Anda di halaman 1dari 15

PEMBAHASAN SOAL UJIAN NASIONAL TAHUN 2008-2009

MATA PELAJARAN SOSIOLOGI


KODE SOAL P-15
1.

Tim SAR (Search and Rescue) dan relawan memberikan bantuan dalam pencarian
anggota masyarakat yang menjadi korban musibah tanah longsor. Hubungan interaksi
antara regu penolong dengan masyarakat yang mengalami bencana tersebut berbentuk
.
A. kompetisi
B. oposisi
C. kerjasama
D. kontravensi
E. disosiasi
KUNCI: C
Pembahasan:
Proses sosial dapat dibedakan menurut arahnya menjadi dua, yaitu: pertama, prosesproses asosiatif, dan kedua proses-proses disosiatif. Yang pertama meliputi prosesproses seperti kerjasama, akomodasi, dan asimilasi. Proses kedua meliputi persaingan,
pertikaian, dan kontravensi. Proses yang digambarkan pada soal di atas, interaksi antara
masyarakat dengan para relawan dan anggota SAR merupakan bentuk proses asosiatif,
yaitu: kerjasama.

2.

Tim kesebelasan yang sedang bertanding di Gelora Bung Karno bertindak dengan sportif.
Penonton memberikan applause (tepuk tangan) saat kedua kesebelasan meninggalkan
lapanagan. Interaksi sosial antara penonton dengan tim kesebelasan tersebut didorong
oleh faktor .
A. simpati
B. empati
C. motivasi
D. imitasi
E. identifikasi
KUNCI: A
Pembahasan:
Interaksi sosial di antara warga masyarakat akan dipengaruhi oleh faktor-faktor: (1)
imitasi, (2) identifikasi, (3) sugesti, dan (4) simpati. Yang dimaksud dengan imitasi adalah
peniruan cara hidup oleh seseorang kepada pihak lain, (2) identifikasi merupakan proses
ketika seseorang berusaha menjadi seperti pihak lain, misalnya tokoh yang menjadi
idolanya, (3) sugesti merupakan proses diterimanya pengaruh oleh seseorang dari pihak
lain secara berdasarkan pertimbangan emosional (perasaan), dan simpati merupakan
proses ketika seseorang atau sekelompok orang merasa tertarik atau merasakan dalam
keadaan orang lain. Pernyataan pada soal di atas menunjukkan adanya ketertarikan
sekelompok orang (penonton) kepada pihak lain, dalam hal ini kedua tim kesebelasan
yang baru saja bertanding dan menunjukkan sikap yang sportif.

Pembahasan UN 2009

Page 1

3.

Masyarakat yang religius sangat taat melaksanakan kegiatan beribadah sesuai dengan
ajaran agama. Perilaku taat tersebut didasari nilai .
A. vital
B. logika
C. material
D. estetika
E. spiritual
KUNCI: E
Pembahasan:
Menurut Emile Durkheim, agama merupakan sistem keyakinan dan praktik yang berkaitan
dengan sesuatu yang dianggap suci (sacral/sacred) dan menyatukan para pengikutnya ke
dalam suatu komunitas moral yang disebut umat. Karena merupakan suatu sistem
keyakinan, maka nilai yang mendasari perilaku beragama adalah nilai-nilai yang sifatnya
spiritual.

4.

Para siswa mengikuti upacara bendera. Ketika tanda masuk dibunyikan, mereka langsung
berjalan menuju ke lapangan upacara dan mengikuti dengan sikap sempurna hingga
selesai. Perilaku para siswa tersebut menunjukkan adanya keteraturan sosial, berupa .
A. orde sosial
B. keajegan sosial
C. kewajiban sosial
D. dinamika sosial
E. pola perilaku sosial
KUNCI: E
Pembahasan:
Keteraturan sosial yang terjadi dalam masyarakat pada dasarnya terjadi karena perilaku
atau tindakan para warga masyarakat tersebut mengikuti pola dan keajegan tertentu
sehingga dapat diramal atau diperkirakan oleh pihak lain. Yang dimaksud pola adalah
bentuk umum dari interaksi sosial, sedangkan keajegan sosial menunjuk pada bahwa
perilaku tersebut dari waktu ke waktu berpola seperti itu. Ketika bel dibunyikan kemudian
para siswa berjalan menuju ke lapangan untuk mengikuti upacara merupakan contoh
bentuk pola interaksi sosial.

5.

Seorang guru, sebelum menyajikan materi pelajaran terlebih dahulu mengingatkan siswa
tentang semboyan Katakan tidak untuk narkoba dan jika terlibat narkoba, siswa
diancam pemecatan (dikembalikan ke orangtua). Hal ini merupakan bentuk sosialisasi
dalam lingkungan yang bersifat .
A. terbuka
B. tertutup
C. formal
D. informal
E. nonformal
KUNCI: C
Sosialisasi yang berlangsung sebagaimana diuraikan dalam deskripsi soal di atas
merupakan sosialisasi yang terjadi pada lingkungan sekolah, dan sekolah kita ketahui
merupakan lembaga yang bersifat formal.

Pembahasan UN 2009

Page 2

6.

