a. Konferensi Atlantik
b. Konferensi Casablanca
c. Konferensi Moskow
d. Konferensi Kairo
e. Konferensi Teheran
f. Konferensi Yalta
Perjanjian-Perjanjian Pasca
PerangDunia II
Perjanjian sekutu-jerman
1. Jerman yang dikuasai oleh empat negara Sekutu dibagi
dua, yaitu Jerman Timur dan Jerman Barat. Jerman Timur,
1 zona dikuasai oleh Uni Soviet, sedangkan Jerman Barat,
3 zona dikuasai oleh Amerika Serikat, Inggris, dan Prancis.
2. Kota Berlin yang terletak di tengah daerah pendudukan
Uni Soviet juga dibagi dua. Berlin Timur diduduki oleh Uni
Soviet dan Berlin Barat dikuasai oleh Amerika Serikat,
Inggris, dan Prancis.
3. Wilayah Danziq dan daerah Jerman di sebelah timur
Sungai Oder dan Niesse diberikan kepada Polandia.
4. Demiliterisasi bagi Jerman.
5. Penjahat perang harus dihukum.
6. Jerman harus membayar kerugian perang.
Perjanjian sekutu-jepang
1. Kepulauan Jepang diperintah oleh tentara
pendudukan Amerika Serikat (untuk sementara).
2. Kepulauan Kuril dan Sakhalin Selatan diserahkan
kepada Uni Soviet, sedangkan Manchuria dan
Taiwan diserahkan kepada Cina. Kepulauan Jepang
di Pasifik diserahkan kepada Amerika Serikat. Korea
akan dimerdekakan dan untuk sementara waktu
dibagi dua wilayah pendudukan dengan batas 38
lintang utara. Di bagian utara diduduki Uni Soviet,
sedangkan di selatan dikuasai oleh Amerika Serikat.
3. Penjahat perang harus dihukum.
4. Jepang harus membayar ganti rugi perang.
Hubungan Dekolonisasi di
Asia dan Afrika dengan
Transformasi Politik dan
Sosial di Berbagai Negara
~ Tetapi sejak 1980 kedua badan ini memperoleh kekuasaan yang tidak terbatas
sehingga mereka dapat mendikte negara-negara untuk mengubah tata
perekonomiannya kalau mau menerima bantuan IMF dan Bank Dunia. Sejak saat
itu dimulailah era neoliberalisme yang sama sekali tidak memberikan ruang bagi
campur tangan negara dalam mengatur dan mengelola perekonomian semua
diserahkan pada mekanisme pasar. Karena perubahan tersebut maka
memberikan dampak pula bagi Indonesia IMF dan Bank Dunia semakin mendikte
Indonesia seiring dengan meningkatnya utang luar negeri Indonesia sehingga
pada tahun 1998 mengalami keruntuhan ekonomi.
~ Sejak tahun 1998 perekonomian Indonesia dikendalikan oleh IMF dan Bank
Dunia. Hal ini terlihat dengan adanya privatisasi BUMN serta perusahaan milik
negara lainnya, mergernya banyak bank dan penghapusan dana-dana subsidi
(seperti BBM) yang mampu mendatangkan dampak buruk (negatif) bagi
Indonesia seperti banyaknya pengangguran, rakyat tidak mampu memenuhi
kebutuhan hidup, dsb. Jadi kebijakan ekonomi yang harus dijalankan di Indonesia
dengan mengikuti kebijakan IMF dan Bank Dunia sangat merugikan rakyat
Indonesia.
~ Inilah pengaruh langsung dari perekonomian dunia akibat Perang Dunia II yang
mempengaruhi sistem pembangunan perekonomian di Indonesia sampai saat ini
yaitu sistem kapitalisme dan neoliberalisme.