Anda di halaman 1dari 22

LAPORAN PRAKERIN

KONFIGURASI DNS SERVER & WEB SERVER Pada Linux Debian 4.0r6
Nama Nomor Induk Spesialis : Maria Ulfa : 10123 : Teknik Komputer Jaringan

SMK PGRI 3 KOTA MALANG JAWA TIMUR


Alamat : JL. Raya Tlogomas Gg. IX No. 29 Telp : (0341) 554383 Fax: 0341- 574755 Malang 65144 e-mail : smkpgri3_mlg@yahoo.com; http://www.smkpgri03malang.org.id

success by discipline

LAPORAN KEGIATAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI (Prakerin)

Nama Siswa Program Keahlian Spesialis Tempat Prakerin Alamat Tempat Prakerin Waktu Pelaksanaan

: Maria Ulfa : Teknik Komputer Jaringan : Komputer Jaringan : CV. Spektra Artha Selaras : JL. Kalpataru 57 Malang : 25 Juni 2010 s/d

Menyetujui, Malang, Pembimbing Sekolah, Pembimbing Bengkel,

..

Mengesahkan,

Staff Prakerin

Pimpinan / Servis Supervisor

RECORDING HARIAN SISWA PRAKERIN Untuk Ketidakhadiran /Libur


No. 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. Tgl/Bln/Th 25/06/2010 26/06/2010 28/06/2010 29/06/2010 30/06/2010 31/06/2010 01/07/2010 02/07/2010 03/07/2010 10/07/2010 Keterangan Ketidak Hadiran (Libur Nas-Hari Besar-S/I/A-Libur Bengkel) Sakit Sakit Sakit Sakit Sakit Sakit Sakit Sakit Sakit Libur Isra Miraj Paraf Pembimbing

KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadiran Tuhan Yang Maha Esa, bahwa hanya dengan rahmat dan hidayahNYA, laporan Praktek Kerja Industri ini dapat disusun dengan baik. Laporan Praktek Kerja Industri ini disusun untuk memberikan informasi tentang berbagai kegiatan siswa SMK PGRI 3 MALANG selama melaksanakan Praktek Kerja Industri. Keberadaan laporan Praktek Kerja Industri ini diharapkan dapat berfungsi sebagai panduan atau referensi bagi siswa pada saat memasuki dunia kerja yang nyata. Saya menyampaikan terima kasih kepada : 1. 2. 3. 4. 5. 6. Bapak Santur Hidayat, S.Pd, selaku Kepala Sekolah SMK PGRI 3 Malang Bapak , selaku Kepala Bidang ETIK SMK PGRI 3 Bapak ., selaku staf PRAKERIN SMK PGRI 3 Bapak Ervin Kurniawan, selaku pembimbing SMK PGRI 3 Malang Bapak .............................., selaku pimpinan dan pembimbing ............... Ibu Mudjayanah, selaku Orang tua saya

Yang telah memberikan bimbingan, arahan, motifasi baik secara langsung maupun tidak sehingga saya dapat menyusun laporan Praktek Kerja Industri ini dengan baik. Harapan kami semoga laporan Praktek Kerja Industri ini dapat bermanfaat untuk kebaikan bersama.

Malang,

Penyusun

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Kemajuan teknologi saat ini sangat berkembang pesat, ditandai dengan semakin canggihnya media-media elektronik yang kita gunakan. Contoh Personal Dekstop (PC) atau Notebook. Media ini sangat membantu kita untuk mempermudah pekerjaan kantor maupun tugas sekolah. Didalamnya terdapat program yang bermacam-macam kegunaannya dan tidak hanya itu saja dengan terhubungnya jaringan antar PC/Notebook kita bisa langsung berkomunikasi dan bersosialisasi dengan oang lain. Bidang yang sesuai dalam hal ini adalah TKJ (Teknik Komputer Jaringan). Bidang ini adalah bidang yang bergerak dalam bidang jasa perawatan,perbaikan dan pemasangan perangkat hardware dalam computer serta jaringan. Seperti halnya di kantor dan di perguruan tinggi lainnya yang memerlukan bagian teknisi untuk menangani masalah computer serta jaringan yang ada di ruang lingkup perkantoran tersebut. Untuk itu dalam laporan tugas akhir ini saya mengambil judul Instalasi Web Server pada Debian Linux

1.2 Rumusan Masalah


Berdasarkan latar belakang diatas dapat dirumuskan masalahnya sebagai berikut: 1) Bagaimana cara instalasi debian linux ? 2) Bagaimana prosedur pembuatan web server? 3) Berapa biaya yang diperlukan dalam pembuatan router web server?

