Anda di halaman 1dari 28

Laboratorium Pengujian Bahan

BAB I
LATAR BELAKANG PENGUJIAN
Saat ini kita ketahui bahwa teknologi berkembang dengan pesat. Perkembangan
ini berbanding lurus dengan kebutuhan hidup manusia, dengan memperhatikan kualitas
bahan. Oleh karena itu banyak temuan-temuan baru oleh para ahli untuk menciptakan
hal baru dengan teknologi canggih.
Perkembangan dalam bidang mekanik juga berkembang dengan pesat. Berbagai
rekayasa telah dilakukan agar kebutuhan manusia bisa terpenuhi. Salah satu aspek
penting dalam rekayasa mekanik adalah menekankan material. Penggunaan bahan dan
material merupakan suatu keharusan, karena akan berpengaruh terhadap efisiensi,
kekakuan/ketahanan, gangguan pemakaian juga usia pakai.
Suatu bahan memiliki sifat yang berbeda, sifat yang negatif dan sifat yang
positif. arena itu, diperlukan adanya pengujian material yang akan digunakan sebelum
diputuskan layak tidaknya material tersebut digunakan. Secara mekanik, pengujian yang
dialakukan harus dapat meliha sifat mekanik pada material tersebut.
Pada kenyataannya, suatu bahan memiliki sifat tertentu yang sesuai dengan
keinginan namun sekaligus memiliki sifat lain yang tidak sesuai dengan keinginan dan
kebutuhan. !isalnya besi yang kuat tetapi mudah berkarat, atau naja yang ulet tetapi
mudah aus. "ntuk mempertahankan Sifat baik suatu bahan diperlukan rekayasa bahan.
Suatu bahan dapat diberi perlakuan tertentu atau dapat dipadu dengan bahan lainnya
sehingga muncul sifat yang diinginkan dan dibutuhkan dari material dan sifat buruknya
akan hilang. Salah satu perlakuan pada material adalah perlakuan panas. Pada umumnya
perlakuan panas dilakukan pada baja, mengingat baja merupakan logam yang paling
sering digunakan pada komponen mesin. arena itu analisis-analisis perlakuan panas
terhadap sifat mekanik baja perlu diperhatikan.

Laporan Praktikum Uji Material Semester Ganjil 2013/2014
Laboratorium Pengujian Bahan
BAB II
PENGUJIAN KEKERASAN
#.$ %ujuan Pengujian
$. !engetahui angka kekerasan suatu bahan
#. !engetahui pengaruh perlakuan panas terhadap kekerasan bahan
&. !engetahui salah satu cara pengukuran kekerasan
'. !engetahui perubahan struktur pada setiap perlakuan
#.# (efinisi ekerasan
ekerasan adalah kemampuan suatu bahan untuk menahan tusukan
)penetrasi/indentasi* bainite yang lebih keras dari luar, dapat dikatakan
kemampuan untuk menahan deformasi plastis.
#.& Pelaksanaan Pengujian
#.&.$ +lat dan Bahan yang (igunakan
Spesifikasi +lat yang (igunakan
a. "ji ekerasan
1. Vickers Hardness Tester
- Berat +lat , #- kg
- Sumber .luks , +/ #00 1olt, $-0 2 $30 45
- Perbesaran , '00 kali
$00 kali
- (imensi +lat , '#06$706'$0 mm
- 8enis 9ndentor dan :ksentor , '7 mm
- Beban Pengujian , 0.0;7 <= 0.#'-<= 0.'7 <= 0.>7
<= .
$.;3$ <= 0.#;' <= '.-0& <

Laporan Praktikum Uji Material Semester Ganjil 2013/2014
Laboratorium Pengujian Bahan
?ambar #.$ Vickers Hardness Tester
Sumber , Anonymous $
#. /entrifugal Sand Paper Machine
(igunakan untuk menghilangkan kotoran yang menempel pada
spesimen dan meratakan permukaan spesimen.
- !erk , Saphir
- Buatan , 8erman
- (iameter , $- cm
- Putaran , $#0 rpm
?ambar #.# /entrifugal Sand Paper Machine
Sumber , @aboratorium Pengujian Bahan %eknik !esin
.akultas %eknik "niAersitas Brawijaya

