MAKALAH
Disusun Oleh :
Afif Trisidha Sari
115-13-011
KATA PENGANTAR
Assalamualaikum Wr.Wb
Dengan mengucapkan puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah
melimpahkan rahmat serta hidayah-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan Makalah
Konsep-Konsep Dasar Udara dan Air dengan tujuan untuk memenuhi tugas Fisika Dasar.
Dengan dibuatnya makalah ini, penulis berharap supaya pembaca mengetahui dan
memahami.
Makalah ini dibuat dengan tujuan untuk membantu mahasiswa dan dosen dalam
mempelajari mata kuliah Fisika Dasar. Sehubungan dengan tujuan tersebut maka
penyusunan makalah ini telah diusahakan sedemikian rupa sehingga memudahkan
pembaca dalam memahami isi dan penjelasannya.
Penulis menyadari, bahwa dalam penyusunan makalah ini masih banyak
kesalahan dan kekurangan. Oleh sebab itu, penulis mengharapkan kritik dan saran yang
bersifat membangun. Penulis berharap semoga makalah yang telah disusun ini dapat
bermanfaat bagi pembaca.
Wassalamualaikum Wr.Wb
Penulis
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR......................................................................................................... i
DAFTAR ISI....................................................................................................................... ii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah............................................................................. 1
B. Rumusan Masalah....................................................................................... 1
C. Tujuan ........................................................................................................ 1
BAB II
PEMBAHASAN
A. Definisi Udara dan Air................................................................................ 2
B. Manfaat Udara dan Air Bagi Kehidupan.................................................... 2
C. Dampak Air yang Berlebihan...................................................................... 4
D. Siklus Udara dan Siklus Air........................................................................ 4
E. Solusi Mengurangi Pencemaran Udara dan Air.......................................... 6
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan................................................................................................. 7
B. Saran........................................................................................................... 7
DAFTAR PUSTAKA
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Planet bumi adalah tempat paling berair, dengan lebih dari 70% permukaannya
tertutup air laut. Sebagian besar air ini ditemukan di lima samudra, cekungan-cekungan
raksasa yang terisi air asin. Air yang terdapat di danau, sungai, awan, tanah, dan makhluk
hidup hanya sedikit, namun memiliki peran yang sangat penting.
Dilihat dari letak geografis Indonesia berada di antara dua benua, yaitu Benua
Asia dan Benua Australia. Indonesia diapit oleh dua samudra, yaitu Samudra Pasifik dan
Samudra Hindia. Karena posisi itu Indonesia beriklim muson.
Keuntungan lainnya bahwa Indonesia sebagai negara maritim, wilayah
perairannya tidak hanya terbatas di laut atau lautan saja. Namun, juga perairan darat,
seperti sungai, danau, waduk, dan sumber-sumber mata air tanah. Air merupakan
kekayaan alam yang sangat penting untuk hidup dan kehidupan seluruh mahluk hidup.
Dan tanpa udara kita tidak aka nada. Udara tidak tampak, sehingga sering kita
anggap tidak ada. Udara bersih merupakan campuran dari berbagai gas, yaitu : nitrogen,
oksigen, karbondioksida, hellion, neon, xeon, kripton, metana, karbonmonoksida,
amoniak, nitrat, oksida, dan hydrogen sulfida.
B. Rumusan Masalah
1. Apa definisi udara dan air?
2. Apakah manfaat udara dan air bagi kehidupan?
3. Apakah dampak yang ditimbulkan air yang sangat berlebihan?
4. Bagaimana siklus udara dan siklus air terjadi?
5. Bagaimana solusi untuk mengurangi pencemaran udara?
C. Tujuan
1. Mengetahui definisi udara dan air.
2. Mengetahui manfaat udara dan air bagi kehidupan.
3. Mengetahui dampak yang ditimbulkan air yang sangat berlebihan.
4. Mengetahui terjadinya siklus udara dan siklus air.
5. Mengetahui solusi untuk mengurangi pencemaran udara.
BAB II
PEMBAHASAN
A. Definisi Air dan Udara
1. Definisi Udara
Udara menurut Aini (2013) adalah lapisan gas yang menyelimuti bumi. Udara
tidak bisa dilihat,tidak berwarna,dan tidak berbau. Akan tetapi, udara dapat kita
rasakan keberadaannya. Udara terdiri bermacam-macam gas. Dalam keadaan normal
Abrasi merupakan proses pengikisan pantai oleh tenaga gelombang air laut dan
arus laut yang bersifat merusak. Abrasi disebut dengan juga erosi pantai (Mintarjo,
2007: 14-16).
