KATA PENGANTAR
PT KAI Commuter Jabodetabek (KCJ) adalah anak perusahaan PT. Kereta Api (Persero) yang
bergerak dalam bidang jasa pengelolaan angkutan Kereta Rel Listrik (KRL) untuk daerah
Jabodetabek (Jakarta Bogor Depok Tangerang Bekasi).
Kepada calon peserta Pengadaan diharapkan untuk mempelajari terlebih dahulu Dokumen Lelang/
RKS ini dengan cermat agar tidak terdapat kesalahan dalam mengikuti pelaksanaan pengadaan ini.
Kesalahan pada pengajuan penawaran dapat menggugurkan atau tidak lulus evaluasi, untuk itu
calon peserta diharuskan melaksanakan ketentuan dalam pengadaan ini dengan lengkap dan benar.
Dokumen yang sudah diserahkan kepada panitia menjadi hak panitia dan tidak akan dikembalikan
kecuali Jaminan Penawaran untuk peserta yang tidak menang/gugur. Hasil evaluasi Pengadaan ini
akan diumumkan oleh panitia kepada seluruh peserta. Apabila masih terdapat hal hal yang belum
jelas, peserta dapat meminta keterangan / penjelasan kepada panitia.
Demikian kami sampaikan, dan atas perhatian diucapkan terima kasih kepada para peserta yang
telah berpatisipasi untuk mengikuti Pengadaan ini
Panitia Pengadaan
Ketua
TAHUN ANGGARAN
2013
LOKASI
Daftar Isi
1.
Kata Pengantar
2.
Daftar isi ii
3.
BAB I
I. 1
4.
BAB II
DATA LELANG
II.1
5.
BAB III
BENTUK SURAT
III.1
6.
BAB IV
IV.1
7.
BAB V
8.
BAB VI
SPESIFIKASI TEKNIS
9.
BAB VII
V.1
VI.1
VII.1
VIII.1
BAB I
INSTRUKSI KEPADA PESERTA LELANG
A. UMUM
1. PENGGUNA JASA
1.1
2. PENYEDIA JASA
2.1
3. PERSYARATAN
PESERTA LELANG
3.1
3.2
3.3
4.1
4.2
Formulir isian kualifikasi tercantum dalam BAB III Dokumen lelang ini.
5.2
5.3
6. BIAYA
PENAWARAN
6.1
7. PENJELASAN
DOKUMEN
LELANG
7.1
7.2
4. KUALIFIKASI
LELANG
I. 1
7.4
7.5
Peserta lelang yang tidak hadir pada saat penjelasan dokumen lelang
tidak dapat dijadikan dasar untuk menolak/ menggugurkan
penawarannya.
B. DOKUMEN LELANG
8. ISI DOKUMEN
LELANG
8.1
Bab II.
DATA LELANG;
Bab III.
BENTUK SURAT
Bab IV.
Bab V.
Bab VI.
SPESIFIKASI TEKNIS;
Bab VII.
Bab VIII.
9. KLARIFIKASI
DOKUMEN LELANG
10. ADDENDUM
DOKUMEN LELANG
9.1
9.2
10.1
10.2
C. PENYIAPAN PENAWARAN
11. BAHASA
PENAWARAN
11.1
12. DOKUMEN
PENAWARAN
12.1
(b)
13. HARGA
PENAWARAN
dalam
daftar
simak
12.2
13.1
13.2
Harga penawaran harus ditulis dengan jelas dalam angka dan huruf.
Dalam hal angka dan huruf berbeda, maka yang digunakan adalah
dalam huruf. Apabila harga penawaran dalam huruf tidak bisa
diartikan/tidak bermakna, maka pada saat pembukaan penawaran
ditulis TIDAK JELAS, dalam evaluasi penawaran tidak boleh
digugurkan dan harga penawaran yang berlaku adalah harga
penawaran terkoreksi.
13.3
Peserta lelang harus mengisi harga satuan dan jumlah harga untuk
semua mata pembayaran dalam daftar Kwantitas dan harga. Apabila
harga satuan dicantumkan nol/tidak diisi untuk mata pembayaran
tertentu, maka dianggap sudah termasuk dalam harga satuan mata
pembayaran yang lain dan pekerjaan tersebut tetap harus dilaksanakan.
13.4
Semua pajak dan retribusi yang harus dibayar oleh Penyedia Jasa dalam
pelaksanaan kontrak, serta pengeluaran lainnya sudah termasuk dalam
harga penawaran.
13.5
Harga satuan yang tercantum dalam daftar Kwantitas dan harga adalah
tetap.
14.1
14.2
Jaminan Penawaran;
Daftar Kwantitas dan harga;
Surat kuasa;
Lampiran lain yang ditentukan
dokumen lelang;
15.2
15.3
I. 3
jaminan
16.1
16.2
16.3
16.4
16.5
16.6
16.7
16.8
(b)
(c)
(d)
2).
atas
harga
17. PENAWARAN
ALTERNATIF OLEH
PESERTA LELANG
17.1
18.1
18.2
18.3
I. 4
D. PENYAMPAIAN PENAWARAN
19. SAMPUL DAN
TANDA
PENAWARAN
19.1
19.2
I. 5
19.3
20. PENYAMPAIAN
DOKUMEN
PENAWARAN
(b)
(c)
PEMBUKAAN
19.5
20.1
1. Langsung
1). Peserta lelang secara langsung menyampaikan dokumen
penawarannya ke dalam kotak/tempat pemasukan
dokumen penawaran yang telah disediakan oleh panitia
pengadaan.