Laporan Praktikum Uji Material Semester Ganjil 2013/2014
Laboratorium Pengujian Bahan
b. "ji !ikrostruktur
$. Microscope @ogam
- !erk , <ikon
- Buatan , 8epang
- Pembesaran , '-0 kali
?ambar #.& Microscope @ogam
Sumber , @aboratorium Pengujian Bahan %eknik !esin
.akultas %eknik "niAersitas Brawijaya
?ambar #.' amera
Sumber , @aboratorium Pengujian Bahan %eknik !esin
.akultas %eknik "niAersitas Brawijaya
#. :tsa
(igunakan untuk memperjelas permukaan mikrostruktur.Berupa
cairan kimia yang akan bereakso dengan cairan tertentu pada logam.
+tom yang tidak stabil misalnya atom pada batas elastik. Pada
pengujian kali ini digunakan etsa yang mengandung $-$,- ml white
nitric dalam $o ml ethyl alcohol ;--$00B

Laporan Praktikum Uji Material Semester Ganjil 2013/2014
Laboratorium Pengujian Bahan
?ambar #.- :tsa
Sumber , @aboratorium Pengujian Bahan %eknik !esin
.akultas %eknik "niAersitas Brawijaya
&. ertas ?osok
(igunakan untuk mertakan spesimen.
?ambar #.3 ertas ?ososk
Sumber , @aboratorium Pengujian Bahan %eknik !esin
.akultas %eknik "niAersitas Brawijaya
'. Batu 4ijau
(igunakan untuk menghaluskan dan mengkilapkan specimen

Laporan Praktikum Uji Material Semester Ganjil 2013/2014
Laboratorium Pengujian Bahan
?ambar #.> Batu 49jau
Sumber , @aboraotrium Pengujian Bahan %eknik !esin
.akultas %eknik "niAersitas Brawijaya
-. ain .lanel
(igunakan untuk menghaluskan dan membersihkan specimen
dari batu hijau yang tersisa.
?ambar #.7 ain .lanel
Sumber , @aboratorium Pengujian Bahan %eknik !esin
.akultas %eknik "niAersitas Brawijaya
omposisi imia Spesimen
- Spesimen , Baja +SS+B >30
- omposisi imia , / C 0,- B
!nC 0,- B
Si C 0,#- B
- Pergeseran %itik :utectoid

Laporan Praktikum Uji Material Semester Ganjil 2013/2014
Laboratorium Pengujian Bahan
%abel #.$ Pergeseran %itik :utectoid
Perhitungan Pergeseran %itik :utectoid
- %emperatur :utectoid
C >#>,'>
o
/
- adar arbon :utectoid

C 0,>#; B

Laporan Praktikum Uji Material Semester Ganjil 2013/2014
<o @ogam omposisi Suhu Eutectoid B/
$ !n 0,-B >#- 0,>'
# Si 0,#-B >&0 0,>#
Laboratorium Pengujian Bahan
eterangan , .e 2 .e&/
Pergeseran %itik Eutectoid
?ambar #.; Pegeseran %itik :utectoid
Bentuk dan (imensi Spesimen
Skala , $,$
Satuan , !illimeter
?ambar #.$0 Bentuk dan (imensi Spesimen