D. Siklus Udara dan Siklus Air
Tim Editor Erlangga (2013: 136) dalam bukunya menyatakan siklus merupakan
perubahan yang terjadi secara berulang dalam pola tertentu.
1. Siklus Udara
2. Sikulus Air
Sridianti (2014) siklus hdrologi atau siklus air adalah proses yang didukung oleh
energy matahari. Siklus air, dimana air bersirkulasi dari tanah ke udara dalam suatu
siklus yang berkelanjutan.
Siklus air sangat penting untuk dinamika ekosistem karena memiliki pengaruh
besar pada iklim. Ada berbagai proses yang terjadi selama siklus air, yang meliputi
(http://www.sridianti.com/pengertian-proses-siklus-air-hidrologi.html diakses tanggal
25 februari 2016) :
a.
b.
c.
d.
e.
Penguapan / sublimasi.
Kondensasi / presipitasi.
Aliran air bawah permukaan.
Limpasan permukaan / pencairan salju.
Debit sungai.
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Udara adalah lapisan gas yang menyelimuti bumi. Udara tidak bisa dilihat,tidak
berwarna,dan tidak berbau. Air adalah zat paling banyak dan paling luar biasa di
permukaan bumi.
Manfaat udara meliputi : membantu penyerbukkan bunga, untuk bernafas mahluk
hidup, melindungi bumi dari radiasi, membawa uap air yang akan turun sebagai hujan,
untuk menyuburkan tanah, sebagai energi alternatif: PLT Angin , kincir angin ,
menggerakkan perahu layar , layang-layang, mempengaruhi musim.
Manfaat air sebagai kawan makhluk hidup, air telah menjadi sahabat lama yang
setia. Air juga sebagai pelega saat haus. Air berkhasiat menyehatkan dan menyegarkan
tubuh kita.
Dampak air yang berlebihan meliputi, banjir, tanah longsor, tsunami. Siklus air
adalah proses yang didukung oleh energy matahari.
Solusi yang tepat untuk mengurangi polusi udara : tidak membuang sampah dan
limbah di sembarang tempat, tidak membakar sampah sembarangan, pabrik-pabrik dan
kendaraan bermotor dilengkapi dengan alat penyaring asap, mengurangi penggunaan
bahan bakar minyak dan batu bara, mencegah terjadinya kebakaran hutan, tidak merokok
di sembarang tempat, membersihkan selokan atau got secara teratur, membersihkan
kandang dari kotoran ternak secara teratur. Cara pencegahan pencemaran air, antara lain :
cara pemakaian pestisida sesuai aturan, sisa air buangan pabrik dinetralkan lebih dahulu
sebellum dibuang ke sungai, pembuangan air limbah pabrik tidak boleh melalui daerah
pemukiman penduduk, setiap rumah hendaknya membuat septi tank yang baik.
1. Saran
Keseimbangan siklus udara dan air ini perlu dijaga. Jika aktivitas manusia tidak
memperhatikan lingkungan, keseimbangan unsure dalam siklus terganggu sehingga
komponen yang seharusnya menjadi bergeser.
Daftar Pustaka
Aini, Nur Ervina. 2013. Materi IPA. http://ervinanuraini.blogspot.co.id/2013/01/ materiipa.html diakses tanggal 25 Februari 2016.
Dorling Kindersley Limited. 2009. Segala Hal Tentang: Air. Erlangga For Kids:
Erlangga.
Ghofur, Nur Muhammad.
2013.
Komponen,
Sifat,
dan
Manfaat
Udara.
http://ghofursmart.blogspot.co.id/2013/11/komponen-sifat-dan-manfaat-udara.
html diakses tanggal 25 Februari 2016.
Mintarjo, Sri. 2007. Air Meluap Timbullah Bencana. Klaten: Pakar Raya.
Tim Editor Penerbit Erlangga. 2013. RPAL: Rangkuman Pengetahuan Alam Lengkap.
Jakarta: Erlangga.
Tim Edukasi HTS. Modul Biologi: Untuk SMA atau MA Semester Genap. Surakarta: CV
Hayati Tumbuh Subur.
Sridianti. 2014. Pengertian Proses Siklus Air Hidrologi. http://www.sridianti.com/
pengertian-proses-siklus-air-hidrologi.html diakses tanggal 25 februari 2016