1.3 Tujuan Laporan


Tujuan laporan pembuatan installasi web-server yaitu adalah : 1) Agar mengetahui cara installasi debian linux. 2) Agar mengetahui prosedur pembuatan web server.

3) Agar mengetahui berapa biaya yang diperlukan dalam pembuatan router web server.

1.4 Batasan Masalah


Karena banyak sistem dan proses pembuatan web server maka pada laporan prakerin ini hanya membahas tentang Web Server dan DNS Server pada debian sesuai prosedur yang benar.

1.5 Data Laporan


# Spesifikasi alat # Perencanaan pembuatan Web Server pada Debian # Perencanaan biaya

BAB II KAJIAN PUSTAKA


2.1 Tujuan Sistem Komputer

Peralatan/Komponen pada PC meliputi unit input, unit proses, dan unit output. Supaya komputer dapat digunakan untuk mengolah data, maka harus berbentuk suatu system yang disebut dengan system komputer. Secara umum, sistem terdiri dari elemen-elemen yang saling berhubungan membentuk satu kesatuan untuk melaksanakan suatu tujuan pokok dari sistem tersebut. Tujuan pokok dari sistem komputer adalah mengolah data untuk menghasilkan informasi sehingga perlu didukung oleh elemen-elemen yang terdiri dari perangkat keras (hardware), perangkat lunak (software), dan brainware. Perangkat keras adalah peralatan komputer itu sendiri, perangkat lunak adalah program yang berisi perintah-perintah untuk melakukan proses tertentu, dan brainware adalah manusia yang terlibat di dalam mengoperasikan serta mengatur sistem komputer. Ketiga elemen sistem komputer tersebut harus saling berhubungan dan membentuk satu kesatuan. Perangkat keras tanpa perangkat lunak tidak akan berarti apa-apa, hanya berupa benda mati. Kedua perangkat keras dan lunak juga tidak dapat berfungsi jika tidak ada manusia yang mengoperasikannya.

2.2

Pengertian Sistem Operasi

Sistem operasi merupakan penghubung antara pengguna computer dengan perangkat keras komputer. Pengertian sistem operasi secara umum adalah suatu pengelola seluruh sumber daya yang terdapat pada sistem komputer dan menyediakan sekumpulan layanan untuk memudahkan dan memberi kenyamanan dalam penggunaan dan pemanfaatan sumber daya sistem komputer. Sistem operasi jaringan atau sistem operasi komputer yang dipakai sebagai server dalam jaringan komputer hampir mirip dengan system operasi komputer stand alone, bedanya hanya pada sistem operasi jaringan, salah satu komputer harus bertindak sebagai server bagi komputer lainnya. Sistem operasi dalam jaringan berfungsi untuk mengelola sumber daya dirinya sendiri juga untuk mengelola sumber daya komputer lain yang tergabung dalam jaringan.

2.3

Prinsip Dasar Jaringan Komputer

Jaringan adalah proses pengiriman data atau informasi dari pengirim ke penerima melalui media komunikasi tertentu dari prinsip dasar tersebut maka tujuan di bangunnya suatu jaringan adalah untuk membawa data atau informasi dari pengirim ke penerima secara cepat tanpa adanya kesalahan. Macam-macam Jaringan Komputer Local Area Network (LAN)