Laporan Praktikum Uji Material Semester Ganjil 2013/2014
Laboratorium Pengujian Bahan
#.&.# Prosedur Pengujian
a. "ji ekerasan
$. Proses Heat Treatment
#. Permukaan specimen yang diuji dibersihkan dahulu dari terak dan
kotoran dengan centrifugal sand paper machine sampai betul-betul rata,
halus dan siao diuji.
&. Pemanasan benda kerja yang akan diuji yang sudah dibersihkan dahulu
dari terak.
'. (ilakukan pengujian kekerasan dengan Vickers hardness tester dengan
pengambilan data secara acak, yaitu diambil $0 titik pada permukaan
specimen, dengan jarak yang tersebar merata pada permukaan specimen.
b. "ji !ikrostruktur
$. Permukaan spesimen yang akan difoto diratakan dengan centrifugal sand
paper machine
#. Permukaan spesimen lalu dihaluskan dengan batu hijau dan digosok
dengan kain flannel sampai benar-benar mengkilap dan halus
&. Permukaan spesimen yang sudah mengkilap dibersihkan dengan
alhkohol, kemudian ditetesi dengancairan etsa
'. Spesimen diletakkan pada mikroskop logam, kemudian focus diatur
sampai didapatkan gambar yang jelas dengan perbesaran '-0 kali
#.' 4ipotesa
a. "ji ekerasan
$. Heat Treatment dapat menyebabkan perubahan tingkat kekerasan. (alam
pengujian kali ini perlakuan yang diberikan pada material adalah
hardening, tempering, tanpa perlakuan, normaliing, dan annealing. (ari
proses tersebut dapat dijelaskan mulai tingkat kekerasan paling tingii ke
rendah. Seperti penjelasan di bawah ini ,
a! Hardening
(apat diketahui bahwa perlakuan panas yang diberikan pada
suhu maksimum )austenite* dengan maksimum dapat meningkatkan

Laporan Praktikum Uji Material Semester Ganjil 2013/2014
Laboratorium Pengujian Bahan
kekerasan, namun memiliki tegangan dalam yang tinggi, distorsi yang
tinggi dan sifat yang rapuh.
"! Tempering
(apat meningkatkan kekerasan yang hampir mendekati
hardening, namun tegangan dalamnya berkurang. Oleh sebab itu
material yang mendapat proses martempering akan tidak mudah
patah.
c* %anpa Perlakuan
Spesimen tidak mengalami proses perlakuan panas apapun.
d! #ormaliing
(apat menghaluskan butiran yang mengalami pemanasan
berlebih )o$erheated* dan menghilangkan tegangan dalam yang
memberikan sifat rapuh.
e! Annealing
(apat meningkatkan keuletan material, tetapi kekerasan material
menurun
#. Proses pendiginan menggunakan Aiskositas media pendingin yang rendah
akan memiliki tingkat kekerasan lebih tinggi dibandingkan proses
pendinginan menggunakan Aiskositas media oendingn yang tinggi.
&. Suhu pemanasan yang semakin tinggi membuat material lebih keras, karena
semakin tinggi butiran atom yang terbentuk daripada temperature atau suhu
yang tidak mencapai suhu austenite.
b. "ji !ikrostruktur
(engan perlakuan panas yang diberikan pada suhu maksimum )austenite*
dengan holding yang relatiAe lama akan menigkatkan kekerasan secara
maksimum. 4al ini disebut dengan banyaknya kandungan pearlite dan
%errite. Pada ciri fisik didapatkan presentase pearlite lebih banyak dari
%errite.

Laporan Praktikum Uji Material Semester Ganjil 2013/2014
Laboratorium Pengujian Bahan
#.- Pengolahan (ata
#.-.$ Pengolahan (ata elompok
(ilakukan perbandingan nilai kekerasan serta mikrostruktur sebelum
dengan sesudah perlakuan panas untuk menentukan ada tidaknya perubahan nilai
kekerasan dan mikrostruktur untuk nilai kekerasan digunakan metode uji student
%abel #.# (ata ekerasan Spesimen tanpa Perlakuan Panas

Laporan Praktikum Uji Material Semester Ganjil 2013/2014
<o D E D 2 F E D 2 F
#
$ #;;,> $',$> #00,>7
# #;3,- $0,;> $#0,&'
& #;0,# ',3> #$,70
' #77,$ #,-> 3,30
- #73,3 $,0> $,$'
3 #7#,0 -&,-& $#,'3
> #7$,- -',0& $3,#'
7 #>7,7 -3,>& '-,#;
; #>3,# -;,&& 7>,0'
$0 #>-,> -;,7& ;3,3#
G #7--,& 0 307,&$
Laboratorium Pengujian Bahan
- !ikrostruktur %anpa Perlakuan Panas
?ambar #.$$ .oto !ikrostruktur %anpa Perlakuan Panas
Pada foto mikrostruktur tanpa perlakuan panas terdapat persebaran
struktur hitam dan putih yang tidak merata, hal ini terjadi di beberapa titik
konsentrasi hitam maupun putih yang mengelompok. (i beberapa titik
konsentrasi tersebut warna hitam merupakan pearlite sedangkan warna putih
merupakan %eriite.
- ekerasan Hata-rata
- Standar (eAiasi
C
C 7.##
- Standar (eAiasi Hata-rata
- dB C n 2 $ C $0 2 $C ;
dengan I C -B maka nilai t %abel J t )I/#=db*C t )0,0#-=;* C K#,#3
- 9nterAal Penduga ekerasan Spesimen

