Anda di halaman 1dari 9

SISTEM INFORMASI OPERASIONAL LABORATORIUM

(SIOPAL) DENGAN OPENWRT


(Studi Kasus Laboratorium Universitas Dian Nuswantoro)
Oki Setiono
Universitas Dian Nuswantoro
Jl. Nakula I No. 5-11 Semarang, 50131 Telp. (024) 3517261

okisetiono@gmail.com
Abstrak
Sistem Informasi Operasional Berbasis Web merupakan suatu sistem yang
memudahkan laboran dalam memberikan pelayanan kepada mahasiswa dan dosen
dari kegiatan praktikum dari penjadwalan, agenda laboratorium, inventaris
laboratorium, laporan penggajian asisten dosen dan repository penyimpanan file.
selain itu dengan berbasiskan web maka informasi data dapat diakses dengan waktu
dan tempat yang tidak ditentukan. Pada sistem ini, menu hanya dapat diakses oleh
user tertentu yaitu mahasiswa, dosen, laboran dan administrator. Pada hasil penelitian
ini telah dikembangkan sebuah Sistem Informasi Berbasis Web dengan studi kasus
pada laboratorium fakultas ilmu komputer Universitas Dian Nuswantoro, dimana pada
dasarnya laboratorium komputer berada dalam lingkungan fakultas ilmu komputer,
namun dalam kesehariannya laboratorium komputer digunakan oleh semua faklutas.
Dalam membangun sistem ini digunakan alat bantu pengembangan system yaitu
Server Mini menggunakan router dengan Sistem Operasi OpenWRT, Data Flow
Diagram (DFD) sebagai perancangan, serta dengan menggunakan bahasa
pemrograman PHP dan HTML dan MySQL sebagai databasenya.
Kata Kunci : Sistem Informasi Operasional Laboratorium, , OpenWRT

1.

PENDAHULUAN

Informasi adalah salah satu kata kunci salah satu kunci pada zaman ini. Untuk
mendapatkan dan menghasilkan informasi, komputer dan teknologinya adalah
salah satu alat bantu yang paling tepat [1]. Penggunaan komputer dalam bidang
pendidikan antara lain untuk media pembelajaran berbantuan komputer termasuk
e-learning, alat bantu pengolahan data akademik, dan media penyampaian
informasi [2]. Tuntunan kebutuhan akan informasi dan penggunaan komputer
yang semakin banyak mendorong terbentuknya sebuah jaringan komputer yang
mampu melayani berbagai kebutuhan tertentu. Dengan adanya jaringan komputer,
pengelolaan informasi dapat berlangsung lebih baik lagi. Berkembangnya
teknologi dan kebutuhan akan informasi menyebabkan bertambah kompleksnya
informasi yang harus dan yang bisa diolah, sehingga kebutuhan penggunaan
jaringan komputer semakin diperlukan. Penggunaan jaringan secara bersama sama

ini tumbuh membentuk jaringan komputer yang amat besar yang tersebar
diseluruh bagian di muka bumi ini.
Perkembangan internet telah pula mendukung penggunaan komputer dalam
bidang pendidikan. Internet bisa diakses dan dimanfaatkan untuk berbagai
keperluan, oleh siapa saja, dimana saja, kapan pun akan penggunaannya. Berbagai
macam teknologi internet bisa digunakan, salah satunya adalah World Wide Web
(atau selanjutnya disebut web saja) yang mampu menyediakan informasi dalam
bentuk teks, gambar, suara, maupun gambar bergerak. Dengan kemampuan
seperti ini, web menjadi sangat terkenal dan perkembangannya sangatlah pesat,
tetapi umumnya web seperti ini masih bersifat statis dan tidak dapat mengelola
data. Untuk dapat mengelola data dalam bentuk database, maka perlu
dikembangkan sistem infromasi berbasis web.
Laboratorium Fakultas Ilmu Komputer Universitas Dian Nuswantoro Pada
dasarnya laboratorium komputer berada dalam lingkungan fakultas ilmu
komputer, Namun dalam kesehariannya, laboratorium komputer digunakan oleh
semua faklutas. Kegiatan praktikum dari Penjadwalan, agenda kegiatan
laboratorium, inventaris hardware dan software, penggajian asisten laboratorium
dan Repositori penyimpanan file. Semua kegiatan dilakukan dalam sistem yang
terpisah dan masih dilakukan dengan cara manual atau belum memiliki sistem
yang terpadu yang dapat membantu dosen dan mahasiswa. Dari latar belakang
tersebut, maka dibuatlah sebuah Sistem Informasi Operasional Laboratorium
Berbasis Web yang dapat membantu administrator dalam melakukan kegiatan
administrasi laboratorium.

2.

