Kau telusuri
Kehidupan bangsa Indonesia
Kau cari celah kekalahan Indonesia
Ternyata satu . . . .
Yang telah membuat Indonesia sengsara
Yaitu kebodohan
Waktu yang terus berputar
dan berputar . . . .
Kau berantas kebodohan
dengan berbekal
Sekarung ilmu, seperti keikhlasan
Keikhlasan yang selalu ada dihatimu
Semangat mengkobar didirimu
Kau ajari anak didikmu
Agar terbebas dari kebodohan
Terhindar dari kesengsaraan
Kau tak pernah meminta imbalan
Kau tak pernah mengeluh
Meskipun tulang dan badanmu mulai rapuh
Tak pernah . . . .
dan tak pernah kau hiraukan
karena hanya satu dan satu tujuanmu
Yaitu membuat Indonesia merdeka dan sejahtera
Kau bebaskan Indonesia
dari tangan penjajah
Kau jadikan Indonesia
menjadi merdeka
Terima Kasih
Ki Hajar Dewantara
Kau pahlawan kami
Pahlawan Pendidikan
Merdeka . . . .
Merdeka . . . .
Merdeka . . . .
IBU KARTINI
Demi bangsa Indonesia
Engkau rela mengorbankan
Jiwa dan raga Mu
Demi penduduk bangsa Indonesia
Engkau rela mengorbankan
Harta dan benda Mu
Nama Mu Takkan mungkin
Dapat terlupakan karena
Engkau bunga bangsa Indonesia
Belum sempat engkau merasakan
Kemerdekaan engkau telah
Gugur sebagai pahlawan Indonesia
Ibu R. A. Kartini engkau lah yang
Menjujung tinggi derajat wanita Indonesia
Jasa Mu tak akan mungkin di lupakan
Oleh penduduk Indonesia
SOEKARNO
Dari bibirmu Indonesia menyatakan merdeka
Dalam semangatmu Indonesia lepas dari Belanda
Dalam tekadmu Indonesia ditakuti bangsa-bangsa
Dalam kepemimpinanmu Indonesia menjadi jaya
SOEKARNO
Kini engkau telah pergi
Namun semangatmu masih berapi-api
Kaulah pahlawan bangsa sejati
Yang kelak akan bangkit kembali
SOEKARNO
Jejak perjuanganmu terukir abadi
Di pusaran ibu pertiwi
TUHAN kan membangkitkanmu lagi
Untuk memimpin negeri ini
(Gembala Sion)
Puisi Pahlawan : Pangeran Diponegoro
Pangeran diponegoro pahlawan sejati
Tak pernah mementingkan diri
Berjuang selalu untuk kebebasan negeri ini
Pangeran diponegoro ksatria pembela pertiwi
Kau tinggalkan kuri istana dan tahta
Kau ikhlaskan kehidupan mu untuk berjuang
Demi kehormatan bangsa dan Negara
Menuju Indonesia merdeka
Pangeran diponegoro jasad mu telah kembali kebumi
Namu api perjuangan mu tak mati-mati
Kau habiskan tetesan darahmu untuk negeri ini
Kau habiskan nafas penghabisan untuk pertiwi
(karya: Sides Sudiyarta Rs)