Laporan Praktikum Uji Material Semester Ganjil 2013/2014
Laboratorium Pengujian Bahan
- ?rafik "ji t Spesimen %anpa Perlakuan Panas
8adi kekerasan spesimen rata-rata tanpa perlakuan panas berkisar
antara #>3,3> sampai #;$,&7 dengan tingkat keyakinan ;-B
%abel #.& Spesimen dengan Perlakuan #ormaliing ;00
o
/ $-L
<o D E D 2 F E D 2 F
#
$ #'-,# -&#,'; $03-,30
# #70,& #,3$ 3,7$
& #>7,; $,#$ $,'3
' #;#,' $',>$ #$3,&7
- #30,' -$>,#; #7;,;'
3 #>$,7 --,7; &',3;
> #77,- $0,7$ $$3,7-
7 #;7,' #0,>$ '#7,;
; #-7,# -$;,'; &>;,73
$0 &0#,7 #-,$$ 3&0,-$
G #>>3,; 0 &$3$
- !ikrostruktur Spesimen dengan Perlakuan #ormaliing ;00
o
/ $-L

Laporan Praktikum Uji Material Semester Ganjil 2013/2014
Laboratorium Pengujian Bahan
?ambar #.$& .oto !ikrostruktur dengan Perlakuan
(ari hasil foto mikrostruktur terlihat bahwa kandungan %errite )putih*
lebih banyak dibandingkan pearlite )hitam* dimana berarti baja tersebut
termasuk baja karbon rendah. Pada #ormaliing ;00
o
/ $-L struktur yang
terbentuk memiliki ukuran butir lebih seragam.
- ererasan Hata-rata
- Standart deAiasi
C
C $7,>'
- Standart deAiasi rata-rata
- db C n-$ C $0 2 $ C ;
dengan I C -B maka nilai t %abel J t )I/#=db*C t )0,0#-=;* C K#,#3
- 9nterAal Penduga ekerasan dengan #ormaliing ;00
o
/ $-L

- ?rafik "ji t Spesimen dengan Perlakuan #ormaliing ;00
o
/ $-L
8adi ekerasan rata-rata spesimen dengan perlakuan panas berkisar
antara #3',&$ sampai #;$,03 dengan tingkat keyakinan ;-B.

Laporan Praktikum Uji Material Semester Ganjil 2013/2014
Laboratorium Pengujian Bahan
- "ji Beda (ua Hata-Hata
"ntuk mengetahui ada tidaknya perbedaan kekerasan pada spesimen
tanpa perlakuan dan dengan perlakuan panas dilakukan uji beda dua rata-rata
dengan uji student t.
- - 4ipotesa , 4
o
, M
$
C M
#
4
$
, M
$
N M
#
- (igunakan pengujian dua arah dengan
I C -B dan db C )n
$
-$* O )n
#
-$*
C )$0-$* O )$0

-$* C $7
- !aka nilai t %abel J t )0,0#-=$7* C K#,$0$
- - Perhitungan t
hitung
-
C &,7&
?ambar #.$- edudukan t hitung pada kurAa distribusi t

