Read the paper on VLE Dont Gamble with Physical Properties for Simulations by Eric C.

Carlson, Chemical Engineering Progress, October 1996, p. 35-46. Categorize the models into
one or more following class of VLE Models : equation of state, specific correlation, activity
coefficient model, fugacity coefficient model, predictive model, ways to optimize the parameters
in the model such as using a binary interaction parameter, etc.
Jawab :

Predictive model
Mengapa pentingnya melakukan prediksi ?
Prediksi dengan benar sifat fisik dari campuran sebagai fungsi temperatur dan
tekanan.
Setiap metode (persamaan keadaan, specific correlation, koefisien aktivitas,
koefisien fugasitas dll ) hanya cocok untuk jenis tertentu dari komponen dan
terbatas pada kondisi operasi tertentu.
Memilih metode yang salah dapat menyebabkan hasil simulasi yang salah.
Hal ini penting untuk perhitungan yang akurat terkait dengan operasi pemisahan
(distilasi, ekstraksi LL, dll).
Langkah-langkah dalam prediksi
Memilih metode model / thermo yang paling sesuai.
Membandingkan prediksi diperoleh dengan data dari literatur.
Menambahkan perkiraan untuk komponen tidak tersedia dalam paket thermo
dipilih.
Generasi data laboratorium jika diperlukan untuk memeriksa model thermo.

Contoh predictive model dengan menggunakan UNIFAC dapat dilihat dari table dibawah
ini :

Berikut contoh dalam model prediksi :

Predictive model digunakan untuk memprediksi sifat fisika dari suatu campuran. Dapat
menggunakan Figure dari Eric Carlson.

Binary adalah suatu campuran yang terdiri dari 2 komponen yang mempunyai kelarutan berbeda
satu sama lain. Interaksi antar campuran dipengaruhi oleh sifat fisika suatu komponen. Binary
Parameter digunakan untuk mengestimasi sifat fisika campuran apabila tidak ada data mengenai
campuran tersebut. Binary Interaction Parameter adalah parameter untuk campuran 2 fluida.

Beberapa contoh parameternya berupa tekanan saturated, normal boiling point, temperature
kritis dan tekanan kritis .

ways to optimize the parameters in the model such as using a binary interaction
parameter, etc.
dalam mengoptimalkan parameter yang digunakan dalam suatu model digunakan
persamaan persamaan berdasarkan sifat-sifat dari model itu sendiri. Sebagai contoh untuk
tipe model dibawah ini :

Jika ditinjau dari system yang digunakan pada model tersebut, dapat disimpulkan dalam
table dibawah ini :

Langkah-langkah dalam optimalisasi sebuah model adalah sebagai berikut :

Pastikan menggunakan parameter yang tepat. Pilih parameter yang mempunyai
banyak pengaruhnya dalam model yang kita gunkan. Misalnya dalam
menggunakan persamaan Peng-Robinson, Redlich-Kwong-Soave, kita harus
menentukan faktor acentric, w. Tapi, jika kita menggunakan metode koefisien
aktivitas, kita harus menentukan dua atau lebih konstanta untuk model Antoine.
Sebisa mungkin memperkirakan parameter-parameter yang sedikit.
Hati-hati saat bekerja dengan data yang tidak lengkap. Sebagai contoh kita tidak
mengetahui komposisi komponen dalam VLE, sehingga kita perlu memperkirakan
komposisinya agar mengetahui komponen yang lain. Apabila salah dalam
memperkirakan, dapat menyebabkan hasil yang buruk dalam model.
Tentukan jumlah fase yang tepat dalam model
Memeriksa parameter parameter seperti suhu, tekanan dan berbagai parameter
lain tidak diluar jangkauan simulasi.