FISIOLOGIS BIOKIMIAWI WARM SHOCK (Hyperdinamik) Perfusi Perifer (N) Kulit hangat kering HR Nadi bounding Suhu/ tidak stabil RR , gangguan kesadaran, sianosis Smv O2 VO2 CO SVR
Hipokarbia Hipoxia Kadar Laktat Hiperglikemia COLD SHOCK (Hiperdinamik) Kulit dingin lembab Nadi kecil, lemah HR, Oliguria Shallow breathing Penurunan kesadaran Smv O2 CVP SVR CO
Hipoxia Asidosis Metabolik Koagulopati Hipoglikemi MOSF Bergantung sistem yang terkena Koma ARDS, CHF, RF, GI bleeding/ DIC Sesuai jenis organ failure PENATALAKSANAAN Kenali penurunan status mental dan penurunan perfusi Pertahankan saluran nadas dan pertahankan akses vena sesuai PALS guidelines Berikan cairan kristaloid atau koloid 20cc/kgbb atau bolus sampai 60cc/kgbb Koreksi asidosis, elektrolit, hipoglikemia dan hipokalsemia Lakukan akses vena, mulai pemberian terapi dopamine dan monitor tanda vital Berikan epinefrin untuk cold syok dan noerpinefrin untuk warm syok Resiko insufiisiensi adrenal Tidak ada resiko insufiisiensi adrenal Berikan hidrokortison Jangan berikan hidrokortison 0 menit 5 menit 15 menit Respon terhadap cairan Respon terhadap dopamine Respon terhadap catecolamin Syok resisten catecolamin Syok menetap, resisten dopamin Syok menetap Observasi di PICU
PENATALAKSANAAN Kenali penurunan status mental dan penurunan perfusi Pertahankan saluran nadas dan pertahankan akses vena sesuai PALS guidelines Berikan cairan kristaloid atau koloid 20cc/kgbb atau bolus sampai 60cc/kgbb Koreksi asidosis, elektrolit, hipoglikemia dan hipokalsemia Lakukan akses vena, mulai pemberian terapi dopamine dan monitor tanda vital Berikan epinefrin untuk cold syok dan noerpinefrin untuk warm syok Resiko insufiisiensi adrenal Tidak ada resiko insufiisiensi adrenal Berikan hidrokortison Jangan berikan hidrokortison 0 menit 5 menit 15 menit Respon terhadap cairan Respon terhadap dopamine Respon terhadap catecolamin Syok resisten catecolamin Syok menetap, resisten dopamin Syok menetap Observasi di PICU