(13.240.0209)
MIRZA PRAHARYADI
(13.240.0034)
(13.240.0037)
FATMAHWATI
(11.240.0159)
(11.240.0148)
VICKY ALVIANA N.
(13.240.0035)
DOSEN PENGAMPU
BPK. ICHWAN KURNIAWAN, M.KOM
BAB 1
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Lahirnya teknologi multimedia adalah hasil dari perpaduan kemajuan
teknologi elektronik, teknik komputer dan perangkat lunak.Kemampuan
penyimpanan dan pengolahan gambar digital dalam belasan juta warna dengan
resolusi
tinggi
serta
reproduksi
suara
maupun
video
dalam
bentuk
BAB II
PEMBAHASAN
1.1 Macam-Macam Perangkat Multimedia
1.1.1
Kamera digital
Kamera digital adalah alat untuk membuat gambar dari obyek untuk
selanjutnya dibiaskan melalui lensa kepada sensor CCD (ada juga yang
menggunakan
sensr
CMOS)
yang
hasilnya
kemudian
direkam
dalam
penyimpan.
Proyektor LCD
jenis
yang
lebih
modern
dan
merupakan
teknologi
yang
menampilkan
gambar
proyektor LCD
mengirim cahaya dari lampu halide logam yang diteruskan ke dalam prisma yang
manacahaya akan tersebar pada tiga panel polysilikon, yaitu komponen warna
merah, hijau dan biru pada sinyal video.
Proyektor LCD berisi panel cermin yang terpisah satu sama lain. Masingmasing panel terdiri dari dua pelat cermin yang di antara keduanya terdapat liquid
crystal. Ketika terdapat perintah atau instruksi, kristal akan membuka untuk
membolehkan cahaya lewat atau menutup untuk mem-block cahaya tersebut
Membuka dan menutupnya pixel ini yang bisa membentuk gambar.
Lampu yang
pada proyektor LCD adalah lampu halide logam karena
digunakan
menghasilkan
suhu
warna yang ideal dan spektrum warna yang luas. Lampu ini juga memiliki
kemampuan untuk memproduksi cahaya dalam juga sangat besar dalam area kecil
dengan arus proyektor sekitar 2.000-15.000 ANSI lumens. Indonesia termasuk
salah satu negara tujuan pasar proyektor LCD ini.
Berbagai perusahaan proyektor LCD memasarkan produk mereka seperti
Sony dan Sanyo. Produk proyektor LCD yang mereka tawarkan beragam mulai
dari yang hemat energi sampai model terbaru yang lebih kecil dan ringan.
1.1.3
Webcam
Kamera
singkatan
ramatraya (bahasa
adalah
sebutan
Inggris: webcam,
(bermakna keadaan pada saat ini juga) yang gambarnya bisa dilihat
melalui Waring Wera Wanua, program pengolahpesan cepat, atau aplikasi
pemanggilan video. Istilah kamera ramatraya merujuk pada teknologi secara
umumnya, sehingga kata ramatraya kadang-kadang diganti dengan kata lain yang
memerikan pemandangan yang ditampilkan di kamera, misalnya StreetCam yang
memperlihatkan pemandangan jalan. Ada juga Metrocam yang memperlihatkan
pemandangan panorama kota dan perdesaan, TraffiCam yang digunakan untuk
memantau keadaan jalan raya, cuaca dengan Weather Cam, bahkan keadaan
gunung
berapi
dengan
VolcanoCam.
(digital)
Kamera
kecil
ramatraya
yang
adalah
dihubungkan
Printer
dan
mempunyai
fungsi
untuk
mencetak
tulisan,
gambar
dan tampilanlainnya dari komputer ke media kertas atau sejenis. Istilah yang
dikenal padaresolusi printer disebut dpi (dot per inch). Maksudnya adalah
banyaknya jumlah titikdalam luas area 1 inci. Semakin tinggi resolusinya maka
akan semakin baguscetakan yang dihasilkan. Sebaliknya, jika resolusinya rendah
maka hasil cetakanakan buruk / tidak bagus.
1.1.5
Headset
Penggerak kilat USB atau kandar kilas USB (bahasa Inggris: USB flash
drive) adalah alat penyimpanan data memori kilat tipe NAND yang memiliki alat
penghubung USB yang terintegrasi. Penggerak kilat ini biasanya berukuran kecil,
ringan, serta bisa dibaca dan ditulisi dengan mudah. Per November 2006,
kapasitas yang tersedia untuk penggerak kilat USB ada dari 64 megabita sampai
512GB. Besarnya kapasitas media ini tergantung dari teknologi memori kilat yang
digunakan.
SCANNER
Suatu bentuk maupun sifat benda, seperti dokumen, foto, gelombang, suhu
dan lain-lain. Hasil pemindaian itu pada umumnya akan ditransformasikan ke
dalam komputer sebagai
data digital.
Terdapat
beberapa
jenis
pemindai
pemindai gambar
pemindai barcode
pemindai sinar-X
pemindai cek
pemindai logam
pemindai Optical Mark Reader (OMR)
pemindai 3 Dimensi
1.2.2
1.2.3
terdapat masukan (Line in, Mic dan MIDI) serta keluaran (line
1.2.4
out/speaker out).
Kartu grafis (Graphic Card / Display Adapter)
Kartu grafis merupakan perangkat yang terhubung langsung di
papan induk komputer yang berfungsi untuk mengolah citra (gambar)
agar mempunyai kualitas yang baik. Saat ini kartu grafis yang sering
digunakan adalah kartu grafis yang menggunakan teknologi AGP
1.2.5
1.2.6
Jenis kamera yang digunakan dalam film sangat beragam jenisnya, namun
secara garis besar kamera terbagi tiga yaitu :
1. Kamera foto (still photography)
Kamera foto menghasilkan gambar-gambar yang tidak bergerak ( still single
picture). Bahan baku penyimpanan gambar berasal dari pita selluloid, sehingga
setelah melakukan perekaman harus diproses lagi dengan pemrosesan secara
Sudut pengambilan gambar tepat diatas objek, pengambilan gambar seperti ini
memiliki arti yang dramatik yaitu kecil atau kerdil.
c. Low Angle
Pengambilan gambar diambil dari bawah si objek, sudut pengambilan gambar ini
merupakan kebalikan dari high angle. Kesan yang ditimbulkan dari sudut pandang
ini yaitu keagungan atau kejayaan.
d. Eye Level
Pengambilan gambar ini mengambil sudut sejajar dengan mata objek, tidak ada
kesan dramatik tertentu yang didapat dari eye level ini, yang ada hanya
memperlihatkan pandangan mata seseorang yang berdiri.
e. Frog Level
Sudut pengambilan gambar ini diambil sejajar dengan permukaan tempat objek
berdiri, seolah-olah memperlihatkan objek menjadi sangat besar.
2. Ukuran gambar (frame size)
a. Extreem Close-up (ECU)
Pengambilan gambar hanya sebatas kepala hingga dagu objek. Fungsi untuk
menonjolkan ekpresi yang dikeluarkan oleh objek.
c. Close-up (CU)
Ukuran gambar sebatas hanya dari ujung kepala hingga leher. Fungsi untuk
memberi gambaran jelas terhadap objek.
d. Medium Close-up (MCU)
Gambar yang diambil sebatas dari ujung kepala hingga dada. Fungsinya untuk
mepertegas profil seseorang sehingga penonton jelas.
e. Mid Shoot (MS)
Pengambilan gambar sebatas kepala hingga lutut. Fungsinya hampir sama dengan
Mid Shot.
g. Full Shoot (FS)
Pengambilan gambar lebih luas dari pada Full Shoot. Fungsinya menunjukkan
objek dengan latar belakangnya.
i. Extreem Long Shoot (ELS)
dalam frame.
k. 2 Shoot
pengambilan gambar dua objek. Fungsinya memperlihatkan adegan dua orang
yang sedang berkomunikasi.
l. 3 shoot
pengambilan gambar tiga objek. Fungsinya memperlihatkan adegan tiga orang
sedang mengobrol.
m. Group Shoot
Pengambilan gambar sekumpulan objek. Fungsinya memperlihatkan adegan
sekelompok orang dalam melakukan suatu aktifitas.
b. Panning (Left/Right)
Yang dimaksud dengan gerakkan panning yaitu kamera bergerak dari tengah ke
kanan atau dari tengah ke kiri, namun bukan kameranya yang bergerak tapi
tripodnya yang bergerak sesuai arah yang diinginkan.
c. Tilting (Up/Down)
Gerakan tilting yaitu gerakan ke atas dan ke bawah, masih menggunakan tripod
sebagai alat bantu agar hasil gambar yang didapat memuaskan dan stabil.
d. Dolly (In/Out)
Gerakan yang dilakukan yaitu gerakan maju mundur, hampir sama dengan
gerakan Zooming namun pada dolly yang bergerak adalah tripod yang telah diberi
roda dengan cara mendorong tripod maju ataupun menariknya mundur.
e. Follow
Pengambilan gambar dilakukan dengan cara mengikuti objek dalam bergerak
searah.
f. Framing (In/Out)
Framing adalah gerakan yang dilakukan oleh objek untuk memasuki (in) atau
keluar (out) framming shot.
g. Fading (In/Out)
Merupakan pergantian gambar secara perlahan-lahan. Apabila gambar baru masuk
menggantikan gambar yang ada disebut fade in, sedangkan jika gambar yang ada
perlahan-lahan menghilang dan digantikan gambar baru disebut fade out.
h. Crane Shoot.
Merupakan gerakan kamera yang dipasang pada alat bantu mesin beroda
danbergerak sendiri bersama kameramen, baik mendekati maupun menjauhi
objek.