Adalah jaringan komputer yang jaringannya hanya mencakup wilayah kecil. Seperti jaringan komputer kampus,gedung,kantor,dalam rumah,sekolah atau yang lebih kecil. Pada sebuah LAN, setiap komputer mempunyai daya yang ada di LAN sesuai dengan hak akses yang telah diatur dapat berupa data atau perangkat seperti printer. Pada LAN, seorang pengguna juga dapat berkomunikasi dengan pengguna yang lain deangan menggunakan aplikasi yang sesuai. Wide Area Network (WAN) Merupakan jaringan komputer yang mencakup area yang besar sebagai contoh yaitu jaringan komputer antar wilayah, kota atau bahkan negara, atau dapat di definisikan juga sebagai jaringan komputer yang membutuhkan router dan saluran komunikasi publik. WAN digunakan untuk menghubungkan jaringan lokal yang satu dengan jaringan lokal yang lain, sehingga pengguna atau komputer di lokasi yang satu dapat berkomunikasi dengan pengguna dan komputer di lokasi yang lain. Metropolitan Area Network (MAN) Adalah gabungan dari beberapa LAN jangkauan dari MAN antara 10 hingga 50 km, MAN merupakan jaringan yang tepat untuk membangun jaringan antar kantor-kantor dalam suatu kota antar pabrik dan kantor pusat yang berbeda dalam jangkauannya.

2.4

Sejarah Linux Debian

Debian ini pertama kali diumumkan pada tanggal 16 Agustus 1993 oleh Ian Murdock. Murdock awalnya disebut sistem "Debian Linux Release". Sebelum rilis Debian, Softlanding Linux System (SLS) telah pertama distribusi GNU / Linux yang dikumpulkan dari berbagai paket perangkat lunak, dan merupakan dasar untuk populer distro lain di 1993-1994. Miskin yang dirasakan pemeliharaan dan prevalensi bug di SLS Murdock termotivasi untuk memulai distribusi baru. Pada tahun 1993 Murdock juga merilis Debian Manifesto, menguraikan pandangannya untuk sistem operasi baru. Di dalamnya ia menyerukan penciptaan distribusi dipertahankan secara terbuka, dalam semangat Linux dan GNU. Ia membentuk nama "Debian" sebagai kombinasi dari nama pertama nya kemudian pacarnya Debra Lynn dan nama sendiri. Proyek Debian tumbuh lambat pada awalnya dan merilis versi 0.9x pertama pada tahun 1994 dan 1995. Pelabuhan pertama lain, non-i386 arsitektur dimulai pada tahun 1995, dan yang pertama versi 1.x Debian dirilis pada tahun 1996. Pada tahun 1996, Bruce Ian Murdock Perens digantikan sebagai pemimpin proyek. Pada tahun yang sama, sesama pengembang Ean Schuessler menyarankan bahwa Debian harus membangun kontrak sosial dengan para penggunanya. Dia suling hasil diskusi di milis Debian ke Kontrak Sosial Debian, dan Debian Free Software Guidelines, mendefinisikan komitmen mendasar untuk pengembangan distribusi. Ia juga memprakarsai pembentukan organisasi payung hukum, Software di Kepentingan Umum. Perens meninggalkan proyek pada tahun 1998 sebelum rilis glibc pertama berbasis Debian, 2.0. 1999 2004 Proyek terpilih pemimpin baru dan membuat dua lebih 2.x rilis, masing-masing termasuk lebih port dan paket. Advanced Packaging Tool ini digunakan selama waktu dan port pertama

