MORNING

REPORT

1 Oktober 2015

Identitas
Nama
: Ny Marliana
Jenis Kelamin: Perempuan
Usia : 40 tahun
Agama
: Islam
Alamat
: Mataram
Pekerjaan : No. RM
: 567524

Fakta dari Anamnesis

Pasien ditemukan tidak sadarkan diri setelah
terjatuh dari motor di Jalan umum rembiga
pada pukul 20.15 Wita.
Dari pengakuan pengantar korban, tampak
pasien terjatuh dari motor setelah menabrak
Anjing, dan terjatuh dari motor serta terseret
sekitar 5 meter.
Pasien kemudian dibawa ke RSUP NTB. Pasien
menggunakan baju blouse berbahan katun,
lengan pendek berwarna biru-putih motif
kotak-kotak, dan celana panjang ketat
berbahan jins, warna biru tua. Didapatkan
robekan pada celanan di bagian lutut dan
kotoran debu. Tidak didapatkan bercak darah

Fakta dari Pemeriksaan

Fisik
Kesadaran:
GCS 10
Somnolen
Tanda Vital
TD 100/70
mmHg
Nadi 82x/m
RR 16x/m
T 36.5 C

Ditemukan
luka pada
bagian pipi
kanan.

LUKA 1

Deskripsi Luka 1
Sebuah luka di daerah wajah, pada bagian
pipi kanan tepat di bawah kelopak mata
kanan dengan ukuran 5 x 2,5 cm.
Luka tersebut memiliki sifat-sifat : batas luka
tidak tegas, tepi luka tidak rata, tidak terlihat
tebing luka yang jelas, dasar luka tidak rata
dan di beberapa daerah luka masih terlihat
kulit ari. Permukaan luka berwarna merah,
perabaan sedikit kasar. Di daerah sekitar
luka terlihat berwarna merah muda. Terdapat
penumpukan kulit ari ke arah bawah.

Tindakan Terapeutik di
IGD
Rawat Luka :
- membersihkan luka, dan
- memberikan antiseptik

Kesimpulan
Berdasarkan fakta-fakta yang ditemukan pada
pemeriksaan pasien, maka saya simpulkan bahwa
telah diperiksa seorang perempuan, usia empat
puluh tahun, berat badan lima puluh kilogram,
tinggi badan seratus enam puluh sentimeter,
status gizi baik, kesadaran somnolen yang telah
terjatuh dari motor. Terdapat luka lecet gerus
pada pipi kanan dengan penumpukan kulit ari ke
arah bawah. Gambaran luka tersebut disebabkan
oleh gesekan dengan benda tumpul/keras dan
tidak rata. Telah dilakukan perawatan luka.
Kemungkinan penyembuhan luka sekitar satu
minggu. Selama proses penyembuhan pasien
dapat melakukan aktivitasnya sehari-hari dan