2). Batas waktu paling lambat untuk pemasukan dokumen
penawaran ke dalam kotak/tempat pemasukan dokumen
penawaran harus sesuai dengan ketentuan dalam
dokumen lelang yaitu sebelum batas waktu penutupan
pemasukan dokumen penawaran.
3). Pada batas waktu pemasukan dokumen penawaran
I. 6
3)
21.1
21.2
22. PENAWARAN
TERLAMBAT
22.1
23.1
23.2
23.3
23.4
24. PEMBUKAAN
PENAWARAN
24.1
diterima.
Para penawar atau wakil penawar yang hadir harus
memperlihatkan identitas atau surat keterangan/penugasan dari
perusahaan untuk menghadiri pembukaan dokumen penawaran
dan menandatangani daftar hadir sebagai bukti kehadirannya.
Panitia pengadaan meminta kesediaan 2 (dua) orang wakil dari
penawar yang hadir sebagai saksi. Apabila tidak terdapat wakil
penawar yang hadir pada saat pembukaan, panitia menunda
pembukaan kotak/tempat pemasukan dokumen penawaran
sampai dengan batas waktu yang ditentukan oleh panitia
pengadaan.
24.2
Setelah batas waktu yang ditentukan tidak ada penawar yang hadir,
maka pembukaan penawaran dilaksanakan dengan disaksikan 2
(dua) saksi yang bukan anggota panitia pengadaan, yang ditunjuk
oleh panitia pengadaan.
24.3
24.4
24.5
24.6
I. 8
biaya
27. PEMERIKSAAN
PENAWARAN DAN
PENAWARAN YANG
25.1
25.2
25.3
26.1
26.2
27.1
I. 9
MEMENUHI SYARAT
setiap penawaran:
(a) Telah dibubuhi meterai, tanggal, ditandatangani oleh yang
berhak dan dicap;
(b) Dilampiri jaminan penawaran; dan
(c) Memenuhi ketentuan dokumen lelang.
27.2
28. KOREKSI
ARITMATIK
27.3
28.1
(b)
dalam
daftar
28.2
I. 10
29.1
30. EVALUASI
30.1
30.2
30.3
PENAWARAN
a.
b.
c.
30.4
31.1
F. PEMENANG LELANG
31. KRITERIA
PEMENANG
I. 11
dokumen
lelang
serta
32.1
33. PENUNJUKAN
PENYEDIA JASA
33.1
34.2
34.1
34.2
34.3
34. JAMINAN
PELAKSANAAN
35. PENANDA36.1
TANGANAN
KONTRAK
36.1
37.1
38. LARANGAN
38.1
a.
b.
c.
PERSEKONG KOLAN
38.3
39. PAKTA INTEGRITAS 39.1 Pakta integritas berisi ikrar untuk mencegah dan tidak melakukan
kolusi, korupsi dan nepotisme (KKN).
39.2
39.3
39.4
39.5
I. 13
BAB II
A.
DATA LELANG
1.
1.2
2.
SUMBER DANA
2.1
3.
PENJELASAN
3.1
4.
KUALIFIKASI
PESERTA LELANG
4.1
5.
MATA UANG
PENAWARAN DAN
PEMBAYARAN
5.1
5.2
6.
MASA
BERLAKUNYA
PENAWARAN
6.1
7.
JAMINAN
PENAWARAN
7.1
7.2
8.1
II.1
9. BATAS AKHIR
WAKTU
PENYAMPAIAN DAN
PEMBUKAAN
DOKUMEN
PENAWARAN
9.1
10. EVALUASI
PENAWARAN
70 %
30 %
EVALUASI ADMINISTRASI
Penilaian terhadap dokumen administrasi dilakukan terhadap data yang
dipersyartakan pada Dokumen Lelang.
1). Penawaran dinyatakan gugur apabila salah satu persyaratan
administrasi yang diminta dalam dokumen seleksi tidak dipenuhi
atau tidak memenuhi syarat, yaitu :
a). Tidak ditandatangani oleh pemimpin/direktur utama atau
penerima kuasa dari pemimpin/direktur utama yang namanya
tercantum dalam akte pendirian atau perubahannya, atau
kepala cabang perusahaan yang diangkat oleh kantor pusat
atau pejabat yang menurut perjanjian kerjasama (association
agreement) adalah yang berhak mewakili kemitraan (pejabat
dari perusahaan konsultan utama/lead firm);
b). Tidak mencantumkan masa berlakunya penawaran, atau
mencantumkan kurun waktu kurang dari yang ditetapkan
dalam dokumen seleksi;
c). Tidak menyampaikan dokumen legal, Akte Pendirian dan
Perubahannya bila ada, NPWP, PKP, SKDomisili, TDP dan
dokumen lainnya yang ditentukan dalam daftar simak;
2).Untuk dokumentasi panitia pengadaan, dokumen asli yang
mengakibatkan gugurnya penawaran disimpan oleh panitia
pengadaan.
3). Penawaran yang lulus administrasi dilanjutkan dengan evaluasi
teknis.
10.3
EVALUASI TEKNIS
Penilaian penawaran teknis dilakukan atas peserta yang telah memenuhi
syarat administrasi dengan cara memberikan nilai angka terhadap unsur
penawaran teknis dengan memperhatikan bobot yang diberikan pada
unsur-unsur yang dinilai. Peserta wajibmelakukan presentasi teknis..