Setiap orangtua akan berusaha untuk menjadikan anak-anaknya memiliki ilmu dan
keterampilan dengan kualitas tinggi. Media sosialisasi yang difungsikan untuk membentuk
kepribadian anak dengan kualitas ideal tersebut adalah .
A. sekolah
B. keluarga
C. media massa
D. teman sebaya
E. lingkungan kerja
KUNCI: A
Pembahasan:
Jacobs dan Fuller (1973), mengidentifikasi empat agen utama sosialisasi, yaitu: (1)
keluarga, (2) kelompok pertemanan, (3) lembaga pendidikan, dan (4) media massa. Para
ahli sosiologi menambahkan juga peran dan pengaruh dari (5) lingkungan kerja. Setiap
agen atau lingkungan tersebut mempunyai fungsi dan perannya masing-masing. Untuk
sosialisasi tentang ilmu pengetahuan, teknologi dan juga berbagai macam keterampilan
merupakan fungsi dari agen sosialisasi yang berupa lingkungan pendidikan atau sekolah.

7.

Sebagai orang Jawa, Budi sejak kecil oleh ibu dan ayahnya diajarkan bahasa dan budaya
Jawa. Ia dididik agar dapat menggunakan bahasa Jawa yang tepat pada saat
berkomunikasi dengan orang lain dengan status tertentu. Setelah dewasa, Budi dikenal
sebagai orang yang halus dalam bertindak dan santun dalam bertutur kata.
Dalam contoh tersebut, terjadi sosialisasi yang dipengaruhi oleh faktor kebudayaan .
A. desa dengan kota
B. atas dasar agama
C. atas dasaar pekerjaan
D. kelompok atau kelas sosial
E. sukubangsa atau daerah
KUNCI: A
Pembahasan:
Pembentukan kepribadian antara lain dipengaruhi oleh proses sosialisasi seseorang
dengan masyarakatnya, sehingga dipengaruhi oleh faktor-faktor kebudayaan, seperti: (1)
perbedaan desa-kota, (2) kebudayaan khusus berdasarkan agama, (3) kelas/kelompok
sosial, (4) profesi/pekerjaan, dan (5) kebudayaan khusus sukubangsa atau atau
kedaerahan. Pada soal tersebut ditunjukkan adanya faktor kebudayaan sukubangsa atau
kedaerahan, yaitu Jawa.

8.

Seorang remaja dari keluarga yang orang tuanya sangat sibuk, menjadi korban narkoba
karena pergaulan bebas dengan teman-temannya. Kenakalan remaja akibat salah
pergaulan tersebut terjadi karena proses sosialisasi .
A. transisi remaja
B. pencarian jati diri
C. sub-kebudayaan menyimpang
D. ekonomi modern/industri
E. pengetahuan agama terbatas
KUNCI: C
Pembahasan:
Melalui studi sosiologi difahami bahwa perilaku individu atau kelompok, baik itu yang baik
sesuai nilai dan norma sosial yang berlaku maupun yang jahat atau menyimpang dari nilai
dan norma yang yang berlaku, diperoleh melalui proses belajar, yang disebut sosialisasi.
Proses sosialisasi yang menghasilkan perilaku menyimpang, antara lain: (1) sosialisasi
tidak sempurna dan (2) sosialisasi dengan sub-kebudayaan menyimpang. Pembentukan

Pembahasan UN 2009

Page 3

penyimpangan yang dideskripsikan pada soal tersebut merupakan sosialisasi dengan subkebudayaan menyimpang.
9.

Di kalangan tertentu, pergaulan bebas dianggap membahayakan kesejatan fisik, moral,


dan sangat tercela, karena melanggar norma agama dan norma susila. Penyimpangan
tersebut dilihat dari sanksinya termasuk penyimpangan .
A. primer
B. sekunder
C. individu
D. kelompok
E. situasional
KUNCI: B
Dilihat dari sanksinya, penyimpangan dapat dibedakan antara penyimpangan primer
dengan penyimpangan sekunder. Penyimpangan primer merupakan penyimpangan yang
bersifat sementara atau terkadang situasional, tidak berulang, mengenai nilai-nilai yang
tidak mendasar, sehingga pelakunya tidak dicap (diberi label) sebagai penyimpang;
sedangkan penyimpangan sekunder relative permanen karena berulang atau berkenaan
dengan nilai-nilai yang mendasar seperti agama atau norma kesusilaan, sehingga
pelakunya dikenal (dicap/diberi label) sebagai penyimpang.

10.

Seorang penjahat ditangkap dan diajukan ke sidang pengadilan. Ia dijatuhi hukuman


penjara agar menjadi jera dan tidak melakukan perbuatan yang sama. Dalam contoh
tersebut, fungsi hukum sebagai pengendalian sosial adalah .
A. memberi toleransi kepada individu
B. menegakkan keputusan para penguasa
C. menciptakan kehidupan yang kompetitif
D. melindungi hak asasi setiap warga negara
E. memaksa individu berperilaku sesuai aturan
KUNCI: E
Pengendalian sosial dalam masyarakat dapat berlangsung melalui berbagai lembaga,
mulai dari lembaga agama, lembaga pendidikan, lembaga adat, tokoh masyarakat,
maupun lembaga hukum yang melibatkan kepolisian, kejaksaan, pengadilan, dan penjara.
Di antara lembaga-lembaga tersebut yang bersifat memaksa karena didukung oleh aparat
adalah lembaga hukum.