Laporan Praktikum Uji Material Semester Ganjil 2013/2014
Laboratorium Pengujian Bahan
(ari kurAa uji t (eri kurAa uji t diketahui bahwa t
hitung
terletak didaerah
tolak, berarti terdapat perbedaan yang nyata antara rata-rata kekerasan
spesimen tanpa perlakuan panas dan spesimen dengan perlakuan panas.
- +nalisa 1arian (ua +rah
%ujuan , "ntuk mengetahui pengaruh Aariasi suhu pemanasan waktu
holding dan kombinasi keduanya terhadap kekerasan spesimen
4ipotesa ,
4
0$
, I
$
C I
#
) perlakuan panas tidak berpengaruh*
4
$$
, I
$
N I
#
) perlakuan panas berpengaruh*
4
0#
, P
$
C P
#
) suhu tidak berpengaruh*
4
$#
, P
$
N P
#
) suhu berpengaruh*
4
0&
, )IP*
$
C )IP*
#
) perlakuan panas dan suhu tidak berpengaruh*
4
$&
, )IP*
$
N )IP*
#
) perlakuan panas dan suhu berpengaruh*
Perulanagan )#* C - kali
Banyaknya data)n* C #0
Banyaknya data tiap kolom )u* C $0
Banyaknya data tiap baris )A* C $0
Banyaknya Aariasi holding )6* C #
Banyaknya Aariasi heating )5* C #
%abel #.' +nalisa 1arian (ua

Laporan Praktikum Uji Material Semester Ganjil 2013/2014
Laboratorium Pengujian Bahan
-

Laporan Praktikum Uji Material Semester Ganjil 2013/2014
.
a
k
t
o
r

P
e
r
l
a
k
u
a
n
.aktor Suhu
<
o
r
m
a
l
i
5
i
n
g
700
o
/ ;00
o
/ G
r
##7,' #>$,7
-00,#
#&0,' #>7,;
-0;,&
#&$,' #70,&
-$$,>
#&$,; #77,-
-#0,'
#&-,' #;7,'
-&&,7
G
c
$$->,- $'$>,;
#->-,'
+
n
n
e
a
l
i
n
g
#$>,> ##3,'
''',$
###,' #&',-
'-3,;
#$;,& #'3,>
'33
##&,' #&#,>
'-3,$
#$7,- #'0,-
'-;
G
c
$$0$,& $$70,7
##7#,$
G
tot
##-7,7 #-;7,>
'7->,-
Laboratorium Pengujian Bahan
- 8% C ) a
#
O b
#
Oc
#
O QOt
#
* - .
C )##7,'
#
O #&0,'
#
O #&$,'
#
O#&$,;
#
O#&-,'
#
O #>$,7
#
O #>7,;
#
O
#70,&
#
O#77,-
#
O#;7,'
#
O#$>,>
#
O ###,'
#
O#$;,&
#
O
##&,'
#
O#$7,-
#
O##3,'
#
O#&',-
#
O#'3,>
#
O #&#,>
#
O #'0,-
#
* 2
$$>;>3-,&$
-


-
C -7$#,;7
-

C $$>$',077
- 8+B C 8P - 8+ - 8B
C $$>$',077 - - -7$#,;7
C $-;;,73
- 8? C 8% - 8+ - 8B - 8+B
C $#'#0,'7 2 '&0$,#' 2 -7$#,;7 2 $-;;,73
C >03,'
(imana ,
. , .rekuensi omulatif
8% ,8angkauan uartil %engah
8+ ,8angkauan uartil +tas
8B ,8angkauan uartil Bawah

Laporan Praktikum Uji Material Semester Ganjil 2013/2014
Laboratorium Pengujian Bahan
8P ,8angkauan uartil %engah
8? ,8angkauan uartil ?alat
. %abel dengan I C -B J . )I, A
$
,A
$
*
.
$
%abel C A
$
C )6-$* C )#-$* C $
1
#
C )6.y* . )5-$* C )#.#* . )'.$* C ' . ' C $3
.
$
%abel) -B, $, $3* C ',';
.
#
%abel C A
$
C )6-$* C )#-$* C $
1
#
C )6.y* . )5-$* C )#.#* . )'.$* C ' . ' C $3
.
#
%abel) -B, $, $3* C ',';
.
#
%abel C A
$
C )6-$* C )#-$* C $
1
#
C )6.y* . )5-$* C )#.#* . )'.$* C ' . ' C $3
.
#
%abel) -B, $, $3* C ',';
%abel #.- +nalisa 1arian
Sumber
eragaman
(b 8 % .
hitung
Pengaruh +
)Perlakuan*
)6-$* C $ 8+ C
'&0$,#'