TINJAUAN PUSTAKA
2.1. Sistem Informasi

Sistem Informasi merupakan kesatuan elemen-elemen yang saling


berinteraksi secara sistematis dan teratur untuk menciptakan dan membentuk
aliran informasi yang akan mendukung pembuatan keputusan dan melakukan
kontrol terhadap jalannya perusahaan [3].
2.2. Sistem Informasi Berbasis Web

Sistem informasi berbasis web adalah aplikasi yang dibuat berbasis web.
Aplikasi ini juga di dalamnya sudah terdapat basisdata untuk mengelola suatu
data tertentu [4].

2.3. Pengertian Web atau Situs

Website atau situs dapat diartikan sebagai kumpulan halaman halaman


yang digunakan untuk menampilkan informasi, teks, gambar diam atau
bergerak, animasi, suara, dan atau gabungan dari semuanya itu, baik yang
bersifat statis maupun dinamis yang membentuk satu rangkaian bangunan
yang saling berkait dimana masing masing dihubungkan dengan jaringan
jaringan halaman (hyperlink) [5].
2.4. Bahasa Program (Script Program)

Bahasa program adalah bahasa yang digunakan unuk menerjemahkan


setiap perintah dalam website pada saat diakses. Jenis bahasa program sangat
menentukan statis, dinamis, atau interaktifnya sebuah website. Semakin
banyak ragam bahasa program yang digunakan maka akan terlihat website
semakin dinamis dan interaktif serta terlihat bagus. Beragam bahasa program
saat ini telah hadir untuk mendukung kualitas website. Jenis jenis bahasa
program yang banyak dipakai para desainer website antara lain HTML, ASP,
PHP, JSP, Java Scripts, Java Applets, dan sebagainya. Bahasa dasar yang
yang dipakai setiap situs adalah HTML, sedangkan PHP, ASP, JSP dan
lainnya merupakan bahasa pendukung yang bertindak sebagai pengatur
dinamis, dan interaktifnya situs [6]. Bahasa program ASP, PHP, JSP atau
lainnya bisa dibuat sendiri. Bahasa program ini biasanya digunakan untuk
membangun portal berita, artikel, forum diskusi, buku tamu, anggota
organisasi, email, mailing list, dan lain sebagainya yang memerlukan update
setiap saat.
2.5. PHP

PHP (dahulu dikenal sebagai Personal Home Page, sekarang PHP:


Hypertext Preprocessor) yang merupakan program yang dikembangkan
secara bersama oleh para programmer dari seluruh dunia yang menekuni
dunia opensource. PHP dikembangkan khusunya untuk mengakses dan
memanipulasi data yang ada di database server open source seperti MySQL
[7].
2.6. MySQL

MySQL adalah sebuah program database server yang mampu menerima


dan mengirimkan datanya dengan sangat cepat, multi user, serta
menggunakan perintah standar SQL (Structured Query Language) [8].

2.7. OpenWRT

OpenWRT dari kata WRT kepanjangan dari wireless router ini muncul
awalanya karena router Linksys WRT54G nirkabel. Karena memiliki kode
yang tersedia untuk lisensi GPL . Menurut ketentuan lisensi itu, pengembang
(developer) diminta untuk membuat kode sumber versi yang dimodifikasi
namun masih di bawah lisensi yang sama, sehingga memungkinkan
pengembang independen untuk membuat versi turunan tambahan. Dukungan
pada awalnya terbatas pada seri WRT54G, tetapi dalam perkembangannya
telah diperluas untuk mencakup banyak chipset, produsen dan jenis perangkat
lainnya.
OpenWRT merupakan firmware berbasis linux yang khusus ditujukan
untuk embedded device. OpenWRT dibangun dengan fitur lengkap dan
sistem operasi yang mudah dimodifikasi untuk sebuah router. Komponen
utama dari OpenWRT adalah sama dengan yang digunakan oleh linux pada
umumnya seperti kernel linux, uClibs, Busybox shell interpreter dan paket
manager. Semua komponen tersebut dipaket ulang agar bisa digunakan untuk
router yang memiliki kapasitas penyimpanan terbatas [9].
3. Metodologi
Pembuatan sistem ini dibagi menjadi dua fokus kerja yaitu :
Pembuatan perangkat keras (hardware)
Pembuatan perangkat lunak (software)
Metode Pengembangan sistem pada penelitian ini mengacu pada metode
Rapid Aplication Development (RAD), yaitu adalah sebuah proses perkembangan
perangkat lunak sekuensial linier yang menekankan siklus perkembangan dalam
waktu yang singkat (30 sampai 90 hari) dengan pendekatan konstruksi berbasis
komponen.

Gambar 1 Kerangka Penelitian

Sistem informasi operasional laboratorium merupakan sebuah sistem yang


dapat membanntu dalam kegiatan operasional laboratorium. Sistem informasi ini
di masukkan kedalam sebuah server, dimana server ini memiliki sebuah sistem
operasi OpenWRT yang memiliki sistem hotspot portable. Sistem ini adalah
sebuah alternatif baru didalam optimalisasi router. Sistem ini dibangun secara
embedded pada sebuah router dengan sistem operasi OpenWRT, dengan begitu
maka sistem ini akan lebih kompatibel dan portable bila digunakan dalam sistem
informasi operasional laboratorium.

