Perioperatif
Kiki Lukman
SubBag Bedah Digestif FK
Unpad
Kiki Lukman
Kiki Lukman
28/8/2003
Kiki Lukman
Pendahuluan
Pembedahan :
Trauma jaringan :
Perubahan komposisi: Efluks Kalium
Kehilangan cairan: darah, elektrolit
Respon stress : neurohormonal
Respon inflamasi : Permeabilitas kapiler
28/8/2003
Kiki Lukman
Pendahuluan
Patologi penyakit bedah:
Status nutrisi : malnutrisi ?
Defisit cairan pre operatif
Adanya penyakit penyerta
28/8/2003
Kiki Lukman
Pendahuluan
Bedah elektif:
Trauma minimal
Jarang hipotensi
nyeri & cemas
dikontrol oleh
premedikasi
28/8/2003
Kiki Lukman
Pendahuluan
Infeksi <<
Infeksi >>
Respon stress :
terkontrol &
toleransi >
Respon stress :
tak terkontrol,
toleransi thd.
Malnutrisi <<
Kiki Lukman
Fisiologi
28/8/2003
Kiki Lukman
Fisiologi
BODY FLUID COMPARTMENTS
Total Body Water
Total
Intracellular
Extracellular
Intravascular
Interstitial
28/8/2003
Kiki Lukman
Total Body
Water (%)
100
67
33
8
25
28/8/2003
Kiki Lukman
Komposisi elektrolit
28/8/2003
Kiki Lukman
28/8/2003
Kiki Lukman
Sodium transporter
28/8/2003
Kiki Lukman
Ion channels
28/8/2003
Kiki Lukman
28/8/2003
Kiki Lukman
28/8/2003
Kiki Lukman
Na - H exchanger :
+
28/8/2003
Kiki Lukman
28/8/2003
Kiki Lukman
28/8/2003
Kiki Lukman
28/8/2003
Kiki Lukman
28/8/2003
Kiki Lukman
28/8/2003
Kiki Lukman
28/8/2003
Kiki Lukman
28/8/2003
Kiki Lukman
Dehidrasi :
Dehidrasi isotonik :
Muntah-muntah
Perdarahan
Intake cairan berkurang
Terapi diuretik
28/8/2003
Kiki Lukman
Dehidrasi hipotonik :
Heat stroke/exhaustion
28/8/2003
Kiki Lukman
Jenis dehidrasi:
28/8/2003
Kiki Lukman
28/8/2003
Kiki Lukman
Lambat (dehidrasi) :
Adaptasi : pergeseran cairan multi
kompartemen bila defisit elektrolit
minimal
Gejala gangguan hipovolemia timbul
lambat
28/8/2003
Kiki Lukman
Cepat (perdarahan) :
Adaptasi melalui pergeseran cairan
ekstraseluler
Gejala kardiovaskuler predominan
Komposisi elektrolit tidak banyak
berubah
28/8/2003
Kiki Lukman
28/8/2003
Kiki Lukman
28/8/2003
Kiki Lukman
Evaluasi/Monitoring:
Tentukan derajat :
Gejala klinis
Kardiovaskuler : TD, Nadi, MAP, dst
Diuresis
Tanda klinis
28/8/2003
Kiki Lukman
Evaluasi/Monitoring:
Monitoring :
Periodik
Hemodinamik sistemik : CVP, HOTMan
Perfusi jaringan perifer : diuresis, klirens
kreatinin, Gastric tonometri
28/8/2003
Kiki Lukman
FLUID THERAPY
RESUSCITATION
Crystalloid
Colloid
28/8/2003
MAINTENANCE
ELECTROLYTES
NUTRITION
Kiki Lukman
28/8/2003
Kiki Lukman
Kiki Lukman
Colloid :
Lebih baik untuk ekspansi volume
plasma yang segera
Lebih tepat untuk perbaikan Cardiac
Output dan VO2
Mengurangi efek edema paru
Harga mahal
28/8/2003
Kiki Lukman
Criystalloid :
Terbaik untuk dehidrasi (kehilangan cairan
ekstraseluler) atau perdarahan ringan.
Dapat memberikan efek ekspansi intravaskuler,
dengan akibat overekspansi cairan interstitial
Baik jika tidak terdapat kebocoran kapiler
Harga murah
28/8/2003
Kiki Lukman
Pada sepsis :
Crystalloid 2 l
Colloid untuk ekspansi volume
intravaskuler
Crystalloid yang berlebihan
menyebabkan edema & disfungsi
organ
28/8/2003
Kiki Lukman
Cairan Crystalloid :
Mengganti kehilangan cairan interstitial
Darah :
Kehilangan darah masif
Memperbaiki daya angkut oksigen
28/8/2003
Kiki Lukman
Colloid :
Terapi awal untuk ekspansi volume pada
perdarahan masif dg. Defisit perfusi
28/8/2003
Kiki Lukman
28/8/2003
Kiki Lukman
Kebutuhan maintenance :
Insensible water loss (900 ml) + 10 %
setiap 1
Diuresis (24 jam ) : 1200 ml
Feses : 100 - 200 ml
28/8/2003
Kiki Lukman
Kehilangan intra-operatif :
Blood loss (sering 50 % kurang)
Sequestrasi cairan : ekstra vaskuler/third
space/evaporatif
Derajat diseksi : instravascular fluid loss
Inguinal herniorrhapy : 4 ml/kg/h
Aneurismectomy : 8 ml/kg/h
28/8/2003
Kiki Lukman
Ongoing loss :
post-operatif : kebocoran kapiler (24
jam), stomas, tube, NGT, drain.
Gangguan komposisi : bergantung dari
sumber effluen.
28/8/2003
Kiki Lukman
24 jam I :
Koreksi elektrolit jarang diperlukan, yi bila
pemeriksaan plasma post-op menunjukkan
gangguan
Karbohidrat belum perlu diberikan (insulin
independen) , kecuali terdapat hipoglikemia
pada :
28/8/2003
Kiki Lukman
28/8/2003
Kiki Lukman
Jenis cairan:
Jenis cairan :
Distribusi :
Air
Crystalloid
Bervariasi :
Isotonik
Hipertonik
Hypotonik
Colloid
Darah
28/8/2003
Ekstraseluler
Ekstra + Intraseluler
Intraseluler loss
Intravaskuler
Intravaskuler
Kiki Lukman
28/8/2003
Kiki Lukman
Tutofusin OPS:
Komposisi :
Balanced electrolyte solution (dalam 1 l ):
Sorbitol (50 g)
28/8/2003
Kiki Lukman
Tutofusin OPS:
Efek :
keseimbangan elektrolit & protein
sparring effect
Memelihara keseimbangan asam basa
28/8/2003
Kiki Lukman
Di RSHS Bandung :
Periode Maret-Mei 2002
5 kasus operasi elektif/emergensi :
2
2
1
kasus
kasus
kasus
28/8/2003
Kiki Lukman
28/8/2003
Kiki Lukman
Jenis Kelamin :
Pria
Wanita
3 orang
2 orang
Umur :
Rata-rata
Rentang
28/8/2003
37,80 Sd =
12,42
26 - 56 tahun
Kiki Lukman
Konsentrasi Natrium :
28/8/2003
Kiki Lukman
Konsentrasi Kalium
28/8/2003
Kiki Lukman
Glukosa Darah :
28/8/2003
Kiki Lukman
Monitoring :
Hemodinamik :
Dipertahankan dalam batas normal
Perfusi jaringan :
Diuresis dalam batas normal
Tidak ditemukan tanda-tanda klinik
dehidrasi
Diit peroral dapat dimulai pada POD I.
28/8/2003
Kiki Lukman
Pembahasan :
Pada operasi elektif dan emergensi yang tidak
memerlukan NPO > 48 jam, tutofusin
memberikan koreksi kadar elektrolit yang
berada dalam daerah homeostasis normal
Tidak ditemukan hiponatremi & hiperkalemi
Pada penelitian ini, hiperglikemi masih
ditemukan pada POD II
Perlu dilakukan studi lebih lanjut untuk melihat
efek keseimbangan asam-basa dan metabolik
28/8/2003
Kiki Lukman
Kesimpulan penelitian
28/8/2003
Kiki Lukman
Tugas:
Penyaji :
Ketua : CR B. digestif
Anggota : residen Digestif & semester I
28/8/2003
Kiki Lukman
28/8/2003
Kiki Lukman