$
#
C 8+/)6-$*
C '&0$,#'/$
C '&0$,#'
.
$
C
$
#
/
#
C '&0$,#'/'',$-
C ;>,'#
PengaruhB
)Suhu*
)y-$* C $ 8B C
-7$#,;

#
#
C 8B/)y-$*
C -7$#,;/$
C -7$#,;
.
#
C
$
#
/
#
C -7$#,;/ '',$-
C $&$,33
Pengaruh
+R B
)Perlakuan R
Suhu*
)6-$*)y-$*C$ 8+B C
$-;;,73

&
#
C 8+B/)6-$*
)y-$*
C $-;;,73/$
C $-;;,73
.
&
C
$
#
/
#
C $-;;,73/'',$-
C &3,#&
?alat
)6-y* )5-$*C$3 8? C
>03,'

#
C 8?/)6-y*)5-$*
C >03,'/$3
C '',$-
8umlah )*
$; $#'#0,'
4asil +nalisa
$. .
$
hitung S.
$
%abel C ;>,'# T ',';
eterangan ,

Laporan Praktikum Uji Material Semester Ganjil 2013/2014
Laboratorium Pengujian Bahan
1ariasi holding yang diberikan pada specimen berpengaruh pada
kekerasan, hal ini sesuai dengan hipotesa 4
$$
, I
$
N I
# .
#. .
#
hitung S .
#
%abel C $&$,33 T ',';
eterangan ,
1ariasi heating yang diberikan pada spesimen berpengaruh pada
kekerasan, hal ini sesuai dengan hipotesa 4
$#
, P
$
N P
#
&. .
&
hitung S .
&
%abel C '',$- S ',';
eterangan ,
1ariasi holding dan heating yang diberikan pada spesimen tidak
berpengaruh pada kekerasan, hal ini sesuai dengan hipotesa 4
$&
, )IP*
$
N )IP*
#
#.-.# (ata +ntar elompok
(ilakukan perbandingan nilai kekerasan rata-rata dan mikrostruktur sbeleum
dan sesudah perlakuan panas )yang berbeda-beda*. "ntuk kekerasan dan dibuat
diagram batang hubungan kekerasan rata-rata dengan jenis perlakuan panas
)spesimen tanpa perlakuan panas juga disertakan*.
%abel #.3 (ata ekerasan Hardening +ir ;00/ $-L
Hardening Air 900 C 15'
1 1005,6
2 987,7
3 1007,9
4 993,0
5 971,2
6 963,9
7 981,3
8 974,2
9 1004,5
10 994,1
X 982,34
%abel #.> (ata ekerasan Hardening Oli ;00/ $-L
Hardening Oli 900 C 15'
1 781,8
2 683,2
3 744,2
4 698,4
5 778,5
6 705,3

Laporan Praktikum Uji Material Semester Ganjil 2013/2014
Laboratorium Pengujian Bahan
7 717,1
8 759,3
9 689,7
10 769,3
X 732,68
%abel #.7 (ata ekerasan Martempering -00/ $-L
%abel #.; (ata ekerasan Spesimen %anpa Perlakuan
Tanpa Perlakuan
1 299,7
2 296,5
3 290,2
4 288,1
5 286,6
6 282,0
7 281,5
8 278,8
9 276,2

Laporan Praktikum Uji Material Semester Ganjil 2013/2014
ar!e"pering 500 C 15'
1 423,1
2 438,6
3 410,7
4 432,5
5 422,1
6 416,6
7 410,3
8 427,0
9 434,5
10 425,2
X 424,06
Laboratorium Pengujian Bahan
10 275,7
X 285,53
%abel #.$0 (ata ekerasan #ormaiing ;00/ $-L
#$r"ali%ing 900 C 15'
1 245,2
2 280,3
3 278,9
4 292,4
5 260,4
6 271,8
7 288,5
8 298,4
9 258,2
10 302,8
X 277,69
%abel #.$$ (ata ekerasan Annealing
Annealing 900 C 15'
1 212,2
2 274,3
3 275,7
4 226,4
5 200,2
6 234,5
7 246,7
8 259,4
9 232,7
10 240,5
X 240,26
%abel #.$# (ata ekerasan Hata-rata Perlakuan Panas
#$ Perlakuan &a!a'ra!a (ekera)an
1 Hardening Air 900 C 15' 982,34
2 Hardening Oli 900 C 15' 732,68
3 ar!e"pering 500 C 15' 424,06
4 TanpaPerlakuan 285,53
5 #$r"ali%ing 900 C 15' 277,69

