Anda di halaman 1dari 48

Menurut Rock CL (2004), Nutrisi adalah proses dimana

tubuh manusia menggunakan makanan untuk membentuk


energi, mempertahankan kesehatan, pertumbuhan dan
untuk berlangsungnya fungsi normal setiap organ dan
jaringan tubuh
Nutrien adalah elemen penting utk proses & fgs
tubuh (air, KH, protein, lemak, vit dan mineral)


Kalori (Stacey,1994) adl 1 unit energi dr
makanan & perkemb metode pemecahan
makanan mjd protein, KH dan lemak
Nutrisi setelah masuk ke dlm sel tubuh akan
mengalami proses metabolisme
DEFINISI

Air
KH
Protein
Lemak
Vitamin
Mineral

Enam kategori zat makanan :

Makronutrien
Makronutrien adalah makanan utama yang membina tubuh
dan membekalkan tenaga (lemak, protein dan karbohidrat)

Mikronutrien
Mikronutrien adalah komponen yang diperlukan
untuk makronutrien tadi berfungsi dengan baik.
(vitamin dan mineral)
JENIS NUTRISI.

Fgs : sumber energi, sumber nitrogen,
mensintesis jar tubuh dlm pertumb,
pemeliharaan & perbaikan
Bentuk protein paling sederhana adl Asam
Amino (essensial, semi essensial, non essensial)
Sumber : essensial (daging, hewan ternak, susu,
telur), non essensial (polong2an & sayur2an)
Protein sederhana (albumin & insulin) berikatan
dg lemak membentuk lipoprotein
PROTEIN

Protein mengalami anabolisme (jaringan,
hormon & enzim) dan katabolisme
(glukoneogenesis)
1gr protein = 4 kkal
Asupan prot >> keseimbangan nitrogen (+)
bumil, pertumb, penyembuhan luka
Asupan prot << keseimbangan nitrogen (-)
infx, luka bakar, demam, kelaparan & cedera
Kebutuhan N2 0,2gr/kgBB/hari ekuivalen dgn
kebutuhan protein 1, 25 gr/kgBB/hari
PROTEIN cont.

Fgs : sumber utama bahan bakar otak, otot, eritrosit,
leukosit, medula renal
Sumber : roti, sereal, kentang, nasi
Kebutuhan nutrisi : 35-40 kkal/kgBB/24j (1gr =
4kkal)
KH disimpan dihati & otot sbg glikogen,
kelebihannya disimpan dlm sbg lemak
KARBOHIDRAT

KH dibagai mjd :
1. Monosakarida (dekstrosa, fruktosa, galaktosa)
2. Disakarida (sukrosa, laktosa, maltosa)
3. Polisakarida (selulosa, lignin)
Proses utama metab KH :
1. Glikogenolisis
2. Glikogenesis
3. Glukoneogenesis
KARBOHIDRAT cont.

Fgs : penghasil utama energi tubuh (nutrien padat
paling berkalori 1gr=9kkal)
Pembentukan lipid dari Trigliserida & asam lemak
disebut lipogenesis
Sumber : lemak hewan (mgd asam lemak jenuh),
lemak sayuran (mgd asam lemak tak jenuh)
Lipid >> berakibat PJK, kanker
Kebutuhan : 2gr/kgBB/hari
LIPID

Fgs: sebagai sumber energi, memproduksi zat zat yang
dibutuhkan oleh tubuh, serta membantu tubuh menyerap
vitamin tertentu dari makanan
JENIS
Monounsaturated: minyak zaitun, minyak kacang,
minyak canola, dan alpukat
Polyunsaturated: minyak jagung, minyak biji kapas,
dan minyak kedelai.
Lemak jenuh: daging merah (sapi, babi, domba),
daging unggas, mentega, susu, minyak kelapa/ sawit
LEMAK

Penting dalam penggunaan komponen nutrisi
(katalis rx biokimia)
Dibagi : larut air (C, Bc) & larut lemak (A, D, E, K)
Toksisitas dpt dihasilkan dr dosis besar vit sintetik,
jml berlebihan pd makanan yg diperkaya & diet yg
mencakup banyaknya asupan minyak hati ikan
Radikal bebas : A, C, E
VITAMIN

Fgs : pembentukan SDM, metab asam amino,
integritas dinding kapiler
<< luka sukar sembuh, perdarahan, memar, gigi
tanggal
>> batu ginjal, ISK
Sumber : jeruk, kentang, kubis, tomat, brokoli,
stroberi, blewah, cabe hijau
Vit. C (asam askorbat)

Terdiri dr : B1(tiamin), B2(riboflavin), B3(niasin),
B6(piridoksin), B12(kobalamin)
Fu : komponen enzim, metab nutrien, sintesis lemak,
sintesis Aa esensial, pembentukan RNA & DNA
<< beri2, fotofobia, dermatitis, iritabilitas, anemia,
gangguan neurologik
>> kerusakan syaraf, diare, insomnia
Vit B complex

