Trauma ternal
Cairan panas
Radiasi
Listrik
Elektrik / petir
Bahan kimia
LUKA BAKAR
Fase Akut
Hypertermia
kebutuhan respirasi untuk
dan sel jaringan
Fase Lanjut
obtruksi trakeabronkial;
edema mukosa dan
hilangnya kerja silia.
Luka bakar
derajat I
Luka bakar
derajat II
Rusak ringan
(kulit kering,
kemerahan,tdk
ada bulae,
smbuh spontan
Tidak seimbangnya O2
yg masuk ke dalam
tubuh
sirkulasi terganggu
Permeabilitas kapiler
Resiko deficit
volume cairan
Gangguan
rasa
nyaman
(nyeri)
Proses infalamasi
(kalor, dolor, rubor,
tumor)
Luka bakar
derajat III
Kerusakan
dermis, organ
kulit
rusak,warna
putih, tidak
nyeri, Eskar
Kerusakan epidermis
dan dermis,bulae,
warna merah,
dngkal/dalam
Resiko infeksi
Gangguan
integritas kulit
Gangguan body
image
Perawatan di ruang
Intensive Care Unit (ICU)
Pantau status
hemodinamik
Observasi terhadap
aspirasi cairan lambung
Pantau haluaran urine
(0,5-1 cc/kg BB/jam)
Penatalaksanaan di ruang
Intensive Care Unit (ICU)
Pemberian antibiotik