Laporan Praktikum Uji Material Semester Ganjil 2013/2014
Laboratorium Pengujian Bahan
6 Annealing 900 C 15' 240,26

Laporan Praktikum Uji Material Semester Ganjil 2013/2014
Laboratorium Pengujian Bahan
#.3 Pembahasan
- (ata elompok
Pemberian perlakuan panas pada spesimen dapat merubah
sifat mekanik suatu spesimen. Spesimen tanpa perlakuan panas
memiliki sifat kekerasan yang berbeda dengan spesimen yang
mendapat perlakuan panas, tergatung dari perlakuan panas yang
diberikan.
Pada pengujian kali ini, kelompok kami menggunakan
spesimen baja +SS+B >30 yang diberi perlakuan normaliing
;00/ dengan holding $- menit. (ari perlakuan tersebut diuji
kekerasan spesimen dan dipatkan nilai rata-rata #>>,37 41.
(engan menggunakan perhitungan rumus interAal penduga
kekerasan diperoleh bahwa nilai kekerasan spesimen tersebut
berkisar antara #3',&$ 41 sampai #;,03 41 dengan tingkat
keyakinan ;-B, sedangkan pada spesimen tanpa perlakuan
didapat nilai kekerasan rata-rata #7-,-& 41.
(ari hasil tersebut dapat diketahui bahwa nilai kekerasan
baja dengan perlakuan panas normaliing lebih rendah
dibandingkan spesimen tanpa perlakuan. 4al ini disebabkan
karena pada perlakuan normaliing spesimen didinginkan secara
lambat yang membuat pembentukan butir lebih sedikit dan
ukuran butirnya besar, serta tidak homogeny. %etapi pada
normaliing dapat mengurangi teganngan dalam/ sisa pada
spesimen.

