Anda di halaman 1dari 50

drg. Andina Rizkia andinakusuma@gmail.

com

HAND INSTRUMENTS
A.
B. C.

Hand cutting instrument


Condensing instrument (restoring instrumen) Miscellaneous instrument

D. Plastic instrument E. F.

Finishing and polishing instrument Isolations instruments

Hand cutting :
a. Manual (hand) : Hatchets, Chisels, excavator Hoe

b. Rotary : Bur, bur pemotong (stones), diskus pemotong (disk)

Alat manual (hand instrument) terdiri dari 3 bagian: a. Pegangan (handle/shaft) Bagian yang kita pegang sewaktu menggunakan alat

b. Tangkai (shank) Bagian yang menghubungkan pegangan dan nib/blade c. Blade : cutting instrument untuk memotong Nib : condensing instrument untuk memadatkan, mis amalgam kondensor

HAND CUTTING INSTRUMENT EXCAVATORS Berfungsi untuk mengambil/ membuang jaringan dentin yang karies/ lunak dan membentuk bagian dalam kavitas

Macam-macamnya: - Hoe excavators untuk memotong dinding distal dan mesial pada preparasi gigi premolar dan molar

Spoon excavators

Cara memegang alat :


1.

Pen grasp seperti memegang pena tetapi tekanan pada jari tengah

2.

Inverted pen grasp seperti pada pen grasp tapi


arahnya terbalik, biasanya digunakan untuk gigi-

gigi atas
Cara diatas lebih flexibel tapi kurang bertenaga

3. Palm and thumb grasp. Pegangan terletak pada


telapak tangan dan digenggam oleh keempat jari, ibu jari ditekankan pada permukaan sebelahnya atau pada elemen yang dikerjakan Cara di atas mempunyai gerakan terbatas tetapi

kekuatan terkontrol

RESTORING INSTRUMENT
1. 2. 3. 4.

Mixing instrument (mis. Spatula) Plastic instrument Condensing instrument (alat pemadat) Burnishing instrument

5.

Carvers instrument

Plastic instrument: - Spatula - Carvers (alat ukir) - Burnisher (alat gosok)

Carvers
amalgam)

(alat
:

ukir
untuk

membentuk

tumpatan

sesuai anatomi gigi

Burnisher:
Meratakan yang supaya masih amalgam plastis diperoleh

hubungan tepi yang baik

C. MISCELLANEOUS INSTRUMENT
Kaca
1.

mulut

yang

Mouth mirror

digunakan adalah Front Surface Mirror, kaca ini dapat memantulkan sekaligus

gambar dan

mencegah gambar ganda

Kegunaan mouth mirror :


a.

Melihat bagian-bagian mulut dan gigi yang tidak dapat dilihat langsung dengan mata

b. c.

Pemantul cahaya lampu Menahan lidah dan menyisihkan mukosa mulut

2. Pinset Pinset yang digunakan disebut endolocking Tweezer, yaitu pinset yang dapat mengunci Kegunaan : Mengambil kapas dan lain-lain

3. Eksplorer, sonde, probe


Dapat membantu untuk mencari oriface, alat ini berujung tajam yang dapat mencari lubang pada atap dari pulpa yang terbuka. Cara penggunaan harus hatihati yaitu dengan tekanan yang terkontrol apabila

digunakan dengan tekana besar dan masuk kamar


pulpa pasien akan kesakitan

Kegunaan sonde :
a. b. c.

Menjajaki dalamnya karies/kavitas Menjajaki karies di bagian interdental Menjajaki retensi kavitas

3. ROTARY INSTRUMENT
Instrument yang cara kerjanya dengan berputar , biasanya dipasang dengan handpiece baik yang

straight handpiece maupun contra angle handpiece.


Ada dua macam rotary instrument
a.

Rotary cutting instrument


Metal bur dan diamond bur

Contra angle : high speed, low speed and Straight angle

Klasifikasi rotary instrument berdasarkan kecepatannya:


- Conventional/Low speed : kurang dari 10.000 rpm - High Speed : 10.000 - 150.000 rpm - Ultra speed : lebih dari 150.000 rpm

Klasifikasi Rotary Instrument berdasar bentuk:


1. 2. 3. 4. 5. 6.

Round bur Silindrical fissure bur Tapered Fissure bur Inverted Cone bur Wheel bur End cutting bur, mempunyai bagian yang tajam pada pinggirnya saja

Gambar macam-macam bur

KEGUNAAN ROTARY CUTTING INSTRUMENT :


A.

Round bur : untuk pembukaan awal kavitas dan


membuat groove. Pemakaian bur bulat berurutan

mulai dari yang berdiameter kecil (0,5-1,5 mm)


kemudian digunakan yang lebih besar
B.

Fissur bur untuk meratakan dan menghaluskan dinding kavitas setelah dibuka dengan bur bulat

A.

Wheel bur : untuk membuat grove dan memotong


struktur gigi dalam jumlah banyak

B.

Inverted cone bur (bur konus terbalik): untuk membuat retensi (undercut) dan mempertegas sudut-sudut cavitas juga dapat untuk meratakan

dasar cavitas
C.

End untuk

cutting pembuatan

bur pundak jaket

: crown

untuk dan

meratakan permukaan dinding gingival

Finishing dan polishing instrument


Finishing instrument

Terdiri atas:
a.

Batu penghalus (stone) untuk meratakan tumpatan dan hubungan tepinya

b. c.

Finishing bur untuk menghaluskan Brush (sikat ) untuk mengkilapkan dengan

dibubuhi serbuk kapur atau seng oksid dan alkohol

Macamnya :
1. Stainless steel untuk amalgam 2. Tungten carbide 3. Paper caried abrasive 4. Brush 5. Rubber (bentuk cups, wheels, conus, dll)

Hand Instrument
Misalnya : Finishing strips

Ultrasonic instrument

Glass plate (plat gelas): Untuk mencampur bermacam-macam semen yaitu : semen seng phosphat, semen seng oksida dan seman silikat. Semprot udara (air syiringe): a. Menghembuskan sisa-sisa kotoran yang masih ada dalam cavitas b. Mengeringkan kavitas

Mortar dan pastle : untuk mencampur aloy amalgam dengan Hg. Pistol amalgam/amalgam carrier: untuk memasukkan amalgam yang sudah diperas kedalam cavitas

Matriks
Digunakan untuk penumpatan klas II
Alat ini terdiri atas pemegang pita matriks ( matrix

band) dan pita matriks (matrix band)


Matrik holder: Universal retainer/Tofflemire retainer
Biasa diletakkan pada daerah bukal

Copyright 2009, 2006 by Saunders, an imprint of Elsevier Inc. All rights reserved.

Matrix Bands
Tipis dan fleksibel stainless steel
Desain umum
Universal Extension

Petunjuk pemakaian
Lingkaran besar pada oklusal Lingkaran kecil pada ujung gingiva

Wedges
Posisi pada embrasure preparasi klas 2 setelah

aplikasi matriks band


agar matriks band menempel pada gingival margin

Bentuk:
Triangular/round

Wood/plastic

Anterior Matrix Systems


Plastic matrix Disebut juga: Celluloid matrix Mylar strip Digunakan u/ restorasi Class III dan IV

Automatrix System
automatrix system adalah alternatif
Tidak perlu menggunakan matriks holder Band tersedia dalam berbagai jenis dan bahan setiap

band mempunyai kunci Removing pliers digunakan untuk memotong band

Sectional Matrices
Tipis, palodent-type band dan tension ring menghasilkan kontak anatomi yang ketat pada restorasi kelas II

Cara pemeliharaan alat


Alat yang sering digunakan atau disterilkan akan

menjadi tumpul.
Instrument yang tajam memiliki bevel pada cutting edge dengan sudut 60. Mengasah alat berarti membuang atau mengambil sebagian metal ditepi pemotong (cutting edge) hingga tercapai suatu bentuk bevel

seperti semula

Pengasahan dengan gerinda, dipergunakan arkansas wheel stone yang lunak dalam putaran yang lambat. Bagian bevel ditempelkan pada permukaan

arkansasnwheel stone dalam arah yang tetap yaitu searah putaran arkansas wheel stone.

Anda mungkin juga menyukai