non-kernel Linux, Debian GNU / Hurd, dimulai. Distribusi Linux yang pertama berbasis pada Debian, yaitu Libranet, Corel Linux dan Stormix's Storm Linux, yang dimulai pada tahun 1999. 2.2 rilis pada tahun 2000 didedikasikan untuk Joel Klecker, seorang pengembang yang meninggal karena Duchenne distrofi otot. Pada akhir 2000, proyek membuat perubahan besar untuk mengarsipkan dan melepaskan manajemen, proses arsip perangkat lunak reorganisasi baru "paket renang" dan menciptakan distribusi pengujian sebagai yang berkelanjutan dan relatif stabil wilayah pemanggungan untuk rilis berikutnya. Pada tahun yang sama, para pengembang mulai memegang debconf konferensi tahunan yang disebut dengan pembicaraan dan lokakarya untuk para pengembang dan pengguna teknis. Pada bulan Juli 2002, Proyek merilis versi 3.0, nama kode kayu, (setelah karakter di film Toy Story, sebuah tren yang berlanjut hingga sekarang), sebuah rilis stabil yang akan melihat relatif sedikit pembaruan sampai rilis berikut. Panjang siklus rilis yang dipekerjakan oleh Proyek Debian selama waktu ini menarik banyak kritik dari komunitas perangkat lunak bebas, dan ini memicu penciptaan Ubuntu pada tahun 2004, sampai saat ini salah satu yang paling berpengaruh Debian garpu. 2005-sekarang Sarge 3,1 rilis yang dibuat pada bulan Juni 2005. Ada banyak perubahan besar dalam rilis sarge, kebanyakan karena besar waktu yang dibutuhkan untuk membekukan dan melepaskan distribusi. Tidak hanya melakukan update rilis ini lebih dari 73% dari software dikirim dalam versi sebelumnya, tetapi juga mencakup jauh lebih lunak daripada rilis sebelumnya, hampir dua kali lipat ukuran dengan 9.000 paket baru. Installer baru menggantikan boot-floppy penuaan installer dengan desain modular. Hal ini memungkinkan instalasi lanjutan (dengan RAID, XFS dan dukungan LVM) termasuk deteksi hardware, membuat instalasi lebih mudah bagi pengguna pemula. Sistem instalasi juga menyombongkan penuh dukungan internasionalisasi sebagai perangkat lunak diterjemahkan ke dalam hampir empat puluh bahasa. Instalasi manual dan komprehensif catatan rilis dibebaskan dalam sepuluh dan lima belas bahasa yang berbeda masing-masing. Rilis ini meliputi upaya Debian-Edu/Skolelinux, Debian-Med dan DebianAccessibility sub-proyek yang meningkatkan jumlah paket pendidikan dan mereka yang memiliki afiliasi medis serta paket yang dirancang khusus untuk para penyandang cacat. Pada tahun 2006, sebagai hasil dari banyak dipublikasikan sengketa, perangkat lunak Mozilla namanya pun kembali berganti dalam Debian, dengan Firefox menjadi Iceweasel, Thunderbird menjadi Icedove, bersama dengan program Mozilla lain. Mozilla Corporation menyatakan bahwa Debian tidak boleh menggunakan merek dagang Firefox jika mendistribusikan Firefox dengan modifikasi yang belum disetujui oleh Mozilla Corporation. Dua alasan yang menonjol Debian Firefox memodifikasi perangkat lunak untuk mengubah karya seni, dan untuk menyediakan patch keamanan. Debian Free Software Guidelines menganggap karya seni Mozilla non-free. Debian menyediakan dukungan jangka panjang untuk versi Firefox di rilis stabil, di mana Mozilla lebih suka yang versi lama tidak didukung. Perangkat lunak sebagian besar program yang dikembangkan oleh Mozilla Corporation itu diganti merek tetapi program 'kode sumber tetap sama hanya dengan perbedaan kecil. Debian 4.0 (etch) dirilis April 8, 2007 untuk jumlah yang sama seperti pada sarge arsitektur. Ini termasuk pelabuhan AMD64 tapi menjatuhkan dukungan untuk m68k. Pelabuhan yang m68k Namun, masih tersedia dalam distribusi tidak stabil. Ada sekitar 18.200 paket binari dikelola oleh lebih dari 1.030 pengembang Debian. Debian 5.0 (lenny) diluncurkan 14 Februari 2009 setelah 22 bulan pembangunan. Ini mencakup lebih dari 25.000 paket perangkat lunak. Dukungan ini telah ditambahkan untuk Marvell's Orion platform dan untuk netbook seperti Asus Eee PC. Rilis didedikasikan untuk Thiemo Seufer, pengembang aktif dan anggota masyarakat yang meninggal dalam kecelakaan

