Anda di halaman 1dari 3

Kesenian Budaya Jawa Barat

Kebudayaan Provinsi Jawa Barat atau yang biasa dikenal dengan kebudayaan sunda,
merupakan salah satu kebudayaan yang dimiliki oleh bangsa Indonesia. Budaya ini
merupakan salah satu budaya tertua di Indonesia. Sebagai salah satu suku, budaya sunda
merupakan salah satu cikalbakal berdirinya peradaban Nusantara. Budaya sunda sudah ada
sejak berdirinya kerajaan Salakanaraga dan Tarumanegara.
Sunda berasal dari kata Su = Bagus atau Baik, segala sesuatu yang mengandung unsur
kebaikan, orang Sunda diyakini memiliki etos atau watak atau karakter Kasundaan sebagai
jalan menuju keutamaan hidup. Watak atau karakter Sunda yang dimaksud adalah cageur
(sehat), bageur (baik), bener (benar), singer (mawas diri), dan pinter (pandai/ cerdas) yang
sudah dijalankan sejak jaman Salaka Nagara sampai ke Pakuan Pajajaran, telah membawa
kemakmuran dan kesejahteraan lebih dari 1000 tahun.
Makna kata Sunda sangat luhur, yakni cahaya, cemerlang, putih, atau bersih. Makna
kata Sunda itu tidak hanya ditampilkan dalam penampilan, tapi juga didalami dalam hati.
Karena itu, orang Sunda yang 'nyunda' perlu memiliki hati yang luhur pula. Itulah yang perlu
dipahami bila mencintai, sekaligus bangga terhadap budaya Sunda yang dimilikinya. Namun,
modernisasi dan masuknya budaya barat lambat laun mengikis keluhuran budaya Sunda,
yang membentuk etos dan watak manusia Sunda.

Kebudayaan Sunda
Suku sunda memiliki berbagai macam kebudayaan daerah. Dari mulai pakaian
tradisional, kesenian tradisional, bahasa daerah, dan masih banyak lagi. Berikut ini saya akan
membahas beberapa kebudayaan mengenai suku sunda :

Kesenian

Wayang Golek : Wayang Golek merupakan kesenian tradisional dari Jawa Barat yaitu
kesenian yang menampilkan alur sebuah cerita. Wayang Golek adalah sebuah boneka
yang memerankan tokoh tertentu dalam cerita pawayangan serta dimainkan oleh
seorang Dalang dan diiringi oleh musik degung.

Degung : Degung merupakan kesenian khas Jawa Barat yang terdri dari gendang,
goong, kempul, saron, bonang, kacapi, suling, rebab, dan sebagainya.

Jaipong : Merupakan tarian khas Jawa Barat yang di mainkan oleh satu orang atau
lebih. Penarinya pun menggunakan pakaian khas Jawa Barat. Tari ini di ciptakan pada
tahun 1960 oleh seorang seniman asal Bandung yang bernama Gugum Gumbira.

Angklung : Angklung adalah sebuah alat atau waditra kesenian yang terbuat dari
bambu khusus yang ditemukan oleh Bapak Daeng Sutigna sekitar tahun 1938. Ketika
awal penggunaannya angklung masih sebatas kepentingan kesenian local atau
tradisional.

Sisingaan : Sisingaan merupakan kesenian yang berasal dari daerah Subang Jawa
barat. Kesenian ini ditampilkan dengan cara menggotong patung yang berbentuk
seperti singa yang ditunggangi oleh anak kecil dan digotong oleh empat orang serta

diiringi oleh tabuhan gendang dan terompet. Kesenian ini biasanya ditampilkan pada
acara peringatan hari-hari bersejarah.

Bahasa

Bahasa Sunda (Basa Sunda) merupakan Bahasa Tradisional Indonesia yang berasal
dari sebuah bahasa dari cabang Melayu-Polinesia dalam rumpun bahasa Austronesia. Bahasa
Sunda digunakan oleh orang Jawa Barat asli khususnya orang yang tinggal di daerah Tatar
Sunda / Pasundan. Namun demikian, bahasa Sunda juga dipertuturkan di bagian barat Jawa
Tengah, khususnya di Kabupaten Brebes dan Cilacap.

Di atas merupakan beberapa kesenian yan berasal dari Jawa Barat. Masih banyak
kesenian yang dimiliki oleh suku sunda tersebut. Kebudayaan Jawa Barat ini merupakan
salah satu kebudayaan yang ada di Indonesia. Masih banyak budaya yang ada di Indonesia
dari Sabang sampai Marauke. Sebagai generasi muda alangkah baiknya kita berusaha
menjaga dan melestarikan budaya luhur agar tidak punah dan di kleim oleh bangsa lain.

Anda mungkin juga menyukai