CHEST PHYSIOTHERAPY
Mukus merupakan suatu lapisan protektif yang melapisi bagian dalam paru dan
jalan napas yang menangkap debu dan kotoran yang terdapat pada udara yang kita hirup
dan mencegah iritasi pada paru. Ketika terdapat infeksi dan iritasi, maka tubuh akan
memproduksi mukus yang kental untuk membantu paru-paru melepaskan diri dari infeksi.
Bila mukus yang kental ini menyumbat jalan napas, maka akan terjadi kesulitan bernapas.
Sehingga untuk membantu membuang ekstra mukus ini dilakukanlah Chest
Physiotherapy.
Chest Physiotherapy terdiri dari Postural Drainage, perkusi dada, dan vibrasi dada.
Biasanya ketiga metode ini digunakan pada posisi drainase paru yang berbeda diikuti
dengan latihan napas dalam dan batuk.
A.
Postural Drainage
Penumpukan sekresi saluran napas bila dibiarkan akan menimbulkan akibat
yang serius. Dapat timbul serangan batuk spasmodik akibat iritasi lokal, obstruksi
bronkus, atelektasis, infeksi paru, dan gangguan ventilasi perfusi.
Postural Drainage merupakan pemberian posisi terapeutik pada pasien yang
memungkinkan sekresi paru mengalir berdasarkan gravitasi ke dalam bronkus mayor
dan trakea dimana selanjutnya dapat dibatukkan.
Indikasi:
Peningkatan TIK
Segera setelah makan
Refleks batuk (-)
Penyakit jantung akut
Gangguan sistem pembekuan
Postural Drainage juga merupakan suatu rangkaian latihan non invasif yang
digunakan bersamaan dengan humidifikasi dan pengobatan.