Anda di halaman 1dari 89

i

PETUNJUK TEKNIS
BANTUAN PEMBANGUNAN
RUANG KELAS BARU (RKB) DAN MEUBELAIR PENDIDIKAN ANAK USIA
DINI
TAHUN 2011

KEMENTERIAN PENDIDIKAN NASIONAL


DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN ANAK USIA DINI,
NONFORMAL DAN INFORMAL
DIREKTORAT PEMBINAAN PENDIDIKAN ANAK USIA DINI

Kemdiknas | DirjenPAUDNI| DirektoratPembinaanPAUD

SAMBUTAN

DIREKTUR JENDERAL PENDIDIKAN ANAK USIA DINI,


NON FORMAL DAN INFORMAL

Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional, secara tegas
menyatakan bahwa "Pendidikan anak usia dini adalah suatu upaya pembinaan yang ditujukan kepada anak sejak lahir sampai dengan usia enam tahun yang dilakukan melalui pemberian rangsangan pendidikan untuk membantu pertumbuhan dan perkembangan jasmani
dan rohani agar anak memiliki kesiapan dalam memasuki pendidikan lebih lanjut" . Selanjutnya dinyatakan pula bahwa pendidikan anak usia dini dapat diselenggarakan pada jalur formal (Taman Kanakkanak/ Raudathul Athfal), jalur nonformal (Taman Penitipan Anak, Kelompok Bermain dan bentuk lain yang sederajat), dan pada jalur informal (melalui pendidikan keluarga atau lingkungan).
Dalam rangka mendukung kebijakan pembinaan layanan Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD)
yang terarah, terpadu dan terkoordinasi, pad a tahun 2010 Kementerian Pendidikan Nasional telah mengeluarkan Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 36 Tahun 2010 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Pendidikan Nasional. Dalam peraturan tersebut ditegaskan bahwa pembinaan PAUD baik formal, nonformal maupun informal, berada di
bawah binaan Direktorat Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, Nonformal dan Informal (Ditjen PAUDNI), yang secara teknis dilaksanakan oleh Direktorat Pembinaan Pendidikan Anak
Usia Dini.
Meskipun selama ini berbagai kebijakan yang terkait dengan pembinaan PAUD telah ditetapkan dan disosialisasikan ke seluruh lapisan masyarakat, namun pada kenyataannya dari
28,8 juta anak usia 0-6 tahun pada akhir tahun 2009, yang memperoleh layanan PAUD baru
sekitar 53,7 %. Masih rendahnya jumlah anak yang terlayani tersebut antara lain disebabkan
oleh masih terbatasnya jumlah lembaga PAUD yang ada, baik lembaga Taman Kanakkanak (TK), Kelompok Bermain (KB), Taman Penitipan Anak (TPA), maupun lembaga Satuan PAUD Sejenis lainnya.

Kemdiknas | DirjenPAUDNI| DirektoratPembinaanPAUD

3
1.
Oleh karena itu, seiring dengan perubahan organisasi dan tata kerja Kementerian Pendidikan Nasional, Direktorat Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, Nonformal dan Informal pada
tahun 2011 ini telah menetapkan kebijakan untuk memperluas akses dan meningkatkan
mutu layanan PAUD secara lebih terarah dan terpadu diantaranya melalui berbagai program peningkatan kapasitas layanan .Iembagalembaga PAUD di seluruh tanah air.
Saya menyambut baik diterbitkannya Petunjuk Teknis ini untuk dijadikan pedoman oleh seluruh pemangku kepentingan PAUD dalam melaksanakan program PAUD secara tertib dan
tepat sasaran. Saya menyampaikan penghargaan dan terima kasih kepada semua pihak
yang telah memberikan kontribusi dalam penyusunan petunjuk ini. Semoga petunjuk ini benar-benar dapat dijadikan pedoman dan dilaksanakan dengan sebaik-baiknya sebagai bagian dari komitmen dan kesungguhan kita dalam ikut menyiapkan generasi bangs a yang
unggul di masa yang akan datang. Semoga, dan selamat bekerja.

Plt. Direktur Jenderal


Pendidikan Anak Usia Dini,
Nonformal dan Informal
ttd
Hamid Muhammad
NIP. 195905121983111001

Kemdiknas | DirjenPAUDNI| DirektoratPembinaanPAUD

KATA PENGANTAR
DIREKTUR PEMBINAAN PENDIDIKAN ANAK USIA DINI

Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa bahwa Petunjuk Teknis Dana Bantuan Pembangunan Ruang Kelas Baru (RKB) dan Meubelair PAUD telah selesai disusun. Pentunjuk
Teknis ini berisikan arti pentingnya Pembangunan Ruang Kelas Baru (RKB) dan Meubelair di dalam pendahuluan, persyaratan pemberian bantuan, penyusunan dan penyampaian proposal, penggunaan dan pengelolaan dana bantuan, rencana teknis pembangunan, monitoring & evaluasi dengan pengaduan masyarakat serta penutup.
Kami berharap kiranya petunjuk teknis ini bermanfaat bagi pemangku kepentingan dan
apabila ada hal-hal yang kurang akan disusulkan kemudian yang menjadi bagian tidak
terpisahkan dari petunjuk teknis ini.

Jakarta, Maret 2011


Direktur Pembinaan
Pendidikan Anak Usia Dini,
ttd
Dr. Erman Syamsuddin
NIP. 195703041983031015

Kemdiknas | DirjenPAUDNI| DirektoratPembinaanPAUD

DAFTAR ISI
SAMBUTAN ........................................................................................................................i
DAFTAR ISI ....................................................................................................................... 5
Bab I.
PENDAHULUAN ................................................................................... 6
A. LATAR BELAKANG.................................................................................................. 6
B. DASAR KEBIJAKAN ................................................................................................. 8
C. TUJUAN ...................................................................................................................... 9
D. SASARAN DAN JENIS BANTUAN.......................................................................... 9
E. SUMBER DAN BESARNYA BANTUAN ................................................................. 9
F. INDIKATOR KEBERHASILAN ............................................................................ 10
Bab II. PERSYARATAN PEMBERIAN BANTUAN .................................................... 11
A. PERSYARATAN UMUM ......................................................................................... 11
1. Persyaratan Lokasi ........................................................................................... 11
2. Persyaratan Administrasi ................................................................................. 12
B. PERSYARATAN KHUSUS ...................................................................................... 13
Bab III. PEYUSUNAN, PENYAMPAIAN, DAN PENILAIAN PROPOSAL .............. 14
A. PENYUSUNAN PROPOSAL ................................................................................... 14
B. PENYAMPAIAN PROPOSAL ................................................................................. 15
C. MEKANISME PEMBERIAN BANTUAN ............................................................... 16
D. ORGANISASI PELAKSANA ................................................................................... 16
E. PENILAIAN PROPOSAL ......................................................................................... 19
Bab IV. PENGGUNAAN DANA BANTUAN ................................................................ 20
A. JUMLAH DANA ....................................................................................................... 20
B. RUANG LINGKUP PENGGUNAAN DANA .......................................................... 20
C. ALOKASI DAN PENGGUNAAN DANA ............................................................... 21
D. RINCIAN PENGGUNAAN DANA .......................................................................... 21
E. LARANGAN PENGGUNAAN DANA .................................................................... 22
F. MEKANISME PENYALURAN DANA ................................................................... 22
Bab V. RENCANA TEKNIS PEMBANGUNAN GEDUNG DAN MEUBELAIR TK 23
A. PEMBANGUNAN GEDUNG ................................................................................... 23
1.
Syarat dan Ketentuan Umum Perencanaan ...................................................... 23
2.
Syarat Dan Ketentuan Khusus Perencanaan .................................................... 27
B. PENGADAAN MEUBELAIR TK ............................................................................ 28
1.
Syarat Dan Ketentuan Umum Perencanaan ..................................................... 28
2.
Syarat Dan Ketentuan Khusus Perencanaan Meubelair TK ............................ 29
Bab VI. MONITORING, EVALUASI, DAN PENGADUAN MASYARAKAT ............ 31
A. MONITORING DAN EVALUASI ........................................................................... 31
B. PENGADUAN MASYARAKAT .............................................................................. 31
LAMPIRAN ....................................................................................................................... 33

Kemdiknas| DijenPAUDNI| DirektoratPembinaanPAUD

Bab I.
Bab I.

A.

PENDAHULUAN

LATAR BELAKANG
Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) sebagai strategi pembangunan
sumber daya manusia haruslah dipandang sebagai titik sentral dan sangat
fundamental serta strategis mengingat bahwa:

1. Usia dini ini merupakan masa keemasan (the golden age) namun
sekaligus periode yang sangat kritis dalam tahap perkembangan
manusia. Hasil penelitian mengungkapkan bahwa sampai usia 4 tahun
tingkat kapabilitas kecerdasan anak telah mencapai 50%. Pada usia 8
tahun mencapai 80%, dan sisanya sekitar 20% diperoleh pada saat
anak berusia 8 tahun keatas.

2. Pertumbuhan dan perkembangan anak pada usia dini bahkan sejak


dalam kandungan sangat menentukan derajat kualitas kesehatan,
intelegensi, kematangan emosional dan produktivitas manusia pada
tahap berikutnya. Dengan demikian investasi pengembangan anak
usia dini merupakan investasi

sangat penting

bagi Sumber Daya

Manusia yang berkualitas.

3. Undang Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan


Nasional mengamanatkan dengan tegas perlunya penanganan
pendidikan anak usia dini dan pada pasal 1 butir 14 menyatakan
bahwa Pendidikan anak usia dini adalah suatu upaya pembinaan
yang ditujukan kepada anak sejak lahir sampai dengan usia enam
tahun yang dilakukan melalui pemberian rangsangan pendidikan untuk
membantu pertumbuhan dan perkembangan jasmani dan rohani agar
anak memiliki kesiapan dalam memasuki pendidikan lebih lanjut.

Kemdiknas | DirjenPAUDNI| DirektoratPembinaanPAUD

Lebih lanjut pada pasal 28 dinyatakan bahwa pendidikan anak usia


dini dapat diselenggarakan melalui jalur pendidikan formal nonformal,
dan informal. PAUD pada jalur pendidikan nonformal dapat berupa
Kelompok Bermain (KB), Taman Penitipan Anak (TPA), atau bentuk
lain yang sederajat.

Meskipun berbagai kebijakan yang berkenan dengan pembinaan dan


pelayanan PAUD telah ditetapkan, namun hingga akhir tahun 2009 dari
sekitar 28,8 juta anak usia dini (0-6 tahun) yang terlayani PAUD baru
sekitar 53,19%, baik yang terlayani melalui Taman Kanak-kanak, Taman
Penitipan Anak, Kelompok Bermain dan Satuan PAUD Sejenis. Data
menunjukkan hingga tahun 2010 jumlah lembaga TK yang tersebar di
seluruh Indonesia baru mencapai 60.003 TK, yang terdiri atas 56.814 TK
Swasta (94,69%), 1.060 TK Negeri (1,77%) dan TK-SD satu Atap sekitar
2.129 TK (3,55%). Jumlah lembaga TK tersebut diatas, hingga saat ini
belum mempu memberikan layanan bagi anak usia dini, khususnya 4 6
tahun.

Masih rendahnya APK PAUD selama ini antara lain adalah masih
terbatasnya jumlah lembaga TK dan sebagian besar dari lembaga yang
ada belum menjangkau seluruh daerah, terutama didaerah-daerah
terpencil, pedalaman, pedesaan, dan daerah perbatasan.

Berpijak

dari

kondisi

tersebut

diatas,

dalam

rangka

mendukung

pemerataan dan perluasaan akses dan mutu layanan pendidikan bagi


anak usia dini, Pemerintah melalui Direktorat Pembinaan Pendidikan Anak
Usia Dini, Ditjen PAUDNI, Kementerian Pendidikan Nasional pada tahun
2011 menempuh kebijakan untuk memberikan Bantuan Pembangunan
Ruang Kelas Baru (RKB) dan Meubelair TK.

Agar pemberian dana bantuan tersebut dapat tersalurkan sesuai


persyaratan, prosedur, dan mekanisme yang ditetapkan dengan maka

Kemdiknas| DijenPAUDNI| DirektoratPembinaanPAUD

dipandang perlu disusunnya Petunjuk Teknis Bantuan Pembangunan


Ruang Kelas Baru (RKB) dan Meubelair TK.

B.

DASAR KEBIJAKAN
1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 23 tahun 2002 tentang
Perlindungan Anak;
2. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 tahun 2003 tentang
Sistem Pendidikan Nasional;
3. Peraturan pemerintah Nomor 6 Tahun 2006 tentang Pengelolaan
Barang Milik Negara/Daerah sebagaimna telah diubah dengan
Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2008;
4. Peraturan pemerintah Nomor 48 Tahun 2008 tentang Pendanaan
pendidikan;
5. Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2010 tentang 2010 tentang
Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan;
6. Keputusan presiden Nomor 42 Tahun 2002 tentang Pedoman
Pelaksanaan

Anggaran

sebagaimana telah

Pendapatan

dan

Belanja

Negara

diubah dengan Keputusan Presiden nomor 72

Tahun 2004;
7. Keputusan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 044?U/2002 tentang
Dewan pendidikan dan Komite Sekolah;
8. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 7 tahun 2009 tentang
Pemberian Bantuan kepada Lembaga Pendidikan Nonformal dan
Informal.
9. Peraturan Menteri pendidikan Nasional Nomor 58 Tahun 2009 tentang
Standar Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD).
10. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 36 tahun 2010 tentang
Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Pendidikan Nasional.

Kemdiknas | DirjenPAUDNI| DirektoratPembinaanPAUD

C.

TUJUAN
1. Tujuan Pedoman
Memberikan

acuan

bagi

lembaga/organisasi

dalam

pengajuan

bantuan Bantuan Pembangunan Ruang Kelas Baru (RKB) dan Meubelair TK tahun 2011.

2. Tujuan Pemberian Bantuan


a.

Meningkatkan akses dan mutu layanan pendidikan bagi anak usia


dini, khususnya bagi anak usia dini di lembaga TK Pembina
Kecamatan diseluruh Indonesia.

b.

Meningkatkan

dukungan

masyarakat

dalam

dan

partisipasi

pembinaan,

serta

peranserta

pengembangan

dan

penyelenggaraan layanan PAUD, khususnya di lembaga TK.


c.

D.

Meningkatkan jumlah lembaga TK di seluruh Indonesia.

SASARAN DAN JENIS BANTUAN


1. Sasaran bantuan Pembangunan Ruang Kelas Baru (RKB) dan
Meubelair TK adalah Lembaga/Sekolah TK baik negeri maupun swasta yang memiliki ruang prasarana dan sarana terbatas (ruang kelas telah melebihi daya tampung (20 s/d 25 peserta didik/kelas).
2. Bantuan Pembangunan Ruang Kelas Baru (RKB) dan Meubelair TK
Tahun 2011 sebanyak 100 unit yang memenuhi persyaratan di seluruh
Indonesia.

E.

SUMBER DAN BESARNYA BANTUAN


1.

Dana Bantuan Pembangunan Ruang Kelas Baru (RKB) dan Meubelair


TK Tahun 2011 bersumber dari Direktorat Jenderal Pendidikan Anak
Usia Dini, Nonformal dan Informal, Kementerian Pendidikan Nasional.

Kemdiknas| DijenPAUDNI| DirektoratPembinaanPAUD

10

2. Besarnya nilai Dana Bantuan sebesar Rp. 100.000.000,- (seratus juta


rupiah) per unit sekolah.

F.

INDIKATOR KEBERHASILAN
1.

Tersedianya sarana dan prasarana yang memadai dan mengandung


unsur edukatif

2.

Terwujudnya kegiatan pembelajaran yang kreatif dan inovatif

3.

Terwujudnya lingkungan kelas yang kondusif dan mengandung unsur


edukatif yang dapat memaksimalkan perkembangan anak

4.

Meningkatnya partisipasi masyarakat dalam perencanaan, pelaksanaan dan pengawasan

Kemdiknas | DirjenPAUDNI| DirektoratPembinaanPAUD

11

Bab II.
Bab II. PERSYARATAN PEMBERIAN BANTUAN

Pemberian dana bantuan Pembangunan Ruang Kelas Baru (RKB) dan Meubelair TK harus memenuhi (a) persyaratan umum , (b) persyaratan khusus
sebagai berikut:
A. PERSYARATAN UMUM
1.

Persyaratan Lokasi
Pemilihan lokasi bangunan mempertimbangkan hal-hal sebagai berikut
a. Peruntukan
Lahan yang direncanakan harus sesuai dengan peruntukan lokasi
yang diatur dalam Rencana Umum Tata Ruang (RUTR) daerah setempat.
b. Luas
Penentuan luas lahan berdasarkan perhitungan atas bangunan lahan
untuk prasarana dan ruang gerak yang dibutuhkan anak didik minimal 300 m2, apabila tidak mencukupi agar berkonsultasi dengan Direktorat Pembinaan Pendidikan Anak Usia Dini.

c.

Bentuk
Bentuk lahan yang ideal adalah bentuk persegi dengan perbandingan panjang dan lebar yang proposional.
d. Kondisi Lingkungan
1) Lokasi tidak berdekatan dengan tempat pembuangan sampah,
pabrik, bengkel dan pasar
2) Dekat pemukiman penduduk dengan jumlah anak usia PAUD sesuai dengan kapasitas yang direncanakan
3) Jauh dari keramaian dan hiburan yang dapat menggangu aktivitas
belajar serta terhindar dari sumber kebisingan, polusi , tegangan
tinggi dan limbah industri yang menggangu serta membahayakan,

Kemdiknas| DijenPAUDNI| DirektoratPembinaanPAUD

12

4) Tidak berdekatan dengan stasiun kereta api atau terminal angkutan dan pusat keramaian yang dapat mengganggu kegiatan pembelajaran.
e. Topografi (Struktur Tanah)
1) Lahan yang dipilih relatif datar dan tidak berkontur terjal
2) Lahan siap bangun, tidak memerlukan pekerjaan pemindahan
atau penimbunan tanah (cut & fill) dengan biaya yang cukup
tinggi
3) Lahan harus bukan jenis lahan basah dan bukan lahan di daerah banjir
4) Lahan harus memiliki kemiringan yang baik untuk drainase
f. Daya dukung tanah
Kondisi tanah harus stabil dan miliki daya dukung yang cukup baik,
untuk menerima beban bangunan
g. Jaringan Transportasi
1) Lahan dapat dicapai dengan menggunakan kendaraan umum,
kendaraan pribadi, bus, motor dan atau sepeda
2) Pemilihan lahan tidak terlalu dekat atau berada di tepi jalan bebas
hambatan (jalan tol)
h. Penggunaan (Utilitas)
Lahan harus terdapat sumber air bersih, jaringan listrik, jaringan telepon (jika memungkinkan)
2. Persyaratan Administrasi
a.

Belum pernah menerima dana bantuan Pembangunan Ruang Kelas


Baru (RKB) dan Meubelair TK atau tidak sedang menerima bantuan
sejenis di lokasi yang sama dan yang bersumber dari dana APBN
dan APBD;

b.

TK negeri/swasta yang telah memiliki ijin operasional/ pendirian minimal 5 tahun;

c.

Memiliki peserta didik atau calon peserta didik berusia 4-6 tahun minimal 20 anak;

Kemdiknas | DirjenPAUDNI| DirektoratPembinaanPAUD

13

d.

Memiiki struktur organisasi kepengurusan (contoh terlampir)

e.

Memiliki Penanggungjawab, Pendidik PAUD, Tenaga Kependidikan


(Kepala Sekolah, Pengawas, Pengelola, tenaga administrasi, dan
Petugas kebersihan) yang memenuhi kualifikasi dan kompetensi;

f.

Memiliki Komite Sekolah;

g.

Memiliki Rencana kerja dan rencana pembelajaran sesuai program;

h.

Memiliki administrasi kesekretariatan;

i.

Memiliki alat permainan edukatiif di dalam dan di luar ruangan;

j.

Adanya rekomendasi dari Dinas Pendidikan Kabupaten/ Kota dan


Dinas Pendidikan Provinsi;

k.

Memiliki Rekening Bank/giro yang masih aktif atas nama Lembaga


TK sesuai dengan domisili lembaga tersebut;

l.

B.

Memiliki NPWP atas nama lembaga TK.

PERSYARATAN KHUSUS
a.

Rasio jumlah peserta didik per ruang kelas telah melebihi daya tampung TK (20 s.d. 25 peserta didik/kelas)

b.

Memiliki lahan kosong siap bangun minimal seluas 96 m2 dibuktikan


dengan bukti/sertifikat kepemilikan tanah yang bisa dipertanggungjawabkan

c.

Sanggup menyediakan dana pendamping minimal 10% dari dana bantuan

d.

Telah memiliki bangunan PAUD sederhana, minimal


1) Adanya ruang kelas

e.

2)

Adanya ruang Kepala/guru

3)

Adanya ruang dapur

4)

Adanya gudang

5)

Adanya kamar mandi/wc guru

6)

Adanya kamar mandi/wc anak

Sanggup menyelesaikan pekerjaan yang dikuatkan dengan surat pernyataan.

Kemdiknas| DijenPAUDNI| DirektoratPembinaanPAUD

14

Bab III.
Bab III. PEYUSUNAN, PENYAMPAIAN, DAN PENILAIAN PROPOSAL

A.

PENYUSUNAN PROPOSAL
Proposal disusun oleh Kepala TK bersama Tim Pelaksana Bantuan
Pembangunan Ruang Kelas Baru (RKB) dan Meubelair TK dan direkomendasikan oleh Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota serta diketahui oleh Dinas
Pendidikan Provinsi dan mengacu pada format (Lampiran 1).
Proposal memuat hal-hal sebagai berikut:
1.

Surat pengajuan permohonan dana bantuan Pembangunan Ruang Kelas Baru (RKB) dan Meubelair TK Tahun 2011, diatas materai 6000
(lampiran 2);

2.

Profil Lembaga Sekolah (Lampiran 3);

3.

Surat pernyataan belum pernah melaksanakan Pembangunan Ruang


Kelas Baru dan Meubelair TK (diatas materai 6000) (Lampiran 4);

4.

Surat Pernyataan Tidak Sedang Menerima Bantuan Sejenis dan Bantuan Lain Yang Bersumber dari APBN dan APBD diatas materai 6000
(Lampiran 5);

5.

Surat Pernyataan Kesanggupan Menyediakan Dana Pendamping


(diatas materai 6000) (Lampiran 6);

6.

Surat Pernyataan Kesanggupan Menyelesaikan Pekerjaan Sesuai


Proposal, Menyusun dan Mengirim Laporan Pertanggungjawaban (diatas materai 6000) (Lampiran 7);

7.

Surat Keputusan Kepala Sekolah tentang Penetapan Tim Pelaksana


Bantuan penyelenggaraan Pembangunan Ruang Kelas Baru dan
Meubelair (RKB) PAUD (Lampiran 8);

8.

Surat

tugas

perencana/pengawas

bantuan

penyelenggaraan

Pembangunan Ruang Kelas Baru dan Meubelair TK (Lampiran 9).


Perencana/Pengawas diharapkan dari sarjana (S1) lulusan teknik
bangunan, dan berpengalaman di bidang bangunan atau minimal

Kemdiknas | DirjenPAUDNI| DirektoratPembinaanPAUD

15

berijasah STM/SMK jurusan bangunan


9. Rencana penyelenggaraan Pembangunan Ruang Kelas Baru (RKB)
dan Meubelair TK (Lampiran 10);
10. Copy buku rekening tabungan Bank Pemerintah atas nama sekolah
dan bukan atas nama pribadi (Lampiran 11);
11. Copy NPWP atas nama Lembaga (Lampiran 12);
12. Copy Ijin Operasional (Lampiran 13);
13. Surat keputusan komite sekolah (Lampiran 14);
14. Rencana Anggaran Biaya (RAB) (Lampiran 15);
15. Analisa biaya konstruksi (Lampiran 16);
16. Rencana jadwal pelaksanaan (Lampiran 17);
17. Denah tanah dan bangunan TK calon lokasi RKB (gambar site plan)
(Lampiran 18);
18. Copy Bukti Kepemilikan Tanah atau Copy Keterangan Tanah dari Kepala Desa/Kecamatan;
19. Foto-foto kondisi lahan calon Pembangunan Ruang Kelas Baru (RKB)
TK yang asli;
20. Foto kondisi bangunan asli.

B.

PENYAMPAIAN PROPOSAL
1.

Proposal dana bantuan Pembangunan Ruang Kelas Baru (RKB) dan


Meubelair Tahun 2011, dibuat rangkap 3 (tiga), rangkap 1 (asli) ke
Direktorat Pembinaan Pendidikan Anak Usia Dini (PPAUD), rangkap 2
dan 3 ke Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota setempat dan Dinas Pendidikan Provinsi.

2.

Penyampaian proposal Asli disampaikan kepada:


Direktur Pembinaan Pendidikan Anak Usia Dini
Direktorat Jenderal PAUDNI, Kementerian Pendidikan Nasional
d/a Gedung E, Lantai 7, Kemdiknas
Jl. Jenderal Sudirman Senayan, Jakarta 10270

Kemdiknas| DijenPAUDNI| DirektoratPembinaanPAUD

16

C.

MEKANISME PEMBERIAN BANTUAN

Direktorat Pembinaan Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD)


Menyampaikan informasi

Dinas Pendidikan Propinsi

Penilaian/Verifikasi,
Penetapan Bantuan

Menyampaikan informasi

Mengirim proposal
l
dan kelengkapannya

Dinas Pendidikan Kab/Kota

Menyampaikan informasi

Lembaga calon
penerima bantuan

Keterangan:
Informasi
Pengiriman proposal

D.

ORGANISASI PELAKSANA
Organisasi Pelaksana Bantuan Penyelenggaraan Pembangunan Ruang
Kelas Baru (RKB) dan Meubelair TK Tahun 2011 meliputi Direktorat
Pembinaan Pendidikan Anak Usia Dini (PPAUD), Dinas Pendidikan
Provinsi, Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota.
1. Tingkat Pusat (Direktorat PPAUD)
Di tingkat pusat, dalam hal ini Direktorat Pembinaan Pendidikan Anak
Usia Dini bertugas:
a. Menyusun

Petunjuk

teknis

penyaluran

dana

Pembangunan Ruang Kelas Baru (RKB) dan Meubelair TK;

Kemdiknas | DirjenPAUDNI| DirektoratPembinaanPAUD

bantuan

17

b. Menginformasikan program pemberian dana bantuan Pembangunan


Ruang Kelas Baru (RKB) dan Meubelair TK ke Dinas Pendidikan
Provinsi;
c. Menilai proposal, memverifikasi dan menentukan calon penerima
dana bantuan Pembangunan Ruang Kelas Baru (RKB) dan
Meubelair TK;
d. Menyalurkan dana bantuan Pembangunan Ruang KelasBaru (RKB)
dan Meubelair TK;
e. Melaksanakan pemantauan dan evaluasi Ruang Kelas Baru (RKB)
dan Meubelair TK;
f. Menerima laporan pertanggungjawaban pelaksanaan Pembangunan
Ruang Kelas Baru (RKB) dan Meubelair TK dari penerima bantuan
2.

Tingkat Provinsi (Dinas Pendidikan Provinsi)


Di tingkat provinsi dalam hal ini, Dinas Pendidikan Provinsi bertugas:

a. Menginformasikan program penyaluran bantuan Pembangunan


Ruang Kelas Baru (RKB) dan Meubelair TK;
b. Menerima usulan sekolah calon penerima bantuan Pembangunan
Ruang Kelas Baru (RKB) dan Meubelair TK dari Dinas Pendidikan
Kabupaten/Kota

untuk

diteruskan

ke

Direktorat

Pembinaan

Pendidikan Anak Usia Dini;


c. Melaksanakan pemantauan dan evaluasi Pembangunan Ruang Kelas Baru (RKB) dan Meubelair TK dengan pemantauan program
pembinaan pendidikan anak usia dini melalui dana dekonsentrasi;
d. Menerima tembusan laporan Pelaksanaan Bantuan Pembangunan
Ruang Kelas Baru (RKB) dan Meubelair;
3.

Tingkat Kab/Kota (Dinas Pendidikan Kab/Kota)


Di tingkat Kab/kota dalam hal ini Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota
bertugas:
a.

Menerima informasi penyaluran dana bantuan Pembangunan Ruang


Kelas Baru (RKB) dan Meubelair Tahun 2011 dari Dinas Pendidikan
Provinsi;

Kemdiknas| DijenPAUDNI| DirektoratPembinaanPAUD

18

b. Memberikan informasi kepada sekolah dan menugaskan sekolah


yang

memenuhi

kriteria

untuk

menyusun

proposal

bantuan

Pembangunan Ruang Kelas Baru (RKB) dan Meubelair Tahun 2011;


c. Memberikan

rekomendasi

kepada

sekolah/lembaga

yang

mengusulkan proposal dana bantuan Pembangunan Ruang Kelas


Baru (RKB) dan Meubelair TK Tahun 2011;
d. Melaksanakan pembinaan, dan pemantauan terhadap pelaksanaan
Pembangunan Ruang Kelas Baru (RKB) dan Meubelair TK;
e. Menerima tembusan laporan pelaksanaan Bantuan Pembangunan
Ruang Kelas Baru (RKB) dan Meubelair TK.
4.

Sekolah/Lembaga
a. Bersama-sama dengan Komite sekolah membentuk Tim Pelaksana
Bantuan Pembangunan Ruang Kelas Baru (RKB) Meubelair TK
yang terdiri dari:
No

Jabatan Dalam Tim

Unsur

Ketua

Kepala TK

Wakil Ketua

Ketua komite sekolah atau unsur komite


yang Ditugaskan oleh ketua komite
sekolah

Bendahara

Salah seorang guru/staf administrasi TK


yang memiliki pengalaman dalam
pengelolaan keuangan

Wakil Bendahara

Bendahara Komite TK

Anggota

Unsur masyarakat Yang memiliki


pengalaman di bidang bangunan (minimal
3 tahun)

b. Menyusun proposal dana Bantuan Pembangunan Ruang Kelas


Baru (RKB) Meubelair TK.

Kemdiknas | DirjenPAUDNI| DirektoratPembinaanPAUD

19

E.

PENILAIAN PROPOSAL
a.

Tim Penilai
Penilaian proposal akan dilaksanakan oleh tim penilai proposal dana
bantuan Pembangunan Ruang Kelas Baru (RKB) dan Meubelair TK
Tahun 2011 yang ditetapkan berdasarkan Surat Keputusan Direktur
Pembinaan Pendidikan Anak Usia Dini, Ditjen PAUDNI, Kemendiknas
Jakarta.

b.

Kriteria Penilaian
Penilaian proposal didasarkan atas kriteria: (a) kelengkapan dan kejelasan proposal; (b) kejelasan lokasi; (c) Kejelasan dana dan RAB yang
diajukan; (d) daya dukung yang dimiliki lembaga.

Kemdiknas| DijenPAUDNI| DirektoratPembinaanPAUD

20

Bab IV
Bab IV. PENGGUNAAN DANA BANTUAN

A.

JUMLAH DANA
1. Besarnya dana bantuan Pembangunan Ruang Kelas Baru (RKB) dan
Meubelair TK, Tahun 2011 maksimal sebesar Rp. 100.000.000,(seratus juta rupiah) per unit TK.
2. Adapun dana pendamping yang harus disiapkan sebesar 10% (Rp.
10.000.000,-) dari dana bantuan sebesar Rp. 100.000.000,-

B.

RUANG LINGKUP PENGGUNAAN DANA


Dana bantuan Pembangunan Ruang Kelas Baru dan Meubelair TK meliputi
beberapa komponen sebagai berikut ini :

Komponen/Kegiatan
Pembangunan Ruang
Kelas Baru
8x8 m + serambi/
Teras 2x8 m

Meubelair dan Alat


Bermain TK

Manajemen
Pelaksanaan Bantuan
Pembangunan RKB dan
Meubelair TK

Sub-Kegiatan

Pekerjaan persiapan
Pekerjaan pondasi
Pekerjaan struktur
Pekerjaan Binding
Pekerjaan lantai
Pekerjaan atap dan penutup atap
Pekerjaan kusen dan penggantung
Pekerjaan finishing
Meubelair untuk peserta didik
Meubelair penunjang
Meubelair untuk guru
Alat bermain
Perencanaan, pelaksanaan,
pengawasan, dan pelaporan kegiatan
bantuan pembangunan RKB dan
Meubelair TK

Kemdiknas | DirjenPAUDNI| DirektoratPembinaanPAUD

21

C.

ALOKASI DAN PENGGUNAAN DANA


Besarnya dana yang dialokasikan sebagai berikut:

Sumber dan Jumlah Pendanaan


1. Bantuan

Rp 100.000.000

2. Pendamping Rp 10.000.000
(Minimal 10%)
TOTAL

Rp 110.000.000

Komposisi Penggunaan Dana


1. Pembangunan RKB
2. Meubelair
3. Alat Bermain
4. Manajemen
Pelaksanaan
TOTAL

Rp 82.000.000
Rp 15.000.000
Rp 10.000.000
Rp 3.000.000
Rp 110.000.000

*) Contoh standar/spesifikasi untuk jenis-jenis sarana belajar/bermain dapat


dilihat pada lampiran dan merupakan ketentuan acuan minimal
Catatan:
1.

2.
3.

D.

Apabila dana bantuan yang diberikan tidak mencukupi, sekolah dapat


memberikan kontribusi pendamping berupa uang, material atau tenaga
kerja sesuai dengan kesanggupannya
Volume dan kualitas barang dalam kegiatan pengadaaan sarana
belajar/bermain harus sesuai dengan alokasi dana yang diperlukan
Apabila terdapat sisa dana Bantuan Pembangunan Kelas Baru (RKB)
dan Meubelair TK, maka dapat digunakan untuk menambah kegiatan
pembangunan atau dapat disetor kembali ke Kas Negara melalui Bank
Pemerintah

RINCIAN PENGGUNAAN DANA


Rincian Penggunaan dana secara keseluruhan, terdiri atas :
1. Bahan Bangunan
2. Upah Kerja
3. Meubelair dan Alat Bermain
4. Manajemen Pelaksanaan Pembangunan
5. Pembayaran Pajak PPN dan PPh Pasal 21 (sesuai dengan ketentuan
peraturan perundang-undangan yang berlaku).

Kemdiknas| DijenPAUDNI| DirektoratPembinaanPAUD

22

E.

LARANGAN PENGGUNAAN DANA


Larangan Penggunaan Dana
1) Memberikan sumbangan, hadiah, uang terima kasih, uang balas jasa,
uang komisi, atau yang sejenis kepada pihak manapun, baik di tingkat
pusat,

Provinsi,

Kabupaten/Kota,

Kecamatan,

Konsultan/fasilitator

maupun masyarakat.
2) Dipindahbukukan/disimpan di bank lain dalam jangka waktu lama guna
memperoleh bunga.
3) Dipinjamkan kepada pihak/orang lain.
4) Membayar lembur guru, bonus dan kegiatan rutin lainnya.
5) Diinvestasikan pada kegiatan produktif, misalnya membeli ternak dan
sebagainya.

F.

MEKANISME PENYALURAN DANA


Direktorat Pembinaan Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD)

Pengajuan Pencairan dana oleh Direktur Pembinaan Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) ke KPPN
Jakarta III, dilampiri:
1. SK Direktur tentang penetapan penerimaan
bantuan
2. Surat Perjanjian Pemberian Bantuan (kontrak)
3. Kuitansi yang sudah ditandatangani Kepala TK
4. Surat Pernyataan Kesanggupan Melaksanakan
Kegiatan sesuai dengan proposal

KPPN
Jakarta III

Bank yang ditunjuk oleh


KPPN
Jakarta III

Rekening tabungan
Bank atas nama TK
Penerima Bantuan

Kemdiknas | DirjenPAUDNI| DirektoratPembinaanPAUD

23

Bab V
Bab V. RENCANA TEKNIS PEMBANGUNAN GEDUNG DAN MEUBELAIR TK

A.

PEMBANGUNAN GEDUNG
1. Syarat dan Ketentuan Umum Perencanaan
Dalam perencanaan Pembangunan Gedung Taman Kanak-Kanak
(TK) harus sesuai dengan ketentuan yang berlaku:
a. Tata Bangunan dan Lingkungan
Beberapa persyaratan dan ketentuan yang harus dipertimbangkan
di dalam perencanaan gedung TK adalah sebagai berikut :
1) Garis sepadan bangunan
Ketentuan garis sepadan pagar maupun garis sepandan bangunan harus mengikuti Peraturan Daerah setempat tentang
Bangunan Gedung untuk lokasi yang bersangkutan
2) Bentuk arsitektur
Bentuk arsitektur bangunan harus memenuhi kriteria sebagai
berikut:

Mencerminkan fungsi sebagai bangunan gedung TK.


Seimbang, serasi, dan selaras dengan lingkungan.
Indah namun tidak berlebihan.
Efisien dalam penggunaan sumberdaya untuk pemanfaatan
dan pemeliharaan.
Memenuhi tuntutan sosial budaya setempat.
Pelestarian bentuk arsitektur dari bangunan daerah
setempat.
3) Persyaratan Penggunaan (Utilitas)
a) Air bersih
Bangunan TK harus dilengkapi dengan prasarana air bersih
yang memenuhi standar kulitas dalam jumlah yang cukup.
Penyediaan air bersih dapat diperoleh dari PDAM atau sumur. Dalam penyediaan air bersih untuk sekolah harus dilengkapi dengan instalasi jaringan pemipaan beserta alat-alat

23

24

bantuan yang sesuai dengan fungsinya. Kran untuk cuci tangan dan bak air untuk pengepelan lantai harus tersedia di setiap bangunan Taman Kanak-kanak.
b) Saluran air hujan
Aliran air permukaan yang berasal dari air hujan harus dialirkan ke jaringan umum dan apabila belum tersedia jaringan
umum kota, maka harus dialirkan melalui proses peresapan
atau cara lain dengan persetujuan instalasi teknis yang terkait
c) Pembuangan air kotor
Bangunan TK harus dilengkapi dengan pembuangan limbah
dan air kotor sesuai dengan peraturan tata cara Perencanaan Tangki Septick SNI 03-2398-1991.
d) Sampah
Bangunan TK harus dilengkapi dengan penampungan sampah sementara yang ukurannya disesuaikan dengan volume
sampah yang dikeluarkan setiap hari, dan sesuai dengan ketentuan dari peraturan yang berlaku.
e) Instalasi Listrik
Pemasangan instalasi listrik harus diperhitungkan dan aman
sesuai dengan Peraturan Umum Instalasi Listrik yang berlaku. Bahan dan kabel yang dipergunakan untuk instalasi listrik
harus memenuhi Peraturan Umum Instalasi Listrik (PUL) SNI
04-0225-2000
f) Sarana Telekomunikasi
Bangunan perlu dilengkapi dengan sarana telekomunikasi
baik telepon, fax, radio komunikasi, dan jaringan internet
apabila memungkinkan

Kemdiknas | DirjenPAUDNI| DirektoratPembinaanPAUD

25

g) Penangkal Petir
Penentuan jenis dan jumlah penangkal petir untuk bangunan
harus disesuaikan dengan lokasi bangunan, fungsi bangunan dan kewajaran kebutuhan. Ketentuan lebih rinci harus
mengikuti standar penangkal petir yang berlaku
h) Sarana Pencegahan dan Penanggulangan Bahaya Kebakaran
Bangunan harus dilengkapi dengan sarana pencegahan dan
penanggulangan kebakaran sesuai dengan ketentuan yang
ditetapkan.
Keputusan

Menteri

Negara

Pekerjaan

Umum

No.

10/KPTS/2000 tentang ketentuan Teknis Pengamanan


terhadap Bahaya Kebakaran pada Bangunan dan Lingkungan
Keputusan Menteri Negara Pekerjaan Umum No. 11/KPTS/
2000 tentang ketentuan

Teknis Manajemen Penaggu-

langan Kebakaran di Perkotaan

b. Tata Ruang dan Organisasi Masa Bangunan


Perencanaan penataan ruang dan organisasi masa bangunan
disesuaikan dengan jenis aktifitas/kegiatan dan fungsi ruangruang pada TK. Apabila ada sarana dan prasarana yang terdapat
pada zona public dan diperuntukkan bagi pengguna bersama antara kepentingan sekolah dan masyarakat yang memerlukannya,
maka pengguna dari unsur masyarakat harus berpartisipasi untuk memberikan kontribusi di dalam kelangsungan kegiatan sekolah.

25

26

c. Ketentuan Ruangan TK
Persyaratan yang harus dipenuhi di setiap ruang baik ruang belajar, ruang administrasi dan ruang penunjang antara lain persyaratan yang berkaitan dengan :
1) Penerangan
a) Sumber penerangan utama untuk ruang menggunakan penerangan alami
b) Penerangan buatan (penerangan lampu) digunakan apabila penerangan alam terganggu oleh factor cuaca.
c) Penerangan alam maupun penerangan buatan harus
mampu memberikan penerangan yang cukup dan tidak
menimbulkan efek penyilauan
2) Sirkulasi Udara
Sirkulasi udara harus baik agar dapat menciptakan suasana
ruang yang sehat dan nyaman yang diperoleh melalui ventilasi
dan jendela
3) Pengendalian kebisingan
Untuk menjaga agar komunikasi di dalam ruang belajar dapat
berlangsung secara wajar tanpa ada suara yang menggangu
perlu dilakukan pengendalian kebisingan. Salah satu cara
pengendalian kebisingan adalah mengatur peletakan ruang
dengan mempertimbangkan kriteria jenis dan fungsi ruang.
Syarat dan ketentuan penataan ruang dapat dilihat pada persyaratan khusus.
4) Keamanan
Faktor keamanan yang harus diperhatikan dalam perencanaan
bangunan adalah keamanan bagi pengguna dan keamanan
bagi fisik bangunan beserta perabot yang ada di dalamnya.
Faktor keamanan meliputi aspek-aspek sebagai berikut:

Keamanan bagi pengguna sekolah.

Kemdiknas | DirjenPAUDNI| DirektoratPembinaanPAUD

27

Untuk menjaga keamanan pengguna, bangunan TK Pedesaan harus dirancang tahan gempa (dengan menerapkan
sambungan struktur elemen bangunan tahan gempa),
aman terhadap bahaya kebakaran, serta menggunakan
bahan dan bentuk desain yang tidak membahayakan
pengguna.
Keamanan bagi fisik dan perabot.
Untuk menjaga keamanan fisik bangunan dan perabot
yang ada di dalamnya, bangunan sekolah hendaknya dilengkapi dengan teralis jendela dan pagar (baik permanen
maupun semi permanen).

2. Syarat Dan Ketentuan Khusus Perencanaan


Persyaratan yang menyangkut aspek edukatif, teknis, dan tata letak
yang berlaku untuk ruang/bangunan TK.
a. Jenis Kebutuhan Ruang: 1 (satu) bangunan Ruang Kelas Baru
b. Fungsi Ruang
Fungsi Ruang Kelas adalah tempat belajar melalui bermain atau
bermain sambil belajar dengan suasana ruang yang aman, nyaman dan menyenangkan. RK harus mempunyai akses langsung
terhadap ruang pendukung belajar lainnya dengan criteria penempatan ruang kelas yang tenang dan terhindar dari semua bentuk aktivitas aktif yang dapat menimbulkan gangguan suara.
c. Kriteria perencanaan:
1) Luas 1 unit dengan ukuran @ 8x8 m = 64 m2 (untuk menampung max 25 anak)
2) Ketinggian langit-langit ruang: (+/-) 3.5 m
3) Jendela minimal 20% dari luas lantai ruangan untuk mendapatkan pencahayaan alami yang optimal
4) Luas ventilasi udara minimal 7% dari luas lantai ruang

27

28

5) Pintu, jendela, dan kusen dibuat dari bahan yang berkualitas


6) Pintu terdiri dari 2 daun pintu membuka lebar dengan lebar
minimal 150 cm dan tersedia pintu penghubung antar ruang
(conecting door) dengan lebar minimal 90 cm;
7) Dilengkapi tata letak (lay out) perabot yang terdiri dari meja
dan kursi anak didik, meja dan kursi guru, papan tulis, papan
penempelan karya siswa (display), lemari, rak buku dan loker.
8) Jumlah lampu penerangan yang cukup dengan minimal 2
(dua) stop kontak.

B.

PENGADAAN MEUBELAIR TK
1. Syarat Dan Ketentuan Umum Perencanaan
Penataan Ruang Kelas Baru
Ruang kelas baru dapat menjadi ruang kelas yang aman, nyaman
dan menyenangkan apabila ditata lingkungannya menjadi lingkungan
kelas yang kondusif dan mengandung unsur edukatif.
Lingkungan kelas yang kondusif dan mengandung unsur edukatif
dapat memaksimalkan perkembangan anak, ada beberapa kriteria
diantaranya:

Menarik dan menyenangkan agar anak betah.

Memperhatikan keamanan dan kenyamanan anak bermain.

Memberi ruang gerak anak ketika bermain dan tidak menghalangi


interaksi anak dengan guru atau temannya.

Memberikan kesempatan kepada anak untuk mengekspresikan


kemampuan interpersonalnya sehingga anak merasa senang
walaupun antara mereka berbeda (perbedaan individual).

Tidak memisahkan anak dari nilai-nilai budayanya yaitu dengan


tidak membedakan nilai-nilai ynng dipelajari di rumah dan di
taman kanak-kanak ataupun di lingkungan sekitarnya.

Kemdiknas | DirjenPAUDNI| DirektoratPembinaanPAUD

29

2. Syarat Dan Ketentuan Khusus Perencanaan Meubelair TK


a. Pengertian
Meubelair TK adalah salah satu bagian dari serana pendidikan
yang digunakan dalam kegiatan belajar melalui bermain yang
depat dipindahkan dan disusun, serta disediakan sesuai dengnn
keperluan serta depot digunakan secara langsung dan tidak
Iangsung.
b. Jumlah
Meubelair TK disesuaikan dengan keperluan dan tuntutan
aktivitas anak didik dalam kegiatan bermain sambil belajar.
Misalnya loker niat anak didik, jumlahnya disesuaikan dengan
jumlah anak didik dalam satu kelas.
c. Ukuran dan Bentuk
Sedangkan ukuran dan bentuk meubelair disesuaikan dengan
faktor Antropometri dan Ergonomi.
1) Antropometri

pada

dasarnya

mempelajari

bagaimana

penentuan ukuran meubelair berdasarkan pertimbangan


dimensi tubuh anak didik TK.
2) Ergonomi mempelajari bagaimana penentuan bentuk dan
ukuran meubelair berdasarkan pertimbangan kenyamanan
anak didik untuk melakukan aktivitas.
d. Spesifikasi
Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan agar anak nyaman
menggunakan meja dan kursi:
1) Ukuran tinggi kaki kursi anak sama dengan panjang kaki anak
dari telapak kaki sampai dengan lutut, sehingga telapak kaki
rata dengan lantai dan bagian bawah paha tidak menekan
tempat duduk.
2) Cukup jarak antara bagian bawah meja degnan paha
3) Posisi siku kira-kira sama tinggi dengan daun meja
4) Sandaran untuk punggung tepat di bawah tulang belikat

29

30

5) Cukup antara jarak antara sandaran dan bidang dudukan


e. Desain meubelair disesuaikan dengan pertumbuhan dan aspek
psikologis anak didik dengan mempertimbangkan:
1) Mudah pembuatan dan dapat diproduksi secara masal
2) Mudah pemeliharaan dan mudah dibersihkan
3) Mempunyai pola dasar sederhana, mudah digabungkan atau
berdiri sendiri
4) Mudah dan ringkas untuk disimpan dan disusun
5) Fleksibel sehiingga mobilitas perabot tinggi
f. Bahan Meubelair
Pemilhan bahan harus diusahakan dari bahan lokal yang kuat dan
mudah didapat.
1) Untuk bahan dari kayu, digunakan kayu keras yang tidak
mudah Iapuk seperti: jati, mahoni, sukai, nyatoh, dsb. Untuk
bahan dari logam atau besi harus tahan karat dan kuat.
2) Untuk

pemilihan

bahan-bahan

tersebut

harus

mempertimbangkan:

Tersedianya bahan yang cukup, sehingga mudah


dikerjakan secara masal.
Mudah di finishing, bahan kayu di pelitur/cat/ melamik dan
bahan besi dicat besi.
Mudah dirawat dan mudah didapat.

g. Fungsi
Dilihat dari fungsinya, jenis meubelair TK depat dikelompokkan
menjadi:
1) Meubelair utama, seperti: meja dan kursi anak didik, meja den
kursi guru, papan tulis.
2) Meubelair penunjang, seperti: lemari guru, lemari atau rak
penyimpanan alat bermain dalam loker alat anak didik, papan
pajangan, rak sepatu dan gantungan tas.

Kemdiknas | DirjenPAUDNI| DirektoratPembinaanPAUD

31

Bab VI
Bab VI. MONITORING, EVALUASI, DAN PENGADUAN MASYARAKAT

A.

MONITORING DAN EVALUASI


1. Monitoring

dan

evaluasi

dilaksanakan

untuk

mengetahui

keterlaksanaan program bantuan pembangunan Ruang Kelas Baru


(RKB) dan Meubelair.
2. Monitoring dan evaluasi dilaksanakan oleh tim dari Direktorat
Pembinaan Pendidikan Anak Usia Dini

B.

PENGADUAN MASYARAKAT
1. Pelayanan pengaduan masyarakat dimaksudkan untuk menjaga
transparansi dan Akuntabilitas penggunaan dana Bantuan Pembangunan Ruang Kelas Baru (RKB) dan Meubelair TK tahun 2011
sehingga pelaksanaan bantuan tersebut dapat berjalan sesuai
dengan yang diharapkan.
2. Apabila

masyarakat

menemukan

penyimpangan

terhadap

pelaksanaan program bantuan penyelenggaraan Pembangunan TKSD Satu Atap tersebut, maka dapat melaporkan kepada:
Direktur Pembinaan Pendidikan Anak Usia Dini
u.p Kasubdit Sarana dan Prasarana,
Direktorat Pembinaan PAUD,
Ditjen PAUDNI, Kemdiknas
Gedung E Lantai 7,
Jl. Jenderal Sudirman Senayan,
Jakarta 10270
Tlp/fax (021) 5725506

31

32

Bab VII
PENUTUP

Buku Petunjuk Teknis Penyaluran Dana Bantuan PembangunaBn Ruang Kelas


Baru (RKB) dan Meubelair tahun 2011 disusun sebagai acuan bagi
lembaga/sekolah/organisasi

yang

mengajukan

permohonan

untuk

mendapatkan dana bantuan Pembangunan TK-SD Satu Atap tahun 2011, yang
bersumber dari anggaran Direktorat Pembinaan Pendidikan Anak Usia Dini,
Ditjen PAUDNI, Kemendiknas.
Dengan pemberian dana bantuan tersebut dapat memberikan kontribusi
terhadap peningkatan akses dan mutu layanan PAUD di lembaga-lembaga TK
seluruh Indonesia.
Semoga adanya buku petunjuk teknis ini semoga pengelola program pelaksanaan dana bantuan Pembangunan Ruang Kelas Baru (RKB) dan Meubelair dapat melaksanakannya secara transparan, demokratis, profesional dan akuntabel.

Kemdiknas | DirjenPAUDNI| DirektoratPembinaanPAUD

33

LAMPIRAN

Daftar Lampiran:
Lampiran 1
Lampiran 2
Lampiran 3
Lampiran 4

:
:
:
:

Lampiran 5

Lampiran 6
Lampiran 7
Lampiran 8

:
:
:

Lampiran 9
Lampiran 10
Lampiran 11
Lampiran 12
Lampiran 13
Lampiran 14
Lampiran 15
Lampiran 16
Lampiran 17
Lampiran 18
Lampiran 19
Lampiran 20
Lampiran 21.

:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:

Lampiran 21.
Lampiran 21.
Lampiran 21.
Lampiran 21.
Lampiran 21.
Lampiran 22
Lampiran 23
Lampiran 24

:
:
:

Surat Permohonan Bantuan


Format Proposal
Profil TK
Surat Pernyataan Kesanggupan Menyediakan Dana Pendamping
Surat Pernyataan Kesanggupan Menyelesaikan Pekerjaan
Sesuai Proposal
Surat Pernyataan Tidak Sedang Menerima Bantuan Sejenis
SK Penetapan Tim Pelaksana
Surat Tugas Perencana/Pengawas Bantuan Pembangunan
RKB dan Meubelair TK
Contoh Format Rencana Anggaran Biaya (RAB)
Contoh Format Analisa Biaya Konstruksi
Contoh Rencana Jadwal Pelaksanaan
Laporan Penerimaan Dana
Nama dan Informasi Kegiatan
Contoh Fotokopi Rekening dan Saldo
Buku Kas Umum
Format Laporan Harian
Format Laporan Mingguan
Format Laporan Bulanan
Berita Acara Perubahan Pekerjaan
Spesifikasi Meubelair
a :
Spesifikasi Alat Bermain (Alat Bermain Buatan Pabrik/Home Industri)
b.1: Spesifikasi Teknis Alat Bermain Sambil Belajar
Rancang Bangun (Alternatif 2)
b.2: Spesifikasi Teknis Alat Bermain Sambil Belajar
Dari kayu Untuk TK (Alternatif 2)
b.3: Spesifikasi Teknis Alat Bermain Sambil belajar
Seri 1 Untuk TK (Alternatif 2)
b.4: Spesifikasi Teknis Alat Bermain Sambil belajar
Seri 2 Untuk TK (Alternatif 2)
b.5: Spesifikasi Teknis Alat Bermain Sambil belajar
Seri 3 Untuk TK (Alternatif 2)
Berita Acara Serah Terima Aset Negara
Format Laporan Penyelesaian Pekerjaan (LP3)
Contoh Laporan Pertanggungjawaban (LPJ)

33

34

Lampiran : SAMPUL/COVER

CONTOH
PERMOHONAN DANA BANTUAN PEMBANGUNAN RUANG KELAS BARU
DAN MEUBELAIR TK

PERMOHONAN DANA BANTUAN


PEMBANGUNAN RUANG KELAS BARU DAN
MEUBELAIR TK TAHUN 2011

LOGO

Nama TK
Alamat TK
Desa/Kel.
Kecamatan
Kab.Kota
Provinsi
Telp./Hp

: ...........................................
: ...........................................
: ...........................................
: ...........................................
: ...........................................
: ...........................................
: ...........................................

.....................................................................................................................
..............................................................................................................................
.............................................................................
2011

Kemdiknas | DirjenPAUDNI| DirektoratPembinaanPAUD

35

Lampiran :
1.

Surat Rekomendasi dari Dinas Pendidikan Kab/Kota Setempat


Dikeluarkan atas pertimbangan :
a.

Bahwa Lembaga PAUD yang mengajukan bantuan RKB dan


Meubelair :
1) Tidak sedang menerima bantuan sejenis di lokasi yang sama
dan yang bersumber dari dana APBN dan APBD tahun 2011
2)

b.

Keberadaan lembaga dan kondisi lembaga benar adanya


Bahwa Lembaga yang mengajukan bantuan RKB dan Meubelair telah diseleksi dan layak untuk diajukan mendapakan bantuan tahun 2011

Kemdiknas | DirjenPAUDNI| DirektoratPembinaanPAUD

36

KATA PENGANTAR

----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

.................................................
Kepala TK

..................................................

Kemdiknas | DirjenPAUDNI| DirektoratPembinaanPAUD

37

Lampiran : Sistematika Proposal


DAFTAR ISI PROPOSAL

Surat Rekomendasi Dinas Pendidikan Provinsi

Surat Rekomendasi Dinas Pendidikan Kabupaten

KATA PENGANTAR

BAB I PENDAHULUAN (lihat lampiran 4)


A. Latar Belakang
B. Alasan Mengajukan Proposal
C. Tujuan
D. Usulan Kegiatan
E. Jumlah dan Penggunaan Dana Yang Diusulkan
F. Sumber Biaya Pembangunan RKB dan Meubelair

BAB II. PROFILE LEMBAGA (lihat lampiran )

BAB III. STRUKTUR ORGANISASI


A.
B.
C.
D.

Uraian Tugas
Fungsi Jabatan
Surat Keputusan Tim Pelakasana
Surat Keputusan Komite

BAB IV . PENYELENGGARAAN PEMBANGUNAN


a. Surat Keputusan Penetapan Tim Pelaksana
b. Rencana Penyelenggara Penyelenggaraan Pembangunan
RKB dan Meubelair TK
d. Rencana Anggaran Biaya
e. Analisa Biaya Kontruksi
f. Rencana Jadwal Pelaksanaan
g. Denah Tanah Dan Bangunan TK Calon Lokasi RKB
h. Surat Tugas Perencana/Pengawas Bantuan Pembangunan
RKB dan Mubelair PAUD
i. Surat Pernyataan Kesanggupan Menyediakan Dana Pendamping
j. Surat Pernyataan Tidak Sedang Menerima Bantuan Sejenis
k. Surat Pernyataan Kesanggupan Menyelesaikan Pekerjaan

BAB V. PENUTUP

LAMPIRAN :
1. Copy Buku Rekening Tabungan AKTIF
2. Copy NPWP
3. Copy Kepemilikan Tanah
4. Foto Kondisi Lahan Calon Pembangunan RKB
5. Foto Kondisi Bangunan Asli
6. Foto Kondisi Sarana dan Prasarana
7. Foto Kegiatan Anak
8. Copy KTP (Ka. Sekolah dan Ketua Komite)
37

38

9. Copy SK Penugasan Ka Sekolah


10. Copy Ijin pendirian/ Operasional
11. Copy Akte/Pengesahan Lembaga dari Notaris

Kemdiknas | DirjenPAUDNI| DirektoratPembinaanPAUD

39

Lampiran 2 :Permohonan Bantuan


SURAT PERMOHONAN BANTUAN PEMBANGUNAN RKB DAN MEUBELAIR TK
TK ..........................................
Nomor : ................................... 2011
Lampiran: 1 (satu) berkas
Perihal : Permohonan Bantuan Pembangunan RKB dan
Meubelair TK
Yang terhormat,
Direktur Pembinaan Pendidikan Anak Usia Dini
Direktorat Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini,
Nonformal dan Informal, Kemendiknas,
Gedung E Kemendiknas Lantai 7
Jl. Jenderal Sudirman Senayan, Jakarta 10270

Sehubungan dengan adanya program Bantuan Pembangunan Ruang Kelas Baru


(RKB) dan Meubelair TK Tahun 2011, dengan hormat kami mengajukan permohonan untuk program bantuan tersebut di Kabupaten/Kota:
........................................
Sebagai bahan pertimbangan, kami lampirkan 1 (satu) berkas dokumen pendukung sesuai dengan Petunjuk Teknis Bantuan Pembangunan Ruang Kelas Baru
(RKB) dan Meubelair Tahun 2011 yang sudah mendapat dari Dinas Pendidikan
Provinsi dan Kabupaten/Kota.
Atas perhatian Bapak, kami mengucapkan terima kasih.
......, tgl-bln-thn
Kepala TK

Mengetahui:
Ketua Komite TK
Cap&ttd

capttd

.........................
nama lengkap

..............................
nama lengkap
NIP.
Mengetahui
Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota,
ttd & cap
....................
(nama lengkap)
NIP.

39

40

Lampiran 2 : Format Proposal


KOP TAMAN KANAK-KANAK
--------------------------------------------------------------------------------------------Nama TK
: ................................................................................
Status TK
: ................................................................................
Alamat
: ................................................................................
Kode Pos
: ................................................................................
Desa/Kelurahan
: ................................................................................
Kecamatan
: ................................................................................
Kabupaten/Kota
: ................................................................................
Provinsi
: ................................................................................
No.Telp. yang
: ................................................................
dapat dihubungi
I. PENDAHULUAN
a. Alasan Mengajukan Proposal
......................................................................................................
......................................................................................................
.......................................................................................................................
.....................................................................................
b. Tujuan
......................................................................................................
.......................................................................................................................
.......................................................................................................................
....................................................................
......................................................................................................
II. Usulan Kegiatan:
1. Bantuan RKB TK
2. Pengadaan Meubelair
a. Meja-kLtrsi siswa
b. Meja-Kursi Guru
c. Alat penunjang

: ....................
:
: ....................
: ....................
: ....................

m2
set
set
set

III. Usulan Biaya


1. Bantuan RKB
2. Meubelair
Jumlah

: Rp ..................................
: Rp ..................................
: Rp ..................................

IV. Sumber Biaya


1. Bantuan Pembangunan
RKB dan Meubelair TK
2. Dana Pendamping
Jumlah

: Rp 80.000.000,00
: Rp ..................................
: Rp

Kemdiknas | DirjenPAUDNI| DirektoratPembinaanPAUD

41

V. Lampiran :
1. Rencana Anggaran Biaya (RAB).
2. Analisa biaya konstruksi
3. Rencana jadwal pelaksanaan (maksimum 90 hari kalender).
4. Data profil TK.
........,.tgl-bln-th
Mengetahui:
Ketua Komite TK

Kepala TK

cap ttd

cap ttd

.........................
nama terang

..............................
NIP ......................

41

42

Lampiran 3 : Profil TK
PROFIL TAMAN KANAK-KANAK
1. Nama sekolah
: ..........................................................................
2. Alamat
: ..........................................................................
3. Tahun didirikan
: ..........................................................................
4. Tahun Beroperasi
: ..........................................................................
5. No. Telp.HP yang
: ..........................................................................
dapat dihubungi
: ...........................................................................
6. Status Tanah
: Milik sendiri/PemdalPemerintah//Hak Pakai *)
7. Jumlah peserta didik dalam 3 (tiga) tahun terakhir

Kelompok

Jumlah Peserta Didik


2006
2007
2008/2009

8. Data Ruang Kelas


1. ...............ruang dengan kondisi:
2. ............... ruang dengan kondisi:
3. ............... ruang dengan kondisi:
4. ............... ruang dengan kondisi:

baik/rusak
ringan/sedang/berat*)
baik/rusak
ringan/sedang/berat*)
baik/rusak
ringan/sedang/berat*)
baik/rusak
ringanlsedang/berat*)

9. Data Bangunan/Ruang Lainnya:


1. ................dengan kondisi:

baik/rusak ringan/sedanG/berat*)

2. ................dengan kondisi:

baik/rusak ringan/sedang/berat*)

3. ................dengan kondisi:

baik/rusak ringan/sedang/berat*)

4. ........dst dengan kondisi:

baik/rusak ringan/sedang/berat*)

1.

Data Guru :
Nama Guru

Pendidikan

Pangkat/
Golongan

Kemdiknas | DirjenPAUDNI| DirektoratPembinaanPAUD

Usia

Masa Kerja

43

2.

Data Buku
No

3.
No

Nama Buku

Jumlah

Tahun
Pengadaan

Data Alat Bantu Ajar/Alat Bermain


Tahun
Nama Alat
Jumlah
Pengadaan

Baik

Kondisi
Rusak

Baik

Kondisi
Rusak

14. Sumber air bersih


Debit air

: Sumur/PAM/lainnya *)
: cukup/kurang *)

15. Dana operasional &


perawatan

: Komite/ IBantuan/................. *)

16. Bukti kepemilikan lahan : ada/tidak ada *)


17. Foto kondisi awal (existing) gedung/ruang/alat/sarana yang diusulkan (dicetak berwarna ukuran 3 R atau print out digital dalam naskah)
18. Uraian singkat rencana pengembangan TK :
......, tgl-bln-thn
Kepala TK

Mengetahui:
Ketua Komite TK
capttd

capttd

.........................
nama lengkap

..............................
nama lengkap
NIP.

*) coret yang tidak perlu

43

44

Lampiran 3 : Surat Pernyataan Belum Pernah Melaksanakan Program


Bantuan Pembangunan Ruang Kelas Baru (RKB) dan
Meubelair
KOP SEKOLAH

SURAT PERNYATAAN
BELUM PERNAH MELAKSANAKAN PROGRAM BANTUAN
PEMBANGUNAN RUANG KELAS BARU DAN MEUBELAIR TK

Yang bertanda tangan di bawah ini:


Nama
: ...........
Jabatan
: Kepala TK ..........
Alamat
:
Dengan ini menyatakan dengan sebenarnya bahwa TK belum
pernah melaksanakan Program Bantuan Pembangunan Ruang Kelas Baru
(RKB) dan Meubelair TK.
Demikian surat pernyataan ini kami buat dengan sadar dan penuh rasa tanggung
jawab.

Mengetahui:
Ketua Komite Sekolah

, 2011
Kepala Sekolah
Meterai Rp.6000,-

cap ttd
.
nama terang

cap ttd
.
NIP.

Kemdiknas | DirjenPAUDNI| DirektoratPembinaanPAUD

45

Lampiran 4 : Surat pernyataan tidak sedang menerima bantuan sejenis


KOP
Pernyataan Tidak Sedang Menerima Bantuan Sejenis dan Bantuan Lain
yang Bersumber dari APBN dan APBD

Yang bertanda tangan di bawah ini :


Nama

: _____________________________________________

Jabatan

: Kepala TK

Alamat TK : Jalan
: ____________________________
Desa/Kelurahan : ____________________________
Kecamatan
: ____________________________
Kabupaten/Kota : ____________________________
Provinsi
: __________________________
Kode Pos
: ____________________________
Telepon/HP
: ____________________________
(yang dapat dihubungi)
Dengan ini menyatakan bahwa kami tidak sedang menerima bantuan sejenis dan
bantuan lain yang bersumber dari APBN dan APBD.
Demikian surat pernyataan ini kami buat dengan sadar dan penuh rasa tanggung
jawab.
......, tgl-bln-thn
Kepala TK
capttd
.
nama terang
NIP.
Catatan:
*) Sesuai dengan nama penerima bantuan

45

Materai
Rp. 6.000,00

46

Lampiran 6: Surat Pernyataan

KOP TAMAN KANAK-KANAK


SURAT PERNYATAAN KESANGGUPAN MENYEDIAKAN DANA PENDAMPING

Yang bertanda tangan di bawah ini :


Nama

: _____________________________________________

Jabatan

: Kepala TK

Alamat TK : Jalan
: ____________________________
Desa/Kelurahan : ____________________________
Kecamatan
: ____________________________
Kabupaten/Kota : ____________________________
Provinsi
: __________________________
Kode Pos
: ____________________________
Telepon/HP
: ____________________________
(yang dapat dihubungi)
Dengan ini menyatakan sanggup menyediakan dana pendamping sebesar Rp.
....................................... (minimal 10% dari dana bantuan sebesar Rp.
80.000.000,00).
Demikianlah surat pernyataan ini kami buat dengan sadar dan penuh rasa tanggung jawab.
......, tgl-bln-thn
Kepala TK

Mengetahui:
Ketua Komite TK
capttd

aterai
Rp. 6.000,00

.........................
nama terang

Kemdiknas | DirjenPAUDNI| DirektoratPembinaanPAUD

capttd
.
nama terang
NIP.

47

Lampiran 7: Surat Pernyataan


KOP TAMAN KANAK-KANAK
SURAT PERNYATAAN KESANGGUPAN MENYELESAIKAN PEKERJAAN
SESUAI PROPOSAL, MENYUSUN DAN MENGIRIM LAPORAN
PERTANGGUNGJAWABAN
Yang bertanda tangan di bawah ini :
Nama

: _____________________________________________

Jabatan

: Kepala TK

Alamat TK : Jalan
: ____________________________
Desa/Kelurahan : ____________________________
Kecamatan
: ____________________________
Kabupaten/Kota : ____________________________
Provinsi
: __________________________
Kode Pos
: ____________________________
Telepon/HP
: ____________________________
(yang dapat dihubungi)
Dengan ini menyatakan sanggup menyelesaikan pekerjaan sesuai proposal, menyusun dan mengirim laporan pertanggungjawaban bantuan pembangunan RKB
dan Meubelair TK Tahun 2011.
Demikianlah surat pernyataan ini kami buat dengan sadar dan penuh rasa tanggung jawab.
......, tgl-bln-thn
Kepala TK

Mengetahui:
Ketua Komite TK
capttd

Materai
Rp. 6.000,00

.........................
nama terang

capttd
.
nama terang
NIP.

47

48

Lampiran 7: SK Penetapan Tim Pelaksana


KOP TAMAN KANAK-KANAK
KEPUTUSAN KEPALA TK ...............................
NOMOR : ...............................
TENTANG
PENETAPAN TIM PELAKSANA BANTUAN PEMBANGUNAN RKB DAN MEUBELAIR TK
Kepala TK ...............................
Menimbang :

a. Bahwa dalam rangka memperluas kesempatan memperoleh


pendidikan di Taman Kanak-kanak dan meningkatkan tugas dan
fungsi TK sehingga diperlukan Bantuan pembangunan RKB dan
Meubelair TK,
b. Bahwa Bantuan Pembangunan RKB dan Meubelair TK dilaksanakan melalui pemberian Bantuan Pembangunan RKB dan
Meubelair TK,
c. Bahwa Pelaksanaan Bantuan Pembangunan RKB dan Meubelair
TK dilaksanakan secara swakelola oleh Tim Pelaksana Bantuan
Pembangunan RKB dan Meubelair TK,
d. Bahwa nama-nama yang tercantum dalam lampiran keputusan
ini dipandang mampu untuk melaksanakan tugas.

Mengingat :
a. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 23 tahun 2002 tentang Perlindungan Anak.
b. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional.
c. Undang-Undang Nomor 9 Tahun 2009 tentang Badan Hukum
Pendidikan;
d. Peraturan Pemerintah Nomor 6 Tahun 2006 tentang Pengelolaan
Barang Milik Negara/Daerah sebagaimana telah diubah dengan
Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2008;
e. Peraturan Pemerintah Nomor 48 Tahun 2008 tentang Pendanaan Pendidikan;
f. Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2010 Tentang Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan;
g. Keputusan Presiden Nomor 42 Tahun 2002 tentang Pedoman
Pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara sebagaimana telah diubah dengan Keputusan Presiden Nomor 72
Tahun 2004;
h. Keputusan Presiden Nomor 80 Tahun 2003 tentang Pedoman
Pelaksanaan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah sebagaimana
telah beberapa kali diubah terakhir dengan Preaturan Presiden
Nomor 95 Tahun 2007;

Kemdiknas | DirjenPAUDNI| DirektoratPembinaanPAUD

49

i. Keputusan Menteri Pendidikan Nasional Nomor Tahun tentang Pemberian Bantuan Block Grant untuk Pendidikan.
j. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 58 Tahun 2009
tentang standar Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD);
k. Surat Edaran Direktur Jenderal . Nomor perihal
Petunjuk Pelaksanaan Penggunaan Dana Bantuan Sosial Direktorat Jenderal ;
l. Pedoman Pelaksamaan Bantuan Pembangunan Ruang Kelas
Baru (RKB) dan Meubelair Taman kanak-kanak tahun 2011.
MEMUTUSKAN
Menetapkan :
Pertama

: Mengangkat yang namanya tercantum dalam kolom dua dengan


unsur dalam kolom tiga dan jabatan dalam kolom 4 lampiran keputusan ini sebagai Tim Pelaksana Bantuan Pembangunan RKB
dan Meubelair TK Tahun 2011

Kedua

: Tugas Tim Pelaksana Bantuan Pembangunan RKB dan Meubelair TK adalah memilih dan menetapkan, memberi pengarahan
kepada perencana/pengawas, menandatangani surat perjanjian
pemberian bantuan, menggalang dana dan partisipasi masyarakat serta membuat laporan keuangan dan pelaksanaan kegiatan.

Ketiga

: Kegiatan Bantuan Pembangunan RKB dan Meubelair TK dibiayai


oleh DIPA Direktorat Pembinaan Anak Usia Dini pada Kegiatan
.. Tahun 2011, Nomor: ./2011 tanggal .

Keempat

: Keputusan ini mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan dan berakhir setelah seluruh kegiatan pelaksanaan Bantuan Pembangunan
RKB dan Meubelair TK selesai.

Kelima

: Apabila dikemudian hari terdapat kekeliruan dalam keputusan ini


maka akan diadakan perbaikan sebagaimana mestinya.

Ditetapkan di : ................................
Pada tanggal : ...........................2011
Kepala TK ...................................
ttd & cap
nama lengkap.
NIP.

49

50

Lampiran Surat Keputusan Kepala TK .........................................


Nomor
: .........................................
Tanggal
: .........................................

SUSUNAN TIM PELAKSANA BANTUAN PEMBANGUNAN RKB


DAN MEUBELAIR TK
TK .........................................
No.
(l)

Nama
(2)

Unsur Dari
(3)

Jabatan
(4)

Kepala TK

Ketua

Ketua Komite

Wakil Ketua

Guru/Staf TK

Bendahara

Bendahara Komite

Wakil Bendahara

Masyarakat

Anggota

Kepala TK ...............................

ttd & cap

.......................................................
NIP.

Kemdiknas | DirjenPAUDNI| DirektoratPembinaanPAUD

51

Lampiran 8: Surat Tugas Perencana/Pengawas


SURAT TUGAS
PERENCANA/PENGAWAS BANTUAN PEMBANGUNAN RKB
DAN MEUBELAIR TK
Nomor
: ....................................
Tanggal : ....................................
Ketua tim pelaksana bantuan pembangunan RKB dan Meubelair TK
.................................... Kabupaten/Kota....................................Berdasarkan SK
Penetapan Tim Pelaksana Bantuan Pembangunan RKB dan Meubelair TK
...................., nomor
...................., tanggal.................. 2011
Dengan ini menugaskan kepada
Nama
: ....................................*)
Alamat
: ....................................
Untuk melaksanakan pekerjaan perencanaan dan pengawasan pembangunan,
dengan uraian tugas sebagai berikut :
1. Tahap perencanaan
a. Membuat gambar rencana yang diperlukan, seperti:
Blok plan (tata letak bangunan)
Denah, tampak dan potongan
Rencana atap
Rencana plafon
Instalasi listrik penerangan
Instalasi air bersih
Detail, antara lain: kolom, kusen, kuda-kuda, dsb.
b. Menyusun spesifikasi teknis sesuai dengan kondisi setempat.
c. Melakukan survei harga bahan dan upah kerja.
d. Membuat rencana anggaran biaya dan analisa biaya konstruksi.
e. Membantu membuat jadwal pelaksanaan pekerjaan.
f. Menyerahkan dokumen perencanaan sebanyak 3 (tiga) eksemplar.
g. Memberikan penjelasan tentang hasil perencanaan.
2. Tahap pelaksanaan
a. Membantu tim pelaksana bantuan pembangunan RKB dan Meubelair TK
mengarahkan dan membimbing tukang maupun pekerja selama pelaksanaan pembangunan.
b. Memeriksa dan membuat laporan kemajuan pekerjaan terhadap hasil pelaksanaan pekerjaan
c. Memantau dan membuat laporan harian, mingguan dan bulanan pelaksanaan pembangunan untuk diserahkan kepada tim pelaksana pembangunan
d. Membuat photo perkembangan fisik pekerjaan pembangunan
e. Melaporkan permasalahan yang perlu ditangani oleh tim pelaksana pembangunan
f. Membuat laporan evaluasi hasil pelaksanaan pembangunan untuk dila-

51

52

porkan ke tim pelaksana pembangunan


Jangka waktu pelaksanaan pekerjaan 90 (Sembilan Puluh) hari kalender terhitung mulai tanggal .......... s.d ................ dengan jumlah imbalan sebesar Rp
.................. ( ......................................... )
Demikian surat tugas ini dibuat, untuk dilaksanakan sebagaimana mestinya.

Ketua Tim Pelaksana

ttd & cap


..............................
NIP
Catatan:
*) Jika kelompok sebutkan nama ketua kelompoknya

Kemdiknas | DirjenPAUDNI| DirektoratPembinaanPAUD

53

Lampiran 9: Contoh Format RAB


RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB)
Pekerjaan
: Bantuan Pembangunan RKB dan Meubelair TK Tahun 2011
Kecamatan
:
Kabupaten/Kota :
No
A
I
II
III
IV
V
VI
VII
IX
X
XI

URAIAN PEKERJAAN
BANGUNAN UTAMA
PEKERJAAN PERSIAPAN
PEKERJAAN GALIAN DAN URUGAN
TANAH
PEKERJAAN PONDASI DAN BETON
PEKERJAAN DINDING
PEKERJAAN KUSEN PINTU DAN
JENDELA
PEKERJAAN ATAP
PEKERJAAN PLAFOND VIII PEKERJAAN LANTAI
PEKERJAAN INSTALASI LISTRIK
PEKERJAAN DRAINASE
PEKERJAAN SANITASI

JUMLAH (Rp)

TOTAL (I s.d XI)


B

MEUBELAIR DAN ALAT BERMAIN

MANAJEMEN PELAKSANAAN
Perenc./Pengawasan (90 hari)
Tim Pelaksanaan

UMLAH = A + B

JUMLAH = A + B + C
DIBULATKAN
BANTUAN RKB TK
DANA PENDAMPING / PARTISIPASI MASYARAKAT
Terbilang (............................................................................................)
......, tgl-bln-thn
Mengetahui,
Ketua Tim Pelaksana
cap ttd
______________
NIP.

Perencana/Pengawas
________________

53

54

Lampiran: RAB Pekerjaan Bantuan Pembangunan RKB dan Meubelair TK Tahun


2011

No.

ITEM PEKERJAAN

Vol.

Sat

(1)

(2)
BANGUNAN UTAMA
PEKERJAAN PERSIAPAN
..................................................
..................
..................................................
..................

(3)

(4)

Harga Satuan *)
(Rp)
(5)

......
...
......
...

......
...
......
...

.....................
.......
.....................
.......

.....................
.......
.....................
.......

PEKERJAAN GALIAN DAN


URUTAN TANAH
..................................................
..................
..................................................
..................

......
...
......
...

......
...
......
...

.....................
.......
.....................
.......

.....................
.......
.....................
.......

PONDASI DAN BETON


Pasangan Pondasi Batu Kosong
Pasang Pondasi Batu Kali
Camp. 1 : 5
..................................................
..................

......
...
......
...
......
...

......
...
......
...
......
...

.....................
.......
.....................
.......
.....................
.......

.....................
.......
.....................
.......
.....................
.......

PEKERJAAN DINDING
Pas. Batu Bata Tebal Bata
1 PC : 3Kp : 10Ps
..................................................
..................

......
...
......
...

......
...
......
...

.....................
.......
.....................
.......

.....................
.......
.....................
.......

......
...
......
...
......
...
......
...
......
...

......
...
......
...
......
...
......
...
......
...

.....................
.......
.....................
.......
.....................
.......
.....................
.......
.....................
.......

.....................
.......
.....................
.......
.....................
.......
.....................
.......
.....................
.......

I.
1
2

II.
1
2

III.
1
2
3

IV
1
2

------

MEUBELAIR DAN ALAT


BERMAIN
..................................................
..................
..................................................
..................
..................................................
..................
..................................................
..................
Dst

JUMLAH

Kemdiknas | DirjenPAUDNI| DirektoratPembinaanPAUD

Jumlah Harga (Rp)


(3x5)

55

....., tgl-bln-thn
Mengetahui,
Ketua Tim Pelaksana
cap ttd

Perencana/Pengawas

______________
NIP.

________________

Catatan:
*) Harga satuan setiap item pekerjaan dihitung berdasarkan Standar Nasional
Indonesia atau SNI Tahun 2002 atau HPS/OE Kabupaten/Kota Setempat.

55

56

Lampiran 10: Contoh Format Analisa Biaya Konstruksi


ANALISA BIAYA KONSTRUKSI
Pekerjaan

: Bantuan Pembangunan RKB dan Meubelair TK Tahun 2011

Kecamatan

: .............................................................................

Kabupaten/Kota : ..................................................................................

URAIAN PEKERJAAN DAN


ANALISA
Pasangan Pondasi Batu Kali
Camp. 1 : 5 *)
1,1000 M3
Bt, Belah 15/20
cm
136,00 Kg
Semen
0,5440 M3
Pasir Pasang
1,5000 Oh
Pekerja
0,0750 Oh
Mandor
0,6000 Oh
Tukang Batu
0,0600 Oh
Kepala Tukang

SATUAN UPAH BAHAN JUMLAH


(Rp)
(Rp)
(Rp)
(Rp)
1 M3

JUMLAH

URAIAN PEKERJAAN DAN


ANALISA
Pasangan Pondasi Batu Kosong
*)
1,2000 M3
Bt, Belah 15/20
cm
0,3000 M3
Pasir Urug
0,7800 Oh
Pekerja
0,0390 Oh
Mandor
0,3900 Oh
Tukang Batu
0,0390 Oh
Kepala

SATUAN UPAH BAHAN JUMLAH


(Rp)
(Rp)
(Rp)
(Rp)
1 M3

Tukang
JUMLAH

Kemdiknas | DirjenPAUDNI| DirektoratPembinaanPAUD

57

URAIAN PEKERJAAN DAN


ANALISA
Pas. Batu Bata tebal 1/2 Bata 1
PC:3Kp:10Ps *)
70,0000
M3 Bt, Belah
15/20 cm
4,50
Kg
Semen
0,0500 M3
Pasir Pasang
0,0150 M3
Kapur Pasang
0,3200 Oh
Pekerja
0,0150 Oh
Mandor
0,1000 Oh
Tukang Batu
0,0100 Oh
Kepala Tukang

SATUAN UPAH BAHAN JUMLAH


(Rp)
(Rp)
(Rp)
(Rp)
1 M3

JUMLAH
....., tgl-bln-thn
Mengetahui,
Ketua Tim Pelaksana
cap ttd

Perencana/Pengawas

______________
NIP.

________________

Catatan:
*) Analisa biaya konstruksi (ABK) bangunan gedung dan perumahan SNl 032836-2002 atau HPS/OE Kabupaten/Kota Setempat.

57

58

Lampiran 11: Contoh Rencana Jadwal Pelaksanaan

Pekerjaan
Nama TK
Alamat/Telp.
Tahun
No

:
:
:
:

RENCANA JADWAL PELAKSANAAN


Bantuan Pembangunan RKB dan Meubelair TK
................................................................................
................................................................................
2011

ITEMPEKERJAAN

VOL

SAT

Bobot
%

BulanI
1

BulanII

Minggu
2 3 4

Minggu
6 7 8

BulanIII
Minggu
9 10 11 12

PERSIAPAN
1 Pembersihanlokasi
2 Uitzet/Bouwplank
II GALIANDANURUGAN
1 GaliPondasimenerus
2 pasangurugkembali
3 DST
III PONDASI
1 Aanstamping
2 Pondasibatukali
3 Pondasiplatkaki
II PEKERJAANBETON
1 Kolompraktis15/15
2 KlmStrTepi20/30
3 KolomStrTeras20/20
4 Baloklantaidiataskosen15/25
5 BalokGantungPintupartisi
25/40
6 Balokkelilingdiatasteras15/25
7 Balokkelilingdiatastembok
15/25
III PEKERJAANPASANGANDAN
PLEATERAN
1 Dinding1/2bata
2 Plesterdinding
3 Benangan
4
5
Dst
Jumlah

....., tgl-bln-thn
Mengetahui,
Ketua Tim Pelaksana
cap ttd
______________
NIP.

Kemdiknas | DirjenPAUDNI| DirektoratPembinaanPAUD

Perencana/Pengawas
________________

59

SURAT PERJANJIAN PEMBERIAN BANTUAN


PEMBANGUNAN RUANG KELAS BARU DAN MEUBELAIR TK
ANTARA
DIREKTORAT PEMBINAAN PENDIDIKAN ANAK USIA DINI
DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN ANAK USIA DINI,
NONFORMAL DAN INFORMAL
KEMENTERIAN PENDIDIKAN NASIONAL
DENGAN
TK
KEC..,KAB , PROV...

Nomor :

Pada hari .. tanggal bulan ..tahun ..yang bertanda tangan


dibawah ini :
1.

Nama
NIP
Jabatan :

Alamat

:
:
Pejabat Pembuat Komitmen
Kegiatan
Direktorat Pembinaan Pendidikan
Anak Usia Dini
:
Gedung E Lantai 7
Kementerian Pendidikan Nasional
Jalan Sudirman Senayan, Jakarta 10270

Dalam
hal
ini
selaku
Pejabat
Pembuat
Komitmen
Kegiatan
berdasarkan Keputusan Menteri Pendidikan Nasional No.tertanggal
...., dan oleh karenanya bertindak untuk dan atas nama serta mewakili Direktur
Pembinaan Anak Usia Dini, Direktorat Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, Nonformal dan Informal, Kementerian Pendidikan Nasional, selanjutnya disebut
PIHAK PERTAMA
2.

Nama
NIP
Jabatan :
Alamat

:
:
Kepala TK ..
:
Jl..Dusun..Desa..Kel
Kab..Provinsi

Dalam hal ini selaku Kepala TK berdasarkan surat Keputusan Bupati


Nomor tanggal , merangkap sebagai Ketua Tim Pelaksana Program Bantuan Pembangunan Ruang Kelas Baru (RKB) dan Meubelair TK,

59

60

dan oleh karenanya bertindak untuk dan atas nama serta mewakili TK. Yang
beralamat sebagaimana tersebut di atas, selanjutnya disebut PIHAK KEDUA
PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA yang untuk selanjutnya kedua-duanya secara bersama disebut PARA PIHAK, terlebih dahulu menjelaskan dan menyadari
sepenuhnya hal-hal sebagai berikut:
2.

3.

4.

Bahwa, perjanjian ini merupakan bagian dari pelaksanaan Program Bantuan


Pembangunan Ruang Kelas Baru (RKB) dan Meubelair TK Tahun Anggaran
2011, yang dibebankan pada DIPA Nomor : tanggal ..
Bahwa, perjanjian ini bersifat assesur yang melengkapi Petunjuk Teknis
Dana Bantuan Pembangunan Ruang Kelas Baru (RKB) dan Meubelair TK
Tahun 2011 dan oleh karenanya menjadi bagian yang tidak dapat terpisahkan antara satu dengan yang lainnya.
Bahwa, berdasarkan hal-hal tersebut di atas, para pihak bersepakat dan
saling menyetujui untuk melaksanakan perjanjian yang diatur dan ditentukan sebagai berikut.
Pasal 1
Dasar Pelaksanaan Bantuan

Dasar pelaksanaan PIHAK PERTAMA menyetujui PIHAK KEDUA sebagai penerima Program Dana Bantuan Pembangunan Ruang Kelas Baru (RKB) dan Meubelair TK Tahun 2011 adalah :
1.

2.

3.

Petunjuk Teknis Dana Bantuan Pembangunan Kelas Baru (RKB) dan Meubelair TK Tahun 2011 beserta perjanjian dan/atau bentuk lainnya yang tertuang dalam dokumen tertulis yang bersifat assesur atau pelengkap bagi
Petunjuk Teknis Dana Bantuan Pembangunan Kelas Baru (RKB) dan Meubelair TK Tahun 2011.
Proposal atau proposal revisi yang diajukan oleh PIHAK KEDUA kepada
PIHAK PERTAMA dan disetujui oleh PIHAK PERTAMA atas dasar pertimbangan telah memenuhu persayaratan sebagaimana ditentukan dalam Petunjuk Teknis Dana Bantuan Pembangunan Ruang Kelas Baru (RKB) dan
Meubelair TK Tahun 2011.
Surat Keputusan Direktur Pembinaan Pendidikan Anak Usia Dini Nomor
tanggal tentang Penetapan Taman Kanak-Kanak Penerima
Bantuan Pembangunan Kelas Baru (RKB) dan Meubelair TK Tahun Anggaran 2011.
Pasal 2
Ruang Lingkup Perjanjian

1.

PIHAK PERTAMA berdasarkan pasal 1 ayat (1), (2) dan (3) perjanjian ini,
akan menerbitkan atau mengeluarkan Surat Perintah Membayar (SPM)
yang diajukan kepada Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN)
yang ditentukan/ditunjuk oleh Kementerian Keuangan Republik Indonesia,
guna kepentingan dan manfaat PIHAK KEDUA selaku Penerima Program

Kemdiknas | DirjenPAUDNI| DirektoratPembinaanPAUD

61

2.

3.

Dana Bantuan Pembangunan Ruang Kelas Baru (RKB) dan Meubelair TK


Tahun Anggaran 2011
Penerbitan atau pengeluaran SPM sebagaimana tersebut dalam ayat (1)
pasal ini, hanya dapat dilakukan oleh PIHAK PERTAMA, apabila PIHAK
KEDUA sebelumnya telah menyerahkan dokumen-dokumen berikut kepada
PIHAK PERTAMA , yaitu :
a. Telah menyerahkan proposal atau proposal revisi Dana Bantuan Pembangunan Ruang Kelas Baru (RKB) dan Meubelair TK Tahun 2011
yang telah disetujui oleh PIHAK PERTAMA, lengkap dengan lampiranlampirannya paling lambat 15 (lima belas) hari kalender terhitung sejak
penandatanganan Surat Perjanjian ini.
b. Telah menyerahkan surat pernyataan kesanggupan untuk melaksanakan seluruh rangkaian pekerjaan sesuai rencana dan jangka waktu pelaksanaan pekerjaan yang tertuang dalam proposal atau proposal revisi
sebagaimana dalam ayat 2 huruf a dalam pasal ini.
c. Telah menyerahkan kuitansi penerimaan dana Bantuan yang telah ditandatangani oleh PIHAK KEDUA di atas kertas bermaterai cukup
(Rp.6.000,-) dan dibubuhi cap/stempel TK yang bersangkutan selaku
TK Penerima Dana Bantuan Pembangunan Ruang Kelas Baru (RKB)
dan Meubelair TK Tahun Anggaran 2011.
Atas penerbitan SPM sebagaimana tersebut dalam ayat 1 pasal ini, PIHAK
KEDUA akan menerima sejumlah dana Bantuan yang ditransfer oleh KPPN
kepada rekening bank yang ditunjuk oleh PIHAK KEDUA, yaitu Bank
Cabang . Dengan nomor rekening .. atas nama TK
.Ds.Kec.Kab dalam 1 (satu) tahap sekaligus.
Pasal 3
Nilai Dana Bantuan

1.

2.

Nilai dana bantuan yang akan diterima PIHAK KEDUA adalah sesuai nilai
Bantuan sebagaimana tercantum dalam SPM yang diterbitkan dan/atau dikeluarkan oleh PIHAK PERTAMA, yaitu sebesar Rp. 80.000.000,- (delapan
puluh juta rupiah) yang dibebankan kepada DIPA nomor .. tanggal
.
Nilai dana sebagaimana tersebut dalam ayat 1 pasal ini, sudah termasuk
biaya transfer dari KPPN ke rekening bank PIHAK KEDUA sebagaimana
tersebut dalam pasal 2 ayat 3 perjanjian ini.
Pasal 4
Penggunaan dan Jangka Waktu
Pemanfaatan Dana Bantuan

1.

PIHAK KEDUA wajib menggunakan dan memanfaatkan dana Bantuan


yang telah diterimanya itu untuk mendanai pelaksanaan pekerjaan sesuai
rencana dan/atau tahapan pekerjaan sebagaimana tertuang dalam proposal
atau proposal revisi yang telah disetujui PIHAK PERTAMA sebagaimana
tersebut dalam pasal 1 ayat 2 perjanjian ini.

61

62

2.

Tahapan pekerjaan sebagaimana dimaksud dalam ayat 1 pasal ini meliputi


tahap-tahap perencanaan, pelaksanaan, pelaporan yang keseluruhannya
berjangka waktu 90 (Sembilan puluh) hari kalender terhitung mulai tanggal
dana Bantuan tersebut masuk ke rekening bank PIHAK KEDUA
Pasal 5
Pemeriksaan dan Pelaporan
Pelaksanaan Pekerjaan

1.

2.

3.

4.

5.

PIHAK PERTAMA atau mereka yang ditunjuk dan/atau ditugaskan oleh PIHAK , berhak melakukan pemantauan dan/atau evaluasi atau memeriksa
atas setiap atau seluruh hasil pelaksanaan pekerjaan PIHAK KEDUA dalam
memanfaatkan dan menggunakan dana Bantuan yang diterimanya sebagaimana dimaksud dalam perjanjian ini.
PIHAK KEDUA, wajib melaksanakan dan menyelesaikan pekerjaan dalam
memanfaatkan dan menggunakan dana Bantuan yang diterimanya berdasarkan proposal atau proposal revisi dan Petunjuk Teknis Dana Bantuan
Pembangunan Ruang Kelas Baru (RKB) dan Meubelair PAUD Tahun 2011
selambat-lambatnya 90 (Sembilan puluh) hari kalender, terhitung mulai pada tanggal penerimaan dana Bantuan.
PIHAk KEDUA wajib membuat dan memberikan laporan tetulis kepada PIHAK PERTAMA tentang penerimaan dana Bantuan sebagaimana tersebut
dalam pasal 3 ayat 1 perjanjian ini selambat-lambatnya 15 (lima belas) hari
kalender terhitung mulai tanggal dana Bantuan tersebut masuk ke rekening
bank PIHAK KEDUA.
PIHAK KEDUA wajib membuat dan memberikan laporan akhir hasil pelaksanaan pekerjaan yang dibiayai dari dana Bantuan sebagaimana tersebut
dalam pasal 3 ayat 1 perjanjian ini selambat-lambatnya 15 (lima belas) hari
kalender terhitung sejak pekerjaan selesai.
PIHAK KEDUA bertanggung jawab mengawasi dan memeriksa atas tiaptiap hasil pelaksanaan pekerjaan meliputi jumlah, spesifikasi, dan mutu pekerjaan atau alat yang dibiayai atau didanai dari Bantuan sebagaimana tersebut dalam pasal 3 ayat 1 perjanjian ini.
Pasal 6
Sanksi-Sanksi

1.

2.

Apabila berdasarkan hasil pemantauan dan/atau evaluasi atau pemeriksaan


oleh PIHAK PERTAMA sebagaimana tersebut dalam pasal 5 ayat 1 perjanjian ini ternyata PIHAK KEDUA tidak melaksanakan pekerjaan sesuai dengan proposal atau proposal revisi, maka akan diberikan peringatan secara
tertulis, dan PIHAK KEDUA wajib melaksanaan penyempurnaan pekerjaan
berdasarkan isi peringatan tertulis PIHAK PERTAMA
Apabila PIHAK KEDUA tidak memenuhi kewajiban-kewajiban sesuai dengan Surat Perjanjian dan Petunjuk Teknis Dana Bantuan Pembangunan
Ruang Kelas Baru (RKB) dan Meubelair TK Tahun 2011, maka PIHAK KEDUA wajib mengembalikan seluruh dana Bantuan yang tidak dapat diper-

Kemdiknas | DirjenPAUDNI| DirektoratPembinaanPAUD

63

tanggungjawabkannya ke Kas Negara, sesuai peraturan perundangundangan yang berlaku untuk itu
Pasal 7
Keadaan Memaksa (Force Majeure)
1. Apabila terjadi keadaan memaksa /kahar (force majeure) yang secara lansung mempengaruhi pelaksanaan pekerjaan ini, maka PIHAK KEDUA harus
melapor kepada PIHAK PERTAMA paling lambat dalam jangka waktu 7 (tujuh) hari kalender terhitung mulai terjadinya keadaan memaksa/kahar (force
majeure) yang didukung dengan bukti-bukti tertulis yang dikeluarkan dari pihak berwenang
2. Hal-hal yang termasuk dalam keadaan memaksa/kahar (force majeure) adalah :
a.
b.

c.
d.
e.
f.

g.
h.

i.
j.
k.

l.

Perang;
Blokade
ekonomi;
Revolusi;
HuruHara;
Kekacauan ;
Mobilasi
Umum;
Pemogokan;
Gempa bumi;
Epidemi;
Banjir;
Ancaman terorisme;
atau
Tindakan pemerintah di bidang moneter yang berpengaruh langsung
terhadap pelaksanaan pekerjaan

3. Hal-hal yang termasuk kahar/keadaan memaksa (Force majeure) di atas


harus di sahkan kebenarannya oleh pihak yang berwenang

63

64

4. Apabila terjadi gempa bumi atau angin puyuh putting beliung atau kejadian
alam sejenis lainnya yang mengakibatkan rusaknya bangunan, meubelair,
sarana pembelajaran dan alat bermain yang dibiayai dari dana Bantuan sebagaimana dimaksud dalam perjanjian ini dan terjadi dalam jangka waktu pelaksanaan pekerjaan, maka kemajuan hasil pekerjaan terakhir menjadi dasar
perhitungan untuk menetukan berapa dana yang telah digunakan dan berapa saldo akhir sampai terjadinya peristiwa alam sebagaimana dimaksud dalam ayat ini.
5. Kemajuan hasil pekerjaan terakhir sebagaimana tersebut dalam ayat 4 pasal ini, selanjutnya dilaporkan secara tertulis oleh PIHAK KEDUA kepada PIHAK PERTAMA, dengan catatan apabila PIHAK PERTAMA atas dasar
permintaan PIHAK KEDUA dan sesuai peraturan perundang-undangan yang
berlaku memandang perlu bahwa sisa dana tersebut dapat dimanfaatkan
kembali oleh PIHAK KEDUA, maka PIHAK PERTAMA dengan ini memberikan persetujuan kepada PIHAK KEDUA untuk menggunakan dan/atau memanfaatkan sisa dana tersebut sesuai peruntukan semula yang tertuang dalam proposal dan/atau proposal revisi sebagaimana tersebut dalam pasal 1
ayat 2 perjanjian ini secara efektif, efisien dan/atau proporsional.
6. Kahar/keadaaan memaksa (force majeure) selaian sebagaimana yang dimaksud pada ayat 4 pasal ini, hanya diperhitungkan untuk perpanjangan
waktu pelaksanaan pekerjaan .
Pasal 8
Ongkos, Biaya, dan Pajak
Segala ongkos dan biaya termasuk kewajiban pajak yang timbul sebaai akibat
pelaksanaan perjanjian ini, menjadi beban dan tanggung jawab PIHAK KEDUA.
Pasal 9
Penyelesaian Perselisihan
1. Segala perselisihan yang terjadi antara PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA akan diselesaikan secara musyawarah untuk mencapai mufakat.
2. Apabila perselisihan tidak dapat diselesaikan melalui musyawarah, maka
akan ditempuh dengan jalur hokum dengan domisili di Pengadilan Negeri
Jakarta Pusat.
Pasal 10
Lain-Lain
1. Semua dokumen yang mendahului Surat Perjanjian ini merupakan dokumen
terkait yang tidak dapat dipisahkan dari perjanjian ini dan bersifat assesur
serta mengikat bagi kedua belah pihak.

Kemdiknas | DirjenPAUDNI| DirektoratPembinaanPAUD

65

2. Surat Perjanjian ini dibuat rangkap 4 (empat), rangkap pertama dan rangkap kedua masing-masing dibubuhi materai Rp.6.000,- (enam ribu rupiah),
lembar lainnya tanpa materai tetapi memiliki kekuatan yang sama.

PIHAK KEDUA

PIHAK PERTAMA

Nama terang
--------------------------Nip

Nama Terang
---------------------------Nip

65

66

Lampiran 12: Laporan Penerimaan Dana


KOP TK
LAPORAN PENERIMAAN DANA
Kepada Yth :
Direktur Pembinaan Pendidikan Anak Usia Dini
Direktorat Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini,
Nonformal dan Informal
Kemendiknas,
Gedung E Kemendiknas Lantai 7
Jl. Jenderal Sudirman Senayan
Jakarta 10270

Dengan ini kami beritahukan bahwa :


Nama Sekolah

: ................................................

Alamat

: ................................................

Nomor Rekening : ................................................

Telah menerima dana Bantuan Pembangunan RKB dan Meubelair TK sejumlah


Rp. 80.000.000,00 (Delapan puluh juta rupiah) pada tanggal ......................... foto
copy rekening bank atas nama TK penerima terlampir.

Demikian laporan ini, atas perhatiannya kami ucapkan terima kasih.


Mengetahui:
Ketua Komite TK

....., tgl-bln-thn
Kepala TK

cap & ttd

cap & ttd

nama lengkap

nama lengkap
NIP.

Kemdiknas | DirjenPAUDNI| DirektoratPembinaanPAUD

67

Lampiran 13: Nama dan Informasi Kegiatan

NAMA DAN INFORMASI KEGIATAN

NAMA KEGIATAN

: BANTUAN PEMBANGUNAN RKB DAN


MEUBELAIR TK TAHUN 2011
PELAKSANA
: SWAKELOLA
SUMBER DANA
: DANA BANTUAN PUSAT
Rp ........................
DANA PARTISIPASI
Rp ........................
JUMLAH
Rp ........................
Terbilang (..............................................
)
PERENCANA/PENGAWAS : ........................................................ (Bukan
PT/CV)

GAMBAR RENCANA

RENCANA ANGGARAN BIAYA

JADWAL PELAKSANAAN,
TIM PELAKSANA

SPESIFIKASI TEKNIS

....., tgl-bln-thn
Ketua Tim Pelaksana
ttd & cap

______________________
NIP.

67

68

Lampiran 14: Contoh Foto Copy Rekening dan Saldo

Kemdiknas | DirjenPAUDNI| DirektoratPembinaanPAUD

69

Lampiran 19: Berita Acara Perubahan Pekerjaan


BERITA ACARA PERUBAHAN PEKERJAAN
BANTUAN PEMBANGUNAN RKB DAN MEUBELAIR TK
Nomor : .......................................
Pada hari ini ........... bulan ........... tahun ............... kami yang bertandatangan di
bawah ini :
1. Nama
Jabatan

: ..
: Pejabat Pembuat Komitmen Kegiatan (PPKK) pada Kegiatan ..
Tahun 2011, Direktorat Pembinaan Pendidikan Anak Usia
Dini
Alamat Kantor : Ditjen PPAUDNI Gedung E Depdiknas Lt. 7,
JI. Jend. Sudirman, Senayan, Jakarta.
Berdasarkan Surat Keputusan Menteri Pendidikan Nasional Nomor : ............
tentang Pengangkatan Pejabat Perbendaharaan / Pengelola Keuangan pada
Direktorat Pembinaan Pendidikan Anak Usia Dini Direktorat Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, Nonformal dan Informal Tahun Anggaran 2011 tanggal
.Tahun, dalam hal ini bertindak untuk dan atas nama Pemerintah Republik
Indonesia yang selanjutnya disebut PIHAK PERTAMA.

2. Nama
Jabatan

: .............................................
: Ketua Tim Bantuan Pembanguna RKB dan Meubelair TK ............
*)
Alamat TK
: .............................................
Alamat Rumah : .............................................
Berdasarkan Berita Acara Pembentukan Tim Pelaksana Bantuan Pembangunan RKB dan Meubelair TK Nomor
.......................... tanggal .............. dalam
hal ini bertindak untuk dan atas nama TK ......................... selanjutnya disebut
PIHAK KEDUA Berdasarkan hasil evaluasi surat permohonan PIHAK KEDUA
serta penyesuaian dengan kondisi lapangan selama dalam pelaksanaan Bantuan RKB TK, dengan ini PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA menyatakan
setuju untuk melakukan perubahan pelaksanaan pekerjaan Bantuan Pembangunan RKB dan Meubelair TK sebagaimana tertuang dalam Surat Perjanjian
Pemberian
Bantuan
(SPPB)
nomor
................................
tanggal
..............................
Hasil perubahan pelaksanaan pekerjaan terdapat pada lampiran berita acara
ini.

Demikian berita acara ini dibuat agar dapat digunakan sebagaimana mestinya

PIHAK KEDUA

PIHAK PERTAMA

69

70

ttd & cap


...............................
NIP
Catatan
*) Diisi sesuai dengan nama TK.

Kemdiknas | DirjenPAUDNI| DirektoratPembinaanPAUD

NIP.

71

Lampiran : B.A Perubahan Pekerjaan Bantuan Pembangunan RKB dan Meubelair TK


Nomor
: ......................................
Tanggal : ......................................

No

Jenis Pekerjaan

Lama
Biaya
Vol
(Rp)

Baru
Biaya
Vol
(Rp)

Keterangan

1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
31
32
33
34
35
36
JUMLAH
.....,....., tgl-bln-thn
71

72

Perencana/pengawas

................................

Kemdiknas | DirjenPAUDNI| DirektoratPembinaanPAUD

73

Lampiran 20: Spesifikasi Meubelair


No
1

NAMA BARANG
Meja Anak
(20 buah)

Kursi Anak
(20 buah)

Rak mainan
(4 buah)

Meja kursi
guru (1 set)
Lemari guru
(1 buah)

Papan tulis (1
buah)

Papan pajangan
(2 buah)

Karpet
(2 buah)

Gantungan
tas (20 anak)

10

Rak sepatu

11

Perlengkapan
kebersihan

SPESIFIKASI
BENTUK
UKURAN BAHAN

73

HARGA FUNGSI

74

Lampiran 21.a : Spesifikasi Alat Bermain (Alat bermain buatan pabrik/home industry)
SPESIFIKASI ALAT BERMAIN TAMAN KANAK-KANAK
NAMA
BARANG
1 Bola bentuk
binatang
(Pony)

No.

2 Bola besar
(Gymnik
clasic)

Pompa bola

3 Bola tali
(Sport ball)

4 Bakiak
(Team
walker)

SPESIFIKASI
BENTUK
UKURAN
Bola dipakai untuk
lompat, berbentuk
binatang, dilengkapi
dengan pegangan
tangan berupa kepala
binatang
Bola dipakai untuk
duduk atau dinaiki

Pompa tangan,
bersifat double action
(didorong maupun
ditarik ada angin
masuk)
Bola, diikat dengan
tali untuk diikat di
pinggang pemain,
dipakai dengan cara
dilempar atau
ditendang
1 set mainan terdiri
atas 4 pasang bakiak
yang dapat dipakai
satu orang maupun
berkelompok,
dilengkapi dengan
tali

Kemdiknas | DirjenPAUDNI| DirektoratPembinaanPAUD

FUNGSI
BAHAN
Bahan dari a. Pelatih motorik kasar
ledraplastik,
b. Melatih keseimaman
bangan
digunakan
oleh anak- c. Melatih kepercayaan diri
anak
d. Olah raga
Bahan dari e. Untuk pelenturan
badan
ledraplastik,
f. Pembentukan
aman
postur tubuh
digunakan
oleh anak- g. Melatih otot-otot
tubuh
anak
h. Melatih keseimbangan
Untuk memompa bola
Plastik,
bentuk binatang dan
aman
digunakan bola besar
oleh anakanak
Bahan
ledraplastik,
aman
digunakan
oleh anakanak
Plastik, tali,
aman
digunakan
oleh anakanak

i. Olah raga
j. Melatih motorik kasar
k. Melatih otot kaki
dan tangan
l. Melatih kekompakan, koordinasi,
kerjasama dan
komunikasi antar
tim dalam kelompok Melatih motorik kasar

75

5 Taktil kaki
(Tactile
curve)

untuk pegangan
Berupa 8 kurva
bergerigi untuk diinjak

Plastik,
aman
digunakan
oleh anakanak

m. Merangsang saraf
kaki
n. Menunjang kemampuan genggaman (kaki) untuk
keseimbangan

Lampiran 21.a : Spesifikasi Alat Bermain (Alat bermain buatan pabrik/home industry)
SPESIFIKASI ALAT BERMAIN TAMAN KANAK-KANAK

No.

NAMA
BARANG

1 Bola bentuk
binatang
(Pony)

2 Bola besar
(Gymnik
clasic)

Pompa bola

3 Bola tali

SPESIFIKASI
BENTUK
UKURAN
Bola dipakai untuk
lompat, berbentuk
binatang, dilengkapi
dengan pegangan
tangan berupa kepalabinatang

FUNGSI
BAHAN

Pompa tangan, bersifat double action (didorong maupun ditarik ada angin
masuk)

Bahan dari
ledraplastik,
aman digunakan oleh
anakanak
Bahan dari
ledraplastik,
aman digunakan oleh
anakanak
Plastik,
aman
digunakan
oleh anakanak

Bola, diikat dengan

Bahan

Bola dipakai untuk


duduk atau dinaiki

75

Pelatih motorik kasar


Melatih keseimbangan
Melatih kepercayaan
diri
Olah raga

Untuk pelenturan badan


Pembentukan postur
tubuh
Melatih otot-otot tubuh
Melatih keseimbangan

Untuk memompa bola


bentuk binatang dan bola
besar

- Olah raga

76

(Sport ball)

4 Bakiak
(Team
walker)

5 Taktil kaki
(Tactile
curve)

tali untuk diikat di


pinggang
pemain, dipakai
dengan cara dilempar atau ditendang
1 set mainan terdiri
atas 4 pasang bakiak
yang dapat dipakai
satu orang maupun
berkelompok,
dilengkapi dengan
tali
untuk pegangan
Berupa 8 kurva
bergerigi untuk diinjak

6 Balok susun seperti lego


(brrick me)

Rambu lalu
lintas

Balok
bangunan

Motorik
gambar

1 set mainan miniature


lalu lintas dalam kotak, terdiri atas 4 jalan raya, 1 set pagar,
1 halte, 1 pom
bensin, 12 ramburambu lalu lintas, 1
pembatas, 2 kerucut,
4 pohon dan 1 mobil
Kotak berisi 128
buah
balok, menggunakan
finishing cat warnawarni.

Papan beralur
berbentuk kotak,
terdiri atas beberapa
gambar beserta
pasangannya

Kemdiknas | DirjenPAUDNI| DirektoratPembinaanPAUD

ledraplastik, - Melatih motorik kasar


aman digu- - Melatih otot kaki dan
nak-an oleh
tangan
anakanak
Melatih kekompakan,
Plastik, tali,
koordinasi, kerjasama
aman
dan komunikasi antar
digunakan
tim dalam kelompok Meoleh anaklatih motorik kasar
anak

Plastik,
aman
digunakan
oleh anakanak
Plastik,
aman
Digunakan
oleh
anak-anak
MDF dan
bahan
finishing non
toxic

- Merangsang saraf kaki


- Menunjang kemampuan
genggaman (kaki) untuk
keseimbangan
- Melatih koordinasi mata
dan tangan
- Melatih kreatifitas
- Melatih imajinasi
- Pengenalan ramburambu lalu lintas
- Sarana untuk bercerita
- Melatih kreatifitas

- Melatih berpikir secara


MDF dan
tepat dan teratur
bahan
finishing non - Melatih koordinasi mata
dan tangan
toxic
- Melatih imajinasi dan
kreatifitas Melatih konsentrasi dan kesabaran
Kemampuan menangkap warna obyek
MDF dan
bahan
finishing non
toxic

- Melatih motorik halus


- Sarana untuk bercerita
- Melatih konsentrasi dan
kesabaran
- Mempersiapkan anak be-

77

10 Kawat moto- Mainan dengan


rik
menggunakan 3
kawat yang dibuat
alur, dengan alas
bergambar

Kayu, MDF,
kawat dan
bahan
finishing non
toxic

11 Timbangan
katak

Timbangan dengan 4
beban pada masingmasing lengan, badan
timbangan bergambar
katak

MDF dan
bahan
finishing non
toxic

12 Box meronce
100

Kotak berisi 100 biji


meronce, dilengkapi
dengan tali.

kayu, tali,
bahan
finishing non
toxic

13 Permainan
Kubus dengan 1 sisi
campuran
sebagai alas dan 5
(Multi game) sisi lainnya berisi
mainan

kayu, kawat
dan bahan
finishing non
toxic

14 Peternakan

kayu, MDF
dan bahan
finishing non
toxic

1 set mainan miniature


peternakan, terdiri
atas

77

lajar menulis
- Melatih motorik halus
Melatih kemampuan
menangkap bentuk dan
warna obyek
- Melatih konsentrasi dan
kesabaran
- Mempersiapkan anak
belajar menulis
- Melatih koordinasi mata
dan tangan
- Pengenalan konsep
timba-ngan
- Melatih berhitung
- Melatih koordinasi mata
dan tangan
- Kemampuan menangkap bentuk dan warna
obyek
- Melatih motorik halus
- Melatih motorik halus
- Melatih kemampuan
menangkap bentuk dan
warna obyek
- Melatih konsentrasi,
kreatifitas dan kesabaran
- Mempersiapkan anak
belajar menulis- Belajar
menyusun atau mengikuti pola (sequencing)
- Melatih memegang
dengan 2 tangan
- Melatih berhitung
- Pengenalan konsep
jam
- Melatih berpikir secara
tepat dan teratur
- Melatih koordinasi mata dan tangan
- Kemampuan menangkap bentuk dan warna
obyek
- Melatih motorik halus
- Menambah kosakata:
nama benda-benda di
peternakan
- Sarana untuk bercerita

78

15

16

17

18

19

2 kandang, 1 menara, 10 binatang, 1 pohon dan 1 tempat pakan


Sepeda
Seperti sepeda tetapi
keseimban- dipakai dengan cara
gan
berdiri, dilengkapi
(Twin walker) dengan sepasang
pegangan untuk
tangan kanan dan kiri,
bisa maju dan mundur
Pohon abjad Pohon dengan buah
berbentuk kotak,
tertulis huruf kecil.
Dilengkapi dengan 2
papan untuk
menyusun huruf.
Masing-masing vokal
4 buah dan masingmasing konsonan 3
buah
Kubus berpo- Terdiri dari 16 balok
la
hijau/biru x 8,
(Pattern
kuning/oranye x 8, 6
cubes)
kartu petunjuk dan 1
buku panduan,
kemasan: kotak
plastik dengan
penutup transparan
Terdiri dari 16 balok,
Kubus
6 kartu petunjuk dan
bergambar
1
garislengbuku panduan,
kung
kemasan: kotak
( Fun with
plastik dengan
curves)
penutup transparan
Terdiri dari 16 balok,
Kubus
6 kartu petunjuk dan
bergambar
1 buku panduan, kegarislurus
masan: kotak plastik
(Ocean)
dengan penutup
transparan

20 Rumah
Kelereng

Merupakan alternative

Kemdiknas | DirjenPAUDNI| DirektoratPembinaanPAUD

Melatih kreatifitas

Plastik, besi, Melatih keseimbangan,


karet, aman koordinasi, kerjasama dan
komunikasi
digunakan
oleh anakanak

MDF dan
bahan
finishing non toxic
-

Pengenalan huruf abjad


Melatih koordinasi mata dan tangan
Melatih daya ingat
Melatih kerjasama (bila
dipakai secara berkelompok)

Plastik, aman
digunakan
oleh anakanak

melatih kreafitas anak,


memperkenalkan konsep
matematika yang
simetris, berkesinambungan dll,

Plastik, aman
digunakan
oleh anakanak

melatih kreafitas anak,


kombinasi garis dan bidang polos dapat menghasilkan karya seni hingga obyek-obyek yang imajinatif dll.

Plastik, aman
digunakan
oleh anakanak

melatih kreafitas anak,


dapat menciptakan bentuk
yang imajinatif, topik yang
dikedepankan dengan balok ocean ini adalah konsep metematika, menyusun bentuk dan transformasi 2D hingga 3D, dll
- melatih kreafitas anak
- melatih koordinasi ma-

Kayu

79

susun

21 Rumah
boneka

22 Rumah
binatang

23 Lempar
Gelang

24 Kartu Edukatif
( 1 set)

25 Memasang
kancing

26 Buku petunjuk

lain dari rumah


kelereng, dilengkapi
dengan 5 kelereng
dan dapat menyusun
jalur kelereng yang
diinginkan sesuai
kreatifitas masing masing, berisi 38
pcs
Seperti rumah berisi
tangga 1 buah, tempat
tidur 1 buah,almari 1
buah, kursi 8 set,
meja 2 set, pagar
panjang 2 buah, pagar
pendek 2 buah.
seperti pajangan
rumah, berisi binatang
- binatang.
Seperti tiang untuk
tempat lemparan
gelang, terdiri dari
tiang 1 dan gelang 5
buah

terdiri dari 4 kartu


yaitu kartu angka,
kartu bentuk dan
warna, kartu huruf
dan
vocabulary
bentuk seperti kubus

Buku, berisi fungsi


dan cara penggunaan
semua barang pada
pengadaan ini

79

A4

ta dan tangan
melatih konsentrasi
dan kesabaran anak
pengenalan bidang
miring
mengenalkan arah (
kanan, kiri,atas dan
bawah )

MDF dan
Kayu

- melatih kreafitas anak


- bercerita

MDF

Pengenalan
Binatang

Kayu dan
tali
tampar
plastik

- melatih motorik kasar


- melatih anak bersosialisasi

Art carton
230 gram
full
color

- Mengenalkan huruf,angka,
bentuk
dan warna
- melatih daya ingat

bahan flanel - Melatih kemandirian,


ketelitian dan kerapihan
- Melatih kordinasi mata
dan tangan
- Melatih motorik halus
- melatih berpikir secara
tepat dan teratur
Kertas
Untuk pegangan guru
dalam
membimbing anak didik
meng
gunakan semua barang

80

pada
semua barang pada
pengadaan

Kemdiknas | DirjenPAUDNI| DirektoratPembinaanPAUD

81

Lampiran 21.b.1: Spesifikasi Alat Bermain (Alternatif 2)


SPESIFIKASI
ALAT BERMAIN SAMBIL BELAJAR RANCANG BANGUN TK
NO.
1

NAMA ALAT

SPESIFIKASI
Bahan

Fungsi

Plastik transparan, tutup berwarna


Untuk menyimpan isi alat peraga, serta buku petunjuk pemakaian

ISI BANGUN DATAR :


A. PERSEGI

Bahan

Plastik

B. LINGKARAN

Bahan

Plastik

C. JAJARAN GENJANG

Bahan

Plastik

D. SEGITIGA SAMA SISI

Bahan

Plastik

E. PERSEGI PANJANG

Bahan

Plastik

Warna Kepingan Bangun


Datar
Jumlah Kepingan Bangun
Datar

: Merah, Hijau, Kuning, Biru


: Masing-masing 4 buah

KOTAK ALAT

Judul Buku : Bangun Datar dan Rancang Bangun

3
BUKU PEGANGAN GURU

Jenis Kertas : HVS 70 gram

81

82

Lampiran 21.b. 2: Spesifikasi Alat Bermain (Alternatif 2)


SPESIFIKASI ALAT BERMAIN SAMBIL BELAJAR DARI KAYU
UNTUK TAMAN KANAK-KANAK (TK)
NO.

NAMA ALAT

SPESIFIKASI

Sliding Car

Bahan
: Terbuat dari kayu Pinus/ Mahoni/ Jati
Dicat warna-warni menarik, dilengkapi dengan 4 buah miniatur
mobil sebagai bahan luncur.

Papan Geometri

Bahan Alas
: Terbuat dari MDF
Bahan Bentuk Geometri : Terbuat dari MDF
Bahan Tiang
: Terbuat dari kayu Pinus/ Mahoni/ Jati
Terdiri dari 5 jenis bentuk geometri (lingkaran, persegi panjang,
segitiga, segi empat dan segi lima), masing-masing bentuk berjumlah 4 buah dan di cat berbeda warna.

Puzzle Dua Gajah

Bahan Alas Puzzle


: Terbuat dari MDF
Bahan Puzzle
: Terbuat dari MDF yang di cat menarik
berbentuk Puzzle Dua ekor gajah dengan warna-warna menarik, terdiri dari minimal 8 buah pecahan.

4
Balok Bangun

Bahan Balok Terbuat dari Kayu Pinus/ Mahoni/ Jat & MDFi
Tempat menyimpan balok : alas dari MDF dan beroda
Bentuk balok terdiri dari segi empat, segitiga sama kaki, setengah
lingkaran, kubus, dan silinder dalam berbagai ukuran, dengan
jumlah minimal 40 buah.

Puzzle Anak KuBahan Alas Puzzle


: Terbuat dari MDF
da
Bahan Puzzle
: Terbuat dari MDF yang di cat menarik
Puzzle berbentuk anak kuda yang berwarna-warni, minimal
terdiri dari 8 buah pecahan.

Puzzle Angsa

Bahan Alas Puzzle


: Terbuat dari MDF
Bahan Puzzle
: Terbuat dari MDF yang di cat menarik
Puzzle berbentuk Angsa yang berwarna cerah, minimal terdiri
dari 6 buah pecahan.

Puzzle Frame
Lumba lumba

Bahan Alas puzzle


Bahan Puzzle
menarik

: Terbuat dari MDF


: Terbuat dari MDF yang dicat

Berbentuk Puzzle lumba-lumba dengan warna-warna menarik,

Kemdiknas | DirjenPAUDNI| DirektoratPembinaanPAUD

83

terdiri dari minimal 14 buah pecahan


9

Puzzle Aquarium Bahan Alas Puzzle


: Terbuat dari MDF
Ukuran Alas
: 18 x 14 x 2 cm
Bahan Puzzle
: Terbuat dari MDF yang di cat menarik
Puzzle berbentuk aquarium yang berisi miniatur ikan yang
berwarna
warni, minimal terdiri dari 12 buah pecahan

10 Jam Kayu

NO.

Bahan Alas
Jati
Bahan Muka Jam

NAMA ALAT

: Terbuat dari kayu Pinus/ Mahoni/


: Terbuat dari MDF

SPESIFIKASI

11

Timbangan
Geometri

Angka-angka terbuat dari kayu pinus/mahoni/jati yang dicat


warna-warni.
Bahan alat timbangan : Terbuat dari kayu Pinus/ Mahoni/Jati
terdiri dari 3 buah bentuk geometri
Anak Timbangan
: (Segiempat, Segitiga dan
Lingkaran) terbuat dari MDF, yang
dicat warna-warni, masing
masing bentuk terdiri dari 4 warna.

12

Papan Alur

Bahan Alas
Bahan Kaki Alas
Jati

: Terbuat dari MDF, beralur.


: Terbuat dari kayu Pinus/ Mahoni/
Terbuat dari Kayu Pinus/ Mahoni/
jati,
: dicat warna - warni, minimal 16 bo-

13

Papan Pasak
Geometri

12

Papan Alur

Bahan Bola-bola Kayu


la
Bahan
: Terbuat dari kayu Pinus/ Mahoni/
Jati
Terdiri dari 3 buah pasak geometri warna-warni berbentuk lingkaran,
segitiga dan persegi.
Dilengkapi dengan palu terbuat dari kayu pinus/ mahoni/ jati sebagai
pemukul.
Terbuat dari kayu pinus/ mahoni/ jati,
Bahan Alas
: Terbuat dari MDF, beralur.
Bahan Kaki Alas
: Terbuat dari kayu Pinus/ Mahoni/
Jati
Terbuat dari Kayu Pinus/ Mahoni/

83

84

13

Papan Pasak
Geometri

14

Lempar Gelang

jati,
Bahan Bola-bola Kayu
: dicat warna - warni, minimal 16 bola
Bahan
: Terbuat dari kayu Pinus/ Mahoni/
Jati
Terdiri dari 3 buah pasak geometri warna-warni berbentuk lingkaran,
segitiga dan persegi.
Dilengkapi dengan palu terbuat dari kayu pinus/ mahoni/ jati sebagai
pemukul.
Terbuat dari kayu pinus/ mahoni/ jati,
Tiang sasaran : terdiri dari 3 buah kaki tiang
dan 1 buah tiang sasaran (bisa di bongkar pasang).
Terbuat dari tali rami, berbentuk
Gelang

15

Segi Enam Berjenjang

: lingkaran dengan diameter 20 cm, sambungan


gelang terbuat dari kayu pinus/ mahoni/ jati
berwarna warni minimal berjumlah 5 buah gelang.
Bahan Alas
: Terbuat dari MDF
Bahan Segi Enam
: Terbuat dari MDF yang di cat menarik
Terdiri dari beberapa buah segi enam yang terbagi menjadi 4
warna,
masing-masing warna terdiri
dari 4 ukuran yang berbeda, dan dilengkapi oleh 1 buah bola
kayu yang
terbuat dari kayu pinus/
mahoni/jati sebagai penutup di atas jenjang.

16

Kubus Angka

17

Puzzle Kurakura

Bahan
: Terbuat dari kayu Pinus/ Mahoni/
Jati
Kubus terdiri dari 9 buah dan terbagi menjadi 3 warna. 1 Sisi
kubus
tercetak angka dan 3 sisi lainnya
tercetak alfabet dari a sampai dengan z
Bahan Alas Puzzle
: Terbuat dari MDF
Bahan Puzzle : Terbuat dari MDF yang dicat menarik
Puzzle berbentuk kura-kura yang berwarna-warni minimal terdiri
dari 7 pecahan

NO.
NAMA ALAT
18 Puzzle Siput

SPESIFIKASI
Bahan Alas Puzzle : Terbuat dari MDF

Kemdiknas | DirjenPAUDNI| DirektoratPembinaanPAUD

85

Bahan Puzzle

19 Puzzle Buaya

: Terbuat dari MDF yang di cat menarik

Puzzle berbentuk Siput yang berwarna-warni, minimal terdiri dari


4 buah
Pecahan
Bahan Alas Puzzle : Terbuat dari MDF
Bahan Puzzle
: Terbuat dari MDF yang di cat menarik

Puzzle berbentuk Buaya yang berwarna-warni, minimal terdiri


dari 8 buah
Pecahan
Bahan Puzzle
: Terbuat dari MDF
20 Puzzle Seri
Binatang Peliha- Alas terbuat dari MDF/ Triplek, List
Bahan Kotak : terbuat dari kayu.
raan
Kumpulan Puzzle berbentuk hewan-hewan peliharaan, dilengkapi dengan
kotak penyimpanan
bertutup sliding
1 kotak terdiri dari 5 jenis puzzle yang berbeda

Catatan :

Cat yang digunakan untuk seluruh alat bermain adalah cat yang
aman
untuk anak - anak
(bersertifikat bebas racun/non toxic)
- Dilengkapi dengan buku petunjuk pemakaian

85

86

Lampiran 21.b. 3: Spesifikasi Alat Bermain (Alternatif 2)


SPESIFIKASI ALAT BERMAIN SAMBIL BELAJAR SERI 1
UNTUK TAMAN KANAK-KANAK (TK)

NO. NAMA ALAT

SPESIFIKASI

1 KOTAK ALAT Bahan Kotak : Plastik Transparan, bertutup


BERMAIN
Untuk menyimpan isi alat bermain serta buku petunjuk penggunaan.
2 ISI:
A Permainan
a). Lembar Kerja bergambar, terbuat dari bahan Art Carton 350 gram,
Pola, Bentuk
separasi empat warna dan di laminating. Jumlah minimal 10 lemdan warna
bar.
b). Keping bcntuk terbuat dari plastik cetakan terdiri dari 9 bentuk
berbeda warna.
c). Bentuk Keping meliputi : Segitiga, belah ketupat (besar & kecil),
lingkaran (besar & kecil),setengah lingkaran, persegi empat (besar & kecil)
dan persegi panjang.
B Permainan
a). Lembar Kerja bergambar, terbuat dari bahan Art Carton 350 gram,
Huruf dan Kata
separasi empat warna dan di laminating. Jumlah minimal 10 lembar.
b). Keping huruf terbuat dari plastik cetakan , dan di cetak bolak-balik,
terdiri dari huruf a sampai z, beraneka warna.
a). Lembar Kerja latihan aritmatika dasar bergambar
C Permainan
terbuat dari bahan Art Carton 350 gram, separasi empat warna
Angka dan
dan dilaminating. Jumlah minimal 10 lembar.
Berhitung
b). Keping angka terbuat dari plastik cetakan, dan di cetak bolak-balik,
Terdiri dari angka 0 s.d 9, beraneka warna.
D Tangram 7
a). Lembar Kerja bergambar, terbuat dari bahan Art carton 350 gram,
cetak bolak balik berwarna dan di laminating.
Jumlah minimal 10 lembar dengan halaman ke dua sebagai jawabannya.
b). Tangram terbuat dari plastik cetakan , terdiri dari 7 bentuk yang
berbeda warna.
a). Lembar Kerja bergambar, terbuat dari Art Carton 350 gram,
E Permainan
cetak berwarna dan dilaminating.
Kata Tersemb). Jumlah lembar kerja minimal 10 lembar bolak - balik, halaman 1
bunyi
memuat kata- kata yang tersembunyi, halaman 2 memuat jawabannya
F Alat Bermain a) Puzzle bermain sambil belajar , terbuat dari bahan krungkut 310
gram dilapisi
Mengenal
kertas Ivory 800 gr, separasi empat warna dan divernish.
Huruf
Jumlah minimal 10 lembar.
b).Masing-masing lembar gambar minimal terbagi menjadi 4 atau 5
bagian gambar.

Kemdiknas | DirjenPAUDNI| DirektoratPembinaanPAUD

87

G Alat Bermain
Mengenal
Angka

a). Puzzle bermain sambil belajar , terbuat dari bahan Krungkut 310
gram dilapisi
kertas Ivory 800 gr, separasi empat warna dan divernish.
b). Keping pertama berupa gambar, dan keping kedua berupa angka
yang sesuai
(cocok).
c). Pasangan gambar dan angka terdiri dari 20 lembar angka untuk
pengenalan
angka 1 s.d 20
H Permainan Me- a). Keping huruf, bentuk dan angka terbuat dari plastik cetakan
rangkai/ Men- b). Keping huruf terdiri dari huruf a s/d z. berjumlah masing-masing 2
keping, berbeda warna.
gikat Huruf
c). Keping angka terdiri dari angka 0 s/d 9 berjumlah masing-masing 2
buah, berbeda warna.
d). Keping bentuk terdiri dari 6 jenis bentuk, berjumlah masing-masing
2 buah, berbeda warna
e). Menggunakan tali, panjang 1 M, sebanyak 3 buah , berbeda warna.
I Buku PeganganJenis Kertas : HVS 70 gram
Guru
Kulit : Art carton 150 gr, full colour

Lampiran 21.b. 4: Spesifikasi Alat Bermain (Alternatif 2)


SPESIFIKASI TEKNIS ALAT BERMAIN SAMBIL BELAJAR SERI 2
UNTUK TAMAN KANAK- KANAK (TK)

NO.
NAMA ALAT
1
KOTAK ALAT
BERMAIN
2
A

SPESIFIKASI
Bahan Kotak : Plastik transparan, bertutup
Untuk menyimpan isi alat bermain serta buku petunjuk penggunaan.

ISI:
Permainan
Pecahan

a). Lembar Kerja bergambar, ukuran min. 15 x 20 cm, terbuat dari


bahan Art
Carton 350 gram, separasi empat warna, di laminating,
berjumlah minimal 6 lembar.
b). Keping Pecahan terbuat dari plastik cetakan, terdiri dari warnawarni
yang menarik.
c). Jumlah Keping :
- Pecahan 1/2
: 2 Keping
- Pecahan 1/3
: 3 Keping
- Pecahan 1/4
: 4 Keping
d). Diameter Lingkaran : minimal 10 cm
a). Lembar Kerja bergambar, , terbuat dari bahan Art Carton 350
Permainan
gram,
Menyusun
separasi empat warna dan dilaminating.
Bentuk dan WarJumlah Lembar Kerja 10 lembar (cetak bolak-balik sehingga
na
menjadi 20 halaman).

87

88

C Permainan
Huruf
dan Angka

b). Keping bentuk terbuat dari plastik cetakan.


c). Keping bentuk terdiri dari : Segitiga, trapesium, segi delapan, segi panjang,
Jajaran Genjang, lingkaran, bintang, segilima dan segi empat
Masing-masing bentuk terdiri dari 5 warna.
d) Landasan dengan 5 (lima) tiang terbuat dari plastik cetakan
a). Kartu belajar, terbuat dari kertas Art Carton 350 gram, Cetak full
colour, separasi empat warna dan dilaminating.
Terdiri dari :
- 26 lembar Kartu Alfabet bergambar, cetak bolak-balik dengan
halaman
kedua adalah ilustrasi cara penulisannya
- 1 lembar kartu tabel alfabet.
- 10 lembar Kartu Numerik bergambar, cetak bolak-balik dengan
halaman
kedua adalah ilustrasi
cara penulisannya .
- 1 lembar kartu tabel numerik
- 4 lembar kartu aritmatika dasar
b). Papan alas bermain huruf dan angka (berpaku) terbuat dari plastic cetakan.
dan berlaci.
c). Huruf dan angka, terbuat dari plastik cetakan berbentuk silinder
dan di
sablon.
- Huruf terdiri dari huruf a s/d z dan tanda baca berjumlah 55
buah.
- Angka terdiri dari 0 s/d 9 dan tanda aritmatika berjumlah 25
buah.

D Buku Pegangan Jenis Kertas : HVS 70 gram


Guru
Kulit : Art carton 150 gr, full colour.

Lampiran 21.b. 5: Spesifikasi Alat Bermain (Alternatif 2)


SPESIFIKASI ALAT BERMAIN SAMBIL BELAJAR SERI 3
UNTUK TAMAN KANAK-KANAK (TK)

N0.
NAMA ALAT
SPESIFIKASI
1 KOTAK ALAT BER- Bahan Kotak : Plastik Transparan, bertutup
MAIN

Kemdiknas | DirjenPAUDNI| DirektoratPembinaanPAUD

89

Untuk menyimpan isi alat bermain serta buku petunjuk penggunaan


2 ISI:
.
A Permainan Memben- Minimal terdiri dari :
tuk
1). 3 buah papan pola bergerigi dengan 7 buah alat bantu yang
Pola
beda
diameternya terbuat dari plastik cetakan.
2). 1 buah papan berisi pola-pola aneka gambar terbuat dari
plastik
cetakan.
3) 1 buah pen tiga warna.
4) kertas gambar sebanyak 10 lembar, minimal HVS 60 gram
.
B Permainan Memben- Minimal terdiri dari :
tuk
- 1 buah papan berlubang dilengkapi dengan paku-paku, terBangun Datar
buat
dari plastik
- 1 buah palu terbuat dari plastik
- 1 set keping bangun datar terbuat dari plastik
- 1 set lembar kerja bergambar
C Buku Pegangan Guru Jenis Kertas : Minimal HVS 70 gram
Kulit : Minimal Art carton 150 gr, full colour

89

Anda mungkin juga menyukai