Fgs : pemeliharaan akuitas visual, pemeliharaan jar
epitel
Sumber : susu murni, telur, sayur berdaun hijau,
minyak hati ikan, hati
<< kebutaan pd malam hari, kulit kasar
>> rambut rontok, nyeri tulang sendi
Vitamin A

Fu : penyerapan & penggunaan Ca pada
pertumbuhan tulang
Sumber : cahaya matahari, margarin
<< osteomalasia, pertumbuhan gigi terhambat
>> kehilangan nafsu makan, mual, kegagalan
pertumbuhan
Vitamin D

Fu : perlindungan vitamin A, C dan asam lemak tak
jenuh dari oksidasi
Sumber : minyak sayur, daging, susu, telur
<< peningkatan hemolisis SDM & anemia
makrositik
>> memperpanjang wkt protrombin, nyeri otot
Vitamin E

Fu : pembentukan protrombin, pembentukan darah
Sumber : hati, sayur hijau
<< waktu pembekuan lama, penyakit hemoragik
pd BBL
>> muntah, hiperbilirubinemia pd bayi

Vitamin K

Utk katalis rx biokimia
Makromineral kebutuhan > 100 mg (Ca, Mg, P)
Elemen renik kebutuhan < 100 mg (Cu, F, I, Fe,
Zn)
Ca utk kontraksi serat otot (susu, ikan, sayur,
tulang yg dpt dimakan)
Mg Pemeliharaan aktv syaraf (padi2an, kacang,
polong2an)
MINERAL

Fosfor Pembentukan tulang & gigi (daging
sapi, buncis, kacang panjang kering)
Cu pembentukan Hb (hati, ginjal, kerang,
kismis)
Fluorida pencegahan karies gigi (seafood,
odol, penyegar mulut)
Yodium komponen dasar hormon tiroid
(garam, zat pewarna, zat tambahan mkn)
Fe sintesis Antibodi (hati, daging non fatty)
Zn pembentukan enzim & insulin (tiram, hati)
MINERAL Cont.

Metabolisme adl semua reaksi biokim dlm sel tubuh
(anabolisme & katabolisme)
Laju metabolisme dasar adl kebutuhan energi sso pd
tingkat yg terendah
Penggunaan energi basal tjd pada aktv, peny, cedera,
demam, infeksi, kelaparan BEE (Basal Energy
Expenditure)
METABOLISME

Persamaan Harris-Benedict
Laki-laki:
BEE (kal/hari) = 66,47 + [13,75 x berat (kg)] + [5,0 x tinggi (cm)]
[6,76 x usia(tahun)]
Wanita:
BEE (kal/hari) = 65,51 + [9,56 x berat (kg)] + [1,85 x tinggi (cm)]
[4,68 x usia(tahun)]2.
RUMUS BEE

Menyusun 60-70% BB
Kebutuhan 39-35 mL/kgBB/hari pada kondisi
normal
Sumber : air, buah segar, sayuran
Kebutuhan meningkat pada demam, penurunan
cairan GI, peny jantung, pernafasan, ginjal dan hati.
AIR

Piramida panduan makanan USA
Panduan makanan Kanada utk makanan sehat (US
department of agriculture)
1. USDAs food guide pyramid
2. USDA human nutrition information
ANJURAN DIIT

Piramida Panduan Makanan USA

Pusat pengkajian nutrisi ada 4 area pokok :
1. Pengukuran fisik & antropometri
2. Tes laboratorium
3. Riwayat diit dan kesehatan
4. Observasi klinik

PENGKAJIAN

Antropometri adl sistem pengukuran ukuran
& susunan tubuh serta bagian khusus :
1.Lingkar lengan tengah (MAC-mid upper
circumfence)
2. Lipatan kulit trisep (TSF-Triceps skinfold)
3. Lingkar otot lengan bag tengan atas
(MAMC-mid upper arm muscle circumference)


1. Pengukuran fisik &
antropometri
Lanj 1)
Ukuran kerangka
dpt diukur dg rumus

r = TB : LPT
ket :
TB dlm cm
LPT dlm cm
LPT adl Lingkar
Pergelangan Tangan


Wanita Pria Ukuran
> 11 > 10,4 Kecil
10,1-11 9,6-10,4 Sedang
< 10,1 < 9,6 Besar

MAC memperkirakan otot skelet
TSF memperkirakan isi lemak jaringan subkutan
(bisep, skapula, otot abdomen)
MAMC perkiraan otot skelet (?)
MAMC = MAC (TSF x 3,14)
Lanj1)

Bukan utk diagnostik malnutrisi
Utk mempelajari status nutrisi (mengetahui ukuran
protein plasma)
Tes dipengaruhi balance cairan, fu hati, fu ginjal &
adanya penyakit
Tes lain utk mengetahui status nutrisi : penundaan
sensitivitas kutaneus, ukuran metab protein.
2.Tes Lab & Biokimia

Lanj1)
Menggunakan IMT:
BB (kg)
IMT = --------------
TB x TB (m)
< 17 Kurus berat
17-18 kurus ringan
18 -25 Normal
26 30 Gemuk
ringan
> 30 Gemuk berat

