Anda di halaman 1dari 20

PERNAPASAN

PBL
Pricilia Angelina Wandany
102010033
Makroskopis
1.Hidung
Hidung merupakan alat pernapasan yang terletak
di luar dan tersusun atas tulang rawan.
2. Faring merupakan percabangan 2 saluran, yaitu
saluran pernapasan (nasofaring) pada bagian
depan dan saluran pencernaan (orofaring) pada
bagian belakang.
3. Laring
Dari faring, udara pernapasan akan menuju
pangkal tenggorokan atau disebut juga laring.
4.Trakea
Tenggorokan berupa pipa yang
panjangnya 10 cm, terletak sebagian di
leher dan sebagian di rongga dada.
5.Bronkus
Bronkus tersusun atas percabangan, yaitu
bronkus kanan dan kiri. Letak bronkus
kanan dan kiri agak berbeda.

6. Paru-paru
Paru-paru merupakan organ tubuh yang
terletak pada rongga dada, tepatnya di atas
sekat diafragma.
- Faring adalah tabung muskular berukuran 12,5 cm yang
merentang dari bagian dasar tulang tengkorak sampai
esofagus.

Terdiri dari :
Nasofaring : membuka k arah rongga nasal
Orofaring : nasofaring oleh palatum lunak
muskular,suatu perpanjangan palatum keras tulang.
Laringofaring
Laring (kotak suara)
Trakea (pipa udara) : pipa udara
Mekanisme Pernapasan
Dibedakan atas dua macam, yaitu
pernapasan dada dan pernapasan perut.
Pernapasan dada dan perut terjadi secara
bersamaan.


Pernapasan Dada

Saat terjadi inspirasi = otot antar tulang rusuk luar
berkontraksi sehingga tulang rusuk menjadi
terangkat. Akibatnya, volume rongga dada
membesar. Membesarnya volume rongga dada
menjadikan tekanan udara dalam rongga dada
menjadi kecil/berkurang, padahal tekanan udara
bebas tetap. Dengan demikian, udara bebas akan
mengalir menuju paru-paru melewati saluran
pernapasan.
Pernafasan Perut
Fase inspirasi terjadi apabila otot diafragma
(sekat rongga dada) mendatar dan volume
rongga dada membesar, sehingga tekanan
udara di dalam rongga dada lebih kecil
daripada udara di luar, akibatnya udara
masuk.
Difusi Gas
- fase gas
Udara atmosfer masuk ke dalam paru
dengan aliran yang cepat, ketika dekat
alveoli kecepatannya berkurang sampai
terhenti. Udara atau gas yang baru masuk
dengan cepat berdifusi atau bercampur
dengan gas yang telah ada di dalam
alveoli.
- Difusi menembus membran pembatas
Kecepatan difusi melewati fase cairan tergantung
kepada kelarutan gas ke dalam cairan. Kelarutan
karbondioksida lebih besar dibandingkan dengan
kelarutan oksigen sehingga kecepatan difusi
karbondioksida di dalam fase cairan 20 kali lipat
kecepatan difusi oksigen. Semakin tebal membrana
pembatas halangan bagi proses difusi semakin
besar.

Transport gas
a. Transport O2
Setiap molekul dlm k 4 molekul besi dlm
hemoglobin berikatan dgn 1 molekul oksigen
u/ bentuk oksihemoglobin (Hb02) warna
merah tua. Ikatan ini tdk kuat n reversibel.
- Setiap molekul dlm k4 molekul besi dlm
hemoglobin berikatan dgn 1molekul oksigen u/
membentuk oksihemoglobin (Hb02) warna
merah tua. Ikatan ini tdk kuat n reversibel.
- Kapasitas oksigen adalah volume maksirnum
oksigen yang dapat berikatan dengan sejumlah
hemoglobin dalam darah.


- Kejenuhan oksigen darah adalah rasio antara volume
oksigen aktual yang terikat pada hemoglobin dan
kapasitas oksigen.

-Kurva disosiasi oksigen-hemoglobin. Grafik
memperlihatkan persentase kejenuhan hemoglobin
pada garis vertikal dan tekanan parsial oksigen pada
garis horisontal.


Transport Co2
Co2 yg berdifusi k dlm drh n jaringan dibawa ke
paru-paru melalui cara :
1. Sejumlah kecil karbon dioksida (7% sampai
8%) ttp terlarut dlm plasma.
2. Karbon dioksida yg tersisa bergerak ke dalam
sel drh merah, dmna 25%-nya bergabung dlm
bentuk reversibel yg tdk kuat dgn gugus amino
di bagian globin pd hemoglobin u/ membentuk
karbaminohemoglobin.
3. Sebagian besar karbon dioksida dibawa
dalam bentuk bikarbonat, terutama dalam
plasma
Yang mempengaruhi sesak napas
Keseimbangan asam basa (Ph)
Derajat keasaman merupakan suatu sifat
kimia yang penting dari darah dan cairan
tubuh lainnya.
2. Usia
Balita memiliki frekuensi pernapasan lebih
cepat dibandingkan manula. Semakin
bertambah usia, intensitas pernapasan
akan semakin menurun.

3. Jenis Kelamin
Laki-laki memiliki frekuensi pernapasan
lebih cepat dibandingkan perempuan .

4. Volume udara pernapasan
volume udara pernapasan setiap orang
berbeda-beda. Hal ini disebabkan karena
setiap orang memiliki volume paru-paru
yang berbeda-beda juga.
5. Tekanan atmosfir
a). Tinggi Rendahnya Tempat
Semakin tinggi suatu tempat, lapisan
udaranya semakin tipis dan semakin
renggang, akibatnya tekanan udara
semakin rendah.
b). Temperatur
Jika temperatur udaranya tinggi, maka
volume molekul udara berkembang,
sehingga tekanan udara menjadi rendah,
sebaliknya jika temperatur udara menjadi
kecil, maka tekanan udara menjadi tinggi.

Kesimpulan
Pernapasan artinya menghirup dan menghembuskan
napas. Oleh karena itu, bernapas diartikan sebagai
proses memasukkan udara dari lingkungan luar ke
dalam tubuh dan mengeluarkan udara sisa dari dalam
tubuh ke lingkungan. Sementara, respirasi berarti suatu
proses pembakaran senyawa organic di dalam sel
sehingga diperoleh energi. Fungsi utama pernapasan
adalah untuk memperoleh O2 agar dapat digunakan
oleh sel-sel tubuh dan mengeliminasi CO2 yang
dihasilkan oleh sel.

Anda mungkin juga menyukai