Anda di halaman 1dari 8

APLIKASI PENGGAJIAN PEGAWAI TETAP BERBASIS WEB

(Studi Kasus pada Politeknik Telkom Bandung)


Vicky Andi Arista
Politeknik Telkom
vicky_arista@ymail.com
Abstrak

Sistem penggajian merupakan salah satu sistem yang mempunyai peranan cukup penting dalam suatu
perusahaan termasuk pada Politeknik Telkom. Sistem penggajian menjadi tanggung jawab staf bagian
Sumber Daya Manusia pada Politeknik Telkom dimana fungsi utamanya adalah memberikan kompensasi
untuk pegawai berupa gaji sebagai ganti atas kontribusi mereka terhadap instansi.
Staf SDM harus menghitung gaji pegawai dengan menggunakan Microsoft Office Excel yang dibedakan
berdasarkan data status kepegawaian dan jabatan, dimana hal tersebut sedikit banyak masih mengalami
berbagai macam kendala dalam pengolahan data. Hal ini menjadikan sistem penggajian perlu didukung
dengan sistem informasi yang baik.
Berdasarkan permasalahan diatas, maka dibutuhkan aplikasi yang bisa mengelola proses penggajian agar
bisa membantu staf SDM dalam proses pengelolaannya. Sistem yang dibuat adalah aplikasi penggajian
pegawai tetap berbasis web yang dibangun dengan menggunakan Framework Symfony dan basis data
MySQL. Proses penggajian ini terbagi atas 2 proses yaitu proses pengelolaan sistem penggajian dan
proses penghitungan pajak penghasilan berdasarkan data gaji pegawai.
Kata Kunci: aplikasi, penggajian, Framework Symfony, MySQL

Abstract
Payroll system is one of system that has an important role in a company included in Telkom Polytechnic.
Payroll system is the responsibility of the Human Resources staff at Telkom Polytechnic where its main
function is to provide compensation to employees in the form of salaries in exchange for their contributions to
the agency.
HR staff must calculate the employees' salary by using Microsoft Office Excel which are distinguished based
on their employment status and occupation, where it is a bit much still experiencing various kinds of
constraints in data processing. It makes payroll system needs to be supported by good information systems.
Based on the above problems, it takes an application that can manage the payroll process in order to help staff
in human resources management process. The system which made on is permanent employee payroll
application based on web which built using Framework Symfony and My SQL database. Payroll processing is
divided into two processes, namely the process of managing payroll and income tax calculation process based
on employee salary data.
Keywords: applications, payroll, Framework Symfony, MySQL
1.

Pendahuluan

Penggajian didalam suatu perusahaan


merupakan salah satu event yang mempunyai
peranan sangat penting. Dalam perkembangan
teknologi informasi zaman sekarang, telah banyak
perusahaan yang melakukan pengolahan data secara
terkomputerisasi dalam berbagai hal termasuk dalam
mengolah sistem penggajiannya. Sistem penggajian
dalam suatu perusahaan bertugas mencatat dan
memproses data yang digunakan untuk membayar
gaji pegawai atas kontribusi yang mereka berikan
terhadap perusahaan.
Politeknik Telkom Bandung berdiri tanggal
27 September 2007 yang diresmikan oleh Direktur
Utama PT. Telekomunikasi Indonesia, Tbk Bapak
Rinaldi Firmansyah. Politeknik Telkom Bandung
merupakan suatu institusi pendidikan yang berada
dibawah naungan Yayasan Pendidikan Telkom.

Proses penggajian merupakan salah satu kegiatan


yang dilakukan oleh bidang SDM (Sumber Daya
Manusia) pada Politeknik Telkom Bandung. Pada
proses penggajian seperti pengolahan data gaji masih
diolah dengan menggunakan Microsoft Excel.
Proses pengolahan penggajian dengan
menggunakan Microsoft Excel tersebut sedikit
banyak masih mengalami berbagai macam kendala
dalam pengolahan data. Kendala pada proses
penggajian adalah ketika proses pencarian data-data
fisik atau apabila terjadi perubahan pada data gaji itu
sendiri yang akan membutuhkan waktu yang cukup
lama dalam proses pengolahan datanya.
Proyek akhir ini berkonsentrasi terhadap
pembangunan aplikasi penggajian berbasis web yang
berguna untuk membantu bagian SDM pada
Politeknik Telkom Bandung dalam mengolah datadata gaji pegawainya.

Berdasarkan latar belakang diatas, maka


penulis tertarik mengambil judul : Aplikasi
Penggajian Pegawai Tetap Berbasis Web Pada
Politeknik Telkom Bandung.
Aplikasi penggajian pegawai tetap ini dapat
membantu bagian SDM dalam proses perhitungan
penggajian pada Politeknik Telkom Bandung
sehingga dapat menghasilkan suatu menghasilkan
suatu laporan penggajian yang berupa slip gaji,
jurnal dan buku besar serta laporan pajak yang
berupa SSP dan SPT. Namun aplikasi ini hanya
menangani proses penggajian pada pegawai tetap
dan tenaga profesional dan tidak menangani
perhitungan gaji dosen LB dan pegawai tidak tetap
dan tidak menangani proses absensi pegawai. Acuan
perhitungan pada proses penggajian ini hanya dilihat
dari gaji dasar, data tunjangan dan data potongan
sedangkan untuk pembuatan laporan gaji berupa
daftar gaji dan slip gaji serta laporan pajak yang
berupa SSP dan SPT.
Metode yang digunakan untuk mengerjakan
proyek akhir adalah SDLC (Software Development
Life Cycle) dengan menggunakan model Waterfall
yang terdiri dari :
a. Requirements analysis and definition.
b. System and software design
c. Implementation and unit testing
d. Integration and system testing
e.
2.
2.1

Operation and Maintenance

Tinjauan Pustaka
Definisi dan Prinsip Akuntansi

2.1.1 Akuntansi Pajak


Akuntansi sering disebut sebagai bahasa
bisnis (The languange of business). Mungkin istilah
yang paling tepat adalah bahasa dari keptusankeputusan keuangan (financial). Menurut Rudianto
(2008) akuntansi adalah aktivitas mengumpulkan,
menganalisis, menyajikan dalam bentuk angka,
mengklasifikasikan, mencatat, meringkas dan
melaporkan aktivitas/transaksi perusahaan dalam
bentuk informasi laporan keuangan (p. 14).
Berdasarkan pengertian tersebut, transaksi
keuangan yang terjadi selama satu periode diproses
dalam beberapa tahap kegiatan yang merupakan
suatu siklus. Siklus akuntansi meliputi kegiatan
sebagai berikut:
1. Pengidentifikasian.
2. Pencatatan
3. Penggolongan
4. Pengikhtisaran
5. Penyusunan Laporan
Djoko (2008) mengungkapkan mengenai
pengertian pajak sebagaimana dikemukakannya
bahwa, Pajak adalah kontribusi Wajib Pajak kepada

negara yang terutang oleh orang pribadi atau badan


yang bersifat memaksa berdasarkan Undang-Undang
dengan tidak mendapatkan imbalan secara langsung
dan digunakan untuk keperluan negara bagi sebesarbesarnya kemakmuran rakyat (Pasal 1 angka 1 UU
KUP) (p. 1).
Djoko (2010) mengungkapkan bahwa
akuntansi pajak adalah akuntansi yang ada hubungan
dengan pajak yang dalam arti, ...akuntansi yang
berkaitan dengan perhitungan perpajakan dan
mengacu
pada
peraturan
perundang-undang
perpajakan beserta aturan pelaksanaannya (p. 1).
Ayat jurnal yang dibuat adalah :
Pada saat pemotongan pajak atas pembayaran
gaji setiap bulan:
Kred
Debit it
Tanggal Akun
(Rp) (Rp)
Gaji Dasar
Tunjangan
Potongan

Rp.
xxx
Rp.
xxx

Kas dan
Bank

Rp.
xxx
Rp.
Xxx

Gambar 2.1
Jurnal Akuntansi Pajak

2.1.2 Definisi PPh Pasal 21


Waluyo (2010) mendefinisikan PPh Pasal 21
sebagaimana diungkapkannya bahwa:
Pajak Penghasilan Pasal 21 (PPh Pasal 21)
merupakan Pajak Penghasilan yang dikenakan atas
penghasilan berupa gaji, upah, honorarium,
tunjangan dan pembayaran lain dengan bentuk dan
nama apa pun yang diterima atau diperoleh Wajib
Pajak Orang Pribadi dalam negeri. Sehubungan
dengan pekerjaan, jasa, atau kegiatan tersebut yang
dilakukan oleh Wajib Pajak Orang Pribadi dalam
negeri.
Berdasarkan ketentuan Pasal 17 ayat (1)
Undang-Undang Pajak Penghasilan, besarnya tarif
Pajak Penghasilan yang diterapkan atas Penghasilan
Kena Pajak Wajib Pajak dalam negeri dan Wajib
Pajak Luar Negeri yang menjalankan usaha atau
melakukan kegiatan di Indonesia melalui suatu
bentuk usaha tetap di Indonesia, sebagai berikut :
(p. 208).
Lapisan Penghasilan Kena
Tarif Pajak
Pajak
Sampai dengan
Rp
50.000.000,00 (lima puluh 5% (lima persen)
juta rupiah)
Diatas Rp 50.000.000,00
(lima puluh juta rupiah) 15% (lima belas
sampai
dengan
Rp persen)
250.000.000,00 (dua ratus

lima puluh juta rupiah)


Diatas Rp 250.000.000,00
(dua ratus lima puluh juta
rupiah) sampai dengan Rp
500.000.000,00 (lima ratus
juta rupiah)
Diatas Rp 500.000.000,00
(lima ratus juta rupiah)

25% (dua puluh


lima persen)
30% (tiga puluh
persen)

Gambar 2.2
Tarif Pajak Penghasilan

2.1.3 Definisi SPT


Djoko (2008) menjelaskan definisi SPT
sebagaimana dikutip dari Undang-Undang KUP
bahwa, Surat Pemberitahuan (SPT) adalah surat
yang oleh Wajib Pajak digunakan untuk melaporkan
penghitungan dan/atau pembayaran pajak, objek
pajak dan/atau bukan objek pajak dan/atau harta dan
kewajiban, sesuai dengan ketentuan peraturan
perundang-undangan perpajakan (Pasal 1 angka 11
UU KUP) (p. 15).
2.1.4 Definisi SSP
Djoko (2008) juga menjelaskan tentang
definisi SSP sebagaimana dikutip dari UndangUndang KUP bahwa, Surat Setoran Pajak (SSP)
adalah bukti pembayaran atau penyetoran pajak yang
telah dilakukan dengan menggunakan formulir atau
telah dilakukan dengan cara lain ke Kas Negara
melalui tempat pembayaran yang telah ditunjuk oleh
Menteri Keuangan (Pasal 1 angka 14 UU KUP)
(p. 51).
2.1.5 Definisi Gaji
Menurut Winarni dan Sugiyarso (2006)
Penggajian adalah, ...balas jasa yang dibayarkan
kepada pemimpin-pemimpin, pengawas-pengawas,
pegawai tata usaha, dan pegawai-pegawai kantor
serta para manajer lainnya (p. 16)
Selain itu, Djoko (2006) juga memandang gaji
sebagai suatu, ... penghasilan bagi pegawai atau
terjadinya hubungan kerja dengan perusahaan
atau dengan lembaga / instansi pemerintah (p.
44).
Berdasarkan beberapa pendapat mengenai
definisi gaji dari para ahli diatas, maka dapat
disimpulkan bahwa yang dimaksud dengan gaji
adalah penghasilan yang diterima oleh seseorang
yang bekerja dan terikat dalam suatu ikatan kerja
sebagai balas jasa atas kontribusi yang mereka
berikan kepada perusahaan.
2.1.6 Definisi Pegawai
Menurut UU Ketenagakerjaan Tahun 2003,
definisi tenaga kerja atau pegawai adalah Tenaga
kerja adalah Setiap orang yang mampu melakukan
pekerjaan guna menghasilkan barang dan/atau jasa
baik untuk memenuhi kebutuhan sendiri maupun
untuk masyarakat.

Menurut Mardiasmo (2009) pegawai tetap


adalah orang pribadi yang bekerja pada pemberi
kerja yang menerima atau memperoleh gaji dalam
jumlah tertentu secara teratur, termasuk anggota
dewan komisaris, dan anggota dewan pengawas
yang secara terus menerus ikut mengelola kegiatan
perusahaan secara langsung (p. 162).
2.2

Teori dan Analisis Perancangan

2.2.1 Definisi Aplikasi


Simamarta (2006) memandang suatu aplikasi
sebagai
suatu
program,
sebagaimana
dikemukakannya bahwa:
Suatu aplikasi adalah program atau
sekelompok program yang dirancang untuk
digunakan oleh pengguna akhir (end user). Sebagai
contoh, pelanggan, anggota, katalog dan seterusnya.
Jika pengguna akhir saling berhubungan/
berinteraksi dengan aplikasi via Web Browser,
aplikasi adalah Web-based atau Web application.
Jika aplikasi web memerlukan penyimpanan
informasi jangka panjang dan menggunakan
database, maka hal itu merupakan aplikasi Web
database (p. 5).
2.2.2 Flowchart
Krismiaji (2010) mengemukakan flowchart
atau bagan alir merupakan :
Teknis analitis yang digunakan untuk
menjelaskan aspek-aspek sistem informasi secara
jelas, tepat dan logis. Bagan alir menggunakan
serangkaian simbol standar untuk menguraikan
prosedur pengolahan transaksi yang digunakan oleh
sebuah perusahaan, sekaligus menguraikan aliran
data dalam sebuah sistem (p. 72).
2.2.3 Entity-Relationship Diagram
Kristanto
(2009)
mengungkapkan
pandangannya mengenai ERD (Entity relationship
diagram) bahwa:
Entity relationship diagram adalah alat
pemodelan data utama yang akan membantu
mengorganisasi data dalam suatu proyek ke dalam
entitas-entitas dan menentukan hubungan antar
entitas. Proses memungkinkan analis menghasilkan
struktur basisdata yang baik sehingga data dapat
disimpan dan diambil secara efisien (p. 67).
2.2.4 Use Case Diagram
Shalahudin (2008) menuliskan mengenai
pengertian use case bahwa:
Use case atau diagram use case merupakan
pemodelan untuk kelakuan (behavior) sistem
informasi
yang
akan
dibuat.
Use
case
mendeskripsikan sebuah interaksi antara satu atau
lebih aktor dengan sistem informasi yang akan

dibuat. Secara kasar, use case digunakan untuk


mengetahui fungsi apa saja yang ada di dalam
sebuah sistem informasi dan siapa saja yang berhak
menggunakan fungsi-fungsi tersebut (p. 53).
Syarat penamaan pada use case adalah
nama didefinisikan sesimpel mungkin dan dapat
dipahami. Ada dua hal utama pada use case yaitu
pendefinisian apa yang disebut aktor dan use case.
a. Aktor merupakan orang, proses, atau
sistem lain yang berinteraksi dengan
sistem informasi yang akan dibuat itu
sendiri, jadi walaupun simbol dari
aktor adalah gambar orang, tapi aktor
belum tentu merupakan orang.
Use case merupakan fungsionalitas yang
disediakan sistem sebagai unit-unit yang saling
bertukar pesan antar unit atau aktor.
2.2.5 Class Diagram
Shalahudin (2008) menuliskan mengenai
pengertian class diagram bahwa:
Diagram kelas atau class diagram
menggambarkan struktur sistem dari segi
pendefinisian kelas-kelas yang akan dibuat untuk
membangun sistem. Kelas memiliki apa yang
disebut atribut dan metode atau operasi (p. 88).
a. Atribut merupakan variabel-variabel
yang dimiliki oleh suatu kelas.
b. Operasi atau metode adalah fungsifungsi yang dimiliki oleh suatu kelas.
2.2.6 Sequence Diagram
Shalahudin (2008) menuliskan mengenai
pengertian use case bahwa:
Diagram sekuen menggambarkan kelakuan
objek
pada
use
case
diagram
dengan
mendeskripsikan waktu hidup objek dan message
yang dikirimkan dan diterima antar objek. Oleh
karena itu untuk menggambar diagram sekuen maka
harus diketahui objek-objek yang terlibat dalam
sebuah use case beserta metode-metode yang
dimiliki kelas yang diinstansiasi menjadi objek itu.
Banyaknya diagram sekuen yang harus
digambar adalah sebanyak pendefinisian use case
yang telah didefinisikan interaksi jalannya pesan
sudah dicakup pada diagram sekuen sehingga
semain banyak use case yang didefinisikan maka
diagram sekuen yang harus dibuat juga semakin
banyak (p. 98).
2.2.7

Activity Diagram
Shalahudin (2008) menuliskan mengenai
pengertian use case bahwa:
Diagram aktivitas atau activity diagram
menggambarkan workflow (aliran kerja) atau
aktivitas dari sebuah sistem atau proses lain. Yang
perlu diperhatikan disini adalah bahwa diagram
aktivitas menggambarkan aktivitas sistem bukan apa

yang dilakukan aktor, jadi aktivitas yang dapat


dilakukan oleh sistem (p. 121).
2.2.8 World Wide Web
Sidik dan Pohan (2010) memandang Web
sebagai salah satu layanan yang terhubung ke
Internet, sebagaimana dikemukakannya bahwa :
World Wide Web (WWW), lebih dikenal
dengan web merupakan salah satu layanan yang
didapat oleh pemakai komputer yang terhubung ke
Internet. Web pada awalnya adalah ruang informasi
dalam Internet dengan menggunakan teknologi
hypertexs, pemakai dituntun untuk menemukan
informasi dengan mengikuti link yang disediakan
dalam dokumen web yang ditampilkan dalam
browser web (p. 1).
Web memudahkan pengguna komputer untuk
berinteraksi dengan pelaku Internet lainnya dan
menelusuri (informasi) di Internet. Selain itu Web
telah diadopsi oleh perusahaan sebagai sebagian dari
strategi teknologi informasinya, karena beberapa
alasan, diantaranya :
a.
Akses informasi mudah
b.

Setup server lebih mudah

c.

Informasi mudah didistribusikan

d.

Bebas platform

Informasi dapat disajikan oleh browser web


pada sistem operasi mana saja karena adanya standar
dokumen berbagai tipe data dapat disajikan.
2.2.9 Definisi PHP
PHP merupakan suatu perangkat lunak yang
bersifat free atau gratis. Sebagaimana yang telah
dikemukakan oleh Peranginangin (2006) mengenai
PHP bahwa :
PHP singkatan dari Hypertext Preprocessor
yang digunakan sebagai bahasa script server-side
dalam pengembangan web yang disisipkan pada
dokumen HTML. Penggunaan PHP memungkinkan
web dapat dibuat dinamis sehingga maintenance
situs web tersebut menjadi lebih mudah dan efisien.
PHP merupakan software Open-source yang
disebarkan dan dilisensikan secara gratis serta dapat
diunduh secara bebas dari situs resminya yaitu
http://www.php.net.
2.2.10 Definisi Framework Symfony
Menurut Francois (2007) suatu framework
akan memperlancar suatu pengembangan aplikasi
dengan mengotomatisasi banyak pola untuk tujuan
tertentu. Sebuah framework juga menambah struktur
kode, membuat pengembang menulis lebih baik,
lebih mudah dibaca, dan lebih mudah dalam
pemeliharaan source code. Pada akhirnya,
framework membuat pemrograman menjadi lebih