Laporan Praktikum Uji Material Semester Ganjil 2013/2014
?
r
a
f
i
k

#
.
$

,

4
u
b
u
n
g
a
n

P
e
r
l
a
k
u
a
n

P
a
n
a
s

d
e
n
g
a
n

%
i
n
g
k
a
t

e
k
e
r
a
s
a
n

p
a
d
a

S
p
e
s
i
m
e
n


%
a
n
p
a

P
e
r
l
a
k
u
a
n

d
a
n

#
o
r
m
a
l
i

i
n
g

;
0
0

C

1
5

Laboratorium Pengujian Bahan



Laporan Praktikum Uji Material Semester Ganjil 2013/2014
?
r
a
f
i
k

#
.
#

,

4
u
b
u
n
g
a
n

P
e
r
l
a
k
u
a
n

P
a
n
a
s

d
e
n
g
a
n

%
i
n
g
k
a
t

e
k
e
r
a
s
a
n

p
a
d
a

S
p
e
s
i
m
e
n
Laboratorium Pengujian Bahan
- (ata +ntar elompok
Pada grafik perbandingan nilai kekerasan dengan berbagai macam
perlakuan menerangkan hubungan antara berbagai macam perlakuan panas
dengan kekerasan rata-ratanya. Spesimen yang memiliki nilai kekerasan dari
yang tinggi sampai yang terendah Hardening +ir ;00U/ holding $- menit,
Hardening Oli ;00U/ holding $- menit, Martempering -00U/ holding $-
menit, %anpa perlakuan, #ormaliing ;00U/ holding &0menit,Annealing
;00U/ holding &0 menit.
Hardening ;00U/ dengan holding $- menit media pendingin air
mempunyai kekerasan yang tertinggi yaitu ;7#,&' 14<. 4al ini disebabkan
pada pendinginannya yang cepat dan mengunakan media pendingin air.
Sedangkan pendingian cepat maka akan terbentuk banyak martensit yang
mempunyai sifat keras. Hardening Oli ;00U/ holding $- menit mempunyai
kekerasan sebesar >&#,37 14<. 4al ini disebabkan karena oli merupakan
media pendingin yang dapat mendinginkan secara cepat sehingga fase pada
material adalah fase martensite yang sifatnya keras. Berbeda dengan media
pendingin air, oli memiliki kekentalan )Aiskositas* yang lebih tinggi sehingga
pendinginan nya lebih lama dari pendinginan media air. Martempering -00U/
holding $- menit mempunyai nilai kekerasan '#',03 14<. Martempering
merupakan perbaikan dari pendinginan cepat )&uenching* yang digunakan
untuk mengurangi distorsi dan knocking pada pendinginan. .ase yang
terbentuk sama seperti hardening yaitu fase martensite, tetapi pada
martempering butiran yang terbentuk lebih teratur sehingga tingkat
kekerasannya lebih rendah dari hardening. Spesimen tanpa perlakuan
memiliki nilai kekerasan #7-,-& 41. Spesimen tanpa perlakuan tidak diberi
perlakuan apapun sehingga kekerasannya di bawah martempering.

Laporan Praktikum Uji Material Semester Ganjil 2013/2014
Laboratorium Pengujian Bahan
#ormaliing ;00U/ holding $- menit memiliki kekerasan #>>,3; 14<.
<ormali5ing bertujuan untuk menghaluskan ukuran butir yang mengalami
pemanasan berlebih, mneghilangkan tegangan dalam dan memperbaiki sifat
mekanik material. Pendinginan pada normaliing menggunakan media udara
sehingga fase yang terbentuk kebanyakan bainit yang kekerasannya di bawah
fase martensit. Annealing ;00U/ holding $- menit memiliki kekerasan
terendah yaitu #'0,#3 14<. Annealing merupakan perlakuan untuk
melunakkan spesimen, menghilangkan tegangan dalam, dan menghaluskan
ukuran butir.
Proses pendinginannya yaitu diidnginkan di dalam dapur tanpa terkena udara
luar sehingga pendinginnannya lama dan fase yang terbentuk pearlite yang
sifatnya lunak sehingga kekerasannya sangat rendah.
%idak terdapat penyimpangan pda percobaan yang dilakukan, hasil yang
diperoleh sama dengan hipotesa. ekerasan material secara berurutan yang
tertinggi yaitu hardening, mertempering, tanpa perlakuan, normali5ing dan
annealing. (an untuk hardening air dan hardening oli lebih keras hardening air
karena faktor Aiskositas air dan oli, semakin tinggi Aiskositas semakin rendah
kekerasannnya.
#.> esimpulan
$. Perlakuan panas mempengaruhi nilai kekerasan suatu material. (apat dilihat
dari hasil bahwa hardening yang menggunakan pendinginan cepat lebih keras
disbanding normali5ing dan annealing yang menggunakan pendinginan
sedang dan lambat. (an juga martempering yang walaupun sama-sama
pendinginan cepat, tetapi masih diberi perlakuan lanjutan sehingga
kekerasannya lebih rendah daripada hardening.
#. Suhu mempengaruhi nilai kekerasan material. Semakin tinggi suhu
pemanasan material maka butiran atau ristal pada material akan mengecil
sehingga memiliki kecepatan yang tinggi apabila nantinnya didinginkan
terutama yang didinginkan cepat, akan memperoleh kekerasan yang tinggi.
#.7 Saran

Laporan Praktikum Uji Material Semester Ganjil 2013/2014
Laboratorium Pengujian Bahan
$. @aboratoriium hendaknya sudah mulai dianggarkan untuk mengganti alat-alat,
karena ketelitian alat sudah mulai menurun karena faktor usia, karena
kerusakan pada alat-alat uji akan menghambat praktikum.
#. +sisten hendaknya lebih bisa mengatur waktu, memberikan informasi retang
waktu luang pada praktikum apabila waktu asistensi kondisional atau tidak
pasti.

Laporan Praktikum Uji Material Semester Ganjil 2013/2014

Anda mungkin juga menyukai