1). Unsur-unsur pokok yang dinilai adalah : pengalaman penyedia jasa,
pendekatan dan metodologi, serta kualifikasi personil. Pembobotan
masing-masing unsur dengan rentang sebagai berikut :
Unsur Bobot
(%)
40
60
Total
100
II.2
II.3
2).
Nilai ambang lulus 70, Bagi penyedia jasa yang nilainya di bawah
nilai ambang lulus, dinyatakan gugur. Bagi penyedia jasa yang
nilainya sama atau di atas nilai ambang lulus, dimasukkan dalam
peringkat teknis.
10.4.
10.5.
11. JAMINAN
PELAKSANAAN
A.
DAFTAR SIMAK
DOKUMEN LELANG YANG HARUS DIMASUKKAN
(Untuk Masing-Masing Paket)
1. SAMPUL I
No.
Uraian
1.
2.
3.
4.
Jaminan Penawaran
5.
Metode Pelaksanaan
6.
7.
8.
9.
Copy NPWP & Surat Pengukuhan Kena Pajak (PKP) dan bukti SPT
Pajak dan Tanda Lapor 3 Bulan Terakhir (bulan Juli, Agustus,
September) SPT PPN Pembayaran terakhir terkait transaksi
dengan PT KCJ
Ada
Tidak
II.4
10.
11.
12.
13.
14.
15.
Pakta Integritas
2. SAMPUL II
No.
Uraian
Ada
Tidak
II.5
BAB III
BENTUK SURAT
Jabatan
Bertindak untuk
dan atas nama
Alamat
__________
Telepon/Fax
__________
__________
Saya secara hukum mempunyai kapasitas menandatangani kontrak berdasarkan Akta Notaris
______________ [sesuai akte pendirian/perubahannya/surat kuasa, disebutkan secara jelas nomor dan
tanggal akta pendirian/perubahan/surat kuasa. Jika Kemitraan maka ditambah Surat Perjanjian
Kemitraan/KSO]
2.
Saya/Perusahaan saya tidak sedang dinyatakan pailit atau kegiatan usahanya tidak sedang dihentikan atau
tidak sedang menjalani sanksi pidana atau sedang dalam pengawasan pengadilan;
3.
4.
Saya tidak sedang dan tidak akan terlibat pertentengan kepentingan dengan para pihak yang terkait,
langsung maupun tidak langsung dalam proses pengadaan ini;
5.
Badan usaha yang saya wakili tidak masuk kedalam Daftar Hitam, tidak dalam pengawasan pengadilan,
tidak pailit atau kagiatan usahanya tidak sedang dihentikan;
6.
Salah satu dan/atau semua pengurus badan usaha yang saya wakili tidak masuk dalam Daftar Hitam;
Data Administrasi
Umum
1.
Nama (PT/CV/
Koperasi/
2.
Status
__________
No. Telepon
__________
No. Fax
__________
__________
No. Telepon
No. Fax
3.
4.
__________
Pusat
Cabang
__________
__________
__________
__________
III. 1
II.
Izin Usaha
__________
__________
III.
__________
__________
IV.
1.
2.
V.
__________
b. Tanggal
__________
c. Nama Notaris
__________
a. Nomor Akta
__________
b. Tanggal
__________
c. Nama Notaris
__________
Pengurus
Nama
No. KTP
VI.
1.
Nama
Data Keuangan
Susunan Kepemilikan Saham (untuk PT)/Susunan Persero (untuk CV)
No.
2.
No. KTP
Nama
No. KTP
Alamat
Persentase
Pajak
__________
No.__________ tanggal_______
:
:
:
:
:
No.__________
No.__________
No.__________
No.__________
tanggal_______
tanggal_______
tanggal_______
tanggal_______
No.__________ tanggal_______
III. 2
VII.
No.
Nama Paket
Pekerjaan
Tanggal Selesai
Kontrak )*
Menurut
BA
Bidang/Sub
Bidang
Lokasi
Pekerjaan
Nama
Alamat/
Telepon
No/Tanggal
Nilai
Kontrak
Terima
1
10
Demikian pernyataan ini saya buat dengan sebenarnya dan penuh rasa tanggung jawab. Jika dikemudian hari
ditemui bahwa data/dokumen yang saya sampaikan tidak benar dan ada pemalsuan, maka saya dan badan
usaha yang saya wakili bersedia dikenakan sanksi nerupa sanksi administratif, sanksi pencantuman dalam
Daftar Hitam, gugatan secara perdata, dan/atau pelaporan secara pidana kepada pihak berwenang sesuai
dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.
______[tempat],____________[tanggal]__________[bulan]20________[tahun]
PT/CV/Koperasi
(...........................)
[Direktur Utama / Berdasarkan Surat Kuasa]
III. 3
KOP PERUSAHAAN
Nomor
Lampiran
:
:
.., .200.
Kepada Yth.:
Panitia Pengadaan Barang/Jasa
PT. KAI Commuter Jabodetabek
diJakarta
Perihal
c
a
p
III. 4
B.2.