11.

Ali terlibat hutang dan lalai membayarnya, akhirnya dianggap sebagai penipu dan
diadukan ke pengadilan. Pihak pengadilan menjatuhkan hukuman berupa denda dan
harus melunasi utangnya. Kasus tersebut menggambarkan sifat pengendalian sosial .
A. koersif
B. represif
C. preventif
D. persuasif
E. gabungan
KUNCI: B
Dilihat dari sifatnya, pengendalian sosial dapat menggunakan cara-cara persuasif dan
represif. Suatu pengendalian sosial disebut persuasif apabila menggunakan cara-cara
seperti memberikan pengertian atau membujuk agar seseorang berperilaku sesuai
dengan nilai dan norma. Suatu pengendalian sosial disebut represif apabila menggunakan
cara-cara memaksa seperti kekerasan, ancaman, atau hukuman penjara setelah melalui
proses pengadilan.

Pembahasan UN 2009

Page 4

12.

Gambar di samping menunjukkan sratifikasi sosial berdasarkan parameter .


A.
kekayaan dan pendidikan
Ket:
B.
kewenangan dan keturunan
1.
C. keturunan dan pendidikan
D. pendidikan dan kekuasaan
2.
E.
kekuasaan dan keturunan
3.
4.

Preside
n
Gubernu
r
Bupati
Camat

KUNCI: Tidak ada jawaban yang tepat.


Penjelasan:
Ukuran-ukuran atau parameter yang digunakan dalam stratifikasi sosial pada dasarnya
dapat dikelompokkan menjadi kriteria, yaitu: (1) kriteria sosial, (2) kriteria politik, dan (3)
kriteria ekonomi. Kriteria sosial meliputi ukuran-ukuran atau parameter tingkat pendidikan,
profesi/pekerjaan, dan keturunan, kriteria politik menggunakan ukuran atau parameter
kekuasaan, dan kriteria ekonomi menggunakan ukuran-ukuran atau parameter
penghasilan atau kekayaan/pemilikan.
Pada gambar di atas terdapat presiden, gubernur, bupati, dan camat yang merupakan
stratifikasi berdasarkan kriteria politik. Ukuran yang digunakan adalah kekuasaan dan
wewenang.
Kunci yang mengandung ukuran kekuasaan adalah pada D, tetapi
dikombinasikan dengan pendidikan. presiden, gubernur, bupati, dan camat bukan
berdasarkan tingkat pendidikan, dapat saja tingkat pendidikan gubernur atau bupati lebih
tinggi dari presiden, atau seorang camat pun dapat memiliki tingkat pendididikan yang
lebih tinggi dari seorang bupati, gunernur, bahkan presiden.
13.

Perhatikan gambar struktur sosial berikut ini.


Keterangan:
1 = Brahmana
2 = Ksatrya
3 = Waisyia
4 = Sudra

Pelapisan sosial pada struktur sosial di atas bersifat tertutup, karena .


A. lapisan atas hanya ditempati oleh raja dan golongan pedagang
B. sebagian besar anggota masyarakat menempati posisi paling bawah
C. dalam lapisan masyarakat tidak terjadi mobilitas sosial vertikal
D. tiap anggota masyarakat ditetapkan dalam posisi dan status sosial tertentu
E. perkawinan antar-anggota masyarakat berlangsung dalam strata yang tidak sama
KUNCI: C
Pelapisan sosial disebut terbuka atau tertutup dasarnya adalah peluang adanya mobilitas
sosial. Pelapisan sosial pada gambar di atas merupakan pelapisan sosial model kasta,
dalam model tersebut kedudukan sosial seseorang ditentukan berdasarkan kelahirannya
Pembahasan UN 2009

Page 5

dan tidak dapat berubah, kecuali karena melanggar ketentuan hidup dalam kasta
sehingga diberi sanksi dikeluarkan dari kasta sehingga menjadi orang-orang paria.
14.

Perhatikan gambar berikut!

Keterangan:

II

= Kulit Hitam

II

= Kulit Kuning

III

= Kulit putih

III
Perbedaan kelompok ras pada gambar di atas bersifat horizontal karena mempunyai
posisi sosial untuk .
A. bersaing
B. berinteraksi
C. bersanding
D. berintegrasi
E. bekerjasama
KUNCI: C
Pembahasan:
Di antara kelompok-kelompok dalam pemilahan horizontal bersifat sejajar, sehingga suatu
kelompok tidak lebih tinggi atau lebih rendah dari kelompok yang lain.
15.

Dalam penyelenggaraan Pilkada tidak jarang terjadi konflik antarkelompok pendukung


calon gubernur atau calon bupati/walikota. Pro-kontra di antara mereka dapat
menimbulkan banyak kerugian dan kerusakan.
Dalam tinjauan sosiologis, faktor penyebab terjadinya konflik tersebut adalah .
A. banyaknya calom pemimpin
B. banyaknya jumlah partai politik
C. benturan kepentingan politik
D. persaingan antar-tokoh masyarakat
E. pendidikan politik masyarakat yang masih rendah
KUNCI: C
Pembahasan:
Konflik sosial merupakan salah satu konsekuensi dari adanya perbedaan-perbedaan
dalam masyarakat, yang sumbernya adalah: (1) perbedaan kepentingan, baik yang
bersifat sosial, ekonomi, ataupun politik, (2) perbedaan individual, misalnya tentang nilai,
idea, gagasan, tindakan, dan lainnya, (3) perbedaan kebudayaan, seperti pada konflik
antar-sukubangsa atau kelompok agama, dan (4) perubahan-perubahan sosial. Pada soal
di atas menunjukkan faktor benturan kepentingan politik sebagai sumber konflik.

Pembahasan UN 2009

Page 6

16.

Karena tidak bisa lagi berdamai secara kekeluargaan, maka konflik rumah tangga antara
suami isteri diselesaikan lewat pengadilan. Proses penyelesaian konflik tersebut
dinamakan .
A. mediasi
B. arbitrasi
C. ajudikasi
D. konsiliasi
E. kompromi
KUNCI: C
Penyelesaian konflik (akomodasi) dapat berlangsung melalui berbagai cara, antara lain
ajudikasi yang merupakan penyelesaian konflik melalui pengadilan. Bentuk-bentuk
akomodasi yang lain: mediasi (mendatangkan pihak ketiga yang dapat menghubungkan
kehendak atau keinginan dari pihak-pihak yang berkonflik, keputusan penyelesaian
diserahkan kembali kepada yang berkonflik), arbitrasi (penyelesaian konflik yang
diputuskan oleh pihak ketiga), konsiliasi (penyelesaian konflik melalui prosedur
kelembagaan), dan kompromi (masing-masing pihak yang bertikai saling mengurangi
tuntutan sehingga ditemukan titik temu bersama).

17.

Gambar di samping menggambarkan hasil suatu proses struktural dalam bentuk


A. asimilasi
B. interseksi
C. akomodasi
I
D. interaksi
S
E. konsolidasi
L
KUNCI: B
A

Penjelasan
Gambar tersebut menunjukkan struktur sosial yang mengalami interseksi (intersected
social structure). Struktur demikian menunjukkan adanya keanggotaan yang silangmenyilang dari para anggota masyarakat di dalam kelompok-kelompok sosial, sehingga
suatu kelompok atau golongan sosial dapat menjadi wadah beraktivitas dari para anggota
masyarakat yang latar belakang agama, ras, sukubangsa, atau alirannya bermacammacam, Gambar tersebut menunjukkan adanya silang menyilang keanggotaan, yaitu
bahwa orang Islam dapat berasal dari orang Bali ataupun orang Batak. Bentuk struktur
sosial yang demikian ini mendukung terbentuknya integrasi sosial dalam masyarakat
majemuk, karena memungkinkan adanya cross cutting affiliation (keanggotaan yang
silang-menyilang) yang akan diikuti dengan cross cutting loyalities (loyalitas yang silangmenyilang).
Bentuk lainnya dari struktur sosial adalah konsolidasi (consolidated social structure), yaitu
ketika kelompok-kelompok sosial yang ada dalam masyarakat hanya dapat menjadi
wadah dari orang-orang yang selatar belakang, misalnya agama, sukubangsa, ras, atau
aliran. Ketika orang Melayu identik dengan orang Islam dan Orang Bali identik dengan
Orang Hindu, berarti terdapat konsolidasi antara agama dengan sukubangsa. Dalam
struktur yang terkonsolidasi terdapat dua atau lebih parameter pemilahan yang saling
berhimpitan, misalnya pemilahan berdasarkan agama akan sekaligus berdasarkan
sukubangsa atau profesi. Parameter yang berhimpitan ini akan menguatkan ikatan dalam
Pembahasan UN 2009

Page 7

kelompok, tetapi akan menimbulkan prasangka terhadap kelompok luarnya, sehingga


struktur terkonsolidasi akan menghambat terbentuknya integrasi sosial.
18.

Dua kelompok sosial, hidup dalam satu lingkungan perumahan. Kelompok pertama
beragama Islam dan bekerja sebagai pedagang, sedangkan kelompok kedua beragama
Kristen dan bekerka sebagai karyawan. Bentuk struktur sosial yang berbeda tersebut
berpengaruh terhadap integrasi sosial masyarakat, yaitu mendorong .
A. potensi konflik yang kuat
B. kecepatan perubahan sosial
C. kekuatan untuk bersatu
D. peningkatan stabilitas sosial
E. peluang untuk bekerjasama
KUNCI: A
Pembahasan:
Struktur sosial seperti digambarkan pada soal berbentuk konsolidasi, kalau Islam adalah
pedagang, dan kalau Kristen adalah karyawan. Sebagaimana penjelasan pada soal
nomor 17, struktur terkonsolidasi berfungsi mempertajam konflik, sehingga jawabannya
adalah A.

19.

Perjalanan karier Pak Ahmad bermula dari guru biasa kemudian diangkat menjadi kepala
sekolah, pengawas, dan akhirnya Kepala Dinas Pendidikan. Bentuk mobilitas sosial
tersebut bersifat .
A. horizontal
B. antar-generasi naik
C. vertikal naik
D. demografis
E. geografis
KUNCI: C
Pembahasan:
Mobilitas sosial apabila dibedakan menurut arah perpindahannya, terdapat mobilitas
horizontal dan vertikal. Apabila perpindahan tersebut tidak mengakibatkan perbedaan
jenjang status (sosial, ekonomi, ataupun politik) disebut horizontal, sedangkan apabila
mengakibatkan perbedaan jenjang status, disebut vertikal. Pada soal tersebut
menggambarkan adanya mobilitas sosial vertikal naik yang dialami oleh pak Ahmad.

20.

Pak Badri seorang guru swasta. Tetapi semenjak aktif menjadi kader partai politik, ia
terpilih menjadi anggota DPR. Mobilitas sosial yang dialami oleh Pak Badri tersebut
melalui saluran .
A. lembaga agama
B. organisasi guru
C. angkatan bersenjata
D. lembaga politik
E. organisasi ekonomi
KUNCI: D
Pembahasan:
Saluran mobilitas sosial (social elevator) dalam mobilitas sosial dapat berupa: (1)
pendidikan, (2) lembaga keagamaan, (3) organisasi atau lembaga ekonomi, politik, dan
profesi (4) angkatan bersenjata, dan (5) perkawinan. Saluran mobilitas sosial yang
dideskripsikan pada soal adalah partai politik, berarti salurannya adalah lembaga politik.

Pembahasan UN 2009

Page 8

21.

Perhatikan gejala sosial berikut ini!


1. Hubungan sosial berlangsung sangat akrab dan personal
2. Keuntungan materi melandasi tindakan sosial
3. Kontrol sosial cenderung bersifat informal
4. Toleransi pada perbedaan sosial sangat besar
Gejala di atas yang merupakan ciri-ciri masyarakat paguyuban adalah .
A. 1 dan 2
B. 1 dan 3
C. 2 dan 3
D. 2 dan 4
E. 3 dan 4
KUNCI: B
Pembahasan:
Paguyuban (oleh Tonies disebut Gemainschaft) merupakan kelompok yang bentuk
kehidupan bersama yang anggota-anggotanya diikat oleh hubungan batin yang murni,
bersifat alamiah dan kekal. Hubungan antar-anggota kelompok paguyuban memiliki ciri :
(1) intim/akrab, (2) privat/personal, dan (3) eksklusif/khusus, sehingga pengendaliansosial
bersifat informal. Misalnya keluarga dan kelompok pertemanan/persahabatan.

22.

Kehidupan masyarakat Indonesia yang majemuk ditandai dengan beragamnya ras,


sukubangsa, dan agama yang dianut oleh masyarakat. Keberagaman tersebut
menunjukkan masyarakat Indonesia beragam dalam aspek .
A. aliran politik
B. sistem kepercayaan
C. sistem kekerabatan
D. sosial budaya
E. sosial ekonomi
KUNCI: D
Pembahasan:
Keberagaman dalam hal ras, sukubangsa, dan agama merupakan keberagaman dalam
aspek sosial dan budaya. Kaare Svalastoga menyebutnya sebagai diferensiasi customs.

23.

Masyarakat Indonesia yang multicultural ditandai dengan keberagaman agama. Secara


sosiologis, keragaman tersebut disebabkan oleh .
A. kondisi geografi yang berupa kepulauan
B. hubungan antar-negara yang semakin luas
C. munculnya berbagai organisasi keagamaan
D. hubungan perdagangan di masa lalu
E. munculnya sikap primordial pemeluk agama
KUNCI: D
Pembahasan:
Kemajemukan dalam hal agama disebabkan oleh letak geografik wilayah Indonesia yang
berada di antara dua benua dan dua samudera. Letak geografik yang berada pada posisi
silang ini sangat strategis untuk terjadinya hubungan perdagangan di antara berbagai
orang yang berasal dari berbagai dunia yang memeluk agama berbeda-beda. Akibatnya
lima agama besar dunia ada penganutnya di Indonesia.

Pembahasan UN 2009

Page 9

24.

Kemajemukan masyarakat berpotensi memicu terjadinya konflik horizontal yang


dilatarbelakangi oleh perbedaan sukubangsa dan agama. Hal ini menunjukkan bahwa
secara politis salah satu ciri masyarakat majemuk adalah .
A. munculnya tokoh-tokoh negara
B. banyaknya jenis pekerjaan
C. mengembangkan demokrasi
D. sulit membangun integrasi
E. mempunyai pengalaman sejarah
KUNCI: D
Pembahasan:
Ciri-ciri masyarakat majemuk menurut van Den Berghe adalah: (1) mengalami segmentasi
ke dalam kelompok-kelompok dengan subkultur saling berbeda, (2) memiliki struktur yang
terbagi ke dalam lembaga-lembaga yang nonkomplemen, (3) kurang dapat
mengembangkan konsensus mengenai nilai dasar, (4) relatif sering mengalami konflik, (5)
secara relatif integrasi sosial tumbuh di atas paksaan, dan/atau ketergantungan ekonomi,
dan/atau (6) dominasi politik oleh suatu kelompok terhadap kelompok yang lain (van Den
Berghe, dalam Nasikun, Sistem Sosial Indonesia).

