117,30 kWh
= 20 kWh x Rp 275
= 40 kWh x Rp 445
= 57,3 kWh x Rp 495
= Rp 51663.5
= Rp 5500
= Rp 17800
= Rp 28363,5
ABONEMEN
Rumus Perhitungan Abodemen PLN = ( Daya / 1000 ) xz ( Rp / kVA )
JADI : (900/1000) X Rp. 20000
0.9 X Rp. 20000 = Rp.18000
Total : Rp. 51663.5 + Rp.18000 = Rp. 69663.5
PAJAK PJU ( 3% s.d 10 % )
Rumus Perhitungan Pajak PJU = 3% x Total Tagihan Listrik Plus Abodemen
3% x Rp 69663.5,- = Rp 2089.905 (dibulatkan Rp 2100,-)
24 komentar:
Anonim mengatakan...
berarti ada kesalahan pada pencatat meter atau salah tukang input, kalau
merasa kebesaran sebaiknya jangan bayar dulu terus langsung komplain ke
PLN terdekat, kalau sdh terlanjur bayar, tunggu bulan depannya bayarnya
harusnya lebih kecil atau bahkan biaya beban saja
4 Oktober 2013 19.35
Anonim mengatakan...
Kami udah cek yang di stan dengan yang di struk cuma beda sedikit aja,
tidak sama persis dengan alasan petugas pln tidak bisa cek meter langsung
karena waktu dia cek pintu pagar rumah kami dalam keadaan dikunci jadi
dia tidak bisa masuk. pembayaran bulan oktober/ bulan ini memang turun
seperti standar biasanya rp. 72.000, dan kami yakin ini normal karena 5
bulan sebelumnya juga sekitaran segitu. Seminggu yang lalu udah ke kantor
PLN mengajukan komplain, tapi jawabannya tidak memuaskan dan kami
katanya tetap harus bayar tagihan yang kami merasa tidak sesuai dengan
pemakaian kami. Tapi kami tetap minta mereka supaya ada aksi dan
memeriksa kondisi meteran di rumah, 3 hari lalu ada petugas datang cek dan
menurut dia juga putaran meteran nya terlalu cepat untuk kondisi 1 kulkas
yang nyala..dia janji untuk mengajukan penggantian meter yang baru tapi
sampai hari ini belum ada konfirmasi apa2 lagi dari pihak pln. Apakah
normal jika mereka meminta kami tetap bayar yag 249.000 itu ? soalnya
kami hanya bersedia membayar apa yang kami rasa pakai saja, berdasarkan
perhitungan penggunaan listrik yang kami punya. Seperti yang pak Agus
contohkan berdasarkan alat-alat listrik yang kami pakai dan dibandingkan
dengan tagihan bulan2 sebelumnya dengan catatan penggunaan listrik di
rumah kami tidak jauh beda perbulannya. Saya menulis di blog ini karena
merasa lebih membantu dibandingkan mengadu di website resminya
PLN...udah 2 kali saya kirim email keluhan kami tetapi tidak ada respon
apapun, pelayanan pengaduan di kantor pun begitu lambat dan tidak
memuaskan apalagi ujung-ujungnya tetap harus bayar. Makasih untuk info
dan bantuannya
5 Oktober 2013 10.29
Henry mengatakan...
Selamat siang,
Listrik rumah saya 5500 w, karena kosong, dipasang timer lampu, 4 titik
yang menyala hanya kalau malam. tagihan saya setiap bulan rp 259.685 tapi
kwh di lembar tagihan tidak berjalan sama sekali. Saat diperiksa ber sama
petugas ternyata ada penambahan meteran. Apakah biaya yang saya bayar
hanya abondemen atau ada biaya kwh? Kemana saya harus menanyakan
tagihan yang kwh tdk berjalan di lembar tagihan? Terima kasih
23 Oktober 2013 12.31
agus rafiqusubhan mengatakan...
Untuk Saudara Henry kalu yah benar meterannya gak berjalan berarti itu
petugas cater atau pencatat meter yang asal tembak nulis karena untuk biaya
abodemen : tapi yang saya tahu ini Tergantung daya :
450VA, biaya beban 11000 rupiah di tambah biaya per kWH tergantung
pemakaian antara 169 rupiah (~30 kWH), 360 rupiah (>30 kWH dan < 60
kWH), 495 rupiah (>60 kWH).
900VA, biaya beban 20000 rupiah ditambah biaya per kWH tergantung
pemakaian antara 275 rupiah (~20 kWH), 445 rupiah (>20 kWH dan < 60
kWH), 495 rupiah (>60 kWH).
1300VA, tanpa biaya beban, per kWHnya 790 rupiah.
2200VA, tanpa biaya beban, per kWHnya 795 rupiah.
3500VA ~ 5500VA, tanpa biaya beban, per kWHnya 890 rupiah.
6600VA ke atas, tanpa biaya beban, per kWHnya 1330 rupiah.
Harga di atas belum termasuk Biaya Penerangan Jalan 3%
23 Oktober 2013 13.41
iwingmusic.com mengatakan...
klo pulsa prabayar 40rb habis 4 hari daya 1300w pemakaian komputer, tv,
radio, kipas angin, lampu 5, anggap saja hampir 24jam, normal gag?
trimakasih.
17 November 2013 16.44
Anna maria mengatakan...
Daya listrik 5500, meteran digital , tapi dalam bulan 11 dan bulan 12 tagihan
melonjak 50 persen ( kejadian ini pernah terjadi di tahun sebelumnya ) ,
karena meteran digital , kita harusnya tiap bulan kelacak pemakaian berapa ,
anehnya katanya listrik naik , tapi naik jadi 50 persen , makanya saya cari
artikel yang bahas detail soal meteran digital , biaya abodemen dan
sebagainya , cari di web pln gak dibahas, artinya ini adalah lahan basah
dimana kita taunya bayar , dan kalau ada yang merasa dicurangi gak tau
komplain dimana , selalu ada alasan , kalau kita gak tau formula nya mohon
pencerahannya