KOP PERUSAHAAN
Nomor :
Lampiran :
.., .200
Kepada Yth.:
Panitia Pengadaan Jasa/Barang/Jasa
PT. KAI Commuter Jabodetabek
Di Jakarta
Perihal : PENAWARAN HARGA PENGADAAN
Pengadaan Jasa Pengamanan dan pemeriksaan Tiket/Kartu Commet atau Pengamanan
TIM Pasukan khusus Paket ..... (sesuai paket yang dipilih)
Sehubungan dengan Pengumuman LelangPengadaan.......... nomor: ....................... Tanggal
................... , dan setelah kami mempelajari dengan saksama Dokumen Seleksi termasuk berita acara
penjelasan dan addendumnya, dengan ini kami mengajukan penawaran sebesar Rp. .........
(...............................).
Dalam penawaran ini sudah termasuk semua kewajiban pajak, pengeluaran terkait lainnya dan
keuntungan. Penawaran ini berlaku selama 60 (enam puluh) hari kalender sejak pembukaan
penawaran dan Jangka waktu pelaksanaan pekerjaan Sesuai dengan masa pelaksanaan kegiatan
dan melaksanakan pekerjaan sesuai dengan Berita Acara Klarifikasi, Konfirmasi dan Negosiasi Teknis
yang sudah disepakati dengan benar dan bertanggung jawab.
Kami akan tunduk pada semua ketentuan yang tercantum dalam Dokumen Seleksi dan mematuhi dan
mentaati keputusan dan segala ketentuan Pengadaan Jasa/Barang/Jasa di PT. KAI Commuter
Jabodetabek.
PT/CV/Koperasi
.
Direktur Utama /
Materai,
Tanggal,
Tanda tangan dan
c
a
p
p
e
r
u
s
a
h
a
a
n
III. 5
C.
MENIMBANG :
BAHWA,
Sehubungan dengan pelelangan pekerjaan .................................. yang pembukaan penawaran akan dilakukan di
....................... pada tanggal ................., maka
.................................................................................................................... (nama penyedia jasa 1)
dan
.................................................................................................................... (nama penyedia jasa 2)
dan
.................................................................................................................... (nama penyedia jasa 3)
bermaksud untuk mengikuti pelelangan dan pelaksanaan kontrak secara bersama-samadalam bentuk Kerja Sama
Operasi (KSO).
menyetujui apabila ditunjuk sebagai pemenang, wajib bertanggung jawab baik secara bersama-sama atau
masing-masing atas semua kewajiban sesuai ketentuan dokumen kontrak.
3. Masing-masing penyedia jasa KSO, akan mengambil bagian sesuai sharing tersebut pada butir 2, dalam hal
pengeluaran, keuntungan, dan kerugian dari KSO. Pembagian sharing dalam KSO ini tidak akan diubah baik selama
masa penawaran maupun sepanjang masa kontrak, kecuali dengan persetujuan tertulis terlebih dahulu dari
pengguna jasa dan persetujuan bersama secara tertulis dari masing-masing anggota KSO. Terlepas dari sharing
yang ditetapkan di atas, masing-masing anggota KSO akan melakukan pengawasan penuh terhadap semua aspek
pelaksanaan dari perjanjian ini, termasuk hak untuk memeriksa keuangan, perintah pembelian, tanda terima, daftar
peralatan dan tenaga kerja, perjanjian subkontrak, surat menyurat, teleks dan lain-lain.
4. Wewenang menandatangani untuk dan atas nama KSO diberikan kepada .......................... (nama wakil penyedia
jasa yang diberi kuasa) dalam kedudukannya sebagai direktur utama/direktur pelaksana .....................................
BAB III; BENTUK SURAT
III. 6
(nama penyedia jasa 1) berdasarkan persetujuan tertulis dari .............................. (nama penyedia jasa 2) dan
.................................(nama penyedia jasa 3) sehubungan dengan substansi dan semua ketentuan dalam semua
dokumen yang akan ditandatangani.
6. Perjanjian ini secara otomatis menjadi batal dan tidak berlaku lagi bila pelelangan tidak dimenangkan oleh
perusahaan KSO.
7. Perjanjian ini dibuat dalam rangkap .................(...........................) bermaterai cukup yang masing-masing
mempunyai kekuatan hukum yang sama.
Penyedia jasa 1
(.......................................)
Penyedia jasa 2
(.......................................)
Penyedia jasa 3
(.......................................)
(materai, tanda tangan dan cap tiap wakil yang diberi kuasa)
(...........................................)
(tanda tangan dan cap)
III. 7
KOP PERUSAHAAN
SURAT KUASA
Nomor : ..............................
: ..
Jabatan
: Direktur Utama/Direktur PT
Dalam hal ini bertindak untuk dan atas nama perusahaan berdasarkan Akta Notaris. di No
. Tanggal beserta perubahannya yang berkedudukan di ...(alamat
perusahaan)
yang selanjutnya disebut sebagai Pemebri Kuasa.
: ................................................................. .
Jabatan
: ................................................................. .
Untuk dan atas nama Pemberi Kuasa diberi wewenang untuk menandatangani surat penawaran pekerjaan
beserta lampirannya.
Surat kuasa ini tidak dapat dilimpahkan lagi kepada orang lain.
.., .200.
Penerima Kuasa
Pemberi Kuasa
Materai
Rp. 6.000,Bertanggal,
Tandatangan,
Cap perusahaan.
..
III. 8
E.
Nomor : ............
Tanggal : .....................
ANTARA
PT KAI Commuter Jabodetabek
.
DAN
.
(nama perusahaan)
UNTUK
.........................................................................