25.

Perhatikan beberapa gejala sosial berikut!


1. Persaudaraan masyarakat Pasundan di Bali
2. Partai-partai politik berbasis agama tertentu
3. Penggabungan dua perusahaan raksasa sejenis
4. Pembauran antara etnis China dan Arab
Contoh nyata primordialisme pada pernyataan di atas adalah .
A. 1 dan 2
B. 1 dan 3
C. 2 dan 3
D. 2 dan 4
E. 3 dan 4
KUNCI: A
Pembahasan:
Primordialisme merupakan faham yang menunjukkan adanya kesetiaan atau loyalitas
yang berlebihan pada faktor-faktor atau hal-hal yang dibawa sejak kelahirannya, seperti
sukubangsa dan agama.

26.

Perubahan sosial adalah perubahan yang berkaitan dengan aspek statis dan dinamis
dalam masyarakat. Secara sederhana, ruang lingkup perubahan tersebut meliputi .
A. persebaran penduduk dan masalah sosial
B. keteraturan sosial dan kontrol sosial
C. situasi sosial dan kondisi sosial
D. struktur sosial dan proses sosial
E. pola hubungan dan sistem sosial
KUNCI: D
Perubahan sosial merupakan perubahan-perubahan yang terjadi pada aspek statis dan
dinamis dalam masyarakat. Yang dimaksud aspek statis adalah struktur sosial, yaitu
susunan di antara unsur-unsur sosial yang pokok dalam masyarakat, antara lain: lembaga
atau pranata sosial, nilai dan norma, kelompok sosial, kelas dan status sosial. Sedangkan
yang dimaksud aspek dinamis adalah proses sosial, yaitu hubungan timbal-balik di antara
unsur-unsur sosial yang pokok dalam masyarakat, misalnya interaksi sosial, sosialisasi,
institusionalisasi, modernisasi, dan sebagainya.

Pembahasan UN 2009

Page 10

27.

Penemuan mobil dimulai dari penemuan motor gas oleh S. Marcus (1875). Sebetulnya
sistem motor gas tersebut merupakan suatu hasil dari penemuan-penemuan sebelum
Marcus, seperti sistem silinder, poros/sumbu, engkol, minyak (bahan bakar), dan listrik.
Namun, dalam hal ini Marcus menggabungkan motor gas tersebut dengan sebuah kereta.
Faktor pendorong dilakukannya inovasi terhadap penemuan tersebut adalah .
A. kesadaran akan kekuarangan hasil budaya
B. meningkatnya kesejahteraan hidup masyarakat
C. kebutuhan alat transportasi yang meningkat
D. kualitas dari lingkungan sosial dan budaya
E. situasi yang mendadak dan mendesak
KUNCI: C
Pembahasan:
Dorongan ditemukannya hal-hal baru antara lain: (1) kesadaran akan kekurangan unsur
dalam kebudayaannya, (2) terdapat ahli-ahli yang mampu menjawab kekurangan unsur,
dan (3) dorongan berupa reward atau penghargaan terhadap aktivitas penemuan baru.
Pada soal di atas, dorongan untuk melakukan inovasi adalah dorongan kebutuhan alat
transportasi yang belum ada di dalam masyarakat, artinya masyarakat mengakui ada
kekurangan unsur dalam kebudayaannya.

28.

Masyarakat petani dapat meningkatkan mutu dan jumlah produksi pertanian dengan
menggunakan cara modern dalam bercocok tanam. Di samping memilih bibit baru,
mereka juga menggunakan mesin-mesin pertanian yang digunakan untuk mengolah
lahan. Berdasarkan kenyataan tersebut dapat disimpulkan bahwa tujuan dari modernisasi
pertanian adalah ....
A. meningkatnya produktivitas
B. masuknya teknologi asing
C. banyak barang dari luar
D. menggunakan mesin dari luar
E. berkembangnya agro industry
KUNCI: A
Pembahasan:
Moderniasi merupakan proses perubahan dari pola kehidupan yang tradisional menjadi
modern. Modernisai berlangsung di berbagai bidang kehidupan masyarakat. Tema
modernisasi di bidang politik adalah demokratisasi dan ideology terbuka, di bidang
kehidupan agama sekularisasi atau menuju kehidupan beragama yang rasional, di bidang
pendidikan temanya adalah penemuan-penemuan baru dan berkembangnya IPTEK, di
bidang kehidupan ekonomi adalah meningkatnya efisiensi dan produktivitas. Aktivitas
pertanian merupakan aktivitas ekonomi, sehingga tujuannya modernisasi di bidang ini
antara lain adalah meningkatkan produktivitas hasil pertanian dengan menggunakan bibit
unggul dan penggunaan tekonologi dan mesin-mesin pertanian.

29.