mudah, karena ada paket operasi yang kompleks


didalam suatu statements yang mudah.
Symfony merupakan framework lengkap yang
didesain untuk mengoptimalkan pengembangan
aplikasi web dengan beberapa fitur utama. Sebagai
permulaan, aplikasi web tersebut dipisahkan
berdasarkan business rule, server logic, dan
presentation view. Framework berisi banyak
perangkat dan kelas-kelas yang ditujukan untuk
memperpendek waktu pengembangan sebuah
aplikasi web yang kompleks. Selain itu, framework
mengotomatisasi tugas-tugas umum sehingga
pengembang dapat fokus sepenuhnya secara spesifik
pada aplikasi. Hasil akhir dari keuntungan ini berarti
tidak perlu untuk menemukan kembali setiap kali
sebuah aplikasi web baru dibangun (p. 3).
2.2.11 Definisi My SQL
MySQL tergolong sebagai suatu database
server yang bersifat open source yang akan dibahas
lebih lengkap oleh Bunafit (2008) sebagai berikut :
MySQL (My Structured Query Language)
merupakan sebuah perangkat lunak sistem
manajemen basis data SQL database management
sistem atau DBMS yang multithread, multi-user,
dengan sekitar enam juta intalasi di seluruh dunia.
MySQL AB membuat MySQL tersedia sebagai
perangkat lunak gratis dibawah lisensi GNU General
Public Lecensi (GPL), tetapi mereka juga menjual
dibawah lisensi komersial untuk kasus-kasus dimana
penggunanya tidak cocok dengan penggunaan GPL
(p. 42).
3.

Analisis dan Perancangan

3.1

Kebutuhan Perangkat Perangkat Keras

3.3

Perancangan

3.1.1 Use case Diagram

Gambar 3.3
Use Case Diagram

3.1.2 Class Diagram

Tabel 3.1
Kebutuhan Perangkat Keras

No

Perangkat

Kebutuhan

Gambar 3.4
Class Diagram

Keras
1

Processor

Memory

Notebook Intel Core


2 Duo
1-GB RAM

Kebutuhan Perangkat Lunak


Spesifikasi perangkat lunak yang digunakan
untuk membangun aplikasi ini sebagai berikut :
1) Sistem operasi : Microsoft windows 7.
2) Notepad++,Macromedia
Dreamweaver 8.
3) Microsoft office visio 2007.
4) The Appserv Open Project 2.5.9.
5) My
SQL
sebagai
Databases
Management Storage (DBMS).
6) Framework
Symfony
sebagai
implementasi rancangan sistem.
7) Mozilla Firefox atau Opera.

3.1.3 Sequnce Diagram

3.2

Gambar 3.5
Sequence Diagram Login

Gambar 3.6

Gambar 3.9

Sequence Diagram Tambah Tarif Gaji

Sequence Diagram Hitung Pajak

Gambar 3.10
Sequence Diagram Slip Gaji
Gambar 3.7
Sequnce Diagram Ubah Tarif Gaji

Gambar 3.8
Sequence Diagram Hapus Tarif Gaji

3.1.4 Activity Diagram

Gambar 3.11
Activity Diagram

3.1.5 Entity-Relationship Diagram


ID

4.2

Saran
Disarankan dapat menghasilkan suatu laporan
pajak yang dapat di export ke dalam bentuk eSPT.

STATUS

n
mempunyai

keluarga

PEKERJAAN

5.

NAMA
NIP
TANGGAL
STATUS_KEPEGAWAIAN
_MASUK

Jabatan
struktural
pegawai

pegawai

NAMA_JABATAN

KD_JS

KD_UNIT

Jabatan
struktural

KD_UNIT

[1]

