Anda di halaman 1dari 19

JRM.

Volume 02 Nomor 01 Tahun 2014, 19-22


Manfaat Perancangan

Desain rangka ini digunakan untuk rangka mesin pengupas


kulit telur rebus.

Sebagai bahan untuk mensosialisasikan


mesin pengupas kulit telur rebus kepada masyarakatsekitar.

Sebagai bahan referensi dari sumber-sumber yangtelah ada.

Memberikan kontribusi terhadap masyarakat.


METODERancangan PenelitianGambar 1
. Rancangan Penelitian..
PerencanaanMekanismeMesinGambar 2
.PerencanaanMekanismeMesin.
Desain Rancangan
Setelah diketahui alur metode rancangan penelitiannya,maka
desain yang sudah direncanakan akan dibuatkonsepnya
menggunakan
software inventor professional
2012. Konsep yang sudah dibuat tertera pada gambardibawah
ini:

Ukuran Komponen Mesin Pengupas Kulit TelurRebusGambar


5

. Kerangka
Gambar 6
. Bak penampangIde RancanganPengumpulan Data dan
BahanPerhitunganKomponen:

PerhitunganPoros

PerhitunganTransmisi

Spesifikasi Motor listrikPerakitanMesinMotor


ListrikPenggerak pulleydan porosPengupasmenekantelur ke
rolTransmisi pulley dan beltPorosmemutar asmasuk
telurPorosmemutar rol pengupasMulaiPerancangan
DesainMesin pengupas kulit telurPersiapan Alat dan
BahanPengujian Mesin Pengupas Kulit
telurrebusAnalisaKesimpulanSelesai

Rancang Bangun Mesin Pengupas Kulit Telur Rebus


21
Gambar 7
. Bak penampang depan
Gambar 8
. Bak penampang belakang

HASIL DAN PEMBAHASANHasil Unit Rancang Bangun


Mesin Pengupas KulitTelur RebusGambar 9
.Rancang Bangun Mesin Pengupas Kulit TelurRebusBerikut
komponen dan fungsinya yang ada dalamrancang bangun
mesin pengupas kulit telur rebus:Rangka mesin
:
Berperan sebagai penompang semuaKomponen mesin, rangka
ini terbuat dari platlembaran dengan tebal 10 mm.Pulley
motor
:
Berperan sebagai penghubungtransmisi pada motor,
pulley
ini terbuat dari bahan besi dengan diameter 25 mm, karena
pulley
ini yang biasa terpasang di motor.Pulley
pengupas
:
Berfungsi sebagai penghubungtransmisi pada roll pengupas,
pulley
ini terbuat dari bahan besi dengan diameter 40 mm,
pulley
initerbuat dari besi, karena besi lebih tahan lama dankuat.Pulley
penggerak rol atas
:
Berfungsi sebagai penggerak rol atas,

pulley
yang digunakan dengandiameter 25 mm.Belt
:
Berfungsi sebagai penghubung
pulley
motordengan
pulley
pengupas, karena denganmenggunakan
belt
lebih hemat biaya dari padamenggunakan gigi dan rantai, dan
memungkinkan jarak yang panjang.Roll atas
:
Berfungsi sebagai penekan telur, terbuatdari
stenlees
dikarenakan supaya daging telur bersihdan tidak kotor.Poros bawah ada 2 yaitu roll depan dan belakang
:
Berfungsi sebagai pengantar telur masuk untukdilakukan
pengupasan, proses jalannya roll tersebut berlawanan supaya
telur mengelupas sesuai rencana.Roda gigi
:
Berfungsi sebagai transmisi penghubungantara roll depan dan
belakang supaya kulit
telur bisa mengelupas dengan sendirinya, roda gigi initerbuat
dari almini dengan 30 mm .-

Bak penampung atas telur sebelum


mengalami proses pengupasan (
Hopper
):
Berfungsi
sebagai penampung telur yang akan di kupas, supaya penamp
ungan telur lebih banyak.Bak belakang penampung keluar kulit telur setelahmengalami
proses pengupasan
(outlet)
: Berfungsisebagai penampung kulit telur setelah
pengupasan, posisi bak ini menjorok ke bawah bagian
belakang.Bak depan penampang keluar telur setelahmengalami proses
pengupasan
(outlet)
:
Berfungsisebagai penampung telur setelah
dilakukan pengupasan, posisi bak ini menjorok ke bawah bagi
an depan.Ulir penggerak poros atas
:
berfungsi sebagaimenggerakkan poros atas untuk naik dan
turunmenekan telur.Mur dan baut
:

berfungsi sebagai mengencangkankomponen komponen


rangka.
Cara KerjaMesin
Mesin pengupas kulit telur ini akan bekerja ketika
motordihidupkan maka motor akan memutar pul iputaranterse
but diteruskan oleh
belt
untuk memutar
puli pengupas yang terpasang pada poros, pengupas akan berp
utar dan poros memutar roda gigi untukmenggerakkan rol
masuk telur dan telur siap untukdimasukan ke
hopper
, setelah di
hopper
maka telur akanmenuju ke pengupasan melalu rol masuk dan
keluarmelalui saluran keluar.
PerhitunganKomponen