mobil pada 26 Desember 2008. Debian adalah sebuah sistem operasi komputer yang terdiri dari paket perangkat lunak bebas dan dirilis sebagai perangkat lunak sumber terbuka terutama di bawah GNU General Public License dan lisensi perangkat lunak bebas lainnya. bentuk utama, Linux Debian GNU / Linux, yang menggunakan kernel Linux OS dan GNU tools, adalah yang populer dan berpengaruh distribusi GNU / Linux. Hal ini didistribusikan dengan akses ke repositori berisi ribuan paket perangkat lunak untuk instalasi dan siap digunakan. Debian dikenal karena ketaatan pada Unix dan filosofi perangkat lunak bebas serta menggunakan perangkat lunak kolaborasi proses pengembangan dan pengujian. Debian dapat digunakan sebagai desktop maupun server sistem operasi...

2.5

Prinsip Dasar Web Server

Pada dasarnya web server merupakan suatu program komputer yang mempunyai tanggung jawab/tugas menerima permintaan HTTP dari komputer klien, yang dikenal dengan nama web browser, dan melayani mereka dengan menyediakan respon HTTP berupa konten data, biasanya berupa halaman web yang terdiri dari dokumen HTML, dan objek yang terkait seperti gambar, dll.

BAB III PROSEDUR PENGERJAAN

3.1

Persiapan Kerja

Persiapan
1. Siapkan alat dan bahan 2. Penentuan topologi 3. Crimping kabel UTP 4. Pasang keyboard, mouse dan kabel monitor / port ke VGA

Peralatan No Nama Alat 1 CPU Server Spesifikasi Fungsi Sebagai komputer yang menyediakan fasilitas bagi komputer-komputer lain. Sebagai komputer yang menerima atau menggunakan fasilitas yang disediakan oleh server. Sebagai penghubung komputer dengan komputer lain. Sebagai pemotong kabel UTP dan crimping conector. Sebagai koneksi ethernet. Sebagai master/file instalasi system. Sebagai jembatan dari komputer ke sebuah jaringan komputer. Sebagai kabel

CPU Client

Switch hub

Tang Crimping

Pemotong kabel UTP Crimping RJ 45

5 6 7

RJ 45 CD-Debian LAN Card Open source

Kabel UTP

9 10

Mouse optik Keyboard

11

LCD

penghubung Jaringan. Sebagai Penggerak kursor di komputer. Sebagai alat untuk mengetik di komputer. Sebagai alat yang digunakan untuk melihat sytem CPU.

12

DVD-RW

3.2

Prosedur Pengerjaan a) Instalasi Linux Debian 1. Setting BIOS, agar booting pertama komputer kita melalui CD-Rom. Kemudian masukan Cd1 Debian 4 dan kemudian akan ke luar tampilan seperti gambar 04, kemudian tekan enter untuk memulai proses instalasi Gambar 3.1 Tampilan Awal Instalasi 2. Muncul Jendela pemilihan bahasa instalasi sistem debian, kemudian tekan enter. Gambar 3.2 Pilih bahasa 3. Muncul kotak dialog lokasi karena Indonesia tidak terletak pada opsi awal maka pilih other dahulu kemudian pilih Indonesia Gambar 3.3 Pemilihan Regional

4. Kemudian pilih keyboard layout yang digunakan, disini kita menggunakan keyboard American English, tekan enter untuk melanjutkan dan ikuti proses selanjutnya. Gambar 3.4 Pemilihan Keyboard

5. Memasuki tahap konfigurasi network, sebaiknya pilih Do Not Configure The Network At This Time, karena kita akan mensettingnya setelah proses instalasi selesai, kemudian tekan enter untuk melanjutkan proses instalasi.