STATUS
KD_JS

NIP

TANGGAL
KELUAR

1
NAMA

NIP

mempunyai

KD_UNIT

mempunyai

KETERANGAN

menentukan

1
KD_JS
unit

Tarif gaji
STATUS

1
NIM_PREFIX

NAMA_UNIT

n
Gaji pegawai

menentukan

KD_JS

TANGGAL_GAJI
ID_GAJI
NIP

STATUS

1
punya

tingkatan

NILAI_TINGKATAN

TINGKATAN

Gambar 3.12
Entity-Relationship Diagram

4.
4.1

Daftar Pustaka

TANGGAL_LAHIR

Penutup

Kesimpulan
Berdasarkan analisis dari pembuatan aplikasi
untuk proyek akhir ini maka didapat beberapa
kesimpulan, yaitu dengan adanya aplikasi
penggajian pegawai tetap berbasis web ini maka
pengolahan data akan lebih terstruktur dan dapat
diakomodir dengan baik. Selain itu, aplikasi juga
mampu membuat laporan pajak penghasilan pasal 21
kedalam bentuk SSP dan SPT. Aplikasi ini juga
sudah dapat diintegrasikan ke dalam sistem
informasi yang ada pada Politeknik Telkom
sehingga sedikit banyak dapat membantu
meningkatkan kinerja staf SDM dalam pengelolaan
penggajian.

Agoes, Sukrisno, and Estralita Trisnawati. Akuntansi


Perpajakan. Jakarta: Salemba Empat, 2007.
[2] Anastasia, Imelda.
http://imeldas.blog.ittelkom.ac.id/blog/files/2010/03/MPTI2
aReview-of-SDLC.pdf. Maret 25, 2010. www.google.com
(accessed May 21, 2011).
[3] Diana, Anastasia, and Lilis Setiawati. PERPAJAKAN
INDONESIA Konsep, Aplikasi dan Penuntun Praktis.
Yogyakarta: Andi Offset, 2004.
[4] Hery. Teori Akuntansi. Jakarta: Kencana Prenada Media
Group, 2009.
[5] Krismiaji, Sistem Informasi Akuntansi Edisi Ketiga,
Yogyakarta: AMP YKPN, 2010.
[6] Kristanto, Harianto., Konsep dan Pereancangan Database,
Yogyakarta: Andi Offset, 2009.
[7] Mardiasmo, Perpajakan Edisi Revisi 2009, Yogyakarta:
Andi Offset, 2009.
[8] Mujono, Djoko. Ketentuan Umum Perpajakan, Yogyakarta:
Andi Offset, 2008.
[9] Mujono, Djoko. Akuntansi Pajak,, Yogyakarta: Andi Offset,
2006.
[10] Mujono, Djoko. Akuntansi Pajak,,Yogyakarta: Andi Offset,
2010.
[11] Nogroho, Bunafit. Aplikasi Pemrograman Web Dinamis
dengan PHP dan MySQL. Yogyakarta: Gaya Media, 2008.
[12] Peranginangin, Kasiman. Aplikasi Web dengan PHP dan
MySQL. Yogyakarta: Andi Offset, 2006.
[13] Rudianto. Pengantar Akuntansi. Jakarta: Erlangga, 2008.
[14] Shalahuddin, M., and Rosa A.S. Analisis dan Desain Sistem
Informasi. Bandung: Politeknik Telkom , 2008.
[15] Sidik, and Pohan. 2010. Yogyakarta: Andi Offset,
Pemrograman WEB dengan HTML.
[16] Sidik, and Pohan. 2010. Yogyakarta: Andi Offset,
Pemrograman WEB dengan HTML.
[17] Sidik, Betha, and Husni Iskandar Pohan. Pemrograman WEB
dengan HTML. Bandung: Informatika, 2010.
[18]Simamarta, Janner. Aplikasi Mobile Commerce menggunakan
PHP dan MySQL. Yogyakarta: Andi Offset, 2006.
[19] Waluyo. Akuntansi Pajak. Yogyakarta: Andi Offset, 2010.
[20] Winarni, F, and G Sugiyarso. Administrasi Gaji & Upah.
Yogyakarta: Pustaka Widyatama, 2006.
[21] Zaninotto, Francois, and Fabien Potencier. The Definitive
Guide to symfony. USA: Apress, 2007.
[22] Zaninotto, Francois, and Fabien Potencier. The Definitive
Guide to symfony. USA: Apress, 2007.

Anda mungkin juga menyukai