Analisis univariat digunakan untuk mengetahui gambaran variabel status

perubahan gejala penurun peredaran darah terhadap resiko neuropathy perifer

sebelum dan sesudah dilakukan senam kaki dengan menggunakan tabel distribusi
frekuensi. Sedangkan analisis bivariat digunakan untuk melihat perbedaan status
perubahan gejala penurunan peredaran darah terhadap resiko neuropathy perifer
sebelum dan sesudah dilakukan senam kaki. Analisis bivariat pada penelitian ini
bertujuan untuk menguji hipotesis komparatif dua sampel independen. Analisis data
pada penelitian ini menggunakan Uji-t test pada taraf signifikan 5%.
Untuk mengnalisis digunakan rumus Uji-t sebagai berikut (Sugiyono, 2006):

Di mana :
: rata rata sampel 1

: rata rata sampel 2

s1
s2

: simpangan baku sampel 1

: simpangan baku sampel 2
: varians sampel 1
: varians sampel 2

: korelasi antara dua sampel

Proses perhitungan data dilakukan dengan bantuan komputer program

SPSS 18. Analisis data dengan Uji-t harus memperhatikan normalitas data dan
homogenitas. Untuk mengetahui data normal atau tidak, maka dilakukan uji
normalitas Kolmogorov-Smirnov. Setelah itu dilakukan uji homogenitas varians
One Way ANOVA untuk mengetahui apakah varians data homogen atau tidak.

Apabila hasil dari uji normalitas dan homogenitas diperoleh distribusi data yang
normal dan varians data yang homogen, maka dapat dilakukan Uji-t.