HUB

Gambar 2 Arsitektur Rancangan Sistem Informasi Operasional Laboratorium

4. PERANCANGAN SISTEM
4.1. Perancangan DFD (Data Flow Diagram)

Gambar 3 Perancangan DFD Sistem Informasi Operasional Laboratorium

4.2. Hasil dan Pembahasan


Halaman ini adalah halaman utama dari aplikasi profile lab udinus, halaman ini
dapat diakses secara bebas tanpa harus login terlebih dahulu oleh pengguna web,
Dihalaman ini terdapat beberapa menu diantaranya home, stuktur organisasi lab,
repositori, sistem atau jadwal lab dan data karyawan laboran.

Gambar 4 Tampilan Halaman utama Sistem Informasi Operasional Laboratorium

Pengguna laboratorium dapat mengakses sistem informasi operasional


laboratorium dengan menggunakan Form login. Form login ini merupakan
halaman login untuk pengguna aplikasi yang telah memiliki acount. Dimana di
dalam form ini terdapat username dan password. Jadi pengguna harus login
dengan memasukan username dan password untuk bisa

Gambar 5 Tampilan Form Login

Setelah melakukan login, maka pengguna akan masuk ke menu admin. Di aplikasi
profile lab ini yang dapat menggunakan menu admin adalah kepala lab UPT (Unit
Pelaksanaan Teknis) Universitas Dian Nuswantoro dan sekretaris UPT. Di dalam
menu admin ini, admin dapat mengakses semua menu yang ada di dalam aplikasi
tersebut seperti menu posting artikel, data lab, data inventaris lab, data karyawan
lab, data agenda kegiatan, data penjadwalan lab, data verifikasi peminjaman
jadwal lab baik jadwal kuliah ataupun di luar kuliah. Form di atas merupakan
form data artikel. pertama, admin dapat melihat, memperbarui dan menghapus
data artikel maupun mengisi data artikel di menu admin.

Gambar 6 Tampilan Menu Admin

Dari sistem informasi operasional laboratorium tersebut pengguna / admin dapat


melakukan kegiatan administrasi dari kegiatan praktikum seperti: penjadwalan,
agenda kegiatan laboratorium, inventaris hardware dan software, penggajian
asisten laboratorium dan Repositori penyimpanan file.
5. Kesimpulan
Setelah dilakukan penelitian maka diambil beberapa kesimpulan antara lain :
1. Sistem Informasi Oprasional Laboratorium dapat di terapkan pada sistem
operasi OpenWRT.
2. Semua menu pada Sistem Informasi Operasion Laboratorium dapat
berjalan dengan baik.
3. Sistem Informasi Operasional Laboratorium dapat berfungsi dan dapat
membantu kegiatan praktikum perkuliahan, riset atau penelitian,
workshop atau seminar maupun ujian CBT ( Computer Based Test) dari
penentuan jadwal lab kosong, selain itu inventaris hardware dan software
yang terdata, kemudian penggajian asisten laboratorium yang secara
otomatis dapat dilakukan dengan mudah dan cepat serta adanya
Repositori penyimpanan file untuk disediakan mahasiswa maupun dosen.

DAFTAR PUSTAKA
[1]

Ardian, Niko, 2008, Pengembangan Website FKIP Unsri sebagai Media


Penyampaian Informasi, Tugas Akhir PDK Unsri : Tidak diterbitkan

[2]

Jauhari, Jaidan, 2008, Implementasi E-Learning dalam pengembangan


lingkungan belajar yang iteraktif di Perguruan Tinggi, Laporan Penelitian Hibah
Bersaing Dikti.

[3]

Oetomo, Budi Sutedjo Dharma 2002,Perencanaan & Pembangunan Sistem


Informasi, Andi Offset, Yogyakarta.

[4]

Raharjo, Budi.2002. Implikasi Teknologi Informasi dan Internet Terhadap


Pendidikan, Bisnis dan Pemerintahan : Siapkah Indonesia? [Online] Tersedia :
www.budi.insan.co.id/articles/riau-it.doc

[5]

Surajino, S.H.R. 2004, Pembelajaran Berbasis Web: Suatu Tujuan dari aspek
Kognitif, Makalah Lokakarya metode Pembelajaran Berbasis Web-Departemen
Teknik Penerbangan ITB, Bandung 1 Oktober 2004.

[6]

Oetomo, B. S. D. 2002. E-Education : Konsep, Teknologi dan Aplikasi Internal


Pendidikan. Yogyakarta : Andi Offset.

[7]

Wahyono, Teguh 2005, 36 Jam Belajar Komputer Pemrograman Web Dinamis


dengan PHP5, Elex Media Komputindo, Jakarta.

[8]

Nugroho, Bunafit 2005, Database Relational dengan MySQL, Andi, Yogyakarta.

[9]

Setiono, Oki, Perancangan dan Impelementasi Sistem Hotspot Portable Dengan


OpenWRT. 2014, Semarang.

Anda mungkin juga menyukai