Anda di halaman 1dari 1

Pencegahan komplikasi pada pasien Diabetes Mellitus adalah sebagai berikut1:

Melakukan pemeriksaan HbA1c setiap 3-6 bulan sekali.


Melakukan pemeriksaan dilatasi mata setiap tahun.
Melakukan pemeriksaan mikroalbumin.
Melakukan pemeriksaan bagian ekstremitas (terutama kaki).
Terapi statin untuk mengurangi kolesterol LDL.

Yang merupakan kriteria diagnosis menurut American Diabetes Association (ADA) adalah
sebagai berikut1:
-

Pada gula darah puasa, kadar normalnya 126 mg/dL (7.0 mmol/L).
Pada oral glucose tolerance test (OGTT) kadar normal 2 jam setelah mengonsumsi 75g
glukosa dan diposisikan untuk tida terlalu banyak melakukan ativitas adalah 200 mg/dL
(11.1 mmol/L).
Pada gula darah sewaktu, kadar normalnya 200 mg/dL (11.1 mmol/L).

Faktor resiko pada Diabetes Mellitus tipe 2 yaitu2:


1. Usia diatas 45 tahun.
2. Berat badan diatas 120% dari bobot ideal.
3. Memiliki keluarga dengan riwayat Diabates Mellitus tipe 2 (seperti orang tua atau
saudara kandung).
4. Hipertensi (>140/90) atau dislipidemia (kadar kolesterol HDL <40 mg/dl atau kadar
trigliserida >150 mg/dl).
5. Memiliki riwayat diabetes gestasional atau bayi yang lahir dengan berat diatas 4 kg.

Sumber:
1. Romesh Khardori, MD, PhD, FACP. Type 1 Diabetes Mellitus. (diakses pada 27
September 2015). Tersedia di: http://emedicine.medscape.com/article/117739-overview
2. Romesh Khardori, MD, PhD, FACP. Type 2 Diabetes Mellitus. (diakses pada 27
September 2015). Tersedia di: http://emedicine.medscape.com/article/117853-overview

Anda mungkin juga menyukai