Anda di halaman 1dari 5

Pelita Informatika Budi Darma, Volume : VII, Nomor: 1, Juli 2014

ISSN : 2301-9425

PERANCANGAN APLIKASI PENCARIAN ARSIP DATA SISWA


MENGGUNAKAN METODE INTERPOLATION SEARCH
(Studi Kasus : SMP Negeri 2 Medang Deras)
Nurhikmah (1111684)
Mahasiswa Jurusan Teknik Informatika STMIK Budi Darma Medan
Jl. Sisingamangaraja No. 338 Simpang Limun Medan
www.stmik-budidarma.ac.id // Email: nurhikmah.budidarma@gmail.com
ABSTRAK
Penggunaan sistem pada saat ini merupakan hal yang terpenting dalam suatu perusahaan, instansi
baik swasta maupun negeri. Penggunaan perangkat lunak sebagai sarana pendukung untuk menginput data
disebuah sekolah juga sangat dibutuhkan. Perangkat lunak yang digunakan tentunya juga harus dapat bekerja
secara efektif dan efisien sehingga dapat mendukung kinerja pegawai tata usaha.
Pada SMP Negeri 2 Medang Deras, pengarsipan data dilakukan dengan menyimpan data pada
Microsoft Excel, yang dianggap masih kurang optimal, yang mana masih kurang efisien dalam meng-input-kan
data dan dalam hal pencarian data itu kembali. Oleh karena itu, penulis merancang suatu perangkat lunak
dengan menggunakan Visual Basic.Net.
Disini penulis memfokuskan merancang aplikasi Pencarian Arsip Data Siswa dengan Menggunakan
Metode Interpolation Search, dimana metode ini dapat melakukan pencarian data siswa dengan memperkirakan
seberapa jauh kemungkinan data yang dicari berada pada posisi saat itu dan membandingkannya dengan
pencarian berikutnya. Aplikasi yang dirancang dapat menjadi alternatif bagi sekolah untuk mempermudah
meng-input dan mencari data siswa, sehingga dapat menghasilkan laporan akhir data yang akurat.
Kata kunci : Pencarian Arsip, Interpolation Search, Aplikasi
yang telah diperintahkan oleh nilainilai kunci.
1. Pendahuluan
Pengarsipan merupakan proses penyimpanan Metode ini dapat digunakan untuk mencari datadata
berkasberkas atau data ke dalam suatu wadah atau siswa yang telah diarsipkan agar proses pencarian
tempat yang sebelumnya berkasberkas atau data menjadi lebih cepat dan mudah serta data yang
tersebut telah dikelompokkan berdasarkan tipenya ditampilkan pun lebih terperinci.
Adapun tahap yang terlebih dahulu harus
masingmasing agar mempermudah proses penemuan
atau pencarian data. Setiap perusahaan, instansi swasta diselesaikan sebelum masuk ke dalam pencarian
maupun pemerintahan, dan sekolah sudah pasti dengan metode interpolasi, data yang ada haruslah
melakukan proses pengarsipan untuk menyimpan berurutan dengan secara benar pada saat pengarsipan,
berkasberkas atau data yang dianggap penting. karena ini merupakan syarat pertama dan terutama
Kebanyakan proses pengarsipan itu sendiri masih dalam Interpolation Search. Diharapkan dengan
dilakukan secara manual, yaitu dengan menyimpan adanya aplikasi pencarian arsip data siswa ini dapat
berkasberkas tersebut ke dalam lemarilemari atau meningkatkan kinerja pegawai bagian tata usaha
dalam melakukan pencarian arsip data siswa serta
rakrak penyimpanan.
Adapun pada SMP Negeri 2 Medang Deras memahami program aplikasi yang lebih modern sesuai
dimana riset ini dilakukan, proses pengarsipan sudah dengan perkembangan zaman.
terkomputerisasi, artinya datadata siswa telah
tersimpan di dalam komputer, dan tidak lagi 1.1. Perumusan Masalah
menggunakan lembaran-lembaran kertas dalam
Berdasarkan latar belakang di atas, maka secara
melakukan pengarsipan. Namun proses yang umum permasalahan yang akan dibahas dalam
dilakukan masih manual yaitu dengan meng-input-kan penelitian sebagai berikut:
datadata tersebut dalam bentuk dokumen pada 1. Bagaimana menerapkan metode Interpolation
Microsoft Excel dan belum adanya sistem yang
Search dalam pencarian data siswa yang tersimpan
memadai yang
digunakan untuk mengolah dan
didalam database.
mengarsipkan data tersebut.
2. Bagaimana merancang aplikasi pencarian arsip
Untuk merancang sistem aplikasi tersebut peneliti
data siswa pada SMP Negeri 2 Medang Deras.
menggunakan metode Interpolation Search sebagai
acuan dasar penelitian. Metode Interpolation Search 1.2. Batasan Masalah
adalah suatu metode yang digunakan untuk mencari
Batasan masalah pada penulisan skripsi ini
nilai key (kunci) yang diberikan dalam array diindeks diperlukan agar penulisan skripsi ini lebih terarah
Perancangan Aplikasi Pencarian Arsip Data Siswa Menggunakan Metode Interpolation 135
Search

(Studi Kasus : SMP Negeri 2 Medang Deras). Oleh : Nurhikmah

Pelita Informatika Budi Darma, Volume : VII, Nomor: 1, Juli 2014

sehingga pembahasan tidak menyimpang dari tujuan


yang dicapai. Adapun yang menjadi batasan masalah
adalah sebagai berikut :
1. Penggunaan metode Interpolation Search dalam
pencarian data yang tersimpan di dalam database.
2. Perancangan aplikasi pencarian arsip data siswa
SMP Negeri 2 Medang Deras menggunakan
Visual Basic. Net dan database MYSQL.
1.3. Tujuan dan Manfaat
Tujuan dilakukannya penelitian ini diantaranya
sebagai berikut:
1. Untuk menerapkan metode Interpolation Search
dalam proses pencarian data siswa yang tersimpan
di dalam database .
2. Untuk membangun Aplikasi Pencarian Arsip
Data Siswa Dengan Menggunakan Metode
Interpolation Search.
Manfaat dari penelitian ini adalah:
Mempermudah
dalam
melakukan
suatu
pencarian data siswa pada database.
2. Sebagai masukan atau informasi yang
bermanfaat bagi kelengkapan administrasi sistem
sekolah pada SMP Negeri 2 Medang Deras.
1.

2. Landasan Teori
2.1. Metode Interpolation Search
Interpolation Search adalah algoritma atau
metode pencarian yang lebih efisien dari pada
algoritma Binary dan Sequential Search. Hal ini
dikaraenakan algoritma ini tidak perlu menjelajahi
setiap elemen dari tabel. Kerugiannya adalah
algoritma ini hanya bisa digunakan pada tabel yang
elemennya sudah terurut baik menaik maupun
menurun. Metode Interpolation Search menentukan
posisi yang akan dibandingkan berikutnya berdasarkan
posisi dari sisa rekaman yang belum diperiksa.
Pencarian Interpolation Search tidak mencari posisi
tengah, melainkan menentukan posisi berikutnya.
Metode Interpolation Search awalnya didasari pada
proses pencarian nomor telepon pada buku telepon
yang mana manusia mencari melalui dengan nilai
kunci yang terdapat pada buku telepon. Teknik
searching ini dilakukan dengan perkiraan letak data.
Tahapan dalam pencarian Interpolation Search :
1. Data yang diambil diurutkan dari posisi pertama
sampai posisi ke N (akhir).
2. Kemudian cari posisi dengan rumus :
3. Kemudian data yang dicari dibandingkan dengan
data yang di dapat, apakah sama atau lebih kecil,
atau lebih besar.
4. Jika lebih besar maka posisi awal = berikut + 1
5. Sebaliknya jika lebih kecil maka proses pencarian
dicari dengan posisi akhir adalah berikut 1.
6. Jika sama berarti ketemu dan pencarian selesai.

ISSN : 2301-9425

Interpolation Search memiliki kerumitan


dalam hal perhitungan untuk menentukan posisi
rekaman yang akan diperiksa berikutnya dibandingkan
dengan pencarian biner. Namun algoritma ini
memiliki kinerja yang baik untuk rekaman-rekaman
yang memiliki kunci yang mendekati seragam.
3.

Analisa
Berdasarkan alasan untuk memperoleh hasil
yang lebih baik dan mempermudah suatu pekerjaan
dalam pencarian arsip data siswa maka perlu dibuat
suatu aplikasi yang dapat membantu para pegawai tata
usaha dalam pencarian arsip. Pada saat ini sistem yang
dipakai pada SMP Negeri 2 Medang Deras untuk
mengolah data siswanya masih menggunakan sistem
yang manual yaitu dengan menggunakan Microsoft
Excel yang dipastikan tidak efektif dan efisien
dibandingkan dengan menggunakan sistem yang lebih
otomatis. Dengan menggunakan sistem yang otomatis,
maka proses pengarsipan menjadi lebih mudah
sehingga memudahkan dalam hal pencarian serta
kualitas laporan yang disajikan pun lebih maksimal.
Untuk membuat aplikasi yang dapat membantu
para pegawai dalam proses pencarian data siswa,
digunakan metode Interpolation Search, di mana
metode ini akan melakukan pencarian data yang telah
tersimpan dan terurut di dalam suatu database dengan
cara menentukan posisi yang akan diperbandingkan
berikutnya berdasarkan posisi dari sisa rekaman yang
belum diperiksa. Pencarian Interpolasi tidak mencari
posisi tengah, melainkan menentukan posisi
berikutnya. Jika nilai kunci yang dicari lebih besar
dari nilai kunci temu, maka pencarian dilanjutkan
dengan menambah nilai 1 untuk nilai kunci
berikutnya, sebaliknya jika nilai kunci yang dicari
lebih kecil daripada nilai kunci temu, maka pencarian
dilanjutkan dengan mengurangi nilai kunci berikutnya
dengan 1. Namun, jika nilai kunci cari sama dengan
nilai kunci temu, maka pencarian selesai.
4.

Analisa Metode Interpolation Search


Data siswa yang masih di simpan di
Microsoft Excel.
Tabel 1 : Data Siswa SMP Negeri 2 Medang Deras

Sumber : Tata Usaha SMP Negeri 2 Medang Deras


Dalam proses pencarian data siswa data
tersebut harus di-input ke dalam database terlebih
dahulu agar data-data tersebut dapat terurut. Karena

Perancangan Aplikasi Pencarian Arsip Data Siswa Menggunakan Metode Interpolation


Search

(Studi Kasus : SMP Negeri 2 Medang Deras). Oleh : Nurhikmah

136

ISSN : 2301-9425

Pelita Informatika Budi Darma, Volume : VII, Nomor: 1, Juli 2014

hal yang paling utama dalam Interpolation Search


adalah data harus terurut agar dapat dilakukan
pencarian. Untuk melakukan pencarian data siswa di
bawah ini, nilai yang dibandingkan untuk pencarian
data siswa adalah menggunakan nomor induk siswa
(NIS) masing-masing.
Contoh 1 :
Terdapat di dalam database urutan data siswa. Carilah
data siswa yang bernama Abu Rizal.
Diketahui
: Kumpulan data dalam database.
Ditanya
: Carilah data yang bernama Abu
Rizal dengan kunci pencarian
3667.

Basis data dirancang agar data yang berkaitan dengan


proses pencarian dapat terorganisir dan tersimpan
dengan baik sehingga memudahkan untuk pencarian
dan manipulasi data. Berikut rancangan pembuatan
aplikasi pencarian arsip data siswa.
a. Diagram Konteks
Diagram konteks merupakan diagram level
tertinggi dari DFD yang memberikan gambaran
tentang keseluruhan sistem yang akan dibangun.
Diagram tersebut terdiri dari simbol proses yang
menggambarkan keseluruhan sistem. Adapun diagram
konteks dari program aplikasi pencarian arsip data
siswa yang akan dibangun dapat dilihat pada gambar
berikut ini :

Penyelesaian
:
1. Data haruslah diurutkan terlebih dahulu sehingga
didapati data sebagai berikut : 3630, 3635, 3638,
3645, 3649, 3652, 3654, 3656, 3664, 3666, 3667,
3678, 3679, 3687, 3688
2. Kemudian cari posisi dengan rumus :

Guru
Detil
data

info data
siswa

Aplikasi
Pencarian
Arsip Data
Siswa

-input data
login
-input data

Kepala
Sekolah

Lap.

Tata Usaha
-info login
valid

Gambar 1 : Digram Konteks


3. Pada posisi 9 data yang didapati adalah 3664
sedangkan yang ingin dicari adalah 3667 yang
berada pada posisi 11.
4. Karena data yang di dapat lebih kecil, maka :
Awal = 9 + 1
Awal = 10

b. Data Flow Diagram (DFD)


DFD level nol untuk aplikasi pencarian arsip
data siswa pada SMP Negeri 2 Medang Deras dapat
dilihat pada gambar berikut ini
Guru
Info data
Lapor
2.0
Input
data

Data

3.0
Pencaria
n arsip

Data
4.0
Laporan

5. Pada pencarian kedua didapati posisi 11 yaitu


3667. Karena data yang di dapat sama dengan
kunci yang di cari, maka pencarian selesai.
5.

Perancangan Aplikasi
Hal yang dilakukan pertama sekali dalam
perancangan aplikasi ini adalah mengumpulkan data
dan merancang basis data yang diperlukan dalam
sistem ini. Data yang digunakan dalam aplikasi
pencarian arsip data siswa merupakan data siswa yang
kemudian diolah dan disimpan kedalam suatu
database dan data merupakan data yang telah terurut.

Info data

1.0
Login
Lapor
Tata
Usaha
Kepala
Sekolah

Gambar 2 : Diagram Level 0

c. Flowchart (Diagram Alur)

Perancangan Aplikasi Pencarian Arsip Data Siswa Menggunakan Metode Interpolation


Search

(Studi Kasus : SMP Negeri 2 Medang Deras). Oleh : Nurhikmah

137

Pelita Informatika Budi Darma, Volume : VII, Nomor: 1, Juli 2014

Flowchart atau diagram alir adalah sekumpulan


simbol-simbol atau skema yang menunjukkan atau
menggambarkan rangkaian kegiatan-kegiatan program
dari mulai awal hingga akhir. Inti pembuatan
flowchart adalah sebagai gambaran urutan langkahlangkah pekerjaan dari suatu algoritma.Untuk lebih
jelas dapat di lihat pada gambar berikut ini :

ISSN : 2301-9425

siswa. Gambar form menu utama dapat dilihat pada


gambar dibawah ini :

Start

Masukka
n data
pencarian

Gambar 5 :Tampilan Menu Utama


3.

Tampilan Form Input Data Siswa


Pada tampilan form input data siswa adalah
untuk memasukkan biodata siswa dan dapat dilihat
pada gambar dibawah ini:

Pencarian nilai
kunci

Posisi

Data Ketemu

Key>nila
i temu

Max=posisi
tengah - 1

Min=posisi
Tengah+1

Gambar 6 : Tampilan Form Input Data Siswa


4.

End

Gambar 3: Flowchart

Tampilan Form Pencarian Data Siswa


Pada tampilan form pencarian data siswa
dapat dilakukan peng-input-an data siswa yang ingin
dicari dan dapat dilihat pada gambar 5.4 dibawah ini:

6.

Implementasi Interface
Implementasi
interface merupakan hasil
implementasi perancangan form kedalam bahasa
pemrograman Visual basic. Berikut hasil imlementasi
perancangan aplikasi pencarian arsip data siswa.
1. Tampilan Form Login
Pada tampilan form login adalah untuk masuk
ke dalam sistem yang dirancang dapat dilihat pada
gambar dibawah ini:
Gambar 7 : Tampilan Form Cari Data Siswa

Gambar 4 : Tampilan Input Data Login


2.

Tampilan Form Menu Utama


Pada tampilan form Menu Utama dapat
dilihat menu input data siswa dan pencarian data

7. Kesimpulan dan Saran


7.1. Kesimpulan
Berdasarkan pembahasan dan evaluasi dari babbab sebelumnya, maka dapat diperoleh beberapa
kesimpulan sebagai berikut:
1. Perancangan aplikasi yang dibangun dapat
membantu pegawai tata usaha dalam melakukan
pengarsipan dan pencarian data siswa.

Perancangan Aplikasi Pencarian Arsip Data Siswa Menggunakan Metode Interpolation


Search

(Studi Kasus : SMP Negeri 2 Medang Deras). Oleh : Nurhikmah

138

Pelita Informatika Budi Darma, Volume : VII, Nomor: 1, Juli 2014

ISSN : 2301-9425

2. Dengan menggunakan metode Interpolation


Search, data siswa yang dicari dapat ditemukan
dengan mudah dan tepat.

7.2 Saran
Penulis ingin memberikan beberapa saran yang
berguna untuk pengembangan lebih lanjut pada
aplikasi yang dibuat yaitu:
1. Program aplikasi yang dibuat masih jauh dari level
sempurna untuk itu perlu dilakukan perbaikan
perbaikan dan pengembangan demi kesempurnaan
program.
2. Untuk membuat suatu aplikasi pencarian arsip data
siswa tidak harus menggunakan bahasa
pemograman Visual Basic. Net seperti yang
digunakan dalam pembahasan ini namun dapat
juga menggunakan bahasa pemograman lainnya
seperti Web, Java dan lain sebagainya.
3. Untuk melakukan pencarian arsip data tidak hanya
menggunakan metode Interpolation Search, tetapi
juga dapat membandingkan dengan metode yang
lain seperti Squential Search, Biner dan lain
sebagainya.
DAFTAR PUSTAKA
[1] Jogiyanto H.M., Analisa Sistem Informasi,
Edisi III, Penerbit Andi, Yogyakarta, 2000.
[2] Jogiyanto H.M., Analisa dan Desain Sistem
Informasi, Edisi III, Penerbit Andi, Yogyakarta,
2005.
[3] Jogiyanto H.M., Diagram Aliran Data (DAD),
Penerbit Andi, Yogyakarta,2001.
[4] Mesran.Pemrograman Visual.2011.
[5] Witarto, Memahami Sistem Informasi, Penerbit
Andi, Yogyakarta, 2004.
[6] Tomy ,SE, Tips dan Trik Profesional MySQL
5, Penerbit PT. Elex Media Komputindo,2008.
[7] http://berbagiilmumifa309.blogspot.com/
2012/05/pengertianaplikasi.html, tanggal akses
26 April 2013.
[8] http://mudakarya75.blogspot.com/2012/04/
teknis-pencarianarsip.html, tanggal akses 26
April 2013.
[9] http://id.wikipedia.org/wiki/MySQL.

Perancangan Aplikasi Pencarian Arsip Data Siswa Menggunakan Metode Interpolation


Search

(Studi Kasus : SMP Negeri 2 Medang Deras). Oleh : Nurhikmah

139

Anda mungkin juga menyukai