DAIRIPers

Membangun Opini Membangun Penerbit : Sidikalang Pers Club Halaman

HOTEL & RESTORAN

NANTAMPUKMMAS
Jl. Runding No. 184 Puncak Sidiangkat Sidikalang. Kab. Dairi. Sumatera Utara HP. 0812 6420 2999

Satu-satunya Hotel & Restoran yang berada di Puncak

Hotel Nantampukmmas Menyediakan : VIP Room, Suite Room, Deluxe Room, Standart Room, Ruang pertemuan daya tampung 50-60 orang, Areal parkir yang luas, Pemandangan yang luas ke Sidikalang dan Laut Singkil, Sport Mendaki gunung. Restoran Nantampukmmas Menyediakan : Masakan Nasional, Nasi, Pecal lele (Makanan Khas), aneka jus dan minuman segar. Kami juga menyediakan KOPI BUBUK ASLI SIDIKALANG cap NONA NANTAMPUKMMAS yang diproduksi oleh : Kelompok Tani Kopi Mas Sidiangkat.

http://mediadairipers.blogspot.com

Karaoke Nantampukmmas
Gratis softdrinks, tempat sangat cozy & nyaman Pengusaha : st. O. Br. Habeahan

Nomor : 295 Tahun VII Tanggal 08 - 14 Sept 2013

Kerusakan Jalan di Dairi Telah Memiskinkan Rakyat

Siapa Yang Mampu Menjawab ?

Johnny Sitohang, Passiona Sihombing, Parlemen Sinaga, Luhut Matondang

Kapolres Dairi Diganti

Rakyat Dairi Berharap Polisi Netral Dalam Pilkada

Sidikalang-Dairi Pers : Jelang pemilukada Dairi Kapolres Dairi AKBP Enggar Preanom, S.Ik digantikan mantan kapolres Samosir AKBP Doni Damanik. Serah terima jabatan kapolres Dairi ini akan dilangsungkan 9 September 2013 di Sidikalang. Kapolres Dairi yang lama AKBP Enggar Preanom selanjutnya menjabat kapolres tebing tinggi. Data yang diperoleh Dairi Pers menyebutkan sejumlah perwira di jajaran poldasu dimutasi. Sekitar 14 perwira dimutasi beberapa diantaranya dipindah tugaskan ke luar dari provinsi sumut. Bersambung ke Hal 3......

Sebahagian kecil kerusakan jalan di Dairi dari kiri kerusakan jalan desa Parbuluan, ke Desa Parbukluan III, Jalan ke kantor Camat Pegagan Hilir, Jalan Sitellu Nempu Sidikalang, Jalan Kaman Dollong-Tiga Baru, Menuju Dinas Penddikan Dairi, Seputar Terminal Sidikalang. rusak. Kondisi seperti ini banyak ditemukan di jalan menuju desa di Dairi. Dicari Cabup Yang mampu menjawab persoalan rakyat ini.

Yang Miring
Sijara Jiri VS Sitakal Tabu
Au sijara jiri naso hea maridi Tarsor au maridi dapot au pira di bibihei.. Tillo tillo sitara tillo tillo sitara tillo tillo sitara tillo tillo.. Au Sitakal Tabu Naso Hea Madabu Tarsor au madabu Tuabingan ni Namarbaju hei Tillo tillo sitara tillo tillo sitara tillo tillo sitara tillo tillo .. pret.hehehe
Pasti lagu ini tidak kren bagi anak ABG Sekarang. Tetapi kalau kembali dipopulerkan Wali Band pasti kren dan booming. Lagu anak anak era 70-an ini sempat meledak dan berkuasa di jamannya. Lagu yang mengisahkan dua orang yang selalu bernasib mujur dalam kehidupan. Sijara jiri yang jarang mandi tetapi sekali mandi langsung dapat telur bebek. Sungguh bukan karena hanya faktor lucky saja dasar tangan si jara jiri juga suka jahil (Dadap dadap). Berimbang dengan Sitakkal tabu yang selalu bernasib mujur hobby manjat dan tidak pernah jatuh. Sekali jatuh langsung ke pangkuan anak gadis Padahal karena sudah lihat anak gadis lewat lantas menjatuhkan diri. Sedikit rekayasalah Dua tokoh runyam dikisah serial Batak ini hidupnya hanya bermodalkan keberuntungan dan unsur rekayasa. Keduanya cerdas dalam membaca situasi namun dongok dalam akademis. Cerdas dalam menipu , berbohong dan lihai memutar balik fakta. Namun sukses dalam nasib. Dalam serial opera Alkisah seorang anak manusia bermental penipu bernama sitakkal tabu. Sahwat dan nafsunya selalu diubun-ubun untuk sebuah kekuasaan. Maka apapun dilakukannya untuk memuaskan birahi politiknya. Seorang raja Piso Somalim pernah dikerjai Sitakkal tabu saat tertidur. Perlahan-lahan sitakkal tabu mencuri baju sang raja dan mengenakannya. Dengan kepalsuan dia pamer ke rakyat mengenakan baju kebesaran sang raja. Sang raja asli Piso Somalim tenang-tenang saja melihat kelakuan Sitakkal tabu mengenakan baju kebesaran itu. Dia hanya tersenyum dan tertawa dalam hati menyaksikan adegan si takkal tabu yang terlanjur menganggap dirinya raja. Berkaitan prestasi keduanya berbeda karena sijara jiri hanya bernasib mendapat telor bebek sedang si takal tabu pernah sukses berat menjadi seorang raja karena berhasil mencuri baju raja bernama Piso so malim. Menipu dan maling yang menjadi keahliaannya sanggup membawanya ke jejang tinggi menjadi seorang raja meski imitasi. Dasar imitasi saat memimpin rakyat semua menjadi runyam hingga suatu ketika mengakui kalau gelar yang diperolehnya karena curang . Baju raja yang disandangnnya adalah baju curian. Pasangan Si Jara jiri-Sitakkal Tabu merupakan perpaduan sempurna. Meski demikian keahlian si takkal tabu sedikit diatas Sijara jiri . Sijara jiri hanya kebagian telor bebek. Sedang siTakala Tabu Sukses besar broSDM, Moral, hingga sifat yang sama membuat mereka pasangan paling ideal. Sangkin idealnya lagu sitara tillo yang memuat cerita keberuntungan keduanya booming hingga banyak yang terlena dan mabuk oleh lagu penuh kebohongan itu. Ternyata benar kata orang bijak kepada orang bodoh sekalipun Tuhan memberikan Keberuntungan. (Chief Of Editor)

Sidikalang- Dairi Pers : Keluhan terbesar rakyat Dairi terutama yang berada di desa yakni Sakit Pinggang. Pasalnya hampir semua jalan menuju desa di Dairi rusak. Bahkan di beberapa titik rusak parah Hingga angkot enggan melintasinya. Dampak kerusakan jalan ini cukup luas dimana anak sekolah harus berjalan kaki karena enggannya angkot beroperasi. Petani susah memasarkan hasil panennya, waktu tempuh dan paling utama kerusakan jalan telah memiskinkan rakyat dipedesaan.

Keluhan kerusakan jalan menuju desa di Dairi telah sering dikeluhkan rakyat melalui berbagai media maupun usulan perbaikan yang disampaikan rakyat secara
Bersambung ke Hal 7......

KPU Belum Umumkan Harta Kekayaan Cabup

Sidikalang-Dairi Pers : Meski pekan silam ketua KPU Dairi Veryanto menyebutkan akan mengumumkan harta kekayaan calon bupati Dairi periode 20142019 namun tidak terbukti. Pasalnya hingga minggu pertama september KPK belum menyerahkan daftar tersebut ke KPU Dairi.Demikian disampaikan ketua KPU Dairi kepada Dairi Pers Bersambung ke Hal 7......

Dukung Luhutma Donganta

Kepsek SMPN 1 Bakal Julu Pecat Penjaga Sekolah

Sidikalang-Dairi Pers : Hitler Naibaho kepala SMPN 1 Bakal Julu, Siempat Nempu Hulu bertindak bagai Hitler memecat penjaga sekolah Benry Situmorang hanya karena mendukung cabup Luhut Matondang. Senin (2/9) Oknum kepala sekolah ini dengan bringasnya memecat staf yang sudah tiga tahun menjaga sekolah tersebut sekaligus memerintahkan kantin yang selama ini dikelolanya ditutup. Penjaga sekolah Benry Situmorang yang langsung berkunjung ke Dairi Pers kamis (5/9) menguraikan kalau dirinya dipanggil oknum kepsek ke ruangan kerjanya senin (2/9) dan menanyakan apakah mendukung Luhut Matodang. Benry Situmorang yang bukan
Bersambung ke Hal 7......

Akan Banyak Kasus Martalena Jilid II

Advokasi Gratis HP. 081361340701
Sidikalang-Dairi Pers : Rangkaian pilkada Dairi memasuki titik panas. Puluhan PNS terkena mutasi diduga karena enggan mendukung atau suami oknum PNS menjadi tim sukses pasangan diluar penguasa. Kisah Martalena Br Sebayang yang dimutasi semena-mena periode silam hingga mencoreng nama baik Bupati Dairi Johnny Sitohang karena dipersalahkan oleh Bersambung ke Hal 7......

Kapolda : Soal Ijazah , Bupati Dairi Bisa Ditahan

Johnny Sitohang Diperiksa di Poldasu
Medan-Dairi Pers : Kapolda Sumut, Irjen Pol Syarief Gunawan menegaskan, Bupati Dairi Johnny Sitohang dapat ditahan dalam kasus dugaan ijazah palsu karena ancaman hukuman kasus tersebut di atas lima tahun. Kalau Bupatinya ya bisalah kita tahan, karena ancaman hukuman kasus ijazah palsu itu di atas lima tahun, tegas Kapolda melalui Kasubdit I/Kamneg (Keamanan Negara), AKBP RB Damanik kepada wartawan, Rabu polda Sumut untuk segera ditun(4/9). Diungkapkan AKBP RB taskan. Untuk kasus ini, Pak Damanik, kasus dugaan ijazah Kapolda sudah memerintahkan palsu Bupati Dairi Johnny Sito- saya untuk hang sedang menjadi atensi KaBersambung ke Hal 7......

Las Dihita Hippal Dairi On, Mate So Mamboan Harta

Boasa Ikkon Ta Baen Haccit Ni roha

Sidikalang-Dairi Pers : Pengusaha Hotmix Sumut Ir. Luhut Matondang Cabup Dairi nomor 4 tetap tampil bersahaja dengan kemeja sederhana. Penampilan sederhana itu membuatnya mudah membaur dan menyatu pada siapapun warga yang dijumpai. Setiap pagi sebelum menuju lapangan dalam rangkaian pilkada selalu bersama pendukungnya berbincang ringan akan perjalanan hidup dan pentingnya kesabaran meniti kehidupan. Las Dihita Himpal Dairi On, Mate so Mamboan Arta, Jadi boasa Ikkon Tabaen Haccit Ni roha Bersambung ke Hal 7......

Pilihan Rakyat Soal Cabup Mulai Mengkristal

Sidikalang-Dairi Pers : Sekitar sebulan lagi pencoblosan suara pilkada Dairi untuk memilih bupati/ wakil bupati periode 2014-2019 pilihan rakyat Dairi mulai mengkristal kepada masing-masing pasangan calon yang diyakini menjadi pemenang pilkada. Hampir semua rakyat kini dilibatkan para calon dalam Bersambung ke Hal 7......

Surat Suara Pilkada Dicetak 4 Pasangan

Jika Ada Tereliminasi Blank
Sidikalang-Dairi Pers : Percetakan surat suara pilkada Dairi tengah dilakukan pemenang tender disalah satu percetakan. Namun jika nanti ada keputusan dari DKPP pelanggaran anggota KPU yang berdampak salah satu blank atau Tidak masuk dalam perhitungan pasangan tereliminasi maka kerDemikian disampaikan sekretaris KPU Dairi tas suara yang telah dicetak tetap G. Purba saat diminta wartawan tanggapannya digunakan. perihal percetakan surat suara pilkada senin (2/ Namun gambar peserta yang Bersambung ke Hal 7...... dinyatakan eliminasi dihitung

Sering Kejahatan Ketika Menang Menjadi Sebuah Legitimasi Baru

Bayarlah Rekening Air Tepat Pada Waktunya. PDAM TIRTA NCIHO SIDIKALANG-DAIRI Sebelum Tanggal 20 Setiap Bulannya

Dairi Pers
Membangun Opini Membangun

Edisi 295 Tanggal 08 - 14 Sept 2013

Membangun Opini Membangun

Halaman :
Tidak Ada Pembekalan PPK & Sosialisasi

Pemimpin Umum Hendrik Situmeang Pemimpin Redaksi/Penanggung jawab Hendrik Situmeang Wakil Pemp. Umum/Wapemred/Wapenjab Lameh Tarigan Redaktur H. Situmeang, Lameh Tarigan, Marco Munthe, Esron Kaloko,Berman Situmorang, Obah Manik, DR (HC)Abdul Angkat, SH, Rudi Sinaga, Rahmad S. Sekretaris Redaksi Marta Diana Silalahi Bendahara Redaksi Silveria Silaban

Pilkada Dairi Bakal Meraba-raba

Waspadai Anggaran
Sidikalang Dairi Pers : Terhitung sebulan lagi pencoblosan suara untuk pemilihan calon Bupati dan wakil Bupati Dairi periode 2014-2019 KPU Dairi belum juga melakukan sosialisasi dan pembekalan PPK hingga KPPS berkaitan teknis pilkada. Anggaran penyelenggaran pilkada Dairi yang diusulkan Rp. 15, 5 M dan informasi lain hingga Rp. 20.5 M tersebut di duga kuat memuat anggaran sosialisasi dan Pembekalan bagi PPK Hingga KPPS. Penyelenggaran pilkada Dairi periode ini bakal meraba-raba mengacu pada kebiasaan pemilu yang lama. Belum diketahui apa alasan KPU Dairi tidak melakukan salah satu tugas utama itu namun kondisi ini membuat PPK hingga jajarannya ke tingkat KPPS mulai bingung akan pelaksanaan pencoblosan cabup Dairi pada 10 Oktober mendatang. Ironisnya KPU Dairi pada pilkada Gubsu Maret silam mengeluhkan jumlah partisipasi masyarakat dalam pemilu tidak memuaskan. Sementara kini meski ada anggaran untuk sosialisasi namun KPU belum melakukan hal tersebut. Tim pemenangan Pareme Pisser A Simamora saat dimintai komentarnya akan tanggung jawab KPU Dairi tersebut menyebutkan sangat tidak mengerti apa alasan dan tujuan KPU tidak melakukan kegiatan penting tersebut. jika tidak penting mengapa dianggarkan ? ini menjadi pertanyaan serius dan wajar dipertanyakan kemampuan anggota KPU sekarang untuk menyelenggarakan pilkada sebut Pisser Dikatakan Pisser KPU sekarang terlihat kurang profesional dalam menyelenggarakan pemilu . Salah satu yang menjadi alat ukurnya yakni hak publik untuk mempertanyakan dan interupsi saat pengundian nomor cabup di bale karina terlihat tidak memahami kode etik anggota KPU yang memuat azas transparansi, jujur dan adil. Masa sebagai ketua tim sukses pasangan cabup tidak diberikan hak bertanya? Ini benar-benar suatu bukti mereka tidak mengerti tupoksinya dan tidak memberikan hak publik atas transparansi. Hal senada juga diungkapkan Ir. Togar Pasaribu ketua Tim pemenangan Luhutma Dongannta yang menyebutkan aneh KPU Dairi hingga kini tidak melakukan sosialisasi kepada masyarakat. Bahkan pembekalan kepada PPK hingga KPPS juga tidak dilakukan. Ini suatu pertanyaan besar ada anggaran tetapi tidak dilakukan. Salah satu tanggung jawab utama KPU meningkatkan partisipasi pemilih dalam menyelamatkan demokrasi. Cara yang harus dilakukan adalah sosialissi namun kenyataan untuk pilkada Dairi KPU tidak melakukan apapun untuk mendongkrak keresahan pilgubsu silam yang jumlah pemilih Dairi hanya sekitar 50 %. Togar menyebutkan sama sekali anggota KPU Dairi kurang inovasi dalam meningkatkan jumlah pemilih. Pola yang dilakukan hanya sekedar memenuhi syarat saja seperti penempelan DPS dan DPT. Padahal seperti daerah lain KPUnya inovatif dan punya ide seperti menggalang artis membuat kampanye kesadaran memberikan hak pilih. Jika hal seperti ini dipertahankan maka kualitas pilkada Dairi akan anjlok. Disisi lain aparat harus jeli dalam menyikapi hal tersebut karena bukan tidak mungkin plot anggaran tidak dikerjakan namun anggaran dihabiskan . Ini perhatian serius dan wajib dikawal oleh rakyat sebut Togar. (R.07)