Masyarakat semakin mudah mendapatkan baran-barang konsumsi yang dijajakan melalui


pasar modern. Kemudahan memperoleh barang kebutuhan sehari-hari dapat memicu pola
hidup mewah. Kenyataan tersebut merupakan dampak negatif dari perubahan sosial
dalam bentuk .
A. westernisasi
B. ekstremisme
C. hedonism
D. liberalism
E. konsumerisme
KUNCI: C

Pembahasan UN 2009

Page 11

Pembahasan:
Dampak perubahan sosial, moderniasi dan pembangunan antara lain adalah
kecenderungan masyarakat untuk hidup dengan bermewah-mewah yang disebut sebagai
hedonisme. Dampak negative dalam bentuk yang paling rendah adalah konsumerisme.
Yang konsumerisme adalah kecenderungan masyarakat untuk mengkonsumsi barang dan
jasa yang disediakan di pasar, meskipun sebenarnya dapat membuatnya sendiri. Pada
derajat yang lebih tinggi adalah konsumtivisme, yaitu kecenderungan untuk
mengkonsumsi barang dan jasa secara berlebihan, misalnya membeli barang-barang
yang sebetulnya bukan merupakan kebutuhan hidupnya. Derajat yang paling tinggi adalah
hedonisme, yaitu kecenderungan untuk hidup bermewah-mewah.
30.

Beberapa lembaga sosial dan fungsinya:


1. Perguruan Tinggi berfungsi menciptakan tenaga ahli
2. Kejaksaan berfungsi dalam melakukan penuntutan perkara
3. Koperasi berfungsi dalam menyejahterakan anggotanya
4. Tokoh agama berfungsi dalam pencerahan keimanan dan ketaqwaan
Lembaga yang bertujuan langsung untuk menciptakan tertib hidup dalam masyarakat
adalah .
A. 1 dan 2
B. 1 dan 3
C. 2 dan 3
D. 2 dan 4
E. 3 dan 4
KUNCI: D
Di antara lembaga-lembaga dan fungsinya tersebut yang secara langsung dapat
menciptakan ketertiban hidup dalam masyarakat adalah kejaksaan dan tokoh agama.
Kejaksaan berhubungan dengan norma-norma tertulis atau hokum, sedangkan agama
berkaitan dengan nilai-nilai dan norma-norma yang bersumber dari ajaran agama yang
dapat menjadi pegangan bersikap dan berperilaku bagi para warga masyarakat.

31.

Perhatikan beberapa contoh kegiatan sosial berikut:


1. Saling memberikan kasih sayang di antara para anggota keluarga
2. Mempertahankan kelangsungan generasi penerus
3. Menciptakan suasana tenteram dalam keluarga
4. Bekerja sebagai aktivitas mencari nafkah untuk keluarga
Di antara contoh-contoh di atas, yang merupakan fungsi afeksi dari institusi keluarga
adalah .
A. 1 dan 2
B. 1 dan 3
C. 2 dan 3
D. 2 dan 4
E. 3 dan 4
KUNCI: B
Pembahasan:
Fungsi afeksi merupakan fungsi yang berhubungan dengan pengungkapan cinta dan
kasih sayang, baik antara suami isteri, antara orangtua dengan anak, dan di antara anakanak. Apabila para anggota dapat memenuhi kebutuhan akan kasih sayang dalam
keluarganya maka akan tercipta suasana tenteram.

Pembahasan UN 2009

Page 12

32.

Lembaga pendidikan (kursus) Bahasa Inggris, memasak, dan sejenisnya, merupakan


lembaga pendidikan non-formal. Fungsi lembaga tersebut adalah memberikan .
A. ilmu pengetahuan dan teknologi
B. modal keterampilan praktis untuk hidup
C. keahlian yang diperlukan oleh pemerintah
D. teori dan cara hidup dalam masyarakat
E. peralatan teknologi tepat guna/sederhana
KUNCI: B
Pendidikan nonformal merupakan pendidikan jalur sekolah yang diselenggarakan oleh
masyarakat. Ciri utamanya adalah memberikan keterampilan praktis untuk hidup bagi para
pesertanya.

33.

Setiap pelanggaran terhadap undang-undang negara dalam bentuk korupsi, pencurian,


perampokan, maupun pembunuhan dikenakan sanksi hukum. Kenyataan tersebut
menunjukkan fungsi lembaga hukum untuk mengatur kegiatan masyarakat dalam .
A. menjalankan kewajiban masyarakat
B. memenuhi kebutuhan sosial masyarakat
C. meningkatkan kemakmuran dalam masyarakat
D. menciptakan keteraturan masyarakat
E. membentuk kepribadian individu
KUNCI: D
Pembahasan:
Lembaga-lembaga yang terkait dengan undang-undang, seperti kepolisian, kejaksaan,
pengadilan, dan sebagainya merupakan lembaga-lembaga yang bersifat regulatif. Tujuan
utamanya adalah menciptakan keteraturan masyarakat.

34.

