohonnya tidak kokoh Akar serabut dan mudah patah

Kelebihan hasil cangkok :


Berbuah atau berbunga dalam waktu relative singkat Sifatnya sama dengan induknya Untuk menghasilkan individu baru tidak perlu menunggu induknya berbiji

Anda mungkin juga menyukai