Anda di halaman 1dari 4

Diawalnya disebutkan kalau film ini berdasarkan kisah nyata.

Tapi diakhir film, semua tokoh utama


tewas karena karamnya kapal terkena gelombang raksasa. Lalu, bagaimana film ini bisa dinyatakan
sebagai film yang berdasakan kisah nyata? Bagaimana film tersebut bisa menggambarkan kedaaan
dengan sangat detil?
Saya coba mencari dan ternyata ....Ooohhh, film ini berdasarkan buku yang ditulis Sebastian Junger
dengan judul yang sama The Perfect Storm sedangkan buku itu ditulis berdasarkan interview
dengan orang-orang Gloucester sehingga dianggap berdasarkan kisah nyata. Pertanyaannya,
haruskah kita lebih dulu membaca buku, menonton film & menelaah kejadian sebenarnya untuk
membandingkan fakta & rekaan dalam film? Agak berat kalau kita lakukan itu, sebaiknya kita
anggap bahwa film yang berdasarkan buku itu memang murni berdasakan kisah nyata. Tinggal kita
menelaah kejadian di film dengan kehidupan sebenarnya, lagipula penulisnya menyatakan :
"I was a little wary of Hollywood, but then I saw the screenplay and I was struck by how they tried
to stay as close to the book as possible."
Kira-kira maksudnya walaupun di-film-kan, tulisan di naskah tetap dicoba untuk sedekat mungkin
dengan isi buku.
Sebelum kita masuk ke hidangan utama, kita lihat dulu hidangan pembuka di trailer
Cerita Film
Film yang dibuat tahun 2000 ini bercerita tentang sekelompok nelayan yang berasal dari
Gloucester, Massachusetts, AS. Diawali dengan kedatangan para nelayan dari awak kapal Andrea
Gail yang berlabuh setelah menangkap ikan. Masing karakter punya latar belakang tersendiri, Billy
sang kapten ialah ayah dari 2 anak perempuan. Bobby punya hubungan dengan Christina 'Chris'
Cotter (Diane Lane). Chris sendiri tidak ingin Bobby pergi karena merasa akan terjadi hal buruk
dalam perjalanan nanti. Dale "Murph" Murphy, nelayan berpengalaman yang selalu cekcok dengan
David "Sully" Sullivan. Percecokan mereka selesaikan di atas kapal karena ada peristiwa Murph
menolong Sully.
Andrea Gail berlayar dari dari Gloucester pada 20 September 1991 menuju Grand Banks. Karena
hasil tangkapan yang kurang bagus, mereka memutuskan untuk pergi mencari ikan ke wilayah yang
kaya ikan di Flemish Cap.
Saat hasil tangkapan ikan mereka sudah banyak, ada kendala di mesin pendingin kapal, sehingga
mereka memutuskan untuk kembali pulang. Dan saat itu, sang kapten juga memberi informasi
tentang keadaan cuaca yang buruk. Informasi tersebut berasal dari kapten kapal Hannah Boden
Linda Greenlaw.
Disaat sama, ada yacht ditengah lautan bernama Mistral. Mistral berisi pemilik dan 2 perempuan
penumpang. Perdebatan antara mereka terjadi karena pemilik kapal tetap ingin mengarungi lautan
sedangkan 2 penumpang itu tidak mau karena cuaca yang sangat buruk. Ada saat dimana perahu
tersebut terguling hingga 360 . Karena panik 2 penumpang tersebut menghubungi penyelamat
pantai (Coast Guard) hingga akhirnya pemilik dan 2 penumpang itu diselamatkan.

Setelah penyelamatan Mistral, Coast Guard berusaha menyelamatan Andrea Gail, malang bagi
Coast Guard, helikopter yang mereka gunakan kehabisan bahan bakar, mereka mencoba
melakukan pengisian bahan bakar tapi gagal hingga akhirnya helikopter terpaksa mendarat darurat
di laut dan para penyelemat diselamatkan oleh rekan mereka.
Ditengah lautan yang ganas tinggal Andrea Gail yang berjuang menyelamatkan diri sendiri.
Badai saat itu dapat menghasilkan gelombang laut yang sangat tinggi hingga menghempaskan
Andrea Gail. Semua awak berusaha menyelamatkan diri tapi tidak bisa karena pintu kabin terkunci
terkecuali Billy & Bobby yang saat itu ada di ruang kemudi. Saat itu Billy sempat minta maaf karena
telah mengajak Bobby ke laut & Billy mengajak Bobby keluar untuk menyelematkan diri tapi saat
Bobby sudah berhasil keluar, Billy kembali masuk ke dalam kapal. Kita lihat saat terakhir di saat
terakhir
Tulisan Lain
Tentang Perfect Storm atau Andrea Gail kita akan dapat banyak sumber, dari Wikipedia sendiri kita
akan mendapatkan tulisan seperti dibawah ini:
Andrea Gail adalah kapal nelayan yang hilang pada saat mencari ikan di laut dan diabadikan
kisahnya dalam film Perfect Storm produksi tahun 1991. Andrea Gail mempunyai panjang 72 kaki
yang dibuat di Panama City, Florida, Amerika pada tahun 1978 dan bernama asli "Miss Penny".
Andrea Gail mengarungi perjalanan terakhirnya dari Gloucester pada 20 September 1991 menuju
Grand Banks. Setelah mengalami hasil tangkapan yang kurang begitu baik di Grand Banks, Kapten
Billy Tyne berencana akan mengarungi lautan menuju wilayah yang kaya ikan di Flemish Cap.
Kapal nelayan itu kembali menjelajah lautan untuk mencari ikan pada tanggal 26 Oktober 1991.
Laporan kontak terakhir dari Andrea Gail sekitar jam 18:00 sore waktu setempat pada 28 Oktober
1991.
Kapten Tyne melaporkan kordinatnya terakhirnya pada 44 derajat lintang utara dan 56,4 derajat
bujur barat atau sekitar 180 mil (330 km) timurlaut dari Pulau Sable.
Dia juga melaporkan keadaan tinggi gelombang laut 30 kaki (9 m) dan kecepatan angin diatas 80
knots (148 km/jam). Pada saat itu memang tengah terjadi badai di tengah laut dekat mereka
berlayar mencari ikan. Kapten Tyne pada kontak terakhirnya sempat yang terekam adalah, "She's
comin' on boys, and she's comin' on strong!"
Badai saat itu dapat menghasilkan gelombang laut setinggi hingga 100 kaki (hampir 30 meter), dan
ombak tersebut menghempaskan Andrea Gail dan keenam awak kapalnya ditengah laut sekitar
Pulau Sable.
Tidak ada laporan dan pesan lebih lanjut mengenai suara terakhir sang kapten dan tidak ada kapal
lain yang melaporkan mendengar panggilan kemalangan lainnya dari kapten kapal Andrea Gail.
Pada 30 Oktober 1991, kapal nelayan Andrea Gail dinyatakan hilang dan karam. Sebuah pencarian
besar-besaran segera diadakan oleh 106th Rescue Wing dari New York Air National Guard, States

Coast Guard dan Canadian Coast Guard. Luas kawasan pencarian oleh ketiga tim mencakup
wilayah seluas 400.000 km
Pada tanggal 8 November 1991, Andrea Gail emergency position-indicating radio beacon (EPIRB)
ditemukan terhanyut dan mendarat dipantai Pulau Sable.
Keadaan Sesungguhnya
Nama tokoh dan peristiwa karamnya kapal Andrea Gail memang benar-benar ada. Pihak keluarga
sendiri menggugat produser di pengadilan distrik federal di Florida dengan alasan nama pelaut itu
digunakan tanpa izin dari mereka.
Antara Sully dan Murph yang memiliki hubungan antagonis terus-menerus didorong oleh
hubungan Sully dengan mantan istri Murph meskipun rinciannya tidak dibuat jelas dalam film.
Ada sedikit perbedaan antara film & keadaan sesuangguhnya. Untuk yacht bernama Mistral, aslinya
yacht itu bernama Satori dan pemilik serta penumpang tidak pernah diwawancarai oleh Sebastian
Junger dalam pembuatan bukunya. Menurut Menurut putra pemilik, Satori tidak pernah berputar
360 karena akan membuat kerusakan pada tiang perahu. Pemilik Satori memang ingin terus
berlayar sedangkan dua awak kapal perempuan panik dan mengirim panggilan Mayday melalui
radio ke Coast Guard. Masih menurut putra pemilik, Coast Guard memerintahkan semua keluar
-termasuk pemilik perahu - dan hal pertama yang Coast Guard lakukan ialah mencoba membawa
mereka dengan perahu karet. Tapi karena perahu karet rusak ketika mencoba untuk mendekati
Satori, Coast Guard mengirim helikopter.
Helikopter sendiri tidak coba menurunkan tali alat penyelamatan (seperti yang terlihat dalam film,
karena bisa terlilit tiang kapal). Coast Guard meminta kru Satori melompat ke laut dan menuju ke
para penyelamat. Dan helicopter tersebut mendarat darurat di atas air (laut) dan kehilangan
anggota kru.
Kisah terakhir karamnya perahu Andrea Gail yang digambarkan secara detil di film cuma rekaan.
Rob Jagodzinski menulis "The Perfect Storm" mengandung kelemahan -konstruksi buku
tampaknya canggung dalam beberapa hal karena penulis tidak memiliki cara untuk
mendokumentasikan jam terakhir Andrea Gail.
Seluruh bagian tentang cara Andrea Gail tenggelam sarat dengan dugaan. Bahwa bagian dari buku
ini tampaknya menyesatkan, karena tak seorang pun akan tahu persis bagaimana atau mengapa
kapal (Andrea Gail) tenggelam, dan tak seorang pun akan tahu apa yang terjadi melalui pikiran
awak kapal di saat-saat terakhir mereka - meskipun Junger menempatkan pikiran ke kepala
mereka. Junger mencoba menambahkan dalam skenario hal yang paling masuk akal tenggelamnya
(kapal Andrea Gail), sebagian dengan menggunakan cerita / sketsa dari perahu di laut yang selamat
dari badai.
Akhir Tulisan
Apa yang dinyatakan diawal bahwa film ini berdasarkan kisah nyata ternyata tidak sepenuhnya
nyata.

Anda mungkin juga menyukai