Anda di halaman 1dari 14

TEORI AKUNTANSI

KELOMPOK 2 ADE SAPUTRA INTAN DWIRIANTI NOVIRA DELLA 1102136203 SRI

Kerangka Konseptual Akuntansi

Apa itu Kerangka konseptual akuntansi???


kerangka kerja konseptual adalah suatu sistem oheren yang terdiri dari uuan dan konsep fundamental yang saling berhubungan, yang menjadi landasan bagi penetapan standar yang konsisten dan penentuan sifat, fungsi, serta batas-batas dari akuntansi keuangan dan laporan keuangan

1. Pelaporan dan Statement Keuangan

statement keuangan adalah media utama atau ciri sentral pelaporan keuangan

2. Seperangkat Statement Keuangan


FASB menyatakan bahwa seperangkat penuh statement keuangan untuk suatu periode harus menunjukkan informasi sebagai berikut

Posisi keuangan pada akhir periode tersebut

Laba untuk periode tersebut

Laba kompreh ensif untuk periode tersebut

Aliran kas selama periode tersebut

Investasi oleh dan distribusi ke pemilik selama periode tersebut

3. Tujuan Pelaporan Keuangan

Tujuan pelaporan menentukan konsepkonsep dan prinsipprinsip yang relevan yang akhirnya menentukan bentuk, isi, jenis, dan susunan statemen keuangan.

4. Pemakai dan Kepentingannya


FASB mengacu pemakai potensial yang dapat dituju oleh pelaporan keuangan, yaitu: owners, lenders, supplioers, potential investors and creditors, employees, management, directors, customers, financial analysis and advisors, brokers, underwriters, stock exchanges, lawyers, economists, taxing authorities, regulatory authorities, legislators, financial press and reporting agencies, labor unions, trade associations, business researchers, teachers and students, and the public. Beragam kepentingan antara lain: pertanggungjawaban, kebermanfaatan keputusan, riset keuangan dan pasar, penentuan tarif, penentuan pajak, pengendalian sosial, pengendalian alokasi sumber daya ekonomik, dan pengukuran kinerja entitas.

5. Aspek Sosial Tujuan Pelaporan


Tujuan fungsional adalah tujuan masyarakat atau organisasi secara keseluruhan tanpa memperhatikan tujuan/motivasi masingmasing individual di dalamnya

Tujuan bersama adalah satu atau beberapa (subhimpunan) tujuan individual yang sama dengan tujuan individual lainnya
Tujuan Kelompok Dominan Kelompok atau grup dominan adalah kelompok yang konsekuensi keputusan atau tindakannya mempengaruhi secara kuat tidak relevan atau dianggap terlalu lemah untuk mempengaruhi kegiatan sosial.

6 .Perkembangan Tujuan Pelaporan Keuangan


Tujuan Versi A Statement of Basic Accounting Theory (ASOBAT) Komite ini mendefinisi tujuan pelaporan keuangan dengan menunjukkan manfaatnya untuk: Membuat keputusan-keputusan yang berkaitan dengan penggunaan sumber daya (alam, fisis, manusia, finansial) yang terbatas Mengarahkan dan mengendalikan sumber daya fisis dan manusia suatu organisasi secara efektif Memelihara dan melaporkan pengelolaan sumber daya yang dipercayakan kepada manajemen Memberi kemudahan berjalannya fungsi dan pengendalian sosial.

Tujuan Versi APB No. 4 Tujuan pelaporan keuangan yang dicanangkan dalam APB No. 4 secara umum dinyatakan sebagai berikut: The basic purpose of financial accounting and financial statements is to provide financial information about individual business enterprises that is useful in making economic decisions.

7. Tujuan Pelaporan Keuangan FASB

FASB menyatakan secara umum tujuan pelaporan yaitu to provide information that is useful in making business and economic decision.

FASB mendasarkan penyusunan tujuan pelaporan pada tiga aspek landasan pikiran yaitu bahwa: Konteks Lingkungan
Tujuan Pelaporan Karakteristik dan Keterbatasan Informasi

Fokus dan Cakupan Informasi

Isi Tujuan Pelaporan

8. Teori di Balik Tujuan Pelaporan FASB


FASB berasumsi bahwa informasi akuntansi mempengaruhi keputusan investasi pada investor dan kreditor. Dengan mekanisma pasar modal dan pasar bebas, evaluasi terhadap badan usaha secara keseluruhan tercermin dalam harga pasar sekuritas badan usaha

Anda mungkin juga menyukai