6. Muncul jendela hostname isi sesuai keinginan kita, kemudian pilih continue dan tekan enter untuk melanjutkan proses Instalasi. Gambar 3.6 Jendela Hostname 7. Proses partisi hardisk, karena kita akan mempartisi hard disk secara manual kita pilih Manual kemudian tekan enter. Gambar 3.7 Partisi Hard Disk

8. Pilih hard disk yang akan anda partisi, kemudian tekan enter Gambar 3.8 Pilih Partisi Hard Disk

9. Pilih Yes untuk membuat partisi baru yang kosong di hard disk kita, kemudian tekan enter. Gambar 3.9 Partisi Baru

10. Setelah itu kita pilih partisi yang sudah kita buat, kemudian tekan enter. Partisi yang pertama kita gunakan dengan format swap area. Gambar 3.10Pilih Swap Area

11. Pilih Create a new partition untuk membuat Partisi baru, kemudian tekan enter. Gambar 3.11 Create A New Partition

12. Isikan kapasitas untuk partisi swap area, umumnya partisi swap area besar kapasitasnya 2x dari memory di PC kita. Contoh : Jika memory kita berkapasitas 256MB, maka besar kapasitas untuk partisi swap area adalah 512MB. Kemudian pilih continue dan tekan enter untuk melanjutkan.

Gambar 3.12 Isi Kapasitas Memory Swap Area

13. Pilih type Primary untuk partisi swap area, kemudian tekan enter. Gambar 3.13 Pilih Type Partisi

14. Kemudian pilih End untuk melanjutkan partisi swap area, kemudian tekan enter. Gambar 3.14 Pilih lokasi Swap Area

15. Kemudian pilih Use as : Ext3 Journaling File System dan tekan enter. Gambar 3.15Ganti Ext3 Journaling File System

16. Pilih Swap Area dan tekan enter. Gambar 3.16Pilih Swap Area

17. Kemudian pilih Done Setting Up The Partition untuk mengakhiri proses partisi swap area. Gambar 3.17 Mengakhiri Proses Partisi

18. Buat Partisi kedua dengan mengformat Ext3, caranya seperti membuat partisi swap area, kapasitasnya isikan sisa dari hard disk kita, type partisinya adalah logical. Gambar 3.18 Partisi Ext3

19. Kemudian pilih Finish Partitioning And Write Changes To Disk untuk mengakhiri proses partisi hard disk, kemudian tekan enter.

Gambar 3.19 Finish Installasi Hard Disk

20. Pilih Yes jika sudah yakin untuk menyatujui penulisan partisi di hard disk. Gambar 3.20 Format Hard Disk 21. Proses format harddisk dan pembuatan partisi hard disk baru. Gambar 3.21 Proses Format Hard Disk 22. Isikan Password root sesuai keinginan, kemudian pilih continue dan tekan enter, kemudian isikan password root lagi untuk verifikasi. Gambar 3.22 Isikan Password root 23. Kemudian isikan nama panjang untuk user yang akan kita buat sesuai keinginan. Gambar 3.23 Create New User 24. Isikan username sesuai keinginan untuk login pada sistem debian, kemudian masukan password untuk username kita dan isikan lagi untuk verifikasinya. Gambar 3.24 User Login dan Password 25. Memulai Penginstalan base system, tunggu sampai proses selesai dan keluar perintah selanjutnya. Gambar 3.25 Proses Base System 26. Pilih Standard System, jika menginginkan tampilan text saja. Kemudian pilih Continue dan tekan Enter tunggu sampai proses instalasi software selesai. NB : Tekan Space untuk memilih paket yang lainnya. Gambar 3.26 Pemilihan Paket Software 27. Instalasi selesai tekan continue untuk me-restart komputer dan masuk sistem debian. Gambar 3.27 Installasi System Selesai

28. Tampilan awal masuk ke sistem Debian Gambar 3.28 Tampilan awal Debian Text

29. Kemudian muncul login sistem Debian, isikan username dan password sesuai dengan yang kita buat saat proses installasi. Setelah login berhasil masukkan ke root/ super user agar bisa mengkonfigurasi file-file di sistem debian dengan perintah : TKJ@ jaringan:$ su Dan jagan lupa isikan password root Gambar 3.29 Tampilan Login Debian Text 30. Kemudian lakukan index Cd1 sampai Cd4, masukkan Cd pertama kemudian ketikkan perintah : Jaringan:#apt-cdrom add Lalu tekan enter, lakukan perintah tersebut sampai cd ke-4 setelah itu ketikkan perinta : Jaringan:#apt-get update

3.3 Konfigurasi IP Address di Debian Text Untuk melakukan konfigurasi IP Address pada Debian, gunakan perintah : Jaringan:#nano/etc/network/interfaces Kemudian edit filenya seperti konfigurasi di bawah ini Untuk menyimpan konfigurasinya tekan CTRL+O lalu tekan CTRL+C untuk keluar dari konfigurasi. Setelah itu lakukan proses restart agar konfigurasi berjalan, dengan perintah : Jaringan:#/etc/init.d/network restart Setelah itu, uji konfigurasi di atas dengan perintah : Jaringan:#ifconfig Jika berhasil, IP yang di isikan tadi akan tampil

3.4 Konfigurasi IP Address pada PC client Windows XP Klik Start, kemudian pilih control panel dan pilih Network connection, klik pada Local Area Connection. Setelah itu pilih Internet Protocol (TCP/IP), lalu klik propertis, kemudian isikan IP yang 1 network dengan IP pada debian kita. Kemudian masuk cmd dan coba tes ping ke IP Debian reply berhasil.

3.5 Konfigurasi DNS Server Software untuk membangun DNS Server adalah BIND. Install paket bind dengan perintah : Jaringan:#apt-get install bind Konfigurasi Domain terdiri dari 2 file, yaitu file Forward dan Reverse. File Forward Berfungsi memetakan IP Address-Hostname. File Reverse Berfungsi memetakan Hostname-IP Address. Setelah itu kita daftarkan domain dengan mengedit file/etc/bind/named.conf, dengan perintah : Jaringan:#nano/etc/bind/named.conf Dan tambahkan baris : Zone Jaringa.local{ Type master ; File /etc/bind/forward; }; Zone 1.168.192.in-addr.arpa{ Type master; File /etc/bind/reverse; }; Setelah itu tekan CTRL+O untuk menyimpannya, kemudian buat file forward dengan mengcopy file dari /etc/bind/db.local dengan perintah : Jaringan:#cp/etc/bind/db.local /etc/bind/forward edit file forward dengan perintah : Jaringan:#nano/etc/bind/forward dan edit filenya seperti dibawah ini. Lalu tekan CTRL+O untuk menyimpan,setelah itu jangan lupa buat file severse dengan mengcopy file dari /etc/bind/db.127 dengan perintah : Jaringan:#cp /etc/bind/db.127/etc/bind/severse Edit file severse dengan perintah : Jaringan:#nano /etc/bind/reverse Kemudian edit filenya seperti dibawah ini : Setelah itu tekan CTRL+O untuk menyimpan. Tahap selanjutnya edit /etc/resolv.conf dengan perintah : Jaringan:#nano/etc/resolv.conf Dan edit konfigurasinya seperti : Search Jaringan.local Nameserver 192.168.1.1 Lalu, jangan lupa restart bindnya, agar settingan berjalan dengan perintah :

Jaringan:#/etc/init.d/bindg restart Lakukan pengujian konfigurasi bind diatas dengan perintah : Jaringan:#nslookup 192.168.1.1 Server : 192.168.1.1 Address : 192.168.1.1 1.1.168.192.in-addr.arpa name = www.Jaringan.local 1.1.168.192.in-addr.arpa name = ns.Jaringan.local Jaringan:#nslookup ns.pkl.local Server : 192.168.1.1 Address : 192.168.1.1 Name : ns.Jaringan.local Address : 192.168.1.1 Lakukan juga pengujian di PC client + windows dengan mengetikkan perintah : Nslookup ns.jaringan.local atau nslookup 192.168.1.1 pada cmd. 4 Konfigurasi Web Server Apache merupakan software yang digunakan untuk membangun web server. Lakukan penginstalan Apache dengan perintah : Jaringan:#apt-get install apache2 Kemudian uji apakah apache sudah bekerja apa belum, dengan mengetikkan www.Jaringan.local pada PC client windows tepatnya di browser, bila muncul tulisan It Works (tampilan default web apache) seperti gambar di bawah ini, maka apache bekerja dengan baik.

Membuat Virtual Host Untuk membuat virtual sendiri, pertama lakukan pengcopyan file default apache yang terletak pada /etc/apache2/sitesavailable/default dengan perintah : Jaringan:# cp /etc/apache2/sites-available/default /etc/apache2/sites-available/jaringan Kemudian edit filenya dengan perintah : Jaringan:#nano/etc/apache2/sites-available/jaringan Lalu edit filenya seperti di bawah ini :

Keterangan : ServerAdmin Webmaster@jaringan.local : mendefinisikan admin webmaster. ServerName www.jaringan.local : mendefinisikan web kita secara default option ini tidak ada, maka tambahkan secara manual

DocumentRoot : direktori tempat dokumen web kita. Jangan lupa menambahkan tanda # di option RedirectMatch (^/$/apache.default/) karena defaultnya tanda pagar ini tidak ada, tambahkan secara manual. Tanda pagar ini berfungsi menonaktifkan tampilan web default apache. Langkah selanjutnya buat folder webq di home /jaringan/dengan perintah : Jaringan:# mkdir /home/jaringan/webq/ Kemudian buat file HTML untuk wibsite kita, lakukan pengeditan sesuai script HTML yang anda inginkan, dengan perintah : Jaringan:# nano/home/jaringan/webq/index.html Lalu kita aktifkan virtual host kita dengan perintah : Jaringan:# a2dissite default Lakukan proses restart apache agar semua konfigurasi diatas bekerja, dengan perintah : Jaringan:# /etc/init.d/apache2 restart Langkah selanjutnya, lakukan proses pengujian di PC client windows dengan mengetik www.jaringan.local pada browser, bila berhasil akan tampil file dengan script html yang tadi.

BAB IV HASIL PENGERJAAN


4.1 Daftar Harga No Nama Barang/Komponen CPU Server CPU Client Switch hub Tang Crimping RJ 45 CD-Debian LAN Card Kabel UTP Mouse optik Keyboard LCD DVD-RW Satuan 1 2 1 1 8 4 2 25 3 3 3 1 Harga

4.2

Biaya Di Tempat Lain a. Biaya Installasi Biaya installasi debian sebesar Rp 100.000 dan biaya konfigurasi web server sebesar Rp 400.000. Jadi biaya yang harus dibayar untuk installasi sebesar Rp 500.000

b. Total Biaya Jadi total yang harus dibayar oleh perusahaan untuk keseluruhan biaya peralatan, bahan dan pekerjaan pembuatan web server. Biaya installasi Rp 500.000 Biaya Alat dan Bahan Rp Total Biaya Rp

c. Finishing Kembalikan alat-alat yang sudah selesai di pakai dan pasang server. Setelah itu lakukan percobaan.

d. Alokasi Waktu No Jenis Pekerjaan 1 Installasi dan konfigurasi pada linux debian 2 Percobaan dan pemasangan jaringan Total Waktu yang diperlukan

Waktu yang diperlukan 50 menit 40 menit 90 menit

BAB V PENUTUPAN

5.1

Kesimpulan

Berdasarkan Pembahasan web server diatas dapat disimpulkan bahwa prosedur web server yang benar menurut spesifikasi yaitu : Setting BIOS komputer Install Debian, masukkan CD 1 di PC/DVD-RW Konfigurasi IP Address di Debian mode text Konfigurasi DNS Server Konfigurasi Web Server dengan menginstall Paket Software di CD 1 dan 4 Setting IP di windows XP Lakukan percobaan dengan ping ip server Pasang server menggunakan prosedur topologi yang sesuai dengan topologi yang di buat. Dengan kesimpulan di atas pembuatan server dan web server harus sesuai dengan urutan pengerjaan.

5.2

Saran

Gunakan CD Debian 4.Org mulai dari CD 1 sampai dengan CD 9 sebab CD 5 sampai CD 9 terdapat paket yang digunakan untuk mail server, proxy server dan php server. Sedangkan CD 1 sampai CD 4 hanya terdapat paket untuk DNS server, Web server, DHCP server dan FTP server.

Anda mungkin juga menyukai