Anda di halaman 1dari 5

Genetika Virus

Pertemua ke 5
Genetika virus
Sub topik :
Mutasi dan rekombinasi
Dasar genetika virulensi
Rekayasa genetik
Mutasi
Secara alamiah virus berbiak melalui siklus
replikasi yang panjang dengan cara menginfeksi
inang dan berpindah infeksi (transmisi) dari satu
inang ke inang yg lain.
Selama proses replikasi dalam sel inang dapat
terjadi mutasi spontan untuk menjaga
kelangsungan keturunannya, karena selama
hidup dalam sel inang, virus juga mengalami
tekanan lingkungan sel yg berusaha mencegah
pertumbuhan virus, sehingga muncul variant-
variant baru untuk dpt bertahan hidup
Beberapa hal penting dalam kelangsungan
hidup dan evolusi virus sehingga dihasilkan
berbagai varian virus di alam antara lain :
Peningkatan kapasistas kecepatan replikasi virus
Peningkatan kapasistas jumlah replikasi
Peningkatan kapasitas replikasi pada jaringan tertentu
Peningkatan kapasitas sheding virus lebih lama
Peningkatan kapasitas menghadapisistem kebal inang
Peningkatan kapasitas kemampuan hidup dialam lebih
lama
Peningkatan kapasitas kemampuan untuk ditrasmisikan
secata vertikal (dari induk ke anak)
Mutasi
Selama siklus replikasi dapat terjadi
kesalahan copy asam nukleat sehingga
mengakibatkan terjadinya mutasi
Mutasi yg terjadi dapat berupa :
Mutasi perubahan pada satu nukleotida :
point mutation/mitasi titik
Delese atau insersi nulkeotida
Mutasi bisa menyebabkan perubahan
fenotipe maupun tdk.

Anda mungkin juga menyukai