Terkadang aku menjadi begitu lelah, terutama dalam menata hati. Ada banyak bagian yang begitu susah kumengerti,
ntah bagaimana Tuhan menjadikannya hingga begitu rumit untuk kupahami.
Bukan hanya perasaan cinta yang harus kutahan agar tak menggebu, atau perasaan sedih yang harus ku urai agar tak
menyepi aku dalam lubang hitam pekat tak bermassa. Banyak hal yang masih tak kumengerti tentang rasa, tentang
emosi, dan tentang jiwa. Waktu dua puluh tahun belum cukup bagiku memetakan sifat-sifat dasar manusia.
Lelah, aku begitu lelah. Ingin berbaring sejenak untuk melepas penat, namun rasanya akan sangat sulit. Berbaring
hibernasi puluhan abad pun tetap tak akan mampu mengangkat rasa letih ini. Rasa yang begitu membuatku
menghela nafas panjang. Aku capek!
Tuhan, aku lelah. Aku merasa Engkau mengerti, namun mengapa terus menunda mencabut akar jiwa ini? Tugas
apalagi yang belum tuntas?
Aku bukan nabi-Mu, aku juga bukan rasul-Mu, dan aku bukan pula iblis-Mu yang kau tugaskan menggoda manusia.
Tak ada tugasku untuk menggiring manusia kepada kehendak-Mu, dan engkau juga tak pula menjadikan aku iblis
agar menyesatkan manusia. Jika memang demikian, mengapa terlalu lama engkau memberi aku tempat di dunia?
Apa statusku? Tuhan, sungguh aku kelelahan.
Engkau tahu kan, kadang sikapku seperti malaikat. Namun tak jarang aku menunjukkan wajah iblis dan setan-setan
yang Kau kutuk itu. Aku berikan efek dualisme kepada manusia agar mereka mengerti, apapun wajahku adalah tetap
aku. Agar mereka mengerti bahwa pemilik segala kegelapan dan cahaya terang benderang adalah Engkau. Agar
mereka mengerti, butuh cahaya untuk berjalan dalam jalan gelap menuju-Mu.
Tuhan, aku merasa Engkau terlalu banyak diam terutama terhadapku. Marahkah Engkau? Tidak inginkah Engkau
menjadikan aku seperti dahulu, kita saling tertawa saling curhat-curhatan.
Aku curhat tentang masalahku dan Engkau tentang tugas-Mu. Kau selalu membimbingku selaku layaknya guru,
hingga hidup pun terdiam tak memiliki ruang untuk cemburu. Aku menyebut nama-Mu seribu kali dan Engkau pun
bernyanyi dengan namaku sejuta kali. Sungguh indah, namun itu dulu.
Aku tak mengerti, sejak kapan Engkau mulai diam terhadapku?
Tuhan, sumpah aku teramat lelah !!!
Berbicaralah, jangan terus diam. Berikan aku petunjuk atau hatiku telah terlalu hitam hingga suara-Mu yang keras
mengguntur sama sekali tak kudengarkan?! Atau sudah terlalu tulikah aku?
Tak Engkau gubris air mataku yang terus mengucur dimalam-malamku? Namun terhadap manusia aku tetap tertawa,
tersenyum seolah tak ada yang terluka. Padahal sejatinya aku sedang sekarat dan jiwaku yang kehausan amat begitu
letih. Menunggu mati.
Tuhan, Engkau tahu apa yang paling kutakutkan? Jika aku bertemu dengan-Mu tanpa perasaan cinta. Aku takut jika
aku bertemu dengan-Mu kelak yang ada hanyalah perasaan takut. Sungguh jangan seperti itu. Berikan aku rasa cinta
kepada-Mu lebih luas dari dunia dan segala isinya. Agar tak letih aku menunggu kapan Engkau cabut akar jiwa ini.
Tuhan, aku ingin mencium-Mu untuk yang kesekian kali. Sungguh rindu ini memuncak, memberi rasa letih dan
harapan cemas, kapan kita akan saling bercinta.
Tuhan, aku menunggu dalam letih.
Tuhan, jangan terlalu lama. Sungguh aku teramat lelah !!!
--------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Dibaca: 962
Komentar: 15
Ya Allah, bantu aku . Aku ingin terus bertahan! Aku ingin tetap
berjuang
Ya Allah,, Aku Lelah ! terasa tidak mudah perjalanan yang aku tapaki..
perjalanan untuk menuju mimpiku dan untuk membahagiakan Orang TuaKu &
Adik2Ku..
Berat terasa ketika kaki ini
terhampar di setiap perjalanan..
melangkah,
banyak
kerikil-kerikil
Ya Allah! aku hanya hamba Mu yang hina. Aku tidak bisa berbuat apapun
kecuali mengharap hanya kepadaMu. Jika aku menangis, bukan karena aku
tidak ridha dengan takdir dan ketentuan Mu, bukan karena aku terluka
dengan ujian Mu, bukan juga karena aku berkecil hati dengan Mu.
Sedangkan aku hanya seorang hamba Mu yang lemah. Yang tidak punya
apapun selain tangisan dan air mata, yang menemani setiap Duka dan
Sakitku.
Ya Allah! Tangis ini adalah pengobat dukaku. Air mata ini adalah
teman yang paling memahami akan diriku. Aku hanyalah seorang hamba
yang lelah dalam perjalananKu ini. Aku sangat penat ya Allah, Penat
untuk menangisi segalanya Ampunilah aku jika aku tidak beradab
dengan Mu. Jika aku ini hamba Mu yang tidak tahu berbudi dan tidak
pandai bersyukur pada Mu.
Aku ridha dengan tadir Mu ini ya Allah . Aku terima ini dengan
sepenuh jiwa dan ragaku, Aku tidak pernah bersangka buruk pada Mu, .
Jika di dunia ini terlalu banyak tangisan untukku, andai di dunia ini
begitu banyak derita buatku, andai di dunia ini tiada kebahagiaan
untukku, Kau gantilah segalanya itu dengan keindahan Syurga Mu di
sana.
Ya Allah, biarlah hati ini yang menatanya, Biarlah mulut ini tetap
terkunci agar ia tak menyalahkan keadaan, agar ia tetap menatap jauh
bahwa ia pasti mampu menghadapinya.
Hingga pada akhirnya nanti aku kan tumbuh menjadi seseorang Gadis yang
lebih baik lagi, lebih bermanfaat dan lebih tangguh dari aku hari ini
Aku.. adalah Aku....
inilah aku bukan dia ataupun mereka....
Jika km mau memahami Aku pasti km akan menyukai Ku ..
ya.. beginilh Aku..
Aku manusia yang apa adanya.. sederhana mempunyai cinta dan cita2
Mungkin Aku ga sempurna... tapi bukan berati Aku lemah.. Aku yakin akan
diriku, karna diri Ku adalah yg terbaik untuk Ku . karna Aku adlh kebanggan
bagi Tuhan, diri Ku Sendiri, Keluarga Ku, Teman Ku & Kekasih Ku :)
Tuhan aku lelah ...
Lelah , penat , sedih , kesal , gundah ......
Itu semua berkecamuk dalam fikiranku . Aku lelah ! Aku ingin hidupku kembali
seperti dulu ,yg tenang , ceria ,masalah dapat terselesaikan dengan mudah . Tapi
sekarang untuk tersenyum pun terasa sulit . Sebenarnya apa yg salah ?
Akhir-akhir ini sepertinya masalah selalu menghampiriku , itu semua membuat
fikiranku kacau . Aku merasa kesepian . Tidak ada lagi seseorang yg menemaniku
melewati semua ini . Tidak ada lagi yg memberiku semangat . Aku tau Tuhan tidak
akan memberikan cobaan di luar batas kemampuan hamba-Nya . Tapi terkadang
rasa lelah itu terus menerus datang . Aku lelah menghadapi semua ini , aku ingin ini
semua cepat berakhir .
Kemana dia yg selalu menemaniku melewati semua masalah , dia yg selalu
memberiku semangat saat aku merasa lelah , yg selalu bisa membuat aku
tersenyum . Tuhan aku rindu sosok seperti dia . Aku mohon kembalikan dia seperti
dulu lagi . Hanya dia yg membuat aku merasa nyaman . Hanya dia yg bisa
membuat sedih ku menjadi sebuah senyuman .
Sahabat ... Mereka juga lah yg selalu membuat sedihku menjadi senyuman . Tapi
sekarang aku tidak bisa merasakan kehangatan mereka lagi . Aku merasa sangat
jauh dengan mereka . Aku rindu kalian . Rindu kehangatan kalian . Rindu semua
candaan kecil yg selalu membuatku melupakan semua kelelahanku ...
Aku merasa semua orang yg aku sayang perlahan pergi menjauh . Meninggalkanku
dengan semua kelelahanku ini . Aku tidak bisa melalui kelelahanku ini sendirian .
Aku butuh kalian semua ...
Tuhan ... Aku lelah ... Sangat lelah . Bantu aku melewati semua kelelahan ini . Aku
tidak mau melewati kelelahan ini seorang diri ...
"Hanya bersabar satu-satunya jalan , aku percaya dibalik semua kelelahan ini akan
ada sesuatu yg sangat indah ..."
Tuhan,,Aku Lelah.
Tuhan,,
begitu lelahnya aku menjadi diriku ini,,
jujur aku sudah terlalu lelah Tuhan
terlalu lelah menerima semua ujian ini,,
terkadang aku ingin seperti mereka,
Tuhan,
terkadang aku berfikir,
begitu sayangnya kah diri-Mu padaku..?????
YA Allah....
Apa yang Engkau inginkan dariku....
Bertanya dalam ketidakpastian membuatku putus asa....
Apakah aku menjauh dariMU ya Allah???
Kenapa hidup begitu menyedihkan bagiku....
Kenapa begitu menyakitkan bagiku dalam melangkah dijalamMU?
Air mataku mungkin takkan cukup untuk memenuhi hasrat kebahagiaanku....
Ya Allah....
Aku tak ingin jauh dariMU....dunia ini begitu menyakitkan jiwa dan ragaku....
Bisakah Engkau genggam jiwa dan ragaku???
Kumohon jangan Engkau tinggalkan aku sendiri didalam kegelapan ini....
Kumohon Ya Allah...... :'(
Tuhan kenapa kau masih mengizinkan dia mengisi kekosongan hatiku , mengisi
setiap hari-hariku , Tuhan mau sampai kapan semua nya ini akan terjadi ? dimana
letak akhirnya Tuhan. Aku sudah lelah dengan semua ini , Dengan semua cobaan
yang Kau beri . Tuhan coba beri aku petunjuk agar aku tak lagi mengingat semua
tentang nya , ingin rasanya hilang ingatan ya ingatan semua tentang nya yang
hanya bisa melukai hati ini .
Tuhan jika memang dia yang terbaik untuk ku kumohon jauhkan lah dia , dia sudah
milik wanita lain Tuhan , aku tak ingin merusak hubungan nya , biarlah mereka
bahagia sampai mereka benar-benar lelah mengahadapi dunia ini.Aku ikhlas Tuhan
walaupun hati ini masih menyimpan luka yang mungkin masih sangat dalam , tapi
apa daya aku disini hanya bisa tersenyum resah melihat dia bersama dengannya .
titip kan salam rinduku padanya Tuhan , jaga dia dan bisikan padanya dimasalalu
mu masih ada seseorang yang menanti mu yang berharap bisa kembali
bersamanya lagi dan kembali kesikap mu yang dulu yang mungkin sekarang telah
berubah tak seperti yang dia kenal dulu ". :)
TUHAN.... aku lelah dengan semua ini. Lelah dengan semua cobaan yang kau beri,
aku tau kau sangat sayang padaku , tapi aku hanya manusia biasa yang hanya bisa
mengeluh di saat kau beri cobaan berat seperti ini. Tuhan aku lelah, ingin rasanya
mengakhiri hidupku ini agar nanti aku bisa melihat siapa di antara mereka yang
merasa sangat kehilangan ku disaat aku pergi nanti :)