Topik penelitian harus sesuai dengan latar belakang pengetahuan yang dimiliki oleh si
peneliti. Tujuan pemilihan topik tersebut adalah .
A. memperoleh hasil penelitian yang akurat
B. mempercepat langkah kerja penelitian
C. memilih cara untuk mendapatkan data
D. memudahkan dalam menulis laporan
E. mendorong semangat dalam penelitian
KUNCI: A
Pembahasan:
Pemilihan topik penelitian dilakukan dengan mempertimbangkan alasan-alasan baik yang
sifatnya objektif, seperti kegunaannya bagi pengembangan ilmu pengetahuan atau untuk
memecahkan masalah dalam kehidupan sehari-hari, maupun yang sifatnya subjektif,
seperti minat dan kemampuan metodologi peneliti. Kesesuaian dengan latar belakang
pengetahuan si peneliti sangat penting agar penelitian yang dilakukan dapat memperoleh
hasil yang akurat.

35.

Setelah melakukan observasi, diperoleh data tentang karakter masyarakat di daerah yang
diteliti, bahwa pada umumnya mereka taat beragama, santun, dan semangat kerjanya
tinggi. Berdasarkan cara memperolehnya, data tersebut termasuk jenis data .
A. kuantitatif
B. kualitatif
C. primer
D. sekunder
E. internal
KUNCI: C

Pembahasan UN 2009

Page 13

Pembahasan:
Berdasarkan cara memperolehnya, data dapat dibedakan antara data primer dengan data
sekunder. Data primer merupakan data yang diperoleh langsung oleh peneliti dari
responden di lapangan. Data sekunder merupakan data yang diperoleh oleh peneliti
bukan dari sumber langsung di lapangan, melainkan dari dokumentasi, seperti monografi,
bioografi, laporan hasil peneletian sebelumnya, dan sebagainya.
36.

Seorang peneliti mengadakan penelitian tentang kehidupan sosial kelompok gepeng


(gelandangan dan pengemis) di suatu kabupaten. Ketika secara kebetulan ia menemukan
gelandangan atau pengemis di daerah tersebut, mereka langsung dijadikan responden.
Penarikan sampel tersebut dinamakan teknik sampling .
A. stratified (berstrata)
B. area (wilayah)
C. proportional (imbangan)
D. accidental (insidental)
E. cluster (kelompok)
KUNCI: D
Pembahasan:
Penentuan sampel dengan cara setiap menemukan orang dengan karakteristik yang
dimaksud dijadikan responden adalah accidental sampling (incidental).

37.

Seorang peneliti melakukan pengamatan dengan tinggal bersama dalam masyarakat yang
menjadi objek penelitian selama jangka waktu tertentu. Teknik pengumpulan data tersebut
adalah .
A. observasi partisipasi
B. observasi nonpartisipasi
C. observasi simulasi
D. wawancara terstruktur
E. studi dokumentasi
KUNCI: A
Pembahasan:
Pengamatan yang dilakukan dengan cara terlibat langsung dalam kegiatan sehari-hari
masyarakat yang diteliti dinamakan observasi partisipasi (participant observation). Apabila
peneliti hanya mengamati saja kehidupan masyarakat yang diamati tanpa terlibat
langsung dalam kegiatan sehar-hari, dinamakan observasi nonpartisipasi (nonparticipant
observation).

38.

Perhatikan pernyataan di bawah ini.


1. Dapat menjaring data secara lebih mendalam
2. Banyak unsur pribadi yang terungkap dengan bebas
3. Dapat digunakan dengan jumlah sampel yang banyak
4. Dapat dijawab responden menurut kesempatan dan waktu
Yang termasuk kelebihan teknik angket adalah .
A. 1 dan 2
B. 1 dan 3
C. 2 dan 3
D. 2 dan 4
E. 3 dan 4
KUNCI: E

Pembahasan UN 2009

Page 14

Keunggulan utama angket sebagai alat (instrument) mengumpulkan data adalah dapat
digunakan untuk menjaring responden dalam jumlah besar dalam waktu yang singkat dan
dapat dijawab respoden menurut kesempatan dan waktu.
39.

Perhatikan tabel data kuantitatif berikut!


Nilai
Frekuensi
9
2
8
6
7
10
6
12
5
5
4
4
3
1
Modus = 6
Modus dari data dalam tabel di atas mengandung makna, bahwa .
A. Nilai terbaik 6
B. Nilai terbanyak 6
C. Batas lulus 6
D. Batas ketuntasan 6
E. Nilai tengah 6
Kunci: B
Pembahasan:
Modul merupakan data yang frekuensi munculnya terbanyak.

40.

Hasil penelitian disusun dalam bentuk laporan tertulis dan disajikan pada forum diskusi.
Peserta diskusi dapat memberikan kritik dan tanggapan untuk menyempurnakan. Hal
tersebut menunjukkan bahwa laporan penelitian berfungsi untuk .
A. pengembangan ilmu pengetahuan
B. perbaikan ekonomi masyarakat
C. pewarisan budaya masyarakat
D. pembangunan pendidikan nasional
E. penelitian di bidang sosial budaya
KUNCI: A
Pembahasan:
Salah satu fungsi laporan adalah agar hasil penelitian dapat diketahui oleh pihak lain
sehingga dapat berfungsi untuk mengembangkan ilmu pengetahuan.

Pembahasan UN 2009

Page 15

Anda mungkin juga menyukai