Status kesehatan (nafsu makan, dukungan nutrisi)
Kultur & agama
Status sosioekonomi
Pilihan pribadi
Fx psikologis
Alkohol & obat
Kesalahan info & keyakinan thd makanan
3. Riwayat diit &
Kesehatan

Bagian
Tubuh
Nutrisi baik Nutrisi buruk
KU Sadar, responsif Lesu, apatis
Postur Tegak Bahu kendur,
punggung bungkuk
Otot Kuat (tonus baik) Lemah
Kontrol
s.syaraf
Reflek normal Hilang reflek,
parestesia
Fu GI Nafsu makan &
eliminasi baik
Anoreksia, diare/
konstipasi
4. Observasi Klinis

Bag
tubuh
Nutrisi baik Nutrisi buruk
Fu
kardio
vaskuler
Denyut & irama
jantung normal
HR >100x/mnt,
irama tak teratur
Vitalitas
umum
Bertenaga Mudah lelah
Rambut Kuat, kulit
kepala sehat
Rambut rontok
Kulit Halus & lembab Kering, kasar,
bersisik
Lanj4)

Bag tubuh Nutrisi baik Nutrisi buruk
Wajah,
leher
Merata, halus,
merah muda
Pucat, hitam
dibawah mata
Bibir Halus, lembab Kering, bengkak
Mulut,
membran
mukosa
Merah muda
sampai
kemerahan
Lembut, bengkak
Gusi Merah muda Mudah berdarah
Lidah Merah muda,
ada papila di
perm
Glositis, papila
hiperemi
Lanj4)

Bag tubuh Nutrisi baik Nutrisi buruk
Gigi Bersih, tdk ada
diskolorisasi
Karies, fluorosis
Mata Terang, jernih,
bersinar
Pucat
Leher Tdk ada
pembesaran kelj
Ada pembesaran
tiroid
Kerangka Tdk ada
malformasi
Kaki bengkok,
lutut menyatu,
skapula & rusuk
menonjol
Lanj4)

Ketidakseimbangan nutrisi kurang dr
kebutuhan tubuh b.d ketidakmampuan
tubuh mencerna/absorbsi krn fx bio, psiko &
ekonomi
Ketidakseimbangan nutrisi lebih dr
kebutuhan tubuh b.d kelebihan intake krn
peningkatan metab
Resiko ketidakseimbangan nutrisi lebih dr
kebutuhan tubuh
Kesiapan utk meningkatkan nutrisi
DIAGNOSA
KEPERAWATAN

RENCANA
KEPERAWATAN
NIC
Nutrition Management
Eating disorder
management
Terapi nutrisi
Konseling nutrisi
Monitor nutrisi
Weight management
dll
NOC
Nutritional status
Nutritional status : food
& fluid intake
Nutritional status :
nutrient intake
Weight control
Bowel elimination
dll

Menstimulasi nafsu makan
1. Lingkungan
2. Ahli gizi
3. Diet terapeutik & suplemen diit

IMPLEMENTASI

Terapi diit dlm manajemen nutrisi
1. Tukak lambung hindari kafein, kopi tanpa
kafein, susu, sari asam jeruk, lada, cabe, merokok,
alkohol
2. Radang usus serat, lemak
3. Sindrom malabsorbsi diit bebas glutein (terigu,
gandum)
4. Peny kardiovask, DM, ginjal, HIV, kanker, dll
Lanjimplementasi

Membantu klien mandiri utk makan
Konseling klien & keluarga
Pemberian makan oral
Manajemen nutrisi enteral dan parenteral
Lanjimplementasi

Masalah belum teratasi dg indikator
Masalah teratasi sebagian dg indikator
Masa teratasi dg indikator

EVALUASI

Membantu klien dlm pemberian makan
- Diberi makan mrpk pengalaman tdk
menyenangkan
- Biarkan klien mengosongkan mulutnya setiap
sendokan
- selaraskan kecepatan pemberian makan dg
kesiapan mereka
PEMBERIAN MAKAN
ORAL

Nutrien yg diberikan mll saluran GI (selang
gastrotomi/jejunotomi, NGT)
Pd klien yg mengalami kesulitan makan
Dapat mengurangi sepsis, memelihara struktur &
fungsi intestinal
Telah digunakan utk klien post op/ trauma utk
menyediakan cairan, elektrolit & nutrisi
Semua formula pemberian mll selang adl bebas
laktosa
NUTRISI ENTERAL

Komplikasi utama nutrisi enteral :
1. Aspirasi
2. Komplikasi GI
3. Masalah dg akses alat, selang makan, pompa
makan, dll
4. Komplikasi elektrolit & metabolik
Lanj nutrisi enteral

Yaitu pemberian nutrien mll rute IV
Utk klien yg tdk mampu absorbsi/digesti
Harus diinfuskan mll vena pusat utk mencegah
trombosis
Kecepatan pemberian larutan NP 40-60 mL/jam
Komplikasi : Hiperglikemi, hipoglikemi, sepsis,
emboli udara, trombosis vena sentral
NUTRISI
PARENTERAL


Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai