Anda di halaman 1dari 4

DISKUSI GROUP

1. CURRENT PRAKTIS, IMPLEMNETASI, (Model),


(Implentasi) (Model digester beton, 4 m3, dan 3
ekor sapi), Implemnetasi di msy
Vol Digester = Sd X RT X 1,25 (Rt= retension time )
Bentuk : Model digester yang efisien dan pratis
sudah ada dengan dimensi (selalu 3 ekor sapi)
Model yang cocok di Indonesia (pratis) : Model
yang efisien :
o Bentuk dasar dari Beton (HIVOS model dan
Prof; Yunus Model)
o Buat Model Praktis dan Mudah (Kombinasi
Model prof Yunus dan HIVOS)
Praktuis (RT= Mudah, rpoduksi gas ,
refilling, pengambilan atau pemanenan
slurry, tidak perlu menguras
Implemnetasi di petani bagaimana : 3
ekor sapi (4 m3) atau 8 ekor babi (lahan
30 are lahan); Konstruksi
Penyempurnaan
Metode Penggunaan
o Dari outlet ke pipa buka?ytutup
2. PELUANG DAN KESEMPATAN : Sangat besar
berdasrakan jumlah ternak dan keluarga (KK) yg
beternak, rural (pedesaan).
a. Potensi Rumah tangga dan Populasi ternak
sangat besar: Ternak (sebaran sangat besar),
potensi minal 13 juta unit seluruh (sapi,
berdasrakan populasi ternak, berdasarkan
populasi sapi (1 juta unit) = RT ,sentra cow
poplation : (jatim,
b. Swasembada Energi
c. Pertanian Ramah lingkungan
d. Pemulihan Kesehatan Lahan (Tanah miskin
bahan organik)
e. Pemanfaatan Bioslurry

Pupuk
Pakan
Pakan ikan
f. Peluang usaha dan kemitraan (
Industri pupuk kecil
Produk Pertanian Organik
g. Pertanian Ramah Lingkungan
h. Kebijakan Ramah Lingkungan
i. Kebutuhan Bioslurry untuk Pertanian
(pemulihan Kesehatan Lahan)
Kebutuahn Bahan organik (Biosluury)
sebagai Sangat besat (Lahan sudah miskin
bO)
Produk sehat (pertanian Ramah
lingkungan)

3. CONSTRAIN (Tantangan)
A.
Standar Model yang efsien dan Praktis
(terintegrasi)
a. Praktis Murah
b. Konstruksi Tahan gempa
c. Ketersesiaam peralatan
B. Adopsi dan Percepatan
C. (sosialisasi lebih intensif, pendampingan
teknologi, tempat prraktek yang memadai,
sumber dana)
D.Kontribusi Bioslurry untuk energi
E. Kontriobusi subsitusi pupuk?
F. Dampak Biosluryy thpd a. Hasil, b. Kualitas
produk c. Pengurangan pupuk

4. FAKTOR SUKSES (FAKTOT PENDUKUNG)


a. Roadmap?kebijakan Indonesia sudah ada
b. Kebijakan Pemenrintah
c. Dukungan intenasional, Nasional
Pemrintah Belanda dan NGO
d. Dukungan Dana CSR (Dana dan Pendampingan)

e. Kebijakan Pemerintah Pertanian Ranamh


lingkungan
f. Kebijakan pemulihan lahan dan kesuburan
Lahan Berbsais Organik
g. Kemitraan dengan PT, Lembaga
Bioslurry merupakan senyawa organik yg dapat
digunakan sebagai pupuk organik untuk meningkatka
kesehatan & kualitas tanah, produktivitas tanah

DISKUSI II
1. Adopsi dan Percepatan Implementasi ??? (Jangka
Pendek dan
a. Integrasi dengan pengembangan pertanian
organik, pemulihan kesuburan tanah dan
peningkatan produktivitas tanah dan tanaman
b. Digunakan sebagai pupuk untuk mensubstitusi
penggunaan pupuk anorganik
c. Kemandirian lokal memenuhi kebutuhan pupuk
sendiri (Petani, kelompok tani)
d. Kerjasama dengan Instansi/PT/Dinas/Sekolah
untuk membuat tempat praktek/fasilitas
pendidikan (pusat teknologi): Learning by
looking berbasis lokal
2. Keberlanjutan (Sustainabilitas) ???
a. Mensinergikan sumber dana dan Program (CD)
dari berbagai Perusahaan (memanfaatkan dana
CSR)
Program Petani Binaan atau desa Binaan
Perlu EO (HIVOS, LSM) ???
b. Dukungan Teknologi dan pendampingan
Kemitraan dengan PT dan Lembaga
Instansi terkait (Sekolah dst)
c. Ekonomi Kreatif Berbasis Bioslurry
Pupuk organik
Pakan Ternak dan Ikan ???
Bahan Baku Industri ???

Anda mungkin juga menyukai