Anda di halaman 1dari 8

ANEMIA

Anemia dalam kehamilan


adalah kondisi ibu dengan
kadar Hb dibawah 11 gr%
pada trimester pertama

ETIOLOGI

Defisiensi besi
Perdarahan akut
Defisiensi kalori-besi

PREDISPOSISI

Kekurangan gizi
Kurang perhatian terhadap
kehamilannya

DIAGNOSIS ANEMIA

Dapat dilakukan dengan anamnesa


Dari pemeriksaan Hb dengan hasil
<11gr%

Penggolongan anemia
berdasarkan hasil
pemeriksaan Hb

Hb 11 gr%
9-10 gr%
7-8 gr%
< 7 gr%

tidak anemia
anemi ringan
anemi sedang
anemi berat

PENGARUH ANEMIA

Bahaya selama kehamilan :


Dapat terjadi abortus
Hambatan tumbang janin dalam rahim
Ancaman dekompensasi kordis(Hb < 6 gr
%)
Mola hidatidosa
Hyperemesis gravidarum
Bahaya terhadap persalinan :
Perdarahan postpartum
Syok
Bahaya terhadap janin :
Abortus terjadi kematian intrauterine
Dapat terjadi cacat bawaan

PENANGANAN

Terapi anemia defisiensi besi ialah dengan


preparat besi oral atau parental.terapi oral
misal :Ferro sulfat,ferro glukonat/Na-ferro
disitrat.Pemberian preparat 60 mg/hr dapat
meningkatkan kadar Hb sebanyak 1 gr%
per bulan.Pemberian preparat parental
yaitu dengan ferum dextran sebanyak 100
mg (20 ml) intravena atau 2x10 ml per
intramaskuler.Pada gluetus,dapat
meningkatkan Hb relatif lebih cepat yaitu 2
gr%.Pemberian parental mempunyai
indikasi seperti intorelansi besi pada
gastrointestinal,anemia yang berat.efek
samping utama adalah alergi

Anda mungkin juga menyukai