Perhitungan Poros
Tegangan yang di ijinkant=

(1)=
/
= 9,25 kg/mm
2
adec b jkhmifl

JRM. Volume 02 Nomor 01 Tahun 2014, 19-22Daya yang di rencanakanP


d
=pxf

c
(2)
P
d
= 0,745 KW x 1,2 = 0,894 KWMomen puntir yang terjadi pada porosT = 9,74 x 10
5
nP
d
(3) T = 9,74 x 10
5
,
= 305,52 kg.mmMenentukan diameter porosd =
[
,
Kt.Cb.T]
1/3
(4)
=
[
,,
1,35 x 2 x 305,52]
1/3
=
454,81

= 7,69 mm

Perhitungan
V-belt
Putaran sabukV =

(5)=
,
= 5,966 m/sPanjang kelilingL = 2C +

(dp + Dp) +

(Dp dp)
2
(6)
= 2 x 475
,
+ (25 + 40) +

(40-25)
2
= 2100 +1,57 (65) +

(15)
2
= 2100 + 102,05 + 0,0002381(15)
2
= 2100 + 102,05 + 0,0535725= 2202,1035-

Besar sudut kontak= 180


0
()
(7)= 180
0
()
= 179,185
0Menghitung torsi motor
Diketahui jarak d = 118 mmT = w .d (Nm) (8)W = m.g=1 kg .
9,8 = 9,8 NT = 9.8 N . 0.118 m= 1,1564 Nm
PENUTUPSimpulan

Spesifikasi mesin pengupas kulit telur rebus dengankapasitas


1 kg, ukuran mesin panjang 370 mm xlebar 440 mm x tinggi
310 mm, mengunakan tenaga pengerak berupa motor listrik 1
HP 2850 rpm,

Sistem transmisi mesin pengupas kulit telur rebusmengunakan


motor listrik sebagai sumber utamatenaga pengerak dimana
putarannya dari putaran2850 rpm menjadi 1781,25 rpm
dengan
komponen berupa puli penggerak 25 mm dan puli poros 40m
m, 2 puli penggerak rol atas berdiameter 25 mm.

Bahan yang digunakan untuk membuat mesin pengupas kulit


telur rebus diantaranya :Kerangka terbuat dari plat berdiameter 10 mm1 buah motor listrik AQUA - 125 dengan putaran 2850 rpm3 buah poros (rol)
stenlees
berdiameter 25 mm3 buah Bak penampang terbuat dari plat
stenlees
tebal 3 mm4 buah Puli terbuat dari besi ST 37, berdiameter 25 mm 3
buah dan 40 mm 1buah.6 buah Bearing dengan ukuran 28 mm2 buah Gigi dengan diameter 30 mm1 buah
Vbelt
berukuran kecil dan
seld
ukurankecil untuk penggerak rol atas Untuk baut danmur
menggunakan M 6 dan M 3
Saran

Untuk Memisahkan telur dengan kulitnya supaya benar-benar


bersih harus menggunakan air agarkulit telur bisa mengelupas
dengan sempurna.

Semua bahan yang akan digunakan untuk membuatmesin


pengupas kulit telur rebus sebaiknya di perhitungkan lebih
baik lagi sehingga bahan yangakan digunakan tidak terbuang
secara percuma.

Mesin supaya disempurnakan lagi denganmenambahkan


modifikasi dibagian depan setelahtelur terkelupas, sehingga
dapat dihasilkan pengelupasan yang sempurna
DAFTAR PUSTAKA
Sularso., & Suga, K. (1985).
Dasar Perencanaan Dan Pemilihan Elemen Mesin.
Jakarta : PradnyaParamita.Tim penyusun.(2005). Pedoman
Tugas Akhir ProgramDiploma III. Surabaya: University
Press.http://www.scribd.com/doc/90752652/AnalisaPerhitungan-Pulley-Dan-Sabuk pada tanggal 23desember
2013.http://staff.uny.ac.id/sites/default/files/modul%20teori
%20pengelasan.pdf diakses tanggal 15 Maret
2014.http://blog.ftuntirta.ac.id/damardp/files/2011/09/Prosman-MODUL-V.pdf
diakses tanggal 15 Maret 2014.Sato, G.Takesi. 1986.
MenggambarMesinMenurutStandarIso
. Jakarta:PradnyaParamita

Anda mungkin juga menyukai