1.

TEORI OREM, KONSEP SEHAT-SAKIT

Sehat menurut WHO adalah keadaan utuh secara fisik, jasmni, mental, dan sosial dan bukan hanya satu keadaan yang bebas penyakit cacat dan kelemahan. Menurut UU No. !"#$$ sehat adalah keadaan sejahtera badan %jasmani&, ji'a %rohani&, dan sosial yang memungkinkan setiap orang hidup produktif secara sosial dan ekonomis. (adi, sehat adalah suatu keadaan yang dinamis dimana indi)idu menyesuaikan diri dengan perubahan*perubahan lingkungan internal dan eksternal untuk mempertahankan keadaan kesehatannya. +dapun faktor lingkungan internal yang mempengaruhi kesehatan adalah psikologis, dimensi intelektual dan spiritual dan proses penyakit. ,aktor*faktor lingkungan eksternal adalah faktor*faktor yang berada diluar indi)idu yang mungkin mempengaruhi kesehatan antara lain )ariabel lingkungan fisik, hubungan sosial dan ekonomi. -iri * ciri orang yang sehat adalah memiliki faktor internal dan eksternal yang seimbang. ,aktor*faktor yang mempengaruhi status kesehatan antara lain . #. /olitik yang mencakup keamanan, penekanan, dan penindasan. . /erilaku manusia mencakup kebutuhan, kebiasaan, dan adat istiadat. !. 0eturunan mencakup genetik, kecacatan, etnis, faktor resiko, dan ras. 1. /elayanan kesehatan yang meliputi upaya promotif, pre)entif dan rehabilitatif. 2. 3ingkungan yang meliputi tanah, udara dan air. 4. Sosial dan ekonomi meliputi pendidikan dan pekerjaan. Sakit menurut 5aidin +li adalah suatu keadaan yang mengganggu keseimbangan status kesehatan biologis %jasmani&, psikologi %mental&, sosial dan spiritual yang mengakibatkan gangguan fungsi tubuh, produktifitas, dan kemandirian indi)idu

baik secara keseluruhan maupun sebagian. Menurut ko6ie, kesakitan adalah perasaan tidak nyaman pada seseorang akibat penyakit sehingga mendorongnya untuk mencari bantuan. ,aktor*faktor yang dapat meningkatkan angka kesakitan adalah . #. 0eturunan, misal orang yang mempunyai ri'ayat keluarga pengidap diabetes melitus, mempunyai resiko tinggi terkena diabetes pula. . Usia !. 0elahiran cacat atau kelainan kontenital resikonya meningkat pada 'anita yang melahirkan diatas usia !2 tahun. 1. ,isiologis 2. 0ehamilan meningkatkan resiko tinggi terkena penyakit pada ibu dan janin. Obesitas meningkatkan resiko penyakit jantung. 4. 7aya hidup 8. Merokok meningkatkan resiko kanker paru dsb. 9. 3ingkungan Salah satu ukuran yang dipakai untuk mengukur tingkat atau status kesehatan adalah rentang sehat:sakit. ;entang sehat:sakit merupakan skala hipotesa yang berjenjang untuk mengukur keadaan seseorang atau status kesehatan yang dimiliki. <ingkat sehat seseorang berada pada skala yang bersifat dinamis, indi)idualis, dan tergantung pada faktor*faktor yang mempengaruhi kesehatan. Menurut model ini, keadaaan sehat selalu berubah secara konstan, dimana rentang sehat sakit berada diantara dua kutub yaitu sehat optimal dan kematian. +pabila status kesehatan kita bergerak kearah kematian kita berada dalam area sakit %illness area&, tetapi apabila status kesehatan kita bergerak ke arah sehat maka kita berada dalam area sehat %'ellness area&.

=apat disimpulkan bah'a konsep sehat:sakit menurut Orem, kepera'atan itu adalah bentuk pelayanan yang diberikan pada manusia dalam rentang sehat:sakit, diartikan bah'a dilihat terlebih dahulu status kesehatannya apakah dalam tahap setengah sakit, sakit, atau sakit kronis sehingga dapat diketahui tingkat asuhan kepera'atan yang akan diberikan.

=aftar /ustaka . http.""blogs.unpad.ac.id"tencommunity">page?id@#99