TAJUK RENCANA DPR Malas

Menyoroti kemalasan anggota DPR lama-lama seperti berteriak di tengah padang pasir yang luas. Sekencang apa pun teriakan itu hanya akan terdengar sayup-sayup dan tidak akan mengubah keadaan. Alih-alih mengubah sikap, yang terjadi justru fakta kemalasan yang kian telanjang dari waktu ke waktu. Tengoklah saat DPR menggelar Rapat Paripurna Pembukaan Masa Sidang IV Tahun 2012-2013, Senin (13/5). Dari 560 anggota dewan, sebanyak 233 anggota atau lebih dari 40% tidak hadir dalam sidang paripurna. Fakta itu sama persis dengan sidang paripurna DPR di awal 2013. Saat itu, sebanyak 237 dari 560 anggota dewan tidak hadir. Bahkan, berdasarkan data Badan Kehormatan DPR yang dirilis kemarin, terpampang bahwa ada beberapa anggota dewan yang tingkat kehadiran mereka nihil di hampir setiap masa sidang. Rata-rata kehadiran anggota DPR dari sembilan fraksi juga tak pernah lengkap, yakni berada di kisaran 70%. Tidak mengherankan jika kerja-kerja legislasi DPR terus terbengkalai. Sepanjang 2012, misalnya, produktivitas DPR dalam menyelesaikan pembahasan rancangan undang-undang (RUU) sangat lemah. Dari 69 RUU yang masuk Program Legislasi Nasional, hingga akhir tahun hanya 30 yang diselesaikan. Anehnya, selama pembahasan RUU dilakukan di Jakarta, banyak anggota DPR yang tidak hadir. Namun, ketika pembahasan memasuki agenda studi banding ke luar negeri, nyaris semua yang didaftarkan ikut. Saat membahas RUU di dalam negeri malas, tetapi begitu memasuki tahap jalan-jalan ke luar negeri, mereka tiba-tiba menjadi anggota DPR yang paling rajin untuk ikut jalan-jalan. Minimnya hasil produk legislasi disebabkan kemalasan anggota DPR dalam mengikuti rapat-rapat dalam RUU sehingga memperlambat proses pembahasan di parlemen. Padahal, dana yang dianggarkan cukup besar. Sepanjang 2012, misalnya, DPR mengalokasikan anggaran Rp842 miliar untuk penyusunan RUU, pengawasan pelaksanaan UU, dan pengawasan kebijakan pemerintah. Yang dilakukan negara selama ini sama saja dengan mengongkosi kemalasan. Partai politik yang menyorongkan orang-orang malas di DPR pun mati-matian membela anggota dewan asal fraksi masingmasing. Para elite partai pun sibuk menangkis dengan menyebutkan ketidakhadiran anggota DPR dalam sidang tidak serta-merta bisa dikatakan mereka malas. Namun, argumentasi yang menunjukkan mereka bukan pemalas tak kunjung bisa diterima akal sehat. Rupa-rupa alasan itu justru lebih terlihat sebagai upaya berkelit ketimbang mendudukkan persoalan. Lebih celaka lagi, partai politik kembali mengusung mereka menjadi bakal calon anggota legislatif (caleg) untuk Pemilu 2014. Terdapat lebih dari 95% anggota DPR periode ini kembali dimajukan menjadi bakal caleg. Jelas bahwa berharap dari DPR dan partai politik untuk menghukum anggota mereka yang malas merupakan kemustahilan. Harapan paling mungkin untuk menghukum para pemalas di DPR ialah dengan mengajak rakyat semakin kritis dalam memilih calon anggota legislatif di masa depan. Jangan pilih lagi anggota dewan yang pemalas. Kendati cara itu belum tentu memutus mata rantai kemalasan, paling tidak ia akan memberi terapi kejut untuk kemudian mengurangi jumlah pemalas di Senayan. (*)

Ekonomi Dairi Terpuruk

Pasar Hanya Berlangsung Setengah Hari

Sidikalang-Dairi Pers : Tingkat ekonomi dan daya beli masyarakat Dairi terus menurun yang ditandai dengan fakta sejumlah pasar yang dilakukan di kecamatan hanya berlangsung setengah hari. Jatuhnya ekonomi rakyat ini dapat diukur dengan kasat mata indicator alami batas transaksi penjualan dan pembelian di sejumlah pasar di Dairi., Pantauan Dairi Pers di pekan sumbul selasa (2/9) terlihat aktifitas transaksi mulai berlangsung sejak pukul 08. 00 wib namun berakhir sekitar pukul 14.00 Wib. Meski ada transaksi penjualan setelahnya jumlahnya sangat kecil. Banyak pedagang yang menutup dagangannya sejak pukul 15.00 Wib. M. Nainggolan yang rumahnya berada persis di tengah pasar sumbul mengakui kalau angka transaksi menurun tajam dimungkinkan karena menurunnya daya beli masyarakat. Ekonomi rakyat terpuruk pasca harga jual panen petani yang relatif rendah. Disamping itu disebutkan di beberapa komoditi hasil pertanian harganya cukup stabil namun petani kebetulan tidak menanam komoditi dengan harga yang stabil tersebut. Hal serupa juga terjadi dipasar Parongil yang pemandangannya tidak jauh berbeda. Sedikit lebih panjang aktifitas transaksi berlangsung hingga pukul 15.00. Warga setempat Mangusong mengakui biasanya transaksi penjualan berlangsung paling minim pukul 16.00 wib dan terkadang hingga pukul 18.00. Mangunsong menduga hal itu diakibatkan hancurnya ekonomi rakyat karena hasil jual pertanian mengalami penurunan harga. Kita bisa melihat secara kasat mata transaksi penjualan hanya sekitar kebutuhan pokok makanan dan kebutuhan sehari- hari. Jarang rakyat berbelanja pakaian baru. Itu mengindikasikan daya beli rakyat menurun seiring ekonominya yang anjlok. Dikatakan rakyat di desa beralih bertransaksi kepada penjual pedagang kelontong keliling karena disamping belanja harian juga lebih mengirit ongkos jika ke pasar. Sementara itu di pusat pasar Sidikalang meski aktifitas penjualan berlangsung setiap hari namun sangat dirasakan jumlah penurunan pembeli. Bahkan dibeberapa kios penjual pakaian di lantai II pusat pasar Sidikalang kerap tidak melakukan transaksi penjualan. Namun bagi pedagang kebutuhan pokok sembako dan sayuran jumlahnya menurun. Rabu (4/9) yang merupakan hari pekan transaksi penjualan berlangsung lebih singkat sekitar pukul 16.00 wib dan puncak transaksi pada kisaran pukul 12.00 hingga pukul 14.00 Wib. Selebihnya transaksi lenggang dan menurun tajam. L. Br Padang penjual kain di pasar Sidikalang mengakui kini jarang pembeli berbelanja baju dan pakaian. Diakui kerap dalam satu hari tidak ada transaksi penjualan. Pihaknya yakin daya beli masyarakat menurun. (RMS)

Jakop Tarigan Diperiksa Namun Belum Tersangka

Sidikalang-Dairi Pers : Hingga kini pihak kejaksaan negeri Sidikalang belum menetapkan siapa tersangka dugaan korupsi di dinas kehutanan meski agustus silam Pejabat Pembuat Teknis Kegiatan (PPTK) Dinas Kehutanan Kabupaten Dairi Jakop Tarigan

diperiksa terkait Kegiatan Pendampingan Kelompok Usaha Perhutanan Rakyat Kabupaten Dairi Propinsi Sumatera Utara Sumber Dana DAK TA. 2011 di desa Pegagan Julu V kecamatan Sumbul Kabupaten Dairi, yang berbiaya Rp.353.562. 500.

Pasangan Luhut Matondang Lakukan Pembekalan Saksi

Sidikalang Dairi Pers: Menjaga supaya jumlah suara tetap terjaga bagi pasangan calon Bupati Luhut MatondangMaradu Gading Lingga (Luhutma Donganta) maka team pemenangan Luhutma laksanakan pembekalan saksi bagi ribuan saksi selama seminggu di posko Luhutma di Jl.Sm Raja. Kelak mereka para saksi akan ditugaskan 15 orang per TPS di 700 TPS yang tersebar nantinya. Selain menjaga jumlah suara terjaga, para saksi juga diharapkan militan di tengah masyarakat dari sekarang sehingga pasangan Luhutma Dongantamampumemenangkan pemilukada yang sebulan lagi akan dilaksanakan. Demikian disampaikankoordinatorpengawasan team pembekalan saksipasanganLuhutMatondang-Maradu Gading Lingga, Posma Matondang di posko Luhutma senin, (2/9). Dijelaskan Posma, pembekalan ini sengaja dilakukan selama seminggu dan bertahap dengan melibatkan ribuan orang masyarakat. Nantinya mepah dan pasangan nomor urut empat, Luhut Matondang & Maradu Gading Lingga. Sebagai Ketua KPU Veryantomengajakseluruhwarga Dairi agar nantinya menggunakan hak pilihnya masing masing dan memilih pasangan yang memang mampu memberikan kesejahteraan bagi semua warga. (R.07) reka akan diberdayakan di hari H pemilihan hingga surat suara tibadikantorKPUDairi.Kelima belas orang saksi Luhutma nantinya akan ditugaskan mengawal rekapitulasi suara secara bergilir sehingga kecurangan dapat terdeteksi sejak awal. Posma juga menerangkan pembekalan saksi ini diharapkan mampu memberi pemahaman kepada para saksi di TPS, bahwa merekalah orang - orang terpercaya di team Luhutma yang bertanggung jawab penuh menjagatahapanberlangsungnya pemilihan di TPS, para saksi menjadi corong bagi Luhutma didalam menetapkan jujur tidaknya penghitungan suara di TPS disaat hari pencoblosan dilaksanakan. Sitohang mengaku warga Parbuluan mengatakan kalau mereka jauh - jauh datang dari kecamatan Parbuluan guna mengikutipembekalansaksiyang sengaja digelar team pemenangan Luhutma Donganta dan membawa puluhan orang menjadi saksi yang pasti akan menjadi pemilih bagi pasangan Luhut dan Maradu. Sitohang juga mengakui bagi mereka warga Parbuluan vigur no.4 Pasangan Luhutma sangat akrab ditengah mereka jadi untuk mencari saksi di TPS sangatlah mudah baginya. Senada dengannya, Sihite warga Kota Sidikalang memberitahu kalau mereka para saksi di TPS yang tersebar di kecamatan Sidikalang siap bekerja dengan solid dan dipastikan saksi Luhutma akan menjadi pemilih Luhutma.(RMS)

Hubungi Kami
KANTOR PUSAT PENERBIT

Jalan Sudirman No. 86 SidikalangKab. Dairi, Sumatera Utara

HP : 081397999140

Yayasan Sidikalang Pers Club (SPC) Akte Notaris : No. 13 / 2006 No. Registrasi: 07 / BKB / 2006 Dicetak oleh : CV. Grafika Sumatera Medan

Alamat Redaksi / Tata Usaha : Jln. Sudirman No. 86 Sidikalang - Dairi Email : dairi.pers@gmail.com Akses berita-berita Dairi Pers di internet melalui situs http://mediadairipers.blogspot.com TARIF IKLAN : Rp 3.500 / mm / Kolom (Sosial) Rp 4.000 / mm / Kolom (Komersial)
WARTAWAN DAERAH * Rahmad P Situmeang * Lameh Tarigan * Juliana R. Ginting * Sonni Damanik * Erikson Purba * K Thomson Sianturi * Diman Lumban Batu * Binsar Sinaga * Tupang Sianturi * Bodrek. Munthe * Berman Situmorang * Arson Sihombing * Karimuda Nainggolan * Maruba Nainggolan * Saut Sihombing * Obah Manik * Lifrensisto Munthe * Bisner Sihite * Ramadhan Situmeang * Maruba Lumban Gaol

Pengumuman Laporan Dana Kampanye Pasangan Calon Bupati/Wakil Bupati

Sidikalang Dairi Pers: Pengumuman laporan dana kampanye setiap calon pasangan bupati dan wakil bupati Dairi bulan ini akan segera diumumkan ke masyarakat. Sebelumnya keempat pasangan sudah menyampaikan daftar team dan juru kampanye serta rekening khusus dana kampanye masing - masing ke KPU Dairi di minggu kedua Bulan Agustus lalu. Waktu 7 hari menjadi waktu yang diberikan kepada setiap pasangan, sementara penyampaian laporan penerimaan dana kampanye sebelum jadwad kampanye akan diserahkan tanggal 19-20 September 2013. Sedang jadwal sesudah rebutkan kursi kepemimpinan kampanye ditanggal 7-8 Okto- Kabupaten untuk periode 20ber oleh team kampanye atau 14-201. Keempat Pasangan jupasangan calon. Demikian di- ga sudah selesai mencabut nosampaikan Ketua KPU Dairi mor di bulan agustus lalu, ujarVeryanto Sitohang beberapa nya. waktu lalu di ruangannya. Disebutkan Veryanto, pasaDiterangkan Veryanto, pe- ngan nomor urut satu yakni inmilukada Dairi sudah dijadwal- cumbent, Johnny Sitohang & kan tanggal 10 Oktober 2013 Irwansyah Pasi, nomor urut dudan empat pasangan sudah di- a pasangan Pasiona Sihombing tetapkan menjadi calon bupati & Insanuddin Lingga, pasadan calon wakil bupati dairi ngan dengan nomor urut tiga, yang akan bertarung mempe- Parlemen Sinaga & Reinfil Ca-

: Sidikalang : Koord: Tanah Pinem/ G. Sitember : Kuta Buluh : Lae Parira : Silima Pungga-pungga : Tigalingga : Siempat Nempu Hulu : Siempat Nempu Hilir : Siempat Nempu : Pakpak Bharat : Sidikalang : Sumbul : Sumbul : Sumbul : Kartunis : Sidikalang : Sidikalang : Gunung Sitember : Sidikalang : Dairi

DAPATKAN DAIRI PERS DI PENYALUR

* TOKO TANJUNG Jl. Singamangaraja Sidikalang * TOKO ANEKA RAGAM Jl. Singamangaraja Sidikalang * SITOMPUL Jl. Singamangaraja Sidikalang

Kasus itu bermula ketika pihak kejaksaan Negeri Sidikalang telah mencium adanya dugaan praktik korupsi yang melawan Hukum dan persekongkolan yang dilakukan oleh Oknum Dinas Kehutanan Dairi Jakop Tarigan terkait masalah pengadaan bibit yang berbiaya Rp.176.000.000,00, Pengadaan bahan baku bangunan sebesar Rp 5.100.000,00, Honorarium Panitia Pelaksana Kegiatan Rp 5.150.000,00, dan Pengadaan Upah Pegawai Honor tidak tetap Rp.118.000.000,00. Diduga keras terjadi penyelewengan di lapangan, Terang Fredrik Richard Silaban Pemanggilan untuk dimintai keterangan untuk menetapkan siapa tersangkanya. Fredrik Richard Silaban.SH.MH mengatakan selama penyidikan ada dugaan tindakan melawan hukum dan indikasi melakukan persekongkolan merugikan keuangan negara. Sesuai dengan surat kejaksaan Sidikalang No.Print 01/ SD/KAL/N.18.FD.1/07/2013 pada tanggal 11 juni 2013 telah dilaksanakan penyelidikan hingga ke penyidikan dan minggu depan berencana untuk berkoordinasi dengan Kepala Kejaksaan Pendi Sijabat. SH. MH dalam penyusunan berita acara untuk penetapan tersangkanya. Kajari Sidikalang Pendi Sijabat.SH. MH menjelaskan melalui Kasi Intel Kejaksaan Fredrik Richard Silaban melalui rapat internal maka telah di lakukan penyidikan dan penyidikan terhadap PPTK bahwa semua prosedurnya telah di lakukan sesuai undang-undang katanya pada senin, usai menjalani pemeriksaan Jakop Tarigan. Pihak kejaksaan akan melakukan pemeriksaan terhadap saksi-saksi dan bendahara menyusul nanti. Kita akan segera menetapkan tersangka, jelasnya. Ditambahkan Fredrik Richard Silaban.SH.MH bahwa dalam setiap pemeriksaan Jakop Tarigan selalu proaktif. (Rel)

Dairi Pers Edisi 295

Membangun Opini Membangun

Tanggal 08 - 14 Sept 2013

Membangun Opini Membangun

Halaman : Kisah Inspiratif & Motivasi

Undangan Nikah William-Kate Dalam Bahasa Batak

Begitu banyaknya orang yang menyoroti pernikahan Kate Middleton dengan William hingga ke seluruh dunia dikarenakan undangan telah disebar dalam berbagai versi bahasa. Dan berikut ini beberapa versi bahasa batak BOA-BOA ULAON SADARI 29APR 2011 INGANAN : Istana Buckingham Ulos Hela : Prince William / Kate Middleton Ulos Pansamot : Prince Charles / Camilla Parker Ulos Pamarai : Prince Edward / Sarah Ferguson

Lalap Soal Pemalsuan Ijazah, Muak

iri itu. Bayangkan sudah 10 tahun masalah selembar kertas berisi keabsahan itu menjadi polemik ditengah masyarakat Dairi. Kini muncul lagi memasuki periode ketiga. Rasanya sudah memuakkan di mata rakyat jabatan kepala daerah memasuki tiga periode juga harus tiga periode mengurusi kasus ijazah Menurutnya bagaimana mungkin Dairi akan berubah dan nasib rakyat baik ketika permasalahan ijazah saja tidak dituntaskan. Hanya karena masalah kepemilikan ijazah di duga palsu tersebut telah menguras energi setiap pilkada. Saya hanya ingin mengingatkan seorang pejabat yang negarawan lebih baik berkata jujur daripada menimbulkan polemik ditengah masyarakat Dairi . Kasihan rakyat terus-terusan dijejali persoalan keabsahan ijazah. Dikatakan Arson Sesungguhnya mudah mengatasi masalah tudingan maupun aduan kepemilikan ijazah palsu Bupati Dairi Johnny Sitohang. Seseorang yang telah menjabat wakil bupati, bupati dan kini berniat dua periode cukup membawa ijazah asli bila penting bawa teman-teman sekelas dulu. Sewaktu bersekolah di SMPN 3 medan bawa temanteman sekelas yang bisa menjadi saksi. Sewaktu bersekolah di SMP Parulian Medan sertakan teman-teman sekelas sebagai saksi dan sewaktu ujian mendapat ijazah paket B setara SMP bawa saja teman-teman yang sama-sama ujian kala itu sebagai saksi maka semua polemik ijazah akan selesai sebut Arson. Ditambahkan masalah ijazah tersebut sudah menjadi bahasan memuakkan yang selalu muncul kala pilkada. Sederhana saja pak bupati pastikan saja mana salah satu ijazahnya yang benar. Jadi semua persoalan selesai. Tidak seperti sekarang hanya karena masalah ijazah ini rakyat Dairi menjadi tidak nyaman. Belum lagi akibat pemberitaan media yang meluas soal ijazah palsu ini nama Dairi malah semakin buruk di mata masyarakat Sumut. Kita sebagai orang Dairi juga turut menanggung malu jika orang nomor satu kabupaten Dairi ini selalu dipermasalahkan soal ijazahnya. Untuk itu jalan keluar terbaik menurut Arson sederhana saja agar tidak menimbulkan gejolak lebih baik memberikan kesempatan kepada Bupati Dairi Johnny Sitohang memastikan mana salah satu ijazahnya yang benar dari tiga ijazah yang dimiliki. Persoalannya akan cepat selesai dan proses pilkada Dairi dapat cepat berlangsung. Pembenahan pembangunan Dairi juga bisa dikebut mengejar ketertinggalan. Mari semua rakyat Dairi memberikan dukungan kepada Bupati Dairi dan berdoa agar secepatnya Bupati Dairi menetapkan mana ijazahnya yang benar sehingga semua hal berkaitan dengan tugas mengurusi rakyat Dairi dapat segera dilanjutkan tegas Arson. (R.07)

Semangkuk Bakso
Dikisahkan, biasanya di hari ulang tahun Putri, ibu pasti sibuk di dapur memasak dan menghidangkan makanan kesukaannya. Tepat saat yang ditunggu, betapa kecewa hati si Putri, meja makan kosong, tidak tampak sedikit pun bayangan makanan kesukaannya tersedia di sana. Putri kesal, marah, dan jengkel. "Huh, ibu sudah tidak sayang lagi padaku. Sudah tidak ingat hari ulang tahun anaknya sendiri, sungguh keterlaluan," gerutunya dalam hati. "Ini semua pasti gara-gara adinda sakit semalam sehingga ibu lupa pada ulang tahun dan makanan kesukaanku. Dasar anak manja!" Ditunggu sampai siang, tampaknya orang serumah tidak peduli lagi kepadanya. Tidak ada yang memberi selamat, ciuman, atau mungkin memberi kado untuknya. Dengan perasaan marah dan sedih, Putri pergi meninggalkan rumah begitu saja. Perut kosong dan pikiran yang dipenuhi kejengkelan membuatnya berjalan sembarangan. Saat melewati sebuah gerobak penjual bakso dan mencium aroma nikmat, tiba-tiba Putri sadar, betapa lapar perutnya! Dia menatap nanar kepulan asap di atas semangkuk bakso. "Mau beli bakso, neng? Duduk saja di dalam," sapa si tukang bakso. "Mau, bang. Tapi saya tidak punya uang," jawabnya tersipu malu. "Bagaimana kalau hari ini abang traktir kamu? Duduklah, abang siapin mi bakso yang super enak." Putri pun segera duduk di dalam. iba-tiba, dia tidak kuasa menahan air matanya, "Lho, kenapa menangis, neng?" tanya si abang. "Saya jadi ingat ibu saya, nang. Sebenarnya... hari ini ulang tahun saya. Malah abang, yang tidak saya kenal, yang memberi saya makan. Ibuku sendiri tidak ingat hari ulang tahunku apalagi memberi makanan kesukaanku. Saya sedih dan kecewa, bang." "Neng cantik, abang yang baru sekali aja memberi makanan bisa bikin neng terharu sampai nangis. Lha, padahal ibu dan bapak neng, yang ngasih makan tiap hari, dari neng bayi sampai segede ini, apa neng pernah terharu begini? Jangan ngeremehin orangtua sendiri neng, ntar nyesel lho." Putri seketika tersadar, "Kenapa aku tidak pernah berpikir seperti itu?" Setelah menghabiskan makanan dan berucap banyak terima kasih, Putri bergegas pergi. Setiba di rumah, ibunya menyambut dengan pelukan hangat, wajah cemas sekaligus lega, "Putri, dari mana kamu seharian ini, ibu tidak tahu harus mencari kamu ke mana. Putri, selamat ulang tahun ya. Ibu telah membuat semua makanan kesukaan Putri. Putri pasti lapar kan? Ayo nikmati semua itu." "Ibu, maafkan Putri, Bu," Putri pun menangis dan menyesal di pelukan ibunya. Dan yang membuat Putri semakin menyesal, ternyata di dalam rumah hadir pula sahabat-sahabat baik dan paman serta bibinya. Ternyata ibu Putri membuatkan pesta kejutan untuk putri kesayangannya.

Humor DP

Sihutti Appang/Namboruna : Princess Anne Ompu Suhut : Queen Elizabeth / Prince Philips Sijalo Titin Marakkup : Carl Earl Spencer (Tulang Tangkas,ibotoni Lady Diana) RAP UDUR MA HITA mangan indahgan na las n minum aek sitio-tio.

CALON KEPALA NEGARA TAHUN 2020

Konon pada tahun 2020, negara indonesia sudah sangat demokratis. Untuk menjadi seorang kepala negara tidak berdasarkan Suku, Ras, dan Agama.... tapi mempertimbangkan faktor keturunan (sejarah nenek moyangnya), karena menurut penelitian faktor keturunan itu besar sekali pengaruhnya pada seseorang. Pada sidang paripurna wakil rakyat untuk pemilihan kepala periode mendatang,terpilih 4 kandidat dari keturunan Jawa, Cina, Madura dan Batak. KETUA SIDANG : Siapa yang merasa keberatan terhadap kandidat I (Jawa)? Seorang wakil dari Batak maju : Saya tidak setuju, kakek moyang kandidat itu pernah jadi raja di Indonesia dan memberi fasilitas berlebihan pada anak cucu dan koleganya untuk menguasai seluruh negara ini. KETUA SIDANG : Kandidat I cacat keturunan, siapa keberatan kandidat II (Cina)? Seorang wakil rakyat dari Batak yang lain maju : Saya tidak setuju, kakek moyang kandidat itu pernah monopoli ekonomi rakyat, berkoalisi dengan kakek moyang kandidat I. KETUA SIDANG : Kandidat II cacat juga, siapa keberatan kandidat III (Madura)? Wakil dari Batak yang lain maju : Saya tidak setuju, kakek moyangnya pernah jadi pengawal setia kakek moyang kandidat pertama, sering sewenang-wenang dan membohongi rakyat demi kepentingan dia dan bosnya. KETUA SIDANG : Kandidat III cacat juga, satu kandidat yang tersisa siapa keberatan ? Semua anggota rapat diam. Wakilwakil dari batak terlihat senang... karena untuk pertama kalinya kepala negara berasal dari sukunya. Habis mereka jengkel banget.... masak sejak berakhirnya kerajaan Sriwijaya, kekuasaan selalu di tangan orang Jawa. Tapi tiba-tiba utusan Jawa maju kedepan sambil bawa koran terbitan tahun 1990-an, sambil bilang : Inilah kakek moyang kandidat keempat. KETUA SIDANG terkejut..... : Saudara-saudara, untuk saat ini kita masih belum dapat calon kepala negara yang cocok, maka saya usulkan masa jabatan kepala negara sekarang diperpanjang untuk satu periode lagi. Kontan utusan Batak terkejut, karena artinya Jawa akan berkuasa lagi meskipun semua tahu banyak cacat yang timbul semasa kekuasaannya, dan belum jelas apa cacat jagonya. WAKIL BATAK : Apa cacat calon dari kami sehingga Ketua sidang menolak ? KETUA SIDANG : Koran ini memberitahukan tentang kakek moyang kandidat IV. Ramai-ramai anggota sidang melihat koran itu, di halaman pertama dicetak besar-besar : METRO MINI P07 MASUK KALI SUNTER, 33 orang diketemukan tewas, Sopirnya tak bertanggung jawab, melarikan diri bersama keneknya sampai saat ini belum ditemukan... ANGGOTA SIDANG : Ooooooo begitu ceritanya.....

Sidikalang-Dairi Pers : Sekretaris PDI-Perjuangan Dairi Ir. Arson Sihombing menyebutkan maraknya pemberitaan di sejumlah media massa berkaitan dengan dugaan kepemilikan ijazah Palsu atas nama Johnny Sitohang sudah memuakkan Lalap masalah ijazah sudah muak kita . Jika memang aparat serius selesaikan saja secara hukum. Jika memang tidak terbukti ya dilepaskan saja namun jika memang terbukti sekalian saja diproses. Habis energi masyarakat Dairi hanya memikirkan ijazah Bupati Johnny Sitohang ini setiap jelang pilkada . Demikian disampaikan Arson Sihombing yang periode silam menjadi calon wakil Bupati Dairi berpasangan dengan Ir Tagor Sinurat. Dikatakannya sudah terkuras energi rakyat Dairi hanya karena persoalan ijazah orang nomor satu di Da-

Filosofi Memanah
Alkisah, di suatu senja yang kelabu, tampak sang raja beserta rombongannya dalam perjalanan pulang ke kerajaan dari berburu di hutan. Hari itu adalah hari tersial yang sangat menjengkelkan hati karena tidak ada satu buruan pun yang berhasil dibawa pulang. Seolah-olah anak panah dan busur tidak bisa dikendalikan dengan baik seperti biasanya. Setibanya di pinggir hutan, raja memutuskan beristirahat sejenak di rumah sederhana milik seorang pemburu yang terkenal karena kehebatannya memanah. Dengan tergopoh-gopoh, si pemburu menyambut kedatangan raja beserta rombongannya. Setelah berbasa-basi, tiba-tiba si pemburu berkata, "Maaf baginda, sepertinya baginda sedang jengkel dan tidak bahagia. Apakah hasil buruan hari ini tidak memuaskan baginda?" Bukannya menjawab pertanyaan, sang raja malah beranjak menghampiri sebuah busur tanpa tali yang tergeletak di sudut ruangan. "Pemburu, kenapa busurmu tidak terpasang talinya? Apakah engkau sudah tidak akan memanah lagi?" tanya sang raja dengan nada heran dan terkejut. "Bukan begitu baginda, tali busur memang sengaja hamba lepas agar busur itu bisa istirahat'. Jadi, ketika talinya hamba pasang kembali, busur itu tetap lentur untuk melontarkan anak panahnya. Karena berdasarkan pengalaman hamba, tali busur yang tegang terus menerus, tidak akan bisa dipakai untuk memanah secara optimal". "Wah, hebat sekali pengetahuanmu! Ternyata itu rahasia kehebatan memanahmu selama ini ya," kata baginda. "Memang, kami turun temurun adalah pemburu. Dan pelajaran seperti ini sudah ada sejak dari dulu. Untuk memaksimalkan alat berburu, kebiasaan seperti itulah yang harus hamba lakukan. Mohon maaf baginda, masih ada pelajaran lainnya yang tidak kalah penting yang biasa kami lakukan." "Apa itu?" tanya baginda penasaran. "Menjaga pikiran. Karena sehebat apapun busur dan anak panahnya, bila pikiran kita tidak fokus, perasaan kita tidak seirama dengan tangan, anak panah dan busur, maka hasilnya juga tidak akan maksimal untuk bisa mencapai sasaran buruan yang kita inginkan". Mendengar penjelasan si pemburu, tampak sang raja terkesima untuk beberapa saat. Tiba-tiba tawa sang raja memenuhi ruangan. "Terima kasih sobat. Terima kasih. Hari ini rajamu mendapat pelajaran yang sangat berharga dari seorang pemburu yang hebat." Setelah cukup beristirahat, raja pun berpamitan pulang dengan perasaan gembira. Dan timbul keyakinan, lain kali pasti akan berhasil lebih baik

Pelaku Penganiayaan Kakek 75 Tahun Dipanggil Rabu

Sidikalang Dairi Pers : Kasat Reserse Polres Dairi AKP Panggabean pekan silam menyebutkan kasus sekaitan penganiayaan Binsar Manalu (75) warga desa Huta Rahu, Lae Parira, Dairi beberapa saksi akan dipanggil. Dua orang yang masih berstatus saksi yang akan dipanggil yakni Flora dan Lala Sihombing. Keduanya saksi yang melihat kejadian saat penganiayaan berlangsung. Keduanya dipanggil rabu 11 September 2013. Kasat Reserse menyebutkan kepada kedua saksi ini sudah merupakan panggilan kedua karena panggilan pertama tidak menghadiri. Selanjutnya dilakukan panggilan kedua. Sementara itu Korban Binsar Manalu diketahui kini tengah sakit karena terbebani fikiran hingga kini tersangka yang melakukan penganiayana belum juga diciduk polres Dairi. Sebagaimana diketahui Binsar Manalu (75) warga desa Huta Rahu, Lae Parira Dairi dianiya pada juli silam diduga dilakukan oleh sekelompok orang warga desa yang sama. Motif penganiayaan belum pasti namun besar dugaan karena hutang piutang. Kakek ini menderita luka dan harus menerima jahitan di kepala sebanyak 5 jahitan. Sekujur tubuh lembam-lembam membiru. Namun sejak diadukan ke polres Dairi hingga kini belum ada penahanan pada para tersangka. (Obama) Kapolres Dairi Diganti....
Sumber Dairi Pers di Polres Dairi menyebutkan Kapolres Dairi yang baru AKBP Doni Damanik sebelumnya menjabat kapolres Samosir. Profil kapolres yang baru ini disebutkan tegas dan sangat taat terhadap aturan. AKBP Doni salah satu perwira yang dikenal tegas dan tidak kompromi terhadap pelanggaran. Sementara serah terima jabatan akan dilakukan 9 september Netral Sementara itu sejumlah tokoh dan tim sukses pasangan cabup Dairi periode 2014-2019 mengharapkan kapolres Dairi yang baru dapat bertindak netral dalam pilkada Dairi. Eskalasi politik Dairi yang terus meningkat membuat tugas polres Dairi ti-

Preman & Wanita Cantik

Di suatu malam hari diceritakan ada seorang preman yang sedang naik motor mau pulang dari tempat dia nongkrong bareng dan juga mabuk-mabukan. Waktu melewati jalanan di sekitar tanjung priok tanpa sengaja dia melihat seorang cewek putih nan cantik dengan busana yang ketat dan seksi lagi berdiri di pagar jembatan tanjung priok. Menghadap ke sungai priok yang tenang dan dalam itu. Dia pun gak mau melewatkan kesempatan yang ada, dia segera memutar motor menuju cewek itu. Preman: hey cewek, kamu lagi ngapain berdiri di situ? Cewek: (sambil menangis sesenggukan) Aku pengen bunuh diri bang, aku sudah gak kuat lagi Si preman ini rupanya gak pengen ketinggalan kesempatan, maka dia memanfaatkan sebaik-baiknya. Preman: Kamu jangan bunuh diri.. turunlah, apa kamu gak mau ngerasain surga dunia dulu, apa kamu gak kepengen ciuman atau apa? Cewek :Iya deh aku pengen ciuman dulu, Akhirnya cewek itu mencium preman dengan hot banget.. saking hot ciumannya malah membuat si preman kewalahan. Preman:Ciuman kamu hot banget sih, dengan wajah cantik dan tubuhmu yang seksi kamu bisa dapat semua laki-laki yang kamu inginkan. Abang juga mau kalau kamu mau kawin sama abang. Sebenernya, kenapa sih kamu pengen bunuh diri di sini? Cewek itu kemudian menjawab dengan lemah lembut seakanakan larut dalam kesedihannya. Aku sudah nggak kuat, bang. Kedua orang tuaku gak setuju kalau aku merubah jenis kelamin yang dulu menjadi seperti yang sekarang ini.

dak mudah terlebih jumlahnya dirasakan kurang ketika geliat politik pilkada berlangsung. Sementara itu sejumlah benturan antara pendukung calon sudah sering terjadi sebulan jelang pilkada. Hal itu membutuhkan kehadiran polisi yang dapat bertindak netral dan secepatnya dapat mengantisipasi kemungkinan terjadinya tindak pidana. Sejumlah tokoh Dairi berharap kapolres Dairi yang baru dapat menegakkan aturan dan tegas dalam tahapan pilkada Dairi terutama masalah kamtibmas. Pergantian kapolres Dairi semasa pilkada silam yakni ditariknya AKBP Yasirman ke Poldasu menjadi salah satu pelajaran berharga perlunya netralitas dan jaminan kamtibmas saat pelaksanaan pilkada di Dairi .(R.07)

Anak cerdas
Seorang anak kecil yg bandel melihat kakaknya dicium oleh teman lelakinya. Esok harinya, ia menemui lelaki itu. Abang semalam mencium kakakku bukan? Ya, tapi jangan keras-keras. Ini seribu untuk tutup mulut! Terima kasih, ini uang kembaliannya lima ratus! Lho, kok pakai uang kembalian segala? Saya tidak mau nakal, Bang. Semua orang yg mencium kakak juga saya tagih lima ratus!

Dairi Pers
Membangun Opini Membangun

Edisi 295 Tanggal 08 - 14 Sept 2013

Membangun Opini Membangun

Halaman :

Siapa Calon Bupati Yang Mampu Membangun Jalan di Dairi Oke?

Oleh: Sondang Silalahi (Wartawati Berita Sore) Tidak ada hal terpenting yang diperlukan Dairi dewasa ini, kecuali prasarana. Utamanya jalan. Mengapa? Jawabannya sederhana. Dairi adalah kabupaten dengan penduduknya mayoritas (76%) petani. Jenis pertaniannya kebanyakan hortikultura, seperti kopi, palawija terutama jagung. Hamparan pertaniannya tersebar di lereng atau lembah pegunungan. Penghasil utama jagung ialah kecamatan Gunung Sitember dan kecamatan Tanah Pinem. Sebanyak 80% dari total produksi tahunan rata-rata ratusan ton, dihasilkan kedua kecamatan diatas. Dairi adalah kabupaten dataran tinggi. Tanahnya tergolong subur. Udaranya dingin. Jalan? Kondisinya dewasa ini dapat dikatakan hassur. Sepanjang jalan negara dari kecamatan Sumbul Pegagan Menuju Medan baru saja beberapa bulan ini terperbaiki walau masih saja masih mengecewakan karena belum maximal,sementara jalan provinsi dibeberapa ibu kota kecamatan tetap belum hotmix,dan jalan kabupaten dalam dua tahun ini jauh dari pengaspalan yang tahan cuaca dan apalagi jalan desa hampir 80% butuh perkerasan karena saat ini hampir menjadi jalan liat yang sulit dilalui mobil angkutan pembawa hasil pertanian dan hanya jalan negara yang dapat dikatakan sedang baik. Jalan ini menjadi urat nadi perhubungan dari Medan menuju Aceh Tenggara dan Selatan melalui Karo dan Dairi. Tetapi kondisi daerah yang kerap dilanda bencana alam longsor, acap juga menghambat arus barang, terutama pada musim penghujan. Jalan kabupaten? Jangan ditanya. Buruk. Sebagian bahkan sangat buruk. Kendaraan roda-4 belum bisa masuk ke semua ibukota kecamatan, seperti kecamatan Tanah Pinem tepatnya desa Kempawa dan desa Alur Subur. Beberapa kali para pejabat kabupaten berkunjung ke desa-desa terpaksa memakai kendaraan roda-4 dengan 2 gerdan. Atau, pakai sepeda motor gunung. Kondisi prasarana jalan inilah yang menjadi kendala utama pengangkutan hasil-hasil pertanian rakyat ke pusat-pusat penjualan, seperti ibukota Sidikalang, atau seterusnya ke Medan melalui kabupaten Karo. Intinya, karena faktor angkutan (ongkos angkut mahal), maka hasil-hasil pertanian Dairi kalah bersaing di pasar dengan barang yang dihasilkan kabupaten lain yang relatif lebih bagus transportasinya, seperti Karo dan Simalungun. SIAPA yang salah? Oh, tentu saat menyongsong Pilkada seperti dewasa ini, bukan saat yang tepat menunjuk hidung siapa yang salah. Sebab, bisa-bisa dinilai sebagai kampanye-negatif terhadap pasangan petahan (incumbent) yang ikut mencalonkan-diri kembali.Meskitentutanpamenunjuk siapa yang salah pun semua orang sepakat bahwa pimpinan tertinggi pemerintah kabupaten ini dewasa ini memiliki tanggung jawab penuh, tidak bisa setengah-setengah, atau mengalihkan tanggung jawab ke pihak lain. Lalu, ke depan bagaimana Dairi bisa menjadikan prasarana jalannya berfungsi baik untuk menopang produksi pertanian? Jawabannya, tentu banyak opsi. Pertama, untuk jalan nasional, misalnya, perlu komunikasi yang efektif dan terus-menerus dengan pemerintah pusat dan provinsi. Tidak terkecuali dengan wakilwakil rakyat terutama yang berasal dari Dapem Dairi untuk ikut membantu perjuangan di level parlemen. Kondisi jalan negara dan provinsi harus terus-menerus dipantau, diawasi pemanfaatan dan tingkat degradasinya. Indikator-indikator lapangan itu segeralah dikomunikasikan agar menjadi bahan pencadangan anggarannya di APBN (Departemen Pekerjaan Umum) dan juga APBD provinsi. Kuncinya, mesti ada yang proaktif melakukan hal ini dan mem-follow up-nya. Perhatian dan bantuan tidak pernah datang sendiri. Kedua, Pemkab sendiri harus mampu menggali sumber-sumber dana lokal untuk membiayai pembangunan dan perawatan jalan kabupaten. Ini memang tidak mudah, terutama karena penambahan sumbersumber PAD baru tidak mudah bagi daerah yang geliat bisnis lo-

Bangunan SD 034779 Sidiangkat Butuh Perbaikan

dah sangat lama, kata kepsek. Kartini mengatakan sehari-hari siswa belajar di ruangan tersebut. Meski kondisinya kurang layak, siswa tetap belajar dengan semangat. Ruang kelas 5 kondisinya lebih memprihatinkan dari dua ruangan lainnya, sebagian plafon di kelas rusak bahkan atapnya sudah mulai bolong. Sementara itu, kondisi pintu dan jendela ruang kelas 4,5 dan 6 ini juga hancur karena dimakan rayap. Beberapa jendela sudah tidak dilengkapi kaca lagi, katanya. Pihak sekolah juga sudah melaporkan kondisi sekolah kepihak Pemerintah Kabupaten Dairi melalui Dinas Pendidikan setempat. Informasinya perbaikan sekolah akan dilakukan dalam tahun ini melalui dana DAK. Kepala Sekolah berharap upanya perbaikan segera dilaksanakan. (RpS) membangun jaringan jalan yang terencana dan baik, pasti sudah jadi menu hariannya. Tetapi bagaimana mendapatkan sumber dana yang pasti jumlahnya dibutuhkan besar untuk pembangunan prasarana, ini soal lain. Meski, sebagai pebisnis, soal komunikasi dan negosiasi adalah habitatnya. Ia berpasangan dengan Maradu Gading Lingga, PNS dan mantan Kadis Pariwisata, Kepala Bappeda, serta Kepala Inspektorat, jabatan-jabatan yang cukup senior. Mereka didukung partai-partai: P. Demokrat, PDK, P PATRIOT, PKDI PNBKI, Hanura beberapa partai masa baru seperti Nasdem, PKPI.

Musim Hujan, Jalanan di Dairi Kian Rusak

Sidikalang-Dairi Pers: Mulai meningkatnya intensitas hujan membuat sejumlah ruas jalan di kabupaten Dairi semakin rusak. Pantauan Dairi Pers, kerusakan jalan tampak di kawasan desa Bintang Marsada, Desa Bintang Hulu,desa Kalang Simbara dan hampir di semua desa yang ada di kabupaten Dairi, membuat pengendara khususnya pengendara motor harus ekstra hati hati saat melintas. Sejumlah pengendara berharap perbaikan jalan rusak maupun berlubang lebih digeber lagi mencegah jatuhnya korban jiwa. Setiap musim hujan, jalanan memang mudah rusak. Pihak pemerintah harus bertindak cepat dengan memperbaiki jalan rusak ataupun berlubang, ujar A.Bintang salah seorang warga Bintang Marsada Selasa (3/ 9).(Rp.S)

Sidikalang-Dairi Pers: Bangunan Sekolah Dasar Negeri Pantauan Dairi Pers di lo034779 Sidiangkat Kabupaten Dairi sangat memprihatinkan. kasi, Rabu (4/9) kondisi banguAtapnya bocor, lantai mulai rusak, kunsen keropos dan jendela nan SDN ini terlihat kusam dan tidak ada sehingga memerlukan perhatian untuk perbaikan. usang termakan usia. Bahkan fasilitas kursi dan meja belajar kalnya tidak se-bergairah di kota- nam investasinya dalam skala yang digunakan masih model kota besar. Kegiatan bisnis, ada- menengah atau besar hanya da- lama, kursi yang tidak mulus lah sumber PAD potensial. Ter- lam hal ini Pemkab harus me- dan meja yang bolong-bolong. kait dengan hal ini, maka perlu mastikannya saling menghiduKepala Sekolah SDN 034 disadari pentingnya memberi ke- pi dengan petani lokal dan hal 779 Sidiangkat Kartini Sitangmudahan bagi masyarakat lokal itu berimplikasi pada peningka- gang, menjelaskan bahwa SDN dan juga pendatang untuk mem- tan income masyarakat. ini terdiri dari tiga bangunan, bangun bisnis. Jadi bukan sebaIni baru satu saja sisi persoaliknya, menghambat dan meng- lan Dairi yang memerlukan sen- masing-masing memiliki tiga ganggu! Tentu, sepanjang bisnis tuhan para calon Bupati yang ruangan. Bangunan pertama diitu legal dan memiliki pradigma pasang strategi untuk meme- peruntukkan bagi kelas 1,2, 3 tumbuh dan berkembang bersa- nangkan persaingan, dewasa ini. dan ruang guru, sedangkan bama masyarakat. Terserah anda, para pembaca, ngunan ke dua untuk kelas 4,5 Ketiga, setelah tersedia akses yang menilai siapa diantara em- dan 6. Bangunan kelas ini konuntuk memperoleh anggaran (ne- pat pasangan calon ini yang pa- disinya sangat memprihatikan, gara atau sumber PAD) mesti a- ling anda percaya kesungguhan bocor, lapuk dan kusam, ujarda visi kuat untuk mendorong dan kemampuannya berbuat nya. pembangunan prasarana itu se- (bukan hanya berjanji), sebelum SDN 034779 Sidiangkat cara berdayaguna dan berhasil anda menentukan pilihan, pada berdiri 1977, sejak berdiri baguna. Tidak penting jalan harus hari pemungutan suara Sepuluh ngunan ini belum pernah direlebar dan mulus-mentereng. Se- Oktober mendatang.Mereka novasi, kalau bangunan yang bab yang lebih penting panjang adalah: pertama sudah pernah tapi suhingga dapat menjangkau semua 1. KRA Johny Sitohang Adiibukota kecamatan dan pusat-pu- negoro. Dia calon petahana. Ka- ga SSos, MSi, mantan Camat Tisat produksi pertanian, bisa dila- rirnya sebagai politisi dimulai se- gabaru. Mereka diusung partai: lui angkutan barang (dan juga bagai anggota DPRD Dairi, lalu PDIP, P BarNas, Partai Pelopor. tentu manusia) dengan lancar, menjadi Wakil Bupati era Master 3. Drs Parlemen Sinaga MM, serta usianya tahan lama. Tumanggor, terpilih sebagai Ke- mantan Kadis Kependudukan Kelak, setelah prasarana ja- tua DPD Partai Golkar Dairi, dan Catatan Sipil. Sudah pernah lan terbereskan, secara pelan te- dan Bupati. Ia berpasangan de- mencalonkan diri pada Pemilutapi pasti masyarakat akan ngan Irwansyah Pasi SH, man- kada sebelumnya tetapi kalah. Ia menggeliat dengan usaha perta- tan Kepala Badan Pemerintahan berpasangan dengan seorang niannya karena arus hasil perta- Masyarakat Desa, juga Wakil dokter, Dr Renfil Capah MKes, nian menjadi lancar, para pemilik Bupati petahana. Bagaimana pernah menjabat Kepala RSU modal lokal atau luar kabupaten pun sukses atau tak-sukses Dairi Sidikalang. Mereka didukung pun boleh jadi akan berani mena- sekarang adalah tanggung jawab partai-partai: PAN, PPRN, PB, mereka. Mereka didukung Partai PDS, PKPB. Golkar. 4. Luhut Matondang, pengu2. Passiona Sihombing. Meru- saha level provinsi yang juga dipakan kader PDIP Dairi dan wa- kenal secara nasional. Ia peng- Luas 600m2 (30m x 20m) kil ketua Cabang. Pernah menja- urus asosiasi pengusaha aspal - Jalan Lae Mbulan samping perumahan Puri Asri Lae di anggota DPRD Dairi periode provinsi. Sebagai kontraktor ku2004-2009. Dia memiliki jari- alifikasi-A, soal prasarana jalan Mbulan ngan cukup luas, dan berpasa- termasuk menjadi urusannya seSertifikat Lengkap ngan dengan Insanuddin Ling- panjang waktu. Soal bagaimana

DIJUAL TANAH

Luas 250m2 (25m x 10m) Jalan Baru Terminal Sitinjo Sertifikat Lengkap Bagi yang berminat segera menghubungi: Lokasi: Jalan 46 Sidikalang
Jatah Ikan : 7 Ons Biaya : Rp. 20.000 Setiap minggu dijatuhkan bonus ikan 5Kg Nikmati pelayanan yang menarik dan memuaskan

STT & POLITEKNIK

NNI POLIPROFESI
MEMBUKA PENDAFTARAN MAHASISWA/I T.A 2013

UD. OXFORD
Menjual :
* Segala Jenis Buku Mata Pelajaran Sekolah * Alat Tulis Kantor (ATK) * Alat Peraga & Buku Tulis * Jual Komputer Baru/Bekas
Kami Juga Menerima Kursus Komputer & Bahasa Inggris
Jl. Pakpak No. 34 Sidikalang Telp. 0627- 424445

Marbun Service Depan Timbangan Simpang Salak HP. 0812 6329 0423 Telp. (0627) 21748

JURUSAN 1. MANAJEMEN INFORMATIKA 2. BAHASA INGGRIS

JADWAL PENDAFTARAN:

Pengusaha

Jaris Tumanggor

PADANG MOTOR
BENGKEL RESMI & SHOW ROOM YAMAHA
Harga Sidikalang = Harga Medan Kenapa Tidak Mungkin...??? Datang & Buktikan..! Hanya di Padang Motor
Jln. A.Yani No. 70 Sidikalang-Dairi Telp. (0627) 23359-22804/Jln. Nusantara No. 16 Sidikalang Samping Tk buku Cemerlang Telp. (0627) 22805 Fax : 22804

GEL 1 : S/D JULI 2013; GEL 2 : S/D SEPT 2013; GEL 3 : S/D NOP 2013; GEL 4 : S/D DES 2013 ALAMAT: JL. SM RAJA NO. 271 TEL. 21762; JL. SM RAJA TEL. 21819 HP. 0853 7377 1976 SIDIKALANG DAIRI

MARINGGA BROTHERS (MB)

* Entertainment - Event Organizer * Sound system kar 1000 - 30.000 Watt * Full Band Instrumen - Keyboard * Panggung Rigging - Artis Agency, Dll Cocok untuk event besar - kecil Alamat Jl. Persada/Parongil No. 79 Sidikalang

Pimp. HALIM P. LUMBANBATU

Pakpak Bharat - Dairi

Dang Tumangon Tu Halak Adong Do Hita

YAMAHA!!! Semakin DI DEPAN

PT. BPR NUSANTARA BONA PASOGIT 8
BANK PENGKREDITAN RAKYAT
1.TABUNGAN * Tabungan Martabe, Tabungan Kotak, Tabungan Pelajar, SIMASDA, Tabungan Pundi, Tabungan KU 2.DEPOSITO * Deposito Maduma dengan suku bunga: * Jangka Waktu 1 bulan : 4.75% * Jangka Waktu 3 bulan : 5.75% * Jangka Waktu 6 bulan : 6.75% * Jangka Waktu 12 bulan : 7.75% * Deposito Kasih Berhadiah (Suku bunga bersaing & uang anda dijamin oleh pemerintah/LPS (Lembaga Penjamin Simpanan sampai dengan 8% sesuai dengan UU No.24 Tahun 2004) 3.KREDIT * Kredit modal kerja/usaha,Kredit konsumsi, Kredit PNS, Kredit kepemilikan kend.roda 2, Investasi, Kredit kelompok Jaminan : Sertifikat tanah, BPKB kendaraan roda dua atau roda empat, SK PNS & SK Potong Gaji # Suku bunga dapat berubah sewaktu waktu sesuai dengan perubahan suku bunga LPS (Lembaga Penjamin Simpan) Untuk informasi lebih lanjut hubungi kami, di Kantor Pusat: Jl. Sisingamangaraja No.259 Sidikalang Telp. 0627-23663 Fax. 0627-23474 Kantor Kas. Jl. Merdeka No.1 Sumbul Tep.0627-450030 Fax.0627-450028, Jl. Sisingamangaraja No.113 Tigalingga Telp.0627-743611 email:bpr08@yahoo.com =KAMI SIAP MENJADI MITRA ANDA=

Pimpinan Daud Maringga HP. 0821 6637 0656 UD.

TIBERKA MUSIK
Menyewakan:
Keyboard/Sound System/Shooting Untuk Acara :
Pesta Pernikahan, Saur Matua (Cawir Metua) Adat Karo, Toba, Pakpak dll

Obama

UD. ROHITA
Jln. Sim - sim No. 07 Sidikalang (Depan Mie Cupek)

JOJOY

Fotocopy

Menjual :

- TOKO BUKU - ATK - ALAT PERAGA PENDIDIKAN - DAGANG UMUM

Alat-alat Tulis Kantor Cetak Undangan

EDIS NABABAN, SE Telp (0627) 22269

Jln. SM.Raja No.136 Sidikalang-Dairi Telp. (0627) 22145

Alamat : Kutabunga No. 77 A Kec. Tigalingga HP. 082162846001 081260105586

UUD. MATA AIR KESUKAAN

MENJUAL: * Pakaian Jadi * Renda Kebaya * Alat-Alat Jahit MENERIMA :
* Jahitan Wanita * Bordir * Sablon * Konfeksi Kaos * Bordir Computer

TU KANG

TALANG
Mengerjakan : * Talang Rumah & Perkantoran * Dandang Masak

GIF MALAU
AUDIOPLUS
Desa Lau Pakpak Kec. Tigalingga
Menyediakan:
* Keyboard, terompet * Sound System * Teratak * Shooting * Photografer * Gondang Bolon

Pengusaha :

* Peralatan Masak

B. SIMORANGKIR
HP. 081376737711

Jln. SM. Raja No. 223 Tigalingga HP. 0821 6384 9821

Jl. A. Yani No. 130 Sidikalang - Dairi

MENJUAL :
TV, PARABOLA, DIGITAL, DVD, VCD, RADIO, TAPE & BARANGBARANG ELEKTRONIK LAIN SERTA GAS ELPIJI MENYEWAKAN : SOUND SYSTEM & KEYBOARD

Surat Kabar Dairi Pers Jawaban yang Tepat Bagi Anda... $ Untuk Mengetahui berita terbaru seputar Dairi,

YAYASAN SPC
Sidikalang Pers Club

Dairi
$

Pengusaha : D. SINAGA
Jln. GB. Pinem No. 23 Tigalingga Tel p : ( 0 62 7) 74 36 2 51 H P : 0 81 3 75 7 88 55 9

Pakpak Bharat & Humbang Hasundutan Tempat Memasang Iklan Usaha Anda & Iklan Sosial Untuk Berlangganan, Hubungi Kami : di Jln. Sudirman No. 86 Sidikalang-Dairi, Telp. 081397999140

Bidang Usaha :
* Percetakan, Penerbitan Surat Kabar, Majalah * Pengembangan SDM Jurnalistik * Advokasi Masyarakat Miskin * Advokasi Lingkungan Hidup Jln. Sudirman No. 86 Sidikalang - Dairi

Pengusaha

M.MALAU
0812 6390 3900 - 0823 6753 8577

Dairi Pers Edisi 295

Membangun Opini Membangun

Tanggal 08 - 14 Sept 2013

Membangun Opini Membangun

Halaman :

Bedah Rumah Desa Perik Mbue Tepat Sasaran

Pegagan Hilir-Dairi Pers : Proyek bedah rumah yang disalurkan pemerintah pusat melalui kementrian perumahan yang dananya bersumber dari APBN di Kabupaten Dairi tahun 2012-2013 hingga saat ini menjadi bahan perbincangan hangat masyarakat Dairi. Wajar menjadi perbincangan disetiap masyarakat karena mulai dari awal pelaksanaan kegiatan, pencairan dana, hingga tahap penyelesaian sudah dimanfaatkan oleh oknum-oknum tertentu untuk kepentingan sendiri dan kepentingan berpolitik. Hampir disetiap desa yang menerima batuan itu ditemukan masalah.Namun tidak semua desa yang menerima bantuan tersebut ditemukan masalah. Desa Perik Mbue Kecamatan Pegagan Hilir Kabupaten Dairi menurut warga desa, pelaksanaan kegiatan sangat tepat sasaran. Banjarnahor salah satu warga desa Perik Mbue sabtu (31/8) kepada Dairi Pers, 45 KK warga yang menerima proyek bedah rumah didesa tersebut tepat sasaran dan pekerjaannya berjalan sesuai dengan aturan. Kepala desa Perik Mbue selalu membantu warga mulai perlengkapan administrasi, pengadaan barang, pengawasan hingga mekanisme pelaksanaan kegiatan selama berjalan. Hal yang sama juga disampaikan beberapa warga desa Perik Mbue yang menerima proyek bedah rumah. Bantuan yang diterima warga dari pemerintah pusat merupakan hasil kerja keras Kepala Desa untuk membantu warganya mulai melengkapi administrasi hingga kegiatan selesai dikerjakan. Kepala desa Perik Mbue Jese Siringo-ringo saat dikonfirmasi Dairi Pers dalam waktu yang sama mengatakan, apa yang disampaikan warganya merupakan tanggung jawab dan tugasnya sebagai kepala desa untuk mengabdi kepada warga. Jese Siringo-ringo juga menyampaikan, mulai melengkapi administrasi sampai proyek selesai kepala desa tetap memberikan perhatian khusus terhadap warganya sehingga proyek bedah rumah yang tidak dapat dimanfaatkan oknum-oknum tertentu demi kepentingan pribadi. Seperti yang terjadi saat ini, sangat banyak ditemukan cara yang dilakukan oknum tertentu untuk menyunat bantuan. Kepala desa Perik Mbue Jese Siringo-ringo sangat berterima kasih kepada pemerintah pusat maupun pemerintah daerah. Bantuan yang diberikan pemerintah yaitu bedah rumah, sangat bermanfaat bagi warganya. Selama ini banyak rumah warga kondisinya sangat memprihatinkan. Dengan bantuan yang diberikan pemerintah, rumah yang kondisinya selama ini memprihatinkan sekarang sudah menjadi sederhana dan lebih layak untuk ditempati. (RMS)

Selamat & Sukses

Atas Pelantikan Pejabat Dilingkungan Kantor Departemen Agama Kabupaten Dairi

1. Ramadhan Gafur Kepala MTs S Pesantren 2. Inur Sagala, S.Ag Penyelenggara Haji dan Umrah 3. Mukmin Limbong, S.Ag Kepala Seksi Pendidikan Islam 4. Swardi Kudadiri, S.Ag Kepala Seksi Bimbingan Masyarakat Islam 5. Drs. Syafrizal Bancin, MM Kepala Sub Bagian Tata Usaha 6. Kamidun Solin, S.Pd.I Kepala MIN Tigalingga 7. Satudin Manik, S.Ag Kepala KUA Kecamatan Sitinjo 8. Drs. Rusin Bancin Kepala KUA Kecamatan Sidikalang
Semoga Jabatan yang Baru dapat memberikan penyegaran dan prestasi kerja

Panik, Diduga PNS Dipaksa Jadi Tim Sukses

Sidikalang-Dairi Pers : Pelanggaran Pilkada Dairi dengan melibatkan oknum PNS semakin terang-terangan. Gelombang protes juga semakin gencar dilakukan rakyat meski berbentuk sporadis. Diduga kuat salah satu Cabup Dairi yang penuh ambisius panik hingga melakukan pelanggaran menyeret PNS melanggar aturan. Kepanikan tersebut sekaitan dengan semakin banyaknya rakyat tidak percaya lagi dengan kemampuannya. Data yang masuk ke meja redaksi Dairi Pers yakni maraknya aksi pemecatan dan pemutasian yang dilakukan. Diduga kuat karena sudah tidak mau mendukung salah satu cabup maka nekat melakukan mutasi. Bahkan semakin melukai perasaan sejumlah guru dipindahkan ke kecamatan kecamatan di Dairi. Dugaan itu cukup kuat karena suami guru memilih mendukung calon lain yang tidak sesui dengan keinginan penguasa. Sementara itu di sekolah sekolah oknum kepala sekolah juga mulai latah berpolitik dan pihak yang dianggap tidak mendukung calon yang diinginkan kepsek langsung dipecat. Oknum kepsek SMPN 1 Bakal Julu Hitler Naibaho bahkan hingga memecat penjaga sekolahnya hanya karena tidak mau mendukung cabup sesuai keinginannya. Meski berdalih karena lalai kerja namun sangat jelas ancaman yang dilontarkan Hitler kepada penjaga sekolah Benry Situmorang sebelum pemecatan. Sementara itu orang tua murid SD Parratusan Pegagan Julu 3 Sumbul melalui nomor HP 08-

Luhutma Donganta Hadiri Pesta Guro-Guro Aron di Desa Lau Tawar Kec. Tanah Pinem
Tigalingga, Dairi Pers: Disambut ribuan massa pendukung calon Bupati dan Wakil Bupati Dairi Ir. Luhut Matondang dan Maradu Gading Lingga SH nomor urut 4 yang mendapat sambutan meriah dari masyarakat desa Lau Tawar sehingga Losd yang ada didesa tersebut tidak mampu menampung antusias warga yang sudah menanti sejak pukul 18.00 Wib minggu (01/09) dalam acara pesta guro-guro aron mburo ate tedeh yang diprakarsai Karang Taruna beserta tokoh masyarakat merga silima desa tersebut. Beres Tarigan (Kepala Desa Lau Tawar) menyambut gembira kedatangan Cabup/Cawabup Dairi Ir. Luhut Matondang beserta istri Dra. Remita Br Sembiring dan Cawabup Maradu Gading Lingga SH serta istri Murni Br. Tampubolon dan seluruh Tim Sukses Pemenangan Luhutma Donganta Kab. Dairi yang berkenan hadir di Losd Desa Lau Tawar. Semoga apa yang di idam-idamkan Luhutma Donganta direstui Tuhan Yang Maha Esa, ujar Beres Tarigan. Baru Ginting (Tokoh masyarakat merga silima) memohon kepada Ir. Luhut Matondang bila terpilih jadi Bupati Dairi jln. Lingkar ke losd desa Lau Tawar ini menjadi Skala prioritas untuk diaspal melihat kondisi jalan tersebut rusak parah, jadi kami masyarakat desa Lau Tawar bukan butuh janji tapi bukti, kata Baru Ginting berharap. Demikian juga Barca Sagala (Tokoh agama dan Seniman Pakpak pencipta lagu

Area Persawahan & Perkebunan Banyak Terlantar di Dairi

Sidikalang-Dairi Pers : Saat ini sangat banyak areal persawahan yang sudah produktif menjadi terlantar diberbagai desa kabupaten Dairi. Mungkin terlantar karena beberapa faktor, saat ini banyak petani yang bercocok tanam yang bernilai jual tinggi. Namun sebagian besar saat ini lebih banyak petani yang beralih ketanaman yang berjalur aman seperti jagung dan kacang-kacangan. Pantauan Dairi Pers akhirakhir ini diberbagai desa seperti Desa Buluduri Kecamatan Lae Parira, Desa Hutaimbaru Kecamatan Sidikalang, Desa Balnah diajak untuk membicarakan ini. Jadi jangan mau terprovokasi atas selebaran tersebut, kata Pinto Padang. Ir. Luhut Matondang dan Maradu Gading Lingga SH didamping Dra. Remita Sembiring dan Ny MG Lingga Murni Br. Tampubolon saat didaulat untuk memberikan kata sambutan mengatakan kami mencalonkan diri jadi bupati Dairi hanya Pesikap Kuta Kemulihenta jadi kami datang Mburo ate tedeh ujar Ir. Luhut Matondang. Para pendukung Luhutma Donganta meminta kesediaan kedua pasangan Cabup/Cawabup untuk membawakan lagu kesayangannya dan Dra. Remita Br. Sembiring dan Murni Br. Tampubolon membawakan lagu Tapanuli Tangiangni Dainang i yang mendapat sambutan meriah dari penonton. Usai acara pokok dilanjutkan pesta guro-guro aron hingga larut malam. (KS) na Kecamatan Sumbul Pegagan. Lahan persawahan di beberapa desa saat ini banyak yang beralih fungsi menjadi area tanaman jagung, kacangkacangan, kopi ateng yang petani perhitungkan lebih bernilai uang dibanding tanaman padi. Desa Sibaban Kecamatan Siempat Nempu dulu merupakan sentral area persawahan sepanjang jalan Bunturaja. Sekarang ini sudah terlihat hamparan daun hijau dengan tanaman jagung dan kopi ateng atau yang biasa disebut kopi sigarar utang. Mungkin karena dalam tempo 1,5 tahun sudah berproduksi. Sebahagian saat ini banyak yang terlantar mirip dengan hutan, atau sudah lama tidak difungsikan untuk bertanaman padi. Area ini terlihat di Kelurahan Batang Beruh Kecamatan Sidikalang persis di area persawahan yang dilintasi jurang Lae Nuaha. Ini merupakan area persawahan yang sehari-hari di pandang pejabat kabupaten Dairi. Lebih dari 15 tahun area persawahan hingga saat ini terlantar dan menghutan. Salah satu masyarakat yang memiliki area persawahan di area tersebut B.Kabeaken senin(2/9) kepada Dairi Pers mengatakan, pemerintah kabupaten Dairi buta melihat hal ini. Lebih dari 20 kali warga yang memiliki area persawahan di area tersebut memberikan usulan kepada pemerintah kabupaten Dairi melalui instansi terkait Dinas Pertanian ba-

Duet Dra. Remita Br. Sembiring dan Murni Br. Tampubolon saat membawakan lagu Tangiangni Dainang I didampingi Cabup dan Cawabup Kuda Boban) mengatakan kita memilih pemimpin pemerintahan Dairi bukan memilih pemimpin agama mengingat negara kita berazaskan Pancasila. Jangan terpancing isu yang menyesatkan, ujar Barca Sagala. Hal senada juga disampaikan Daniel Sembiring (Tokoh adat dan agama) mengatakan siapa yang mau membangun desa Lau Tawar itulah kita pilih dan kita tahu sebelum masyarakat meminta Ir. Luhut Matondang sudah tahu, kata Daniel Sembiring. Abdul Angkat dan Pinto Padang (Ketua dan Sekretaris Tim Pemenangan Luhutma Donganta Kab. Dairi) mengapresiasi beberapa Kepala Desa yang hadir dan bergabung dengan Tim Luhutma Donganta untuk memenangkan kandidat kita ini. Abdul Angkat menambahkan selama 4 periode menjadi anggota DPRD Dairi dari Partai Golkar dan terakhir turut menjadi Tim Sukses Join Pas dengan Cabup Dairi sudah kampanye, bila terpilih jalan lingkar ke losd ini akan diperbaiki, namun apa .. ? hingga saat ini jalan tersebut semakin parah. Hal inilah yang membuat saya untuk mendukung dan memilih Ir. Luhut Matondang dan Maradu Gading Lingga menjadi Bupati dan Wakil Bupati Dairi periode 2014/2019. setuju kita semua .? tanya Abdul Angkat yang dijawab massa dengan dengan suara lantang, setuju. Abdul Angkat mengajak masyarakat Lau Tawar satu kata, satu perbuatan dengan tekad untuk memenangkan Luhutma donganta jadi Bupati dan Wakil Bupati Dairi. Hal senada juga disampaikan Pinto Padang, ada beberapa spanduk marga Padang mendukung Join Pas, itu tidak benar sebab marga Padang termasuk saya tidak per-

gaimana area tersebut agar bisa dimanfaatkan untuk bertani. Dari 15 tahun silam pemerintah menyampaikan akan segera diusulkan. Hingga saat ini usulan tersebut tidak direspon pemkab Dairi. R.Situmeang salah jurnalis yang selalu cenderung melihat kondisi area pertanian kabupaten Dairi melalui instansi terkait Dinas Pertanian, lebih banyak membuat usulan kearea perkebunan pejabat. Banyak kita lihat ladang pejabat dikabupaten Dairi aspal sampai kepondok dari area perladangan dan persawahan. Dipanji dabutar, Sidiangkat dan Panjaratan salah satu area pertanian pejabat kabupaten Dairi dan masih banyak lagi jalan menuju area tersebut aspal.(RMS)

5260101XXX menyampaikan kalau mereka sangat keberatan dengan ulah oknum kepala SD Parratusan karena mengajari anak-anak mereka yang bersekolah ditempat itu agar menyuruh orang tua mereka memilih salah satu calon Bupati. Padahal kami tahu bebas memilih sebutnya Hal senada juga muncul dari sejumlah orang tua siswa dari Tanjung beringin yakni siswa SD disuruh oknum kepala sekolah agar memberitahukan kepada orang tua untuk memilih salah seorang calon bupati. Sementara desa yang jauh dari ibu kota Sidikalang seperti Lae itam, Pardamean juga melaporkan hal yang sama oknum guru dan kepala sekolah terlibat dalam praktek politik praktis. Bahkan terlihat sangat panik hingga siswa SD juga dilibatkan dalam berpolitik agar memilih salah seorang calon Bupati yang ambisius. Jonner Simbolon ketua LSM Gransi Dairi menyebutkan terlihat salah seorang cabup Dairi panik karena ambisiusnya. Disamping itu tanda- tanda kekalahan semakin terlihat hingga menghalalkan segala cara. Jonner Menduga pelibatan oknum PNS sudah terstruktur sehingga semakin jelas kelemahan yang dimiliki karena rakyat sudah memberikan penilaian negatif kepada oknum cabup tersebut. Jonner menduga dengan banyaknya kasus protes seputaran orang tua siswa serta intimidasi dilingkungan sekolah maka mudah untuk menelusuri siapa aktor dibalik pelanggaran itu. Secara logika saja pasti ada oknum di dinas pendidikan Dairi terlibat, Jika terus diselidiki pasti ini melibatkan petinggi kabupaten Dairi di pemerintahan. Untuk itu Jonner menyebutkan rakyat tidak perlu takut dengan intimidasi dan ancaman. Namun sebaliknya tampil biasa saja pada waktu pencoblosan jangan coblos calon Bupati yang kerap menebar keresahan. Pemilu itu bebas dan rahasia. Tidak ada satupun yang tahu siapa yang dipilih. Jadi tidak usah pilih cabup yang arogan dan ambisus, sebut Jonner (R.07)

Cerbung.....

Love & Tears on Dolok Partangisan

(Cinta & Airmata di Dolok Partangisan) Tunggulah dia sampai Cerita ini hanya fiktif belaka. Apabila ada kesamaan nama ngan Parulian selamatkah Oleh : Esron kaloko tokoh, tempat kejadian dan lain - lain hanya ketidak dia di tempatnya akankah kamu tua renta, karena dasengajaanbelaka. Hanya bertujuan untuk menghibur

Bagian IX....
Tigor, Togar telah meninggalkan dia, sudah tekad dihatinya disitulah dia tinggal menunggu bagaimana kelanjutan pengembangannya, tapi bukan itu yang paling utama dia telah mulai jatuh hati pada Phusuh tapi Parulian berpikir tegakah dia meninggalkan Sorta ? Sorta telah menyerahkan cintanya yang suci tapi mampukah Parulian dalam sekejab melupakan gadis manis putri dari utara yang merupakan cinta pertamanya. Memikirkan itu semua berlinang juga

air mata pemuda itu, tapi mungkinkah ia kembali ke utara sementara jalan kembali sangat sulit, tidak cukup waktu seminggu bahkan berbulan itu pun kalau tidak nyasar. Begitu juga Sorta di utara dia duduk sambil merangkul kedua kakinya, sudah dua bulan lebih mereka berpisah kalau dipikir sudah saatnya orang bercinta saling merindukan tapi Sorta sejenak teringat akan kata-kata jika badan jauh maka di bulan mata bisa bertemu, yang pasti bagi Sorta rindu sangat menyiksa, gelisah tiba jika malam menjelang bagaimana de-

sudah menjadi santapan binatang buas mereka di hutan belantara ? hal inilah yang bercampur aduk dihati gadis utara tersebut tanpa disadari ibu Sorta menimpali Udahlah Sorta, jangan kau siksa dirimu untuk memikirkan Parulian, lupakan dia, pemuda itu bukan jodohmu, sebaiknya kendalikan cintamu agar kau bisa dengan tenang menyongsong hari esok yang lebih baik ujar ibu Sorta sinis Masalahnya bukan sekedar melupakan ma, rasanya hidup ini hampa jika mengingatnya jadi biarlah cinta suciku berkembang dalam walau penantian hanya isapan jempol belaka

ri dahulu kami tidak mengharapkan Paribanmu itu jadi menantu kami ketus mama Sorta sambil berlalu dari tempat tersebut. Jika sudah demikian Sorta hanya menangis pilu, rupanya jika orangtuanya tidak ada yang berpihak kepadanya. Parulian selama diperantauan telah tinggal dan bekerja pada orangtua Phusuh, disenja itu mereka pulang bareng , cangkul dipundak Parulian sebagai alat dibawa setiap hari, sedangkan Phusuh menjinjing bakul tempat bekal mereka siang. Jalan setapak mereka jalani dengan hati-hati, sekali-kali Phusuh mencuri pan-

dang pada Parulian pemuda itu seolah-olah tak acuh dan selalu memalingkan wajahnya tapi dasar nyamuk nakal yang mengigit dipipi Parulian tanpa sengaja Phusuh menangkapnya, memang ternyata nyamuk mati setelah menghisap darah segar pria yang lambat-lambat mulai dicintainya. Parulian meninggalkan gadis itu hanyut dalam pikirannya sendiri, pancuran dengan air jernih menunggu, dia menghambur menyelam disana, kini badannya penuh dengan buih yang memutih dibadannya kegiatan menyabun diri dilakukan berulang kali, se-

telah selesainya meninggalkan pancuran itu Keringkan air di rambutmu bang Parulian itu handuknya ujar Phusuh dengan penuh perhatian Oh ya timpal pemuda itu Bang Parulian mau menungguku mandi? Pinta Phusuh sambil menenteng ember menuju pancuran untuk wanita Orang yang baik , siapa yang berani menolak ajakan dan permintaannya ? tukas lelaki itu tersenyum Nggak lama kok ! dan aku tak membuatmu menunggu tanpa ditemani sia-

papun ujar Phusuh manja dan senyum. Terdengar percukan air di kamar mandi wanita, dari kejauhan samar-samar Parulian melihat baya ngan tubuh Phusuh yang putih mulus, tiada cela. Darah lelaki Parulian meledak-ledak tapi mestikah dia berbuat hal-hal yang tidak senonoh dikeluarga tempatnya bernaung..?

Bersambung Minggu Depan...

Dairi Pers
Membangun Opini Membangun

Edisi 295 Tanggal 08 - 14 Sept 2013

Membangun Opini Membangun

Halaman :

16.000 Tim Sukses Luhutma Ikuti Pembekalan Politik Santun

Fredy H Sihombing : Target Dapil I 40 %
Sidikalang-Dairi Pers : Puluhan ribu kader Luhutma Donganta pasangan cabup Dairi nomor 4 mengikuti pembekalan berpolitik santun yang dilaksanakan di empat Dapil kabupaten Dairi. Materi Pembekalan berpolitik santun dan kemenangan elegan itu dilaksanakan selama dua minggu bergiliran masing masing 5 desa setiap hari per dapil. Ketua Tim Pemenangan Luhutma Donganta Ir. Togar Pasaribu menyebutkan pembekalan puluhan ribu tim sukses itu dibagi dalam 4 kelompok dimana tim dari kabupaten langsung memberikan pembekalan secara bergiliran di semua Daerah pemilihan di Dairi. Kita perkirakan pertengahan september semua sudah rampung dan semua tim sukses telah mendapat pembekalan cara berpolitik santun dan bagaimana meraih kemenangan dengan elegan sebutnya. Disebutkan Togar untuk Dapil I meliputi kecamatan Sidikalang, Parbuluan Sitinjo Siempat Nempu Hulu dilaksanakan di eks bioskop sarma Sidikalang yang setiap harinya dilakukan untuk 5 atau 6 desa perhari. Jumlah peserta antara 400 s/d 500 orang per hari. Sementara untuk dapil Dairi yang lain dilakukan secara berpindah namun konsepnya tetap mengumpulkan tim sukses per 5 desa per hari. Hingga memasuki minggu ke dua kegiatan pembekalan target panitia untuk pembekalan lebih

dari mencukupi. Ini merupakan pertanda respon dari masyarakat terhadap vigur Luhut MatondangMG Lingga sangat tinggi. Disisi lain menurut Togar ada sebuah keistimewaan yang dilihat para pendukung dan tim sukses yakni program untuk Dairi baru dalam motto harmonis dan sejahtera . Uraian harmonis dan sejahtera secara singkat dan mudah dipahami. Kontrak politik yang dicantumkan pasangan Luhutma membuat pasangan ini satu-satunya yang berani mengikat kotrak politik dengan rakyat Dairi , sebutnya Togar menyebutkan dengan total kader pendukung total 16.000 yang bertugas di TPS dan dusun telah mendapat pembekalan maka

ke depan bagaimana kontrol pengawasan serta pengembangan sosialisasi calon Bupati Nomor 4 yang dilakukan kader untuk menarik simpati rakyat hingga memutuskan menjatuhkan pilihan pada Luhutma Donganta. Berkaitan materi yang diberikan dalam pembekalan disebutkan sama disemua Dapem yakni bagaimana berpolitik yang santun tanpa menjelek-jelekkan pasangan lain. Menjual program Harmonis dan Sejahtera yang ditawarkan pasangan Luhut-MG Lingga kepada rakyat Dairi . Menggugah rakyat agar memberikan hak suara di pilkada. Pengawasan di TPS hingga kotak suara di PPK dan pembekalan saksi

saat pencoblosan digelar. Kita tahu jumlah itu tidak bisa memenangkan pilkada Dairi namun diperlukan kerja keras dan tim kerja yang solid serta kordinasi antar tim dalam satu TPS sehingga nantinya program dan komitmen Luhutma Dongannta kepada masyarakat Dairi sebagai kontrak politik difahami rakyat. Dengan tegas kita sampaikan Luhutma siap bersaing dalam pilkada secara santun dan fair. Namun demikian disebutkan berkaitan dengan kemungkinan hal negatif seperti intimidasi atau ancaman juga telah mempersiapkan diri atas hal itu dengan tim advokasi yang dibentuk. Namun demikian disamping kemenangan ada hal yang

menjadi tujuan utama Luhutma Dongannta bagaimana memberikan pelajaran politik kepada rakyat dan menghormati demokrasi pilkada langsung yang pasti mempunyai perbedaan dukungan ditengah masyarakat. Sementara itu Ketua Tim pemenangan wilayah I Dairi Fredy Hotsa Sihombing kepada Dairi Pers senin (2/9). Disebutkan khusus Dapil I Sidikalang, Sitinjo , Parbuluan, Siempat Nempu Hulu, dan Parbuluan tempat pelatihannya dilakukan tiap hari di tempat tersebut. Berkaitan dengan materi yang disampaikan disebutkan bagaimana mengawal demokrasi pilkada di Dairi agar berlangsung Langsung, Umum Bebas dan Rahasia

serta jujur dan adil sehingga diharapkan pilkada akan berlangsung sesuai undang-undangnya dan menghasilkan pemimpin yang lebih baik. Sekaitan dengan target wilayah I Dairi menurut Freddy kalau Dapil I Dairi di empat kecamatan merupakan zona berat bagi siapa pun pasangan calon. Prinsip yang diterapkan kepada semua pendukung, relawan dan sahabat Luhutma bagaimana menarik simpati rakyat. Kita dari awal di tim luhut menerapkan bagaimana menarik simpati sehingga terhindar dari cara-cara kasar, intimidasi maupun

arogansi. Disamping kemenangan demokrasi tersebut sebaiknya memberikan pencerahan kepada pemilih bagaimana pengertian pemimpin yang baik . Namun demikian disebutkan sesuai data yang telah ada dan melihat fakta kehadiran para simpatisan dan tim sukses dalam setiap kali pembekalan cukup positif. Kita berharap di Dapil ini Suara Luhutma Dongannta sekitar 40 % dan kita berharap semua tim sukses harus berprinsip bukan sekedar kemenangan namun bagaimana sebuah kemenangan yang elegan, Sebutnya. (R.07)

Luhutma Donganta Dimata Rakyat Jelata

Sidikalang-Dairi Pers : Dukungan terbesar pasangan Luhut Matondang-MG Lingga justru lahir dari kalangan rakyat jelata yang berdiam di desa dan awam soal politk. Hal itu terlihat dari tanggapan sejumlah rakyat kecil dari berbagai propesi mulai dari petani, pedagang , PNS pensiunan , Abang Becak, tukang pijat ( Tukang dappol) , pedagang sayur keliling , Parrengge-rengge hingga kaula Ibu yang menginjak usia 56 termasuk PNS. Sejak otonomi muda. Pendukung yang oleh sebahagian besar elit politik menilai dukungan seperti itu sangat unik tahun ini merupakan pensiunan praktis nasib kemajuan suatu danamun mempunyai makna mendalam harapan Dairi ke depan akan lebih baik . PNS dari kantor Camat Sidika- erah tergantung kepada siapa kelang. Bekerja sebagai PNS pu- pala daerahnya. PNS serta merta luhan tahun di pemerintahan ten- harus mengikuti irama siapa tu asam garam seorang bupati pimpinannya. Namun demikian disebutkan yang memimpin sudah banyak Pasangan Luhut Matondangdilalui. Maaf saya tidak berseKakek berusia 65 tahun ini Saya tidak diundang ke pertedia membicarakan apa yang saya MG Lingga merupakan pasameski harus menggunakan muan ini namun hanya panggilan alami dalam pemerintahan ini a- ngan ideal yang yang secara tongkat penyangga masih be- jiwa hadir Satu pesan saya kepakomposisi merupakan bagian datau membandingkan dengan bu- ri perpaduan wiraswasta yang rupaya hadir di bioskop Sarma da Luhut Matondang jika sudah pati-bupati yang pernah saya la- berhasil serta MG Lingga sosok Sidikalang untuk melihat seka- sampai maka berjanjilah untuk lui karena kurang etis. ligus memberikan andil duku- memperbaiki Dairi ini. Jika Tupamong kepada stafnya selama Dikatakan sesungguhnya menjadi PNS di pemkab Dairi. ngan kepada pasangan Luhut han memberi kesempatan ukirlah Dairi butuh pemimpin yang Tidak susah Dairi bangkit jika Matondang. Aku hanya seo- nama baik Marga dengan menmampu memberikan kenyama- keduanya ini diberikan rakyat rang petani yang sudah renta. jadi berguna kepada siapapun nan bagi siapa saja rakyat Dairi mandat untuk memimpin. Saya tidak mengenal Luhut rakyat Dairi. Jangan pikirkan Matondang siapa, aku juga ti- pribadi atau kelompok karena adak tahu bagaimana sifatnya. pa yang dilakukan selama meNamun mendengar ada keturu- merintah nantinya adalah sejarah nan Tatea bulan calon Bupati bagi Naimarata. meski saya hanya seorang petaJika buruk maka kelak rakyat ni kecil di Sitinjo memberi du- menjadi trauma memilih marga kungan semoga di Dairi ini per- Naimarata. nah Marga Tatea Bulan menjaBuatlah yang terbaik untuk di pemimpin. rakyat sebutnya. Kakek yang satu ini pernah berkelakar di depan Luhut Matodang dan MG Lingga . Saya lihat model kepala kita sama sudah cocok saya jadi sekda sebutnya tertawa sambil membuka topinya yang menunjukkan rambutnya Lain dengan Ibu yang berusia 50 tahun ini masih yang telah terkikis habis. terlihat energik dengan sirih dikunyah. Berpropesi sePensiunan PNS di pemkab Dairi bagai petani menyebutkan baginya Luhut Matondang dan ini justru mengkritik Dairi Pers yang MG Lingga sosok yang merakyat dan tidak ada kesombo- justru mencari komentar dari rakyat ngan. Saya bertemunya pertama kali hingga kini tidak kecil yang buta politik. Namun di- tondang- MG Lingga orang oada kesombongan. Pakaiannya sederhana dan tutur ba- katakannya sesungguhnya rakyat rang yang bisa menjawab keluhan hasanya tidak arogan. Semua tahu beliau punya harta kecil seperti merekalah yang perlu rakyat Dairi. Tidak berlebihan katetapi tidak pamer . Beginilah harusnya pemimpin yang ditanyakan vigur seperti apa sebe- rena Luhut Pakarnya aspal Hotnarnya yang diharapkan rakyat se- mix. Tentu logika berbicara belibenar dekat dengan kami rakyat sebutnya bagai pemimpinnya. kalau orang au akan sangat malu jika nanti Dikatakan dirinya punya 7 anak dan masih bersebesar biasanya sudah ada kepenti- menjabat bupati justru jalan ke dekolah. Aku tidak punya anak PNS , keluargaku tidak PNS ngan jadi pasti saat diwawancarai sa rusak . MG Lingga juga dikenal mengapa saya harus takut menyatakan yang benar. Soal jawabannya sesuai kepentingan te- luas dan salah satu PNS yang berpilihan itu kebebasan sesuai kemauan kita, tidak ada tapi rakyat jelata pasti menyam- dedikasi semasa menjabat. Jadi tipaksaan dan saya meyakini Luhut pantas maka mau paikan galau, gundah dan hara- dak salah lagi keduanya pantas disaya ikut terjun memenangkannya. Tapi lari nina abang tih? langsung Coba mo le lari oda kiplih luhut pannya yang tulus seperti apa bu- beri dukungan agar Mata Dairi Saat itu Kordinator Tim M Situmeang wanita yang militansi kepada Luhut ku parap sebutnya sambil pati ke depan yang diharapkan. yang selama ini tertidur langsung Sederhana saja Luhut Ma- terbuka lebar sebut Sigalingging yang memberi pertanyaan sugesti ini berkata: mengunyah sirih sedikit geram.

Krisis Listrik di Dairi Tiada Hari Tanpa Byar Pet

Tanah Pinem Dairi Pers : Byar- Pet atau nyala penerangan listrik PLN akhir-akhir ini istilah itu sudah menjadi konsumsi rutin masyarakat pemakai jasa penerangan PLN di Dairi. Khususnya di Tiga Kecamatan Tanah Pinem, Tigalingga dan Gunung Sitember. Komentar sumbang dari konsumen sudah terdengar nyaring menyuarakan kemerosotan pelayanan PLN . Paling tidak dua atau tiga kali dalam sehari arus penerangan PLN mengalami ganguan. Tidak siang, tidak malam, tidak hujan dan tak juga angin tanpa pilih waktu byar/nyala satu jam Pet/ padam tiga jam, nyala lagi dua jam padam lagi sampai pagi, malahan kadang sampai sore baru nyala lagi. Rutinitas itu sudah teralami sejak hampir sebulan lalu. Akibatnya warga masyarakat pemakai jasa penerangan kewalahan. Namun walau pelayanan/ penerangan tidak seperti yang diharapkan pembayaran pemakaian tetap meledak hingga di beberapa Desa terjadi ketegangan antara loket penjual rekening dengan konsumen. Beberapa petugas lapangan yang coba dikonfirmasi masalah seringnya byar pet tersebut juga seakan habis akal akibat seringnya terjadi ganguan kerusakan dimana-mana. Sementara menurut pengakuan para petugas lapangan, kadang mereka enggan melaksanakan tugas dikarenakan honor mereka yang secuil, namun belum cair-cair sampai sekarang. Manager Ranting PLN Sidikalang juga jarang ditemui di kantor dan sepertinya juga kurang maksimal. (LT)

D. Br. Sitorus

Oppu Leo Pasaribu warga Sitinjo

Tampu Bolon
Tak Susah lagi Saya Kampanye
Warga Simaro yang pernah kecelakaan hingga salah satu jari tengahnya putus ini tampil dengan gaya kelakar Mungkin Sudah jodoh saya bersama Luhutma Dongannta. Jauh sebelum pengundian nomor saya berharap agar pasangan ini mendapat nomor 4 jadi saya tidak susah kampanye. Dan ternyata benar harapan saya terjawab. Salah satu relawan pendukung Luhutma Dongannta ini menyampaikan dukungan dalam gaya lelucon. Agak susah membuat jari jari selain nomor 4. Sudah coba tetapi tidak sempurna juga . Padahal molo nomor 4 sakkan hian fuang Sebutnya sambil tertawa. Kendati demikian lelaki penggemar humor ini menyebutkan fakta tidak dapat dipungkiri mereka yang tinggal di desa dihadapkan dengan keresahan akan hancurnya fasilitas umum jalan menuju desa. Lobang menganga di tengah jalan dan kerusakan itu telah berkelanjutan tanpa perbaikan. Memilih Luhut Matondang menurutnya salah satu pilihan paling wajar karena latar pengusaha aspal yang sudah lama dan berpengalaman. Setidaknya kalau beliau bupati pasti jalan-jalan ke desa Hotmix. Kalau tidak betapa malunya dia sebutnya sambil tersenyum.

R. Sigalinging, Parongil

DP ini aneh Banyak Orang Besar masa Wawancarai Orang Kecil

Br Berutu Warga Sidiangkat

Coba Le Lari Kuparap

Gunawan Berutu
Aku Tinggal Di Subulsalam, Sedih

Pulang Ke Dairi
Anak kelahiran barisan Nauli ini kini menetap di Subulsalam, Berpropesi sebagai supir truk Gunawan Berutu menyebutkan Dairi tidak berubah dari tahun ke tahun. Dibutuhkan sosok bupati yang punya pikiran dan visi jauh membangun Dairi. Tidak sekedar memenangkan gelar jadi bupati. Namun bagaimana mempertanggung jawabkan jabatan itu kepada Rakyat dan Juga kepada Tuhan. Meski saya tidak punya hak pilih lagi di Dairi namun rasanya sedih jika kampung halaman dimana dilahirkan terlihat monoton. Silahkan rakyat Dairi berpikir panjang dan tanyakan nurani. Lakukan pilihan pada calon yang bisa membawa perubahan di Dairi maka itulah sumbangsih rakyat memperbaiki situasi ini sebutnya.

B . Pasaribu Sumbul
Naimarata Berhutang Bagi Marga Lain
Ayah berusia 38 tahun ini tinggal di sumbul berpropesi sebagai petani padi darat. Bukan kelas saya memang berpolitik dan saya tidak pernah masuk Koran. Jika kali ini masuk koran saya hanya mengatakan Punguan Naimarata sesungguhnya berhutang kepada marga lain pendukung Luhut Matondang-MG Lingga karena telah berjuang lebih kuat dan militan dari kami. Tentu bukan hanya karena sosok yang pas namun jauh daripada itu pasti militansi dari orang-orang yang memberikan waktu melihat di diri seorang Luhut Matondang ada harapan Dairi akan lebih baik.

Br Manullang Sidikalang
Saya seorang paniaran ni sipitu ama. Tetapi dalam pilihan bebas menentukan sikap siapa yang kita anggap pemimpin yang layak dan bisa membawa perubahan di Dairi ini. Jadi tidak ada hubungan marga dengan keyakinan akan siapa pemimpin yang benar-benar pro rakyat. Periode lalu saya TS juga namun sudah saya lihat apa yang terjadi. Tidak perlu dibeber-

kan karena kurang etis rasanya. Meski saya dan suami petani namun tidak rela rasanya Dairi terus terpuruk. Perlu sesuatu yang baru untuk perubahan nasib. Jelas kini mendukung Luhutma Donganta karena saya lihat programnya tidak muluk muluk Harmonis dan sejahtera. Itulah sesungguhnya yang perlu bagi rakyat. Ini soal keyakinan jadi tidak bisa di intervensi sebutnya

Dairi Pers
Membangun Opini Membangun

Edisi 295 Tanggal 08 - 14 Sept 2013

Halaman :
Membangun Opini Membangun KPU Belum Umkan.....
perhatian pemerintah terhadap sarana transportasi prasarana jalan. Sementara itu disebutkan salah satu jalur yang kini rusak parah Hutarakyat menuju desa juma Ntuang dimana angkutan harus memutar dari lae parira untuk menghindari kerusakan jalan di jalur tersebut. Kerusakan ini telah berlangsung lama namun tidak juga ada perbaikan. Hal serupa juga terjadi dijalur sumbultiga baru. Demikian juga jalur Kaman dollong -Tiga Baru. Jalur Silima pungga pungga hingga Siempat Nempu Hilir. Hampir semua jalan kabupaten yang menjadi tanggung jawab pemkab Dairi mengalami kerusakan. Berbagai harapan rakyat akan perbaikan jalan ini kerap dilontarkan. Usulan agar diperbaiki juga sering masuk ke DPRD Dairi Namun keluhan rakyat ini sama sekli tidak mampu dijawab pemkab Dairi, Ujar Jonner. Kerusakan jalan yang sudah memasuki tingkat kulminasi itu membutuhkan vigur calon Bupati yang mampu menjawab keresahan rakyat Dairi tersebut. Dari empat pasangan cabup Dairi yakni pasangan Join Pas, Passiona-Insanuddin, Pareme dan Luhutma Dongannta diharapkan ada vigur yang dapat menjawab keresahan rakyat ini. Karena jika terus dipertahankan tanpa ada ide dan cara memperbaikinya maka tidak lama lagi jumlah penduduk Dairi jatuh miskin akan terus bertambah. (R.07) rabu (4/9). Publikasi harta kekayaan calon kepala daerah merupakan suatu hal yang wajib dilakukan kepada publik sehingga dapat melihat dan memberikan masukan kemungkinan dugaan korupsi yang terjadi selama masa pemerintahannya kelak. Kendati tahapan pilkada sudah memasuki jadwal utama sebulan jelang coblos suara namun harta kekayaan para calon perikan kenyamanan bagi rakyat sebut Togar. Ketua LSM Gransi Dairi Jonner Simbolon kerap menyuarakan banyaknya jalan rusak di Dairi yang membuat rakyat susah. Hampir semua ruas jalan menuju desa di Dairi rusak. Bahkan sangat banyak jalur yang rusak parah. Pemkab Dairi sama sekali tidak punya perhatian akan penderitaan rakyat ini. Saya jalan ke berbagai desa dan sama problema yang dihadapi rakyat sakit pinggang karena dalam angkot bergoyang-goyang. Kalau wanita hamil bisa bisa melahirkan diatas angkot ini sebutnya sambil berkelakar. Akibat jalan rusak dikatakan Jonner berdampak luas yakni anak sekolah sering terlambat sampai di sekolah karena jarangnya angkot masuk ke desa. Hasil panen petani susah dipasarkan. Jika ada angkutan maka ongkos angkut menjadi naik. Sopir dan pengusaha angkot juga enggan melintasi jalan rusak karena rentan terhadap resiko kerusakan kendaraan. Dikatakan Jonner jika dilakukan perhitungan matematika maka kerusakan jalan yang terjadi di Dairi telah mematikan perekonomian rakyat. Wajar rakyat Dairi peminat raskin, wajar rakyat Dairi peminat bedah rumah karena memang mereka sudah miskin secara perlahan lahan karena kurangnya

Akan Banyak Kasus Martalena Jilid II.....

Mahkamah Agung atas mutasi semena-mena itu tidak menjadi bahan pelajaran bagi pemkab Dairi. Agaknya akan banyak muncul kisah Martalena Jilid II di Dairi. Data yang diperoleh sejumlah PNS umumnya guru dimutasi dan dipindahkan ke sekolah lain. Diduga kuat suami para guru ini karena menjadi tim sukses pasangan Luhutma Dongannta. Mereka yang terkena mutasi yakni seorang guru SMAN 1 Sidikalang dipindahkan ke Silalahi Sabungan. Demikian juga ada guru dipindahkan ke Tiga baru selama ini bekerja di Sidikalang. Dan banyak lagi kasus serupa yang diduga kuat sengaja dilakukan sebagai pamer kekuasan. Sementara itu kini menyebar isu akan terjadi lagi mutasi besar-besaran yang dikaitkan dengan keterlibatan suami dari seorang PNS yang tidak mendukung salah satu cabup. Tekanan dan ancaman yang diduga membuat sejumlah Tim sukses akan mundur itu ternyata disikapi dengan menantang kebijakan semena-mena tersebut. Seorang guru yang belum lama ini dimutasi hingga terpisah jauh dari keluarganya di Sidikalang menyebutkan sudah mempersiapkan mental dan jiwa termasuk mempersiapkan anak-anaknya jika ibu harus jauh meninggalkan rumah untuk bekerja disekolah baru. Dengan meminta namanya tidak dicantumkan dengan tegas mengatakan lebih baik susah atau korban kebringasan sementara waktu asal Dairi bisa berubah. Advokasi Gratis Posma Matondang salah seorang tim sukses pemenangan Luhutma Dongannta menyebutkan posko Luhut Matondang telah mempersiapkan advokasi bagi PNS yang dimutasi semenamena . Kita berikan advokasi bagi siapa saja PNS yang merasa diperlalukan semena-mena dalam mutasi. Kita fokus dan siapa saja yang merasa diperlakukan tidak adil akan diberikan advokasi pembelaan hukum secara gratis. Kita fasilitasi semua hal hingga ke tingkat Mahkamah Agung sekalipun membela PNS yang diperlakukan semena-mena tegas Posma. Disebutkan bagi PNS yang merasa diperlakukan semenamena khususnya mutasi hingga terpisah dari keluarga dapat menghubungi No HP 0813613 40701 dan Posko Luhutma Siap memberikan bantuan secara gratis agar PNS mendapatkan keadilan. Posma menyebutkan sangat miris melihat kondisi perpolitikan Dairi yang dirasakan tidak fair dalam hal persaingan. pelibatan PNS adalah pelanggaran undang-undang. Namun yang terjadi seorang istri yang kebetulan PNS maka sepertinya suaminya menjadi wajib memilih salah seorang bupati yang diinginkan. Jika tidak maka istri diancam mutasi. Ini tidak benar dan sebuah pelanggaran hukum dan penzoliman demorasi. Kita tahu siapa calon bupati yang melanggar aturan yang melibatkan PNS berpolitik praktis. Rakyat Dairi juga tahu itu . Saya yakin itulah gambaran ketidak percayaannya lagi dapat memenangkan pilkada jika bertindak sesuai aturan . Maka kini justru melakukan pelanggaran demi perolehan suara. Untuk itu Posma menyebutkan PNS harus berani memperjuangkan haknya dan berkaitan dengan masalah hukum agar PNS terhindar dari intimidasi dan ancaman tim Luhutma mempersiapkan pengacara dan layanan hukum untuk mengembalikan keadilan bagi PNS secara Gratis. Silahkan hubungi HP saya dan Luhutma Donganta mempersiapkan semua biaya untuk mengembalikan hak-hak PNS itu tegasnya Maraknya isu PNS diancam mutasi karena suami justru TS di salah satu cabup yang lain saat akan dikonfirmasi kepada kepala BKD Dairi J Sigalingging tidak berhasil . Rabu (4/9) tamu kepala badan yang mengurusi PNS ini membludak. Sementara senin(2/9) kepala badan ini hingga tengah hari tidak memasuki kantor dengan alasan kopi morning. (R.07)

Siapa Yang Mampu Menjawab..................

tertulis ke DPRD Dairi. Beberapa anggota DPRD Dairi bahkan dengan getol mencocor pemkab Dairi untuk segera memperhatikan kehancuran jalan dalam sidang-sidang Paripurna DPRD. Namun hingga kini kerusakan itu sangat minim diperbaiki. Benpa Nababan wakil ketua DPRD Dairi beberapa kali menyoroti kerusakan jalan diberbagai media. Demikian juga Dahlan Sianturi, Pisser Simamora dan Togar Pasaribu, Binsar Sinaga dan beberapa anggota DPRD Dairi lainnya. Namun kembali pemkab Dairi tidak mampu menjawab keluhan rakyat tersebut. Anggota DPRD Dairi Togar Pasaribu menyebutkan APBD Dairi lebih dari 70 % dihabiskan untuk anggaran birokrasi. Hal itu membuat minimnya anggaran untuk kepentingan umum semacam perbaikan jalan yang menjadi hak rakyat. Hal itu diperparah karena pemerintah Dairi tidak mempunyai jaringan dan link ke pemerintah pusat untuk dapat membawa anggaran DAK (Dana Alokasi Khusus) dari berbagai departemen di Jakarta untuk perbaikan jalan. Ini harus menjadi perhatian siapapun pemerintah ke depan untuk menjawab keluhan rakyat tersebut. Jalan adalah hak rakyat dan tanggung jawab pemerintah membe-

jabat negara ini belum juga dapat diketahui publik. Membandingkan dengan KPU silam dalam penyelenggaraan pilkada terlihat justru lebih cepat realisasinya dimana dua bulan sebelum coblos suara KPU telah mempublikasikan harta kekayaan calon pejabat. Berbeda dengan tahun ini cukup terlambat dalam tahapan. (R.07)

Pilihan Rakyat Soal Cabup.....

meraup suara sebesar-besarnya. Pantauan Dairi Pers semua pasangan calon Bupati Dairi setiap hari menuju lapangan untuk memberikan sosialisasi atau bersama rakyat mensosialisaikan diri. Meski belum memasuki masa kampanye namun iring-iringan para pasangan calon bupati terlihat bagai kampanye yang setiap harinya bergerak menuju desa-desa di Dairi. Hampir setiap hari ada pertemuan di desa yang dilakukan silih berganti pasangan cabup. Sementara itu di kalangan masyarakat desa aroma persaingan sangat terasa. Mereka yang berbeda dukungan. Hal itu ditandai dengan munculnya warung dengan label salah satu pasangan calon Bupati. Memasuki malam hari para pendukung yang berbeda masuk ke warung atau kedai tuak yang dianggap sama dukungannya dalam pilkada. Dari desa Tualang dan Pandan dilaporkan muncul istilah warung cabup Nomor 1, Nomor 2 Nomor 3 atau Nomor 4. Mereka yang pendukung yang sama biasanya berkumpul dalam satu warung. Kendati demikian aroma persaingan cukup terasa di desa. Budaya pesta dengan menyantap daging menjadi sering dilakukan di desa-desa. Disertai pujian dan dukungan kepada calon yang diunggulkan biasanya warga desa menghabiskan malam dengan mengasah ilmu politiknya . Sesekali melakukan perdebatan. Pemandangan serupa terjadi hampir disemua warung dan kedai tuak di Dairi. Lae Pinang pinggiran kota Sidikalang justru lebih terbuka meski daerah ini diakui sebagai sentra tuak Sidikalang. Meski kedai tuak daerah ini tidak terlalu mempersoalkan dukungan. Namun jika secara bergerombol muncul bisanya penduklung lain berpindah atau menyelesaikan diskusinya untuk menghindari benturan. Dipinggiran Sidikalang kesadaran rakyat sudah semakin terlihat yakni tidak mempersoalkan siapa bupati yang akan menang. Namun persaingan secara fair dilapangan terus dilakukan. Istilah bersaing dilapangan bersatu dipangkalan sering terdengar. Kedewasaan berpolitik juga mulai muncul dengan komitmen para pendukung jika calonya yang menang maka kewajiban untuk menarik TS pasangan yang kalah nantinya. Namun demikian persaingan bahkan hingga debat kusir juga sering terjadi dibeberapa warung akan kelebihan dan kehebatan para calon yang diandalkan. Tak jarang setelah dialog itu akhirnya tidak saling tegur meski terbilang masih sahabat atau kerabat famili. Namun untuk wilayah perdesaan yang jauh dari ibukota Sidikalang aroma persaingan bahkan permusuhan juga masih terlihat tajam. Bahkan beberapa keributan kecil terjadi hanya karena beda dukungan. Masing masing tim sukses menyebut pasangan calon yang didukungnya merupakan calon terbaik dan memenangkan pilkada. Fenomena terbaru hampir semua mobil pasangan cabup Dairi saat kelapangan memutar lagu jingel masing-masing calon. Cara ini dianggap efektif mengambil simpati rakyat. Sementara beberapa calon setiap kelapangan juga menggunakan mobil lengkap dengan sirene. Cara ini kurang disukai rakyat karena dianggap bertendensi arogansi dan kurang merakyat. (R.07)

Kasek SMPN 1 Bakal Julu..................

PNS itu menjawab kalau dirinya masih bilangan keluarga sebagai paman terhadap Luhut. Pak kepala sekolah juga bertanya kepada saya apakah saya yang mendirikan Baliho LuhutMa Dongannta di depan Gereja HKBP Bakal julu dan saya mengakuinya karena lumayan ada uang pasang. Dan saat itulah kepala sekolah menanyakan saya apakah sudah siap dipecat? Memang saya katakan tegas kalau memang karena ini saya dipecat silahkan Tutur Benry Ditambahkan selanjutkan KTU sekolah diperintahkan oknum kepala sekolah untuk meminta kunci sekolah dari saya. Dengan serta merta kepala sekolah memerintahkan kantin di tutup. Padahal selama ini dari kantin itu kami bisa mendapat rezeki untuk menyekolahkan anak. Sekarang diperintahkan tutup saya tidak bisa membantah karena pak kepala sekolah punya kuasa penuh. Sebut Benry dengan mata berkaca-kaca. Kepala SMPN 1 Bakal Julu Hitler Naibaho yang dikonfirmasi Dairi Pers kamis (5/9) via ponsel menyebutkan dirinya memecat Benry Situmorang karena tidak cakap dalam bekerja. Alasannya banyak sampah disamping sekolah sehingga Benry tidak layak lagi bekerja sebagai penjaga sekolah. Saya tidak melarangnya berpolitik tetapi saya memecatnya karena tidak becus kerja sebutnya membela diri. Saat didesak apakah penjaga sekolah yang telah bekerja 3 tahun hanya karena masalah sampah begitu mudahnya dipecat tanpa prosedur peringatan. Hitler meminta Dairi Pers agar memaklumi keadaannya. Saat dicocor pertanyaan jika benar karena sampah apa hubungan dengan kepala sekolah memaksa tutup kantin sekolah yang menjadi usaha istrinya, Hitler berkali-kali memohon untuk dimengerti keadaannya. Saat ditanya apakah tidak benar pengakuan Benry dipanggil ke ruangan kepala sekolah dan membahas soal dukungan calon Bupati, Oknum kepsek ini berkali-kali minta dimaklumi keadaannya. Saat diterangkan kalau percakapan mereka soal ancamannya memecat jika masih mendukung Luhutma ada . Hitler berbalik coba mengingatkan hubungan baiknya dengan Dairi likan ijazah. Namun dalam pencalonannya untuk periode 20142019 ini agaknya muncul fenomena Baru orang yang selama ini tidak pernah diperiksa tersebut kini telah menjalani pemeriksaan Poldasu Sumut. Disisi lain dengan munculnya lembaga DKPP sebagai pengawas KPU membuat masalah kepemilikan ijazah Johnny Sitohang menjadi tidak semudah dulu lagi untuk dipetieskan lagi sebut Lumban gaol. Pihaknya berharap hukum dapat menuntaskan permasalahan tersebut sehingga tidak selalu menjadi masalah (BP/ R.07) Pers selama ini Jika kau anggap aku abangmu tolong maklumi keadaanku sebutnya. Ungkapan Hitler ini semakin membuka tabir jika PNS di Dairi kini dilibatkan dalam suksesi pemenangan seorang calon Bupati Dairi. Bahkan dengan berdarah dingin sanggup bertindak ekstrim kepada siapa saja orang yang dianggap tidak mendukung cabup sesuai keinginan penguasa. Sejumlah kepala sekolah di Dairi diduga sudah kalap hingga diperalat terlibat dalam politik. Kesadisan juga semakin terkuak sanggup memecat ketika tidak sejalan dengan keinginan penguasa. Sementara itu keterangan yang berhasil dihimpun Dairi Pers dari Posma Matondang ketua Divisi penerima aduan korban menyebutkan pengaduan Benry Situmorang telah diterima dan pihak advokasi Luhutma Dongannta tengah mempelajari kasus tersebut jika bisa dibawa ke ranah Hukum. Kita memang membuka posko pengaduan Gratis pasca seringnya kesemenamenaan yang diduga sering dilakukan oknum oknum pendukung seorang cabup di Dairi. Kepada masyarakat atau PNS yang merasa diperkuda silahkan berikan pengaduan , Posko Luhutma akan membantu dan memberikan perlindungan advokasi gratis. Hal ini untuk memberikan pelajaran kepada siapa saja yang mencoba-coba melanggar hukum terlibat politik praktis pilkada, tegasnya. Sementara itu ketua Divisi Advokasi Luhutma Dongannta Ginting menyebutkan telah mendengar percakapan dalam rekaman handphone tersebut. Pihaknya tengah melihat Surat edaran Menpan, UU No. 32 tahun 1999 yang berisi netralitas PNS dan sanksi bagi PNS yang terlibat politik serta Pelanggaran disiplin UU NO 54. Saya fikir ini cukup bukti untuk diadukan ke Jakarta dan kita selama ini telah menunggu bukti otentik berkaitan dengan keterlibatan PNS. Mudah - mudahan ini awal yang baik sebagai bukti agar pusat turun ke Dairi seminimalnya memeriksa oknum-oknum PNS yang menjadi dalang semua keterlibatan PNS di politik praktis pilkada Dairi, sebut Ginting (R.07)

Kapolda : Soal Ijazah.....

segera dituntaskan. Saya juga sudah turun ke Dairi melakukan penyelidikan, ungkap Damanik. Tapi kata Damanik, untuk melakukan proses hukum dan penahanan terhadap Bupati Dairi Johnny Sitohang, Polda Sumut masih perlu menunggu laporan dari pihak panitia pengawas pemilu (panwaslu) daerah setempat. Jadi Panwaslu Dairi sudah melaporkan KPU Dairi ke Jakarta, karena meloloskan persyaratan Johnny Sitohang dalam pencalonan sebagai bupati. Sekarang kita tinggal menunggu laporan dari panwas aja, kata Damanik menambahkan, pihaknya akan mendatangi Panwaslu Sumut terkait kasus dugaan ijazah palsu Bupati Dairi Johnny Sitohang. Menurut Damanik, lolosnya Johnny Sitohang sebagai Bupati Dairi yang diduga menggunakan ijazah palsu tersebut karena kesalahan KPU Dairi. Sebab, salah satu syarat untuk menjadi calon bupati adalah ijazah asli. Kesalahan KPU Dairi tersebut sudah ditentang oleh Panwaslu, tapi tidak ditanggapi. Sebab itu Panwaslu Dairi melaporkan kinerja KPU Dairi ke panwas pusat di Jakarta pada 13 Agustus 2013. Atas adanya laporan Panwaslu Dairi tersebut, KPU Dairi mendadak menggelar rapat pleno pada 14 Agustus 2013. Tapi rapat itu digelar tertutup dan tidak dihadiri Panwaslu setempat, sebut Damanik. Imbas Sementara itu sejumlah pengamat menyebutkan jika kapoldasu benar-benar melakukan penahanan kepada Bupati Dairi Johnny Sitohang dapat berimbas luas. Ibarat kebakaran hutan yang meluas akan menarik sejumlah anggota KPU Dairi periode silam. Pasalnya jika Johnny Sitohang ditetapkan tersangka maka secara otomatis KPU Dairi periode silam Pasder Berutu DKK dapat terimbas. Mantan Ketua KPUD Dairi Pasder Berutu yang tiba-tiba menjabat kepala dinas pendidikan Dairi itu usai pilkada itu diduga kuat salah satu aktor pelaku kejahatan demokrasi saat pencalonan JS sebagai Bupati pada periode 2009-2014. Sebut Johannes Lumbangaol, SH ketua ICW Sumut. Menurutnya logika sangat sederhana saja tentu bisa mengendus ada apa Pasder Berutu sebagai ketua KPUD Dairi tibatiba dilantik menjadi kepala dinas pendidikan. Patut diduga Pasder salah satu aktor pelanggaran hukum dalam pelolosan Johnny Sitohang periode silam. menjadi suatu kewajaran Pasder Berutu Mantan KPU Dairi juga dipanggil sebagai saksi dalam perkara dugaan penggunaan ijazah palsu atas nama Johnny Sitohang Dikatakan Lumbangaol pemeriksaan yang telah mulai dilakukan poldasu dibawah komando Irjen Pol Syarief Gunawan hendaknya dituntaskan sehingga mempunyai kekuatan hukum dan rakyat Dairi merasakan ada keadilan. Polemik berkaitan ijazah Bupati Dairi Johnny Sitohang telah berlangsung lama sejak Johnny beranjak sebagai calon wakil Bupati mendampingi MP Tumanggor. Kala itu pasangan Viktor Ujung Tambunan menuntut keabsahan ijazah atas nama Johnny Sitohang. Namun karena pemilihan bupati oleh DPRD Dairi maka kasus ini mengendap dan tidak berlanjut Kembali pada pencalonan Johnny Sitohang pada Pilkada 2009-2014 masalah ijazah yang digunakan Johnny Sitohang juga dibongkar. Kala itu panwas pilkada Dairi Pdt D Banjarnahor mengeluarkan rekomendasi persyaratan Johnny Sitohang tidak lengkap. Namun Pasder Berutu kala itu sebagai ketua KPU Dairi langsung menjadi pahlawan meloloskan Johnny Sitohang dengan alasan telah lengkap persyaratan. Diduga Kuat Pasder Berutu sebagai ketua KPU Dairi main mata hingga sangat jelas nasibnya usai pilkada, Sebut Gaol. Masalah kepemilikan Ijazah Johnny Sitohang ini menjadi sorotan setiap pilkada Dairi berlangsung. Aksi adu mengadu dilakukan agar aparat hukum memeriksa Johnny Sitohang. Namun meski begitu gencar Bupati Dairi itu tidak pernah diperiksa sekaitan pengaduan soal kepemi-

Surat Suara Pilkada Dicetak.....

9) di KPU Dairi. Disebutkan percetakan surat suara sesuai tahapan harus dilakukan sehingga pilkada dapat dilakukan pada jadwal 10 oktober 2013. Berkaitan dengan masalah yang terjadi di DKPP disebutkan bagian daripada tahapan pilkada dan jika nantinya ada perubahan formasi calon maka surat suara tidak diganti. Berkaitan dengan arti blank dikatakan purba tidak dihitung sebagai peserta dan bisa juga langsung dicoret. Namun berkaitan dengan teknis tersebut kembali ke KPU Dairi pihaknya hanya menyelenggarakan adiministrasi dan sebagai kuasa pengguna anggaran yang bertugas mengurusi tender percetakan surat suara soal teknis menjadi hak komisioner KPU sesuai aturan undang-undang. Sementara itu jumlah surat suara yang dicetak yakni sejumlah DPT ditambah 2 % sesuai aturan undang-undang. Proses tender dilakukan sesuai ketentuan undang-undang sedang panitia tender yakni dari bagian program pemkab Dairi yang telah lulus sertifikasi lelang pengadaan barang dan jasa. Jumlah pagu tender tidak lebih dari Rp. 300 juta. Sementara itu untuk pengadaan kotak suara disebutkan tahun ini tidak ada pengadaan kotak suara hanya rehap kotak suara saja. Kalau pengadan kotak suara itu harus dari nasional dan di daerah hanya rehap kotak suara saja sebut Purba. (R.07) disi pemerintahan di Dairi dalam pengelolaan staf sakit karena tidak ada suatu alat ukur akan kualitas. Hasilnya seperti sekarang keberhasilan tidak sesuai harapan. Tertekan dan takut dimana mana hanya karena isu mutasi. Tentu pemerintahan yang bagus bagaimana memperlakukan staf secara manusiawi sesuai aturan. Tidak semua hal bisa dilakukan dengan pendekatan politik. Dan karena semua hal dipandang dari politik maka PNS tidak merasa nyaman dalam bekerja sebut Luhut. (R.07)

Boasa Ikkon Ta Baen Haccit Ni roha................. Kalimat ini selalu disampaikannya kepada semua pendukung dan tim sukses yang setiap hari berjuang dilapangan. Ingat kerja keras bagi manusia adalah wajib namun semua usaha terpulang kepada Tuhan sebagai pengambil keputusan terakhir. Sarupa do hita sude na membedahon hita saluhutna di kerja keras dohot tangiang do. Godang namora disegani alani harta daong alani tikkos ni roha. On do na porlu di ngoluta. Tikki ta tinggalhon portibi on boha do hata ni jolma tu di anakkon ta sebutnya fasih dalam bahasa daerah. Luhut yang selalu menyempatkan diri meneguk kopi bersama pendukungnya di posko selalu tampil sederhana di lapangan. Bahkan dalam beberapa acara sering harus mampir di jalan melihat kondisi masyarakat dan petani yang kebetulan bekerja di ladang. Kadang kita kewalahan dengan kandidat ini kalau ke lapangan. Orang sudah menunggu tetapi karena suka berhenti menyalami petani di jalan waktu menjadi tidak terkejar sebut ketua Tim PemenanganTogar Pasaribu tertawa. Luhut menjadi pribadi yang mengispirasi banyak orang yang menjadi pendukungnya karena tidak tertutup akan masa lalunya. Kita sama dan tidak ada bedanya apalagi kini bersama untuk mewujudkan perbaikan Dairi. Justru jasa anda lebih besar dari saya memberikan kepercayaan kepada saya untuk bersama memperbaiki Dairi inisebutnya di posko Pemenangan Luhutma Dongannta Dikatakan jika hari ini mencalonkan diri bersama MG Lingga sebagai Cabup dan Cawabup Dairi sesungguhnya apa yang dicari. Pak MG Lingga punya dua anak, keduanya sudah berhasil. Saya juga demikian lantas apa sesungguhnya yang kami cari lagi. Jawabnya tak lebih tak sanggup melihat kondisi Dairi sekarang. Jika hanya menyenangkan diri sendiri dan menikmati hasil kerja keras yang telah kami lakukan selama ini sudah cukup. Demikian juga pak Lingga sudah berada di puncak karir sebagai PNS dengan berbagai instansi dipimpin. Pertanyaannya sederhana. Adilkah kita sebagai manusia jika hanya untuk menyenangkan diri sendiri? Menjadi bupati atau wakil bupati tidak mudah. Namun sesungguhnya banyak masalah di dalamnya. Persoalan 300 ribu masyarakat dairi menjadi persoalan seorang bupati. Namun jika memang niat tulus harus sanggup memikirkan orang lain bukan hanya memikirkan kesenangan diri sendiri sebutnya sambil tersenyum. Dikatakan sungguh miris mendengar hanya karena beda dukungan PNS dimutasi. Hanya karena tidak respon terkena imbas. Saya pikir hukum dan kitab suci agama manapun juga memberikan kebebasan bagi manusia memilih sesuai dengan keyakinannya terhadap seseorang. Jadi mengapa harus melahirkan sakit hati sungguh jabatan bukanlah akhir dari segalanya namun penilaian terakhir bagaimana orang mengingat nama kita setelah kita tiada. Kadang karena perbuatan kita anak anak dan keturunan kita yang menanggung. Ini yang harus kita renungkan mendalam sebut Luhut. Menjawab sejumlah pertanyaan pendukungnya nantinya akan sama dengan Bupati-bupati yang sebelumnya saat masih calon mudah mendekat . Namun sudah duduk berbeda Luhut menyebutkan semua terpulang kepada siapa orangnya. Sudah menjadi hukum alam Ikan juga selalu busuk dari kepala, Jadi inti sebuah pemerintahan yang baik siapa pimpinannya. Jokowi yang tampil sejak calon hingga menjadi walikota DKI tidak berubah justru sexi terlihat hingga kini . Orang menyenangi tipe kepemimpinan yang demikian. Nyatanya DKI bagus dan rakyatnya sangat mengidolakan pemimpin yang dekat dengan rakyatnya. Persoalan Dairi tidak berbeda dengan DKI secara pemerintahan. Maka pemerintahan yang baik dimulai dari kualitas para stafnya. Panggil kandidat pejabat yang akan menduduki posisi lakukan fit and profert test terus apa terobosannya jika ditempatkan sebagai pejabat. Beri waktu setahun jika memang gagal ya mundur. Sebaliknya jika memang baik dan berhasil ditingkatkan. Saya melihat kon-

DAIRI Pers
http://mediadairipers.blogspot.com

Membangun Opini Membangun

Nomor : 295 Tahun VII Tanggal 08 - 14 Sept 2013

Halaman

Pilih Pasangan

LUHUT MATONDANG
HARMONIS
1. Proporsional Suku & Agama Dalam Jabatan Birokrasi, Nyaman Dalam Mutasi 2. Transparansi APBD, Kesempatan Yang Sama semua Elemen Rakyat Memperoleh Akses Anggaran 3. Adil Bagi Rakyat, Bebas Intervensi, Tekanan & Arogansi Kekuasaan

MARADU GADING LINGGA

SEJAHTERA
1. 2 Tahun Jalan Kesemua Kecamatan Aspal Hotmix, 5 Tahun Mencapai Semua Desa 2. Optimalisasi Jaringan Ke Pemerintah Pusat & Perantau Untuk Penambahan Anggaran 3. Nilai Tambah Panen Pertanian Rakyat Dengan Pendirian Pabrik 4. Rakyat Tidak Lapar, Tidak Bodoh & Tidak Sakit Serta Pemberantasan Korupsi

Komitmen Kepada Rakyat Dairi

LuhutMa DonGanTA
PT. EKA RAJAWALI ANDALAS
Kredit: Uang Muka Murah, Angsuran Murah
Jln. Sisingamangaraja No. 155 Sidikalang/Depan Gedung nasional

Selamat Menempuh Hidup Baru

Kepada Disamping pengusaha kopi bubuk IDA

Rudi Anto Sinaga,SE & Susi Ninta Br. Saragih

Yang dilaksanakan di Gereja HKBP Rogate Jl. Gaperta Ujung Medan selasa, 10 September 2013.

Segera Hubungi Telp. 0627 - 22779 Fax: 0627 - 22779

Segera hub: TOKO RAJAWALI Jl. gerilya no. 8 Sidikalang Telp. 0821 6537 0888 Eka Rajawali Andalas Jl. SM. Raja no. 155 S yarat Kredit : Fotocopy KTP/ SI M S uami / Istr i,
Fotocopy KK/ Surat Nikah, Rekening Listrik/ Air / Telepon.

Semoga Menjadi Keluarga Yang Berbahagia

dari:

Dairi Pers

Keluarga Besar