:
:
:
Nama
Jabatan
Alamat
:
:
:
Dan
Termasuk semua lampiran yang merupakan satu kesatuan yang tidak terpisahkan yang selanjutnya disebut
KONTRAK tertanggal .200
MAKA DENGAN INI Kedua Belah Pihak menyetujui semua ketentuan yang tercantum dalam pasal-pasal berikut:
1.
Kata-kata dan ungkapan-ungkapan dalam surat perjanjian ini mempunyai arti yang sama sebagaimana yang
dituangkan di dalam syarat-syarat surat perjanjian di bawah ini.
2.
3.
Dokumen Kontrak yang ditentukan di bawah ini harus dibaca serta merupakan bagian yang tidak terpisahkan
dari kontrak, yaitu:
a. Surat Perjanjian;
b. Surat Penunjukan Penyedia Jasa;
c. Surat Penawaran;
d. Adendum Dokumen Seleksi (bila ada);
e. Syarat-Syarat Khusus Kontrak;
f. Syarat-Syarat Umum Kontrak;
g. Spesifikasi Teknis;
h. Gambar-gambar;
i. Daftar Kwantitas dan Harga;
j. Dokumen lain yang tercantum dalam lampiran kontrak.
III. 9
4.
Ketentuan dan Syarat-syarat Dokumen Kontrak mengikat Kedua Balah Pihak, kecuali jika secara jelas
dimodifikasi atau diubah dalam Kontrak ini atas kesepakatan bersama.
5.
6.
7.
Harga kontrak sudah termasuk Pajak Pertambahan Nilai (PPN) diperoleh dari perkiraan Kwantitas pekerjaan
dan harga satuan pekerjaan yang tercantum dalam Daftar Kwantitas dan Harga adalah Rp........................
(................................................).
8.
Surat Perjanjian ini berlaku dan mengikat kedua belah pihak sejak tanggal ditandatangani. Surat Perintah
Mulai Kerja diterbitkan setelah Surat Perjanjian ditandatangani.
9.
Pembayaran dilakukan kepada PIHAK KEDUA berdasarkan prestasi pekerjaan yang diajukan oleh PIHAK
KESATU melalui Bank ............................ Cabang ................... Nomor Rekening ................................. Atas
nama ...........................
10. Uang Muka dapat diberikan sebesar ........ (............) persen dari nilai Surat Perjanjian (Kontrak), dilakukan
setelah PIHAK KEDUA mengajukan permohonan secara tertulis dan disertai dengan rincian dan kebutuhan
uang muka serta menyerahkan jaminan uang muka.
11. Sanksi dan Denda.
a.
Apabila PIHAK KEDUA tidak melaksanakan pekerjaan sesuai dengan ketentuan-ketentuan yang
tercantum di dalam Surat Perjanjian (Kontrak) atau tidak menyelesaikan pekerjaan sesuai dengan jangka
waktu yang telah ditetapkan, maka PIHAK KEDUA dapat dikenai sanksi pemutusan kontrak secara
sepihak oleh PIHAK KESATU setelah PIHAK KESATU menyampaikan 3 (tiga) kali peringatan secara
tertulis kepada PIHAK KEDUA.
b.
Khusus untuk keterlambatan waktu pelaksanaan, maka PIHAK KEDUA dikenakan denda keterlambatan
sebesar 1/1000 (satu permil) dari nilai Surat Perjanjian (Kontrak) untuk setiap hari keterlambatan.
c.
Pemutusan Surat Perjanjian (Kontrak) secara sepihak oleh PIHAK KESATU dilaksanakan dengan
pemberitahuan tertulis oleh PIHAK KESATU kepada PIHAK KEDUA, PIHAK KESATU kemudian
berhak melanjutkan pekerjaan dengan cara lain dan segala akibat pembiayaannya menjadi tanggung
jawab PIHAK KEDUA.
12. Kecuali jika disepakati lain oleh Kedua Balah Pihak, alamat PIHAK KESATU dan PIHAK KEDUA adalah:
(1) PIHAK KESATU
Nama
Alamat
:
:
Telepon
Fax / E-Mail
:
:
:
:
:
:
13. Dengan tidak mengurangi kekuatan Pasal 9. Syarat-Syarat Kontrak, Kedua Belah Pihak setuju bahwa
perjanjian ini memilih tempat kediaman yang tetap di Kantor Panitera Pangadilan Negeri di
III. 10
DENGAN DEMIKIAN, Kedua Belah Pihak telah sepakat untuk menandatangani Surat Perjanjian ini pada tanggal
tersebut di atas.
()
(.)
(nama jelas)
(nama jelas)
III. 11
BAB IV
SYARAT-SYARAT UMUM KONTRAK
A. KETENTUAN UMUM
1.
DEFINISI
1.1
Dalam Syarat-Syarat Umum Kontrak ini kata-kata dan ungkapanungkapan harus mempunyai arti seperti yang dimaksudkan atau
didefinisikan disini.
a. Jasa Pengamanan adalah layanan pelaksanaan pekerjaan
Pengamanan yang perencanaan teknis dan spesifikasinya
ditetapkan Pengguna Jasa dan proses serta pelaksanaannya
diawasi oleh Pengguna Jasa.
b. Pengguna Jasa adalah Kuasa Pengguna Anggaran sebagai
pemilik pekerjaan yang bertanggung jawab atas pengadaan
jasa lingkungan KCJ. Nama, jabatan, dan alamat Pengguna
Jasa tercantum dalam syarat-sarat khusus kontrak;
c.
i.
j.
s.
t.
PENERAPAN
2.1
2.2
dalam
urutan
IV.2
d.
e.
f.
g.
h.
i.
3.
ASAL PENYEDIA
3.1
3.2
4.
PENGGUNAAN
4.1
DOKUMEN KONTRAK
DAN INFORMASI
5.
HAK PATEN
5.1
6.
JAMINAN
6.1
7.
ASURANSI
6.2
6.3
7.1
IV.3
8.
KESELAMATAN
KERJA
8.1
9.
PEMBAYARAN
9.1
Cara Pembayaran
Pembayaran dilakukan setiap awal bulan berjalan sesuai dengan
tagihan setiap bulannya
9.2
10.1
10.2
10.3
10.4
11.1
12.1
12.2
13. DELEGASI
13.1
14. PENYERAHAN
LAPANGAN
14.1
14.2
14.3
atas
IV.4
15.1
19. PEMERIKSAAN
BERSAMA
16.1
16.2
16.3
17.1
17.2
18.1
18.2
18.3
19.1
19.2
19.3
IV.5
20. PERUBAHAN
KEGIATAN
PEKERJAAN
20.1
mengurangi
jenis
pekerjaan/mata
20.2
20.3
21. PEMBAYARAN
21.1
UNTUK PERUBAHAN
21.2
Direksi teknis wajib menilai usulan biaya tersebut selambatlambatnya dalam waktu 7 (tujuh) hari.
21.3
21.4
21.5
Apabila usulan biaya dari penyedia jasa dinilai tidak wajar, maka
pengguna jasa mengeluarkan perintah perubahan dengan
mengubah harga kontrak berdasarkan harga perkiraan
pengguna jasa.
21.6
21.7
22.1
22.2
22. PERUBAHAN
KWANTITAS DAN
HARGA
IV.6
23. AMANDEMEN
KONTRAK
22.3
23.1
c.
d.
24.1
14.2
IV.7
d. Mengambil langkah-langkah
yang
memadai untuk
melindungi lingkungan baik di dalam maupun di luar tempat
kerja dan membatasi perusakan dan pengaruh/gangguan
kepada masyarakat maupun miliknyadan kerusakan lain
yang disebabkan kegiatan Penyedia Jasa.
25. RESIKO PENGGUNA 25.1
JASA DAN PENYEDIA
JASA
25.2
25.3
27. JADWAL
PELAKSANAAN
PEKERJAAN
28. PENYEDIAJASA
LAINNYA
26.1
Buku harian diisi oleh penyedia jasa dan diketahui oleh direksi
teknis, mencatat seluruh rencana dan realisasi aktivitas
pekerjaan sebagai bahan laporan harian.
26.2
26.3
27.1
27.2
28.1
IV.8
29.1
29.2
30. PENGAWASAN
30.1
31.1
31.2
31.3
31.4
31.5
Bila
terjadi
keadaan
kahar,
maka
Penyedia
Jasa
memberitahukan kepada Pengguna Jasa selambat-lambatnya
dalam waktu 14 (empat belas) hari setelah terjadinya keadaan
kahar.
31.6
IV.9
yang disepakati;
c. Bila sebagai akibat dari keadaan kahar Penyedia Jasa tidak
dapat melaksanakan sebagian besar pekerjaan selama
jangka waktu 60 (enam puluh) hari, maka salah satu pihak
dapat memutuskan kontrak dengan pemberitahuan tertulis
30 (tiga puluh) hari sebelumnya dan setelah itu Penyedia
Jasa berhak atas sejumlah uang yang harus dibayar sesuai
dengan ketentuan pemutusan kontrak Pasal 35.8.
32. PERINGATAN
32.1
32.2
32.3
33.1
39.2
34.1
34.2
35.3
DINI
33. RAPAT
PELAKSANAAN
IV.10
b.
35.5
mematuhi
keputusan
akhir
Jasa
gagal
mematuhi
keputusan
akhir
IV.11
penyelesaian perselisihan.
35.7
36. PENYELESAIAN
PERSELISIHAN
35.8
35.9
36.1
36.2
36.3
37.1
38. PERPAJAKAN
38.1
38.2
39.1
39.2
39.3
39.4
40.1
39. KORESPONDENSI
40. PENYESUAIAN
HARGA
IV.12
41.1
41.2
41.3
41.4
42.1
42.2
B. KETENTUAN KHUSUS
43. PERSONIL
44. PENILAIAN
PEKERJAAN
45. KOMPENSASI
43.1
43.2
44.1
44.2
45.1
IV.13
46.1
46.2
47.1
47.2
47.3
47.4
48. PENYESUAIAN
BIAYA
48.1
48.2
49.1
49.2
50.1
50.2
50. INSTRUKSI
IV.14
BAB V
SYARAT-SYARAT KHUSUS KONTRAK
Syarat-Syarat Khusus Kontrak terdiri dari :
A.
KETENTUAN UMUM
Karena bersifat tambahan, maka ketentuan ini hanya berupa tambahan dan atau penegasan dari
ketentuan pada Syarat-Syarat Umum Kontrak.
1. DEFINISI
Alamat
2. JAMINAN
Nama
Jabatan
Alamat
3. KESELAMATAN KERJA 3.1. Peraturan tentang keselamatan kerja yang harus dipatuhi penyedia
jasa sesuai Kepmen Tenaga Kerja dan Transmigrasi Nomor
.............................................. tahun .................
tentang .........................................
4. PEMBAYARAN
5. JADWAL
PELAKSANAAN
5.1.
6. PENGGUNAAN
6.1.
PENYEDIA JASA USAHA
KECIL TERMASUK
BAB V : SYARAT-SYARAT KHUSUS KONTRAK
KOPERASI KECIL
7. PENYELESAIAN
PERSELISIHAN
7.1.
9.1.
B. KETENTUAN KHUSUS
10. DOKUMEN
KONTRAK
Jaminan Pelaksanaan;
V.2
(a).
(b).
(c).
V.3
BAB VI
KERANGKA ACUAN KERJA
Latar Belakang
1. Fakta Situasi.
a. Masih tingginya jumlah pengguna jasa Kereta Rel Listrik (KRL) Commuter Line yang tidak
membeli tiket yang sah termasuk oknum aparat TNI/POLRI, melakukan pemalsuan tiket
kadaluarsa/langsiran dan sebagian pemegang kartu prabayar Commet masih ditemukan tidak
melakukan pengisian/top-up setiap bulannya, mengakibatkan mengurangi pendapatan
perusahaan yang seharusnya diterima oleh perusahaan.
b. Masih banyaknya pedagang asongan liar, gelandangan dan pengemis yang masuk/keluar ke
peron stasiun maupun di atas Commuter Line.
c. Perusakan terhadap aset/peralatan milik perusahaan PT. Kereta Api Indonesia (Persero) dan
PT. KAI Commuter Jabodetabek antara lain gate e-Ticketing, loket dan lainnya.
2. Pertimbangan.
a. Untuk memastikan kinerja mitra BUJP Petugas Pengamanan/Pemeriksaan tiket di seluruh
pintu masuk/keluar di Peron stasiun Jabodetabek dan Petugas pengawalan di atas KRL.
b. Meningkatkan keamanan, ketertiban dan pelayanan yang maksimal kepada pengguna jasa
untuk mendukung peningkatan pendapatan perusahaan secara maksimal diterima oleh PT.
KAI Commuter Jabodetabek.
Maksud dan Tujuan
1. Tim Pasukan Khusus Keamanan dan Ketertiban bertugas sebagai satuan
Penertiban/Pengawasan di atas rangkaian KRL maupun di stasiun wilayah Jabodetabek.
Tim
2. Sebagai bagian dari program kerja Direktorat Operasi PT. KAI Commuter Jabodetabek, pengelola
jasa pengamanan Tim Pasukan Khusus Keamanan dan Ketertiban yang bertugas sebagai :
a. Satuan Tim Penertiban/Pengawasan di stasiun maupun di atas rangkaian KRL yang dilakukan
dalam bentuk kegiatan preventif, ketat, tegas dan santun;
b. Mengawasi dan memeriksa kehadiran petugas Pengamanan dan Pemeriksa tiket di stasiun
wilayah Jabodetabek dan di atas KRL;
c.
Antisipasi, mencegah dan menindak dalam situasi tertentu untuk mewujudkan keamanan dan
ketertiban di stasiun wilayah Jabodetabek dan di atas KRL.
Sasaran / Output
Yang harus dicapai dari pengadaan pengelolaan pengamanan Tim Pasukan Khusus Keamanan dan
Ketertiban ini adalah :
Kemampuan manajemen perusahaan (BUJP) dalam mengenali dan memahami potensi wilayah
operasional, ancaman keamanan dan ketertiban yang ada serta menganalisa risiko keamanan
yang akan dihadapi.
Dapat memberi kontribusi keamanan dan ketertiban yang maksimal terhadap pengguna jasa
KRL Commuter Line merasakan rasa aman dan tertib setiap hari di wilayah stasiun Jabodetabek
maupun di atas KRL Commuter Line.
Terbentuknya organisasi keamanan dan ketertiban yang kuat yang ditunjukkan dengan struktur
dan pembagian kerja yang baku di masing-masing wilayah kerja (Standard Operation
Procedures - SOP).
VI.1
Mendukung penuh pencapaian target perusahaan dalam hal pendapatan core dan sterilisasi
stasiun wilayah Jabodetabek.
di stasiun pada jam sibuk (peak hour) pagi maupun sore hari dan jam normal bagi
rekanan/BUJP pengamanan di stasiun.
ii.
H. Rekomendasi profil dan pola pengamanan dan pemeriksaan karcis berdasarkan Security Risk
Assessment.
Yang diperlukan meliputi personil, keahlian, tanda pengenal, sertifikasi Kepolisian RI, fasilitas
dan ketersediaan sumber daya lainnya guna mencapai tujuan. Biaya-biaya yang berlebihan
atau tidak beralasan tidak diperbolehkan tercantum dalam proposal.
2. Area Pekerjaan
Melakukan penertiban dan pengawasan pada seluruh Petugas pemeriksa tiket di pintu
masuk/keluar di peron stasiun maupun di atas KRL, Gepengpeng serta pedagang asongan di
stasiun maupun di atas KRL dan penanganan masalah-masalah yang terkait dengan aturan dan
Perundang-undangan yang berlaku.
3. Tenaga Pelaksana
Tenaga pelaksana Tim Pasukan Khusus Keamanan dan Ketertiban terdiri dari :
50 orang terdiri dari 5 group wilayah yaitu :
- 5 orang setingkat Bintara TNI/POLRI (wajib memiliki Surat Perintah Kerja dari Kesatuan);
- 45 orang Sipil (wajib memiliki pengalaman dan sertifikat bela diri serta KTA).
VI.2
Regu I
Regu II
Regu II
Regu III
Regu IV
1 TNI / POLRI
1 TNI / POLRI
1 TNI / POLRI
1 TNI / POLRI
1 TNI / POLRI
9 Sipil
9 Sipil
9 Sipil
9 Sipil
9 Sipil
Perhitungan kebutuhan Tim Pasukan Khusus Keamanan dan Ketertiban sebanyak 50 (limapuluh)
orang dengan sistem kerja 4 (empat) hari kerja dan 1 (satu) hari libur.
Seluruh Tim Pasukan Khusus Keamanan dan Ketertiban ini dedikasi bertugas untuk waktu kerja dan
perjalanan KRL di perusahaan PT. KAI Commuter Jabodetabek.
Tim Pasukan Khusus Keamanan dan Ketertiban ini di bawah kewenangan/kendali Security
Supervisor/ GM. Keamanan dan Ketertiban PT. KAI Commuter Jabodetabek sebagai koordinator
pelaksana pekerjaan di lapangan berjalan sesuai dengan program kerja PT. KCJ.
Setiap proposal harus merinci jumlah dan kualifikasi anggota yang akan dilibatkan dalam pekerjaan
ini antara lain Nama, satuan, pangkat tenaga pelaksana dan kualifikasi mereka juga harus
dicantumkan dalam proposal.
Selama pelaksanaan pekerjaan pengamanan TIDAK diperkenankan mengganti tenaga pelaksana
tanpa memberitahu dan memperoleh persetujuan tertulis dari PT KAI Commuter Jabodetabek.
4. Masa Kontrak
Pelaksanaan manajemen pengelola yang diajukan memiliki masa kontrak 1 (satu) tahun ( 1
Januari 2013 s/d 31 Desember 2013 ) yang ditetapkan oleh PT KAI Commuter Jabodetabek.
5. Syarat Umum Peserta Tender
Peserta tender adalah semua Badan Usaha Jasa Pengamanan (BUJP) yang bekerja dan berkantor
di wilayah Jabodetabek. BUJP yang mengajukan proposal harus telah berbadan hukum, patuh
pada pembayaran pajak dan telah beroperasi minimal selama 5 (lima) tahun.
VI.3
Surat Keterangan Sehat dan Bebas Narkoba dari Dokter (instansi Pemerintah);
d. Surat Keterangan berkelakuan baik yang dikeluarkan dari instansi Kepolisian RI;
e. Usia 25 40 Tahun;
f.
Khusus anggota TNI/Polri harus memiliki Surat Perintah Kerja dari Kesatuan.
VI.4
BAB VII
DAFTAR KUANTITAS DAN ANALISA HARGA SATUAN
A. MUKADDIMAH
1.
Pendahuluan
Daftar Kwantitas dan Harga satuan harus diartiikan sebagai satu kesatuan dengan Instruksi
kepada Peserta Pelelangan, Syarat-Syarat Kontrak dan Spesifikasi.
2.
Kwantitas
Kwantitas yang dicantumkan dalam Daftar Kwantitas merupakan Kwantitas Barang yang
harus disediakan/diserahkan oleh Penyedia Jasa kepada Pengguna Jasa dan dipergunakan
sebagai dasar perhitungan penawaran.
3.
Harga Satuan
Kecuali ditentukan lain dalam Kontrak, Harga Satuan dalam Daftar Kwantitas dan Harga,
harus mencakup semua kewajiban Penyedia Jasa berdasarkan Kontrak serta segala hal yang
diperlukan untuk pelaksanaan : Transportasi sampai ketujuan akhir di Kantor KCJ Jakarta,
sebagaimana ditetapkan dalam syarat-syarat kontrak termasuk biaya umum penyedia barng
dan keuntungan perusahaan.
4.
Mata Uang
Mata uang yang digunakan sebagai dasar perhitungan harga pada kontrak ini adalah mata
uang Rupiah
Uraian
0%
Anggota
Aparat
Total
Keterangan
Mandatory
Tunjangan Jabatan
Tunjangan tidak tetap : Kehadiran
dan komunikasi (....% x UMP 2013)
Mandatory
a. Kesehatan
3,00%
b. Kecelakaan
1,27%
c. Kematian
0,30%
d. Hari Tua
5,70%
8,34%
Mandatory
VII.2
Seragam
PDL
lengkap
kelengkapan seragam
biaya
per
tahun
PPN
dan
......%
(12
10%
(..............................)
Direktur/Pimpinan
VII.3
II.
Data Lelang;
III.
Bentuk Surat
IV.
V.
VI.
VII.
Spesifikasi Teknis;
Daftar Kwantitas dan Harga;
suatu penilaian
3. Segala biaya yang dibutuhkan untuk administrasi surat perjanjian kontrak ini dibebankan
sepenuhnya kepada rekanan yang bersangkutan.
Dokumen ini disusun untuk digunakan sebagai pedoman dasar bagi penawar dalam menyusun
penawarannya dan sebagai pedoman bagi Panitia dalam melaksanakan evaluasi penawaran.
Jakarta, 07 November 2012
KETUA PANITIA
MANAGER KEAMANAN
PELELANGAN
DANUNG WIYADI
BINTORO A. KARYONO
Mengetahui